Kelas X-5
Disusun oleh:
1.Muhammad aldii hadiya
2.Naufal Maulana putra Riadi
3.Razita Maulina putri
4.Zahra aulia
ABSTRAK
Hasil dari penelitian ini dengan adanya fenomena budaya populer Jepang melalui
Anime dan otaku membuat remaja wibu mengenal budaya baru yaitu budaya populer dan
membuat remaja wibu Menyukai budaya tersebut hingga membuat perubahan-perubahan
dalam gaya hidup.
Puji syukur diucapkan kehadirat Allah Swt. Atas segala rahmat-Nya sehingga
makalah ini dapat tersusun sampai selesai. Tidak lupa kami mengucapkan terima kasih
terhadap bantuan dari pihak yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan baik
pikiran maupun materi.
Penulis sangat berharap semoga makalah ini dapat menambah pengetahuan dan
pengalaman bagi pembaca. Bahkan kami berharap lebih jauh lagi agar makalah ini bisa
pembaca praktikkan dalam kehidupan sehari-hari.
Bagi kami sebagai penulis merasa bahwa masih banyak kekurangan dalam
penyusunan makalah ini karena keterbatasan pengetahuan dan pengalaman kami. Untuk itu
kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari pembaca demi
kesempurnaan makalah ini.
Penulis
DAFTAR ISI
ABSTRAK..............................................................................................................................i
KATA PENGANTAR..........................................................................................................ii
DAFTAR ISI........................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN.....................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN......................................................................................................3
2.1 Pengertian....................................................................................................................3
3.2 Saran.................................................................................................................................4
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................................5
LAMPIRAN .........................................................................................................................5
BAB I
PENDAHULUAN
terhadap budaya Jepang dianggap sudah berlebihan. Wibu memiliki makna untuk orang-
orang bukan asli Jepang yang terlalu terobsesi terhadap kebudayaan Jepang, sehingga
mereka kurang menghargai dan melupakan budaya mereka sendiri. Wibu sendiri lahir dari
akibat kurangnya interaksi dan kebiasaan orang Jepang yang sangat menggemari satu hal
Kehidupan wibu berbeda dari remaja-remaja lainnya, wibu merupakan istilah yang
menuju kepada seseorang yang bukan berasal dari Jepang dan selalu merasa dirinya orang
jepang atau bahkan lebih mengakui kebudayaan Jepang daripada Budayanya sendiri mulai
dari anime, manga, sampai bahasa. Pengertian remaja sendiri adalah seseorang yang tumbuh
menjadi dewasa mencakup kematangan mental, emosional sosial dan fisik. Dimana remaja
mempunyai rasa keingintahuan yang besar dan sedang mengalami proses perkembangan
Pada fase ini, remaja bukan lagi seorang anak dan bukan juga orang dewasa. Kalau
Remaja berperilaku seperti anak-anak, ia akan diajari untuk bertindak sesuai dengan
umurnya. Kalau remaja berusaha berperilaku sebagaimana orang dewasa, remaja sering kali
dituduh terlalu besar ukurannya dan dimarahi karena mencoba bertindak seperti orang
dewasa. Di lain pihak, status remaja yang tidak jelas ini juga menguntungkan karena Status
memberi waktu kepadanya untuk mencoba gaya hidup yang berbeda dan menentukan Pola
Para remaja wibu yang menggemari anime dan fashion mempunyai cara sendiri
dalam menunjukkan pada remaja lain jika identitas mereka sebagai penggemar anime atau
biasa di sebut wibu. Mereka menunjukan baik dari gaya hidup, bahasa yang digunakan dan
sebagainya untuk dapat menunjukkan bahwa mereka adalah penggemar anime Jepang.
Rasa cinta mereka terhadap budaya populer Jepang bukan hanya ditunjukan melalui
perilaku pengonsumsian yang dilakukannya, remaja wibu yang menyukai anime dan fashion
Jepang itu sendiri sesekali mereka berkumpul dan membicarakan tentang anime atau hal-hal
yang berbau dengan budaya populer Jepang dan menunjukan keeksitensian anime Jepang
lingkungan mereka.
Berdasarkan dari uraian diatas membuat saya tertarik untuk meneliti fenomena gaya hidup
remaja wibu pada budaya populer Jepang melalui anime dan fashion.
1.3.2 Untuk mengetahui pengaruh anime terhadap pengembangan karakter remaja Indonesia
terhadap wibu.
Bab II
PEMBAHASAN
Anime merupakan salah satu budaya populer yang hingga saat ini masih booming di
sosial media maupun dunia nyata. Anime merupakan serial kartun yang pertama diproduksi
pada tahun 1907. Pada sekitar tahun 1970-an, anime mulai masuk ke Indonesia dan menjadi
budaya populer sejak tahun 2013. Lahirnya anime di Indonesia pasti merubah kehidupan
warga Indonesia.
Saat ini hampir seluruh warga di Indonesia memakai media, baik itu media tv, radio
serta smartphone untuk menonton anime kesukaannya. Mereka pun membentuk kelompok
atau komunitas anime. Komunitas ialah publik yang dalam konteks komunikasi diposisikan
selaku receiver, penerima, ataupun penikmat. Komunitas bisa berfungsi selaku kelompok
yang pasif ataupun aktif. Semua itu bergantung dari media yang dipakai pada komunitas itu.
Otaku adalah istilah yang berasal dari Jepang yang digunakan untuk Menyebut atau
sebuah panggilan yang ditujukan untuk orang-orang yang menekuni suatu hobi. Otaku mulai
terkenal di luar Jepang sejak paruh kedua dekade 1990-an, Otaku merupakan definisi
sederhana tentang orang-orang yang mendalami atau menggemari suatu hobi lebih daripada
orang pada umumnya
istilah otaku di luar Jepang lebih dikenal sebagai sebutan untuk orang-orang yang
menyukai kultur asal Jepang seperti anime ataupun manga. Definisi otaku di Indonesia Pada
dasarnya sama dengan definisi otaku diluar Indonesia ataupun diluar Jepang. Merupakan
panggilan atau sebutan kepada orang yang menyukai atau menekuni suatu obi, dan istilah
yang paling mendekati dengan makna dari otaku itu sendiri adalah.
Istilah otaku pertama kali diperkenalkan oleh Nakamori Akio dalam artikel “Otaku
no Kenkyo dimuat pada majalah Manga Burikko yang dimuat secara bersambung dari bulan
Juni jingga Desember pada tahun 1983. Otaku pada saat itu digunakan untuk menyebut
Penggemar berat kultur Jepang seperti anime dan manga. Seiring dengan perkembangan
waktu, otaku pun tak hanya memusat pada orang-orang yang menggemari anime ataupun
manga. Hal-hal seperti Video game, idol, bahkan komputer Pribadi pun menjadi acuan untuk
seseorang disebut sebagai otaku.
2.2 Faktor penyebab seseorang menjadi wibu
Berdasarkan hasil penelitian dan wawancara, banyak sekali faktor penyebab yang
melatar belakangi kelahiran generasi wibu dan otaku di indonesia. Bahkan bisa dibilang
bukan hanya di indonesia saja, namun di seluruh belahan dunia pasti satu atau dua poin yang
tersebut dibawah ini. Merupakan salah satu penyebab yang melatar belakangi kehadiran para
wibu dan otaku di tengah masyarakat kita.
- Pengaruh lingkungan
Lingkungan tempat tinggal, lingkungan sekolah dan pergaulan. Jika didalamnya banyak
individu dan populasi otaku dan wibu. Maka otomatis hal ini dapat juga menjadi faktor
terbentuknya generasi otaku dan wibu yang baru. Dikarenakan ajakan teman misalnya,
tadinya yang iseng diajak teman nonton anime. Malah jadi keterusan nonton, dan jadi wibu.
Di internet dan media sosial juga banyak sekali kita temui, istilah wibu yang berseliweran
dimana-mana. Diberbagai grup sosmed yang ada, baik itu di facebook, wa, twitter, youtube
dan sebangsanya. Istilah wibu ini sudah sangat menjamur adanya. Dan dari sini, mungkin
dari rasa penasaran yang ada. Anda mencoba untuk mencari tahu apa sebenarnya itu arti dan
ciri-ciri wibu ?. Sehingga nantinya anda tertarik juga untuk menonton anime dan sejenisnya.
Dan tanpa disadari anda otomatis menjadi seorang otaku.
Karakter atau tokoh dalam anime menunjukkan berbagai tingkah laku, ada yang
serius dengan kejeniusannya, memiliki kekuatan, berwajah cantik atau tampan, bahkan
orang yang sangat sederhana. Lantas, mengapa animasi mempengaruhi perilaku remaja
Indonesia? Cerita anime tidak jarang mengubah perilaku keseharian masyarakat. Otaku
biasanya memiliki karakter anime yang sangat mereka sukai, dan mereka suka meniru
perilaku karakter anime tersebut ke dalam kehidupan nyata. Oleh karena itu, para otaku
khususnya remaja Indonesia akan terpengaruh oleh perilaku dalam kesehariannya.
Pengaruh anime terhadap prilaku pelajar ini cukup baik, karena yang ditiru biasanya
tokoh utama yang membawa ke arah positif. Tetapi tak jarang pula kepribadian para otaku
itu introvert, sehingga mereka hanya dapat bergaul bebas dengan para otaku lagi. Anime
juga mempengaruhi terhadap fashion, dimana para otaku membuat atau membeli kostum,
baju, atau jaket yang berhubungan dengan anime atau karakter kesukaannya. Beda dengan
cosplay, ini hanya menggunakan beberapa aksesoris saja yang di pakai karakter anime, tidak
full dari kepala sampai kaki.
Orang-orang tersebut kebanyakan akan berdiam diri dirumah dan hanya suka pada hal-hal
yang berbau anime dan Jepang. Tapi kondisi ini dapat dengan mudah dihindari jika
seseorang mampu mengelola waktunya, dan mengendalikan dirinya sendiri. Lagipula, anak-
anak yang mudah kecanduan hal-hal seperti anime, sebagian besar adalah orang-orang yang
terisolasi dan antisosial. Jika mereka aktif secara sosial, dia tidak akan mudah kecanduan
anime.
BAB III
PENUTUP
3.1 kesimpulan
Wibu adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan seseorang non-Jepang
yang terobsesi dengan budaya Jepang pada tingkat yang sangat terbatas, demikian dilansir
dari The Japanese Way. Keobsesian ini membuat mereka seolah-olah orang Jepang dan
hidup di sana. Seringkali, wibu juga digambarkan sebagai individu yang memiliki obsesi
terhadap budaya Jepang. Tak hanya Anime, seorang remaja yang wibu cenderung menikmati
aspek-aspek tertentu dari budaya Jepang, seperti manga, tetapi mereka mengabaikan tradisi
Jepang yang lebih luas. Ciri yang sangat sering melekat pada wibu seperti yang disebutkan
di atas adalah jarang melakukan interaksi sosial, sehingga kerap disebut sebagai orang yang
anti sosial. Seorang wibu yang sangat menyukai budaya Jepang lebih sering menutup diri,
karena menganggap bahwa masyarakat lain tidak sama dengannya, dan hanya bermain
dengan teman-teman komunitasnya yang sama dengannya.
3.2 Saran
Menyukai anime dan manga itu termasuk hal yang baik, tapi bila berlebihan bahkan
sampai terobsesi maka akan menjadi tidak baik. Termasuk menjadi wibu yang sampai
terbawa ke dunia nyata. Remaja wibu harus bisa membagi waktu dengan baik antara hobinya
dengan kehidupan nyata. Ini agar anak terlalu hanyut dengan jalan cerita anime dan tidak
terobsesi dengan karakter anime dan juga budaya jepang. Jangan sampai remaja wibu
melupakan budaya sendiri dan mulailah bersosialisasi dengan remaja yang terbilang baik ,
hindari teman yang dapat membawa pengaruh yang buruk. Agar remaja wibu bisa menjadi
pribadi yang lebih baik lagi.
DAFTAR PUSAKA
Melalui:
https://www.bola.com/ragam/read/4996279/pengertian-wibu-kenali-ciri-
ciri-dan-bedanya-dengan-otaku
Di akses pada 15 Januari 2023
Melalui:
https://kolomremaja.com/2021/09/18/tidak-semua-penonton-anime-adalah-
wibu/
Di akses pada 27 Januari 2023
LAMPIRAN
Adnaan X-5
Rafa X-5
Hasil wawancara
Fabian X-8
1.Apa yang kamu ketahui tentang wibu? Seseorang yang sulit bersosialisasi
2.kenapa orang tertarik pada budaya jepang?karena ada karakter karakter lucu
kayak di anime gitu
3.Apa pengaruh dari seseorang yang Terobsesi pada budaya Jepang?bisa lupa
sama negara sendiri kadang terlalu ngikut ke Jepang banget
4.Apa sisi positif dan negatif budaya Jepang?sisi positif nya ya lebih menjaga
diri agar tidak bergaul bebas sisi negatifnya jadi susah bergaul
Adnaan X-5
1.Apa yang kamu ketahui tentang wibu? Orang yang suka nonton anime
2.kenapa orang tertarik pada budaya jepang?karena budaya Jepang itu unik
3.Apa pengaruh dari seseorang yang Terobsesi pada budaya Jepang?suka
menyendiri
4.Apa sisi positif dan negatif budaya Jepang?sisi positif nya kita bisa tau
kebudayaan dari luar negatif nya itu kurang bersosialisasi
Rafa X-5
1.Apa yang kamu ketahui tentang wibu? Seseorang yang suka budaya Jepang
kayak anime misalnya gitu
2.kenapa orang tertarik pada budaya jepang?mungkin ya kayak menarik buat
di pelajari
3.Apa pengaruh dari seseorang yang Terobsesi pada budaya Jepang?
Cenderung lebih suka sendiri sama susah gitu bersosialisasi nya
4.Apa sisi positif dan negatif budaya Jepang? Positif nya mungkin ya kita bisa
nambah pengetahuan tentang kebudayaan asing,kalo negatif nya terlalu
berlebihan sama anime sampai lupa waktu