Anda di halaman 1dari 3

TUGAS KELOMPOK Ke- 4

(Minggu 9/ Sesi 13)


Team Project: Design for Logistics and Supportability

Tim 1 LNDA
1. Faarisal Haq (2502019685)
2. Intan Nuansa M P (2502034585)
3. Mochamad Zulfan F (2502034591)
4. Wahyu Wibowo (2502027604)
5. Teguh Juliandri (2502034263)

Rancanglah Ilustrasi jaringan rantai pasok dari industry-industri dibawah ini (setiap kelompok
pilih 2 jenis industri):
1. Pertanian
2. Farmasi
3. Elektronik
4. Minyak dan Pertambangan
5. Otomotif
6. Rumah makan
Dan jelaskan komponen-komponen rantai pasok!
Jawab:
1. Rantai pasok Otomotif

Supplier Manufaktur Distributor Showroom /outlet

Rantai 1: supplier
Pada rantai pasok di bidang otomotif yang pertama yaitu supplier, pada tahapan ini
berfungsi sebagai pemasok bahan atau material yang dibutuhkan untuk proses selanjutnya.
Pemasok disini bisa berbagai macam mulai dari dari supplier kecil sampai yang skala besar. Pada
rantai pasok ini juga memiliki peranan yang penting dalam menjaga kestabilan harga dari hasil
akhir.
Rantai 2: Manufaktur

ISYE6187 - Engineering Economy and System Analysis-R1


This study source was downloaded by 100000864723983 from CourseHero.com on 05-06-2023 20:47:39 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/161351075/Tugas-kelompok-ke-4-Tim-1docx/
Rantai pasok yang kedua adalah manufaktur, pada rantai pasok kedua ini memiliki fungsi
untuk melakukan proses assembly dari bahan atau material yang di dapat dari rantai pasok yang
petama. Pada proses inilah produk diolah mulai dari awal sampai ke proses akhir yang dimana
pada tahapan ini memiliki serangkaian proses tersendiri, mulai dari perakitan sampai dengan
quality control yang berfungsi untuk menjamin produk yang dibuat memiliki kualitas yang baik.
Rantai 3: Distributor
Rantai pasok yang ketiga yaitu distribusi, pada tahapan ini memiliki peran untuk
mendistribusikan produk yang telah di rakit atau assembly pada proses rantai pasok kedua yaitu
manufaktur dan pastinya telah melewati proses quality control yang berfungsi untuk menjadi
produk dalam kondisi baik untuk dipasarkan ke daerah-daerah yang akan menerima produk
sebelum dipasarkan.
Rantai 4: Showroom / Outlet
Rantai pasok yang terakhir pada proses otomotif ini adalah showroom atau outlet
dimana rantai pasok ini memiliki peran untuk memasarkan produk ke masyarakat luas. Biasanya
pada tahapan ini dari pihak showroom atau outlet memiliki sales yang berperan untuk
menawarkan produk ke masyarakat luas, melalui beberapa cara marketing seperti selebaran
brosur, iklan di media sosial dan lainlain.

2. Rantai Pasok Pertanian


Dalam rantai pasok pangan pada
gambar di samping, pangan (produk)
bergerak mengalir secara
berkesinambungan dari produsen ke
konsumen melalui proses produksi,
pengolahan, distribusi, ritel dan
konsumen; dengan demikian,
pangan mengalir dari petani ke
konsumen (from farm to table).
Selain itu, khusus untuk produk
pangan yang mudah rusak atau
busuk, resiko dalam menghasilkan
limbah/kerugian pada setiap
tahapan rantai pasok memiliki potensi sangat tinggi yang selanjutnya akan menekan
keuntungan dan kualitas produk dalam rantai pasok pangan.
Rantai Pasok Produk Pangan Segar/fresh (seperti sayuran segar, bunga, buah-buahan). Secara
umum, rantai pasok ini meliputi: petani, pengumpul, grosir, importir dan eksportir, pengecer
dan took-toko khusus. Pada dasarnya, seluruh tahapan rantai pasok ini memiliki karakteristik

ISYE6187 - Engineering Economy and System Analysis-R1


This study source was downloaded by 100000864723983 from CourseHero.com on 05-06-2023 20:47:39 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/161351075/Tugas-kelompok-ke-4-Tim-1docx/
khusus, produk ditanam atau diproduksi dari pedesaan. Proses utama adalah penanganan,
penyimpanan, pengemasan, pengangkutan, dan terutama perdagangan produk ini. Rantai Pasok
Produk Pangan Olahan (seperti makanan ringan, makanan sajian, produk makanan kaleng). Pada
rantai pasok ini, produk pertanian dan perikanan digunakan sebagai bahan baku dalam
menghasilkan produk-produk pangan yang memiliki nilai tambah yang lebih tinggi. Dalam
banyak hal, proses pengawetan dan pendinginan akan memperpanjang masa guna (shelf life)
dari produk pangan yang dihasilkan.
Kesuksesan rantai pasok pangan, sangat tergantung pada interaksi yang kuat dan efektif antara
pemasok bahan ramuan (ingredient vendors), penyedia bahan kemas utama (contact packaging
providers), pengemas ulang (re-packers), pabrik maklon (co-manufacturers), pedagang
perantara dan pemasok lainnya.
- Produsen, Pemrosesan dan Penyaluran
Dalam perkembangannya, rantai pasok pangan memiliki berbagai keunikan yang dibentuk dari:
1. Karakteristik Produksi/sumber yang berasal dari proses biologi dan periode panen, yang
meningkatkan variabilitas dan resiko kerusakan, fleksibilitas produk dan membutuhkan teknik
proses yang khusus.
2. Karakteristik Produk dan Distribusi. Karakteristik produk yang mudah rusak (perishability) juga
membutuhkan karakteristik dari sistem distribusi.
3. Preferensi Konsumen yang sangat rentan dengan isu-isu kesehatan dan tekanan lingkungan
Hal ini sering ditemukan dalam kehidupan sehari-hari adalah sayuran dan buah-buahan segar
yang memiliki umur produk sangat pendek, sehingga membutuhkan penanganan khusus mulai
dari proses pasca panen di tingkat petani hingga tingkat konsumen, sehingga dapat menekan
nilai kerugian yang ditimbulkan dari tingkat kerusakan yang terjadi sebagai dampak dari
penanganan yang tidak tepat dan mempengaruhi mutu produk. Penanganan yang khusus ini
dapat ditemukan di pasar modern, yang telah menyediakan alat pendingin (chiller), yang
memperlambat proses penurunan mutu produk serta memperpanjang umur produk (masa
guna) produk yang menjadi lebih lama. Sedangkan untuk produk pangan yang melalui proses
pembekuan, akan mendapat penangan yang khusus dalam suatu rantai dingin (cold chain) pada
setiap tahapan, dan membutuhkan ruang penyimpanan khusus yang bersuhu lebih rendah dari
minus 18 derajat Celsius. Hal ini berbeda dengan penanganan produk pangan yang telah melalui
tahapan pengolahan pabrik dengan kemasan yang baik, akan memiliki masa guna yang lebih
lama dan dapat disimpan pada suhu ruangan normal (ambient). Industri makanan dan minuman
melakukan pengelolaan siklus pasokan produk ke seluruh konsumen di berbagai tempat dengan
perlakukan yang khusus untuk setiap kategori produk dan saluran pemasaran (channel) dan
menggunakan sistem distribusi yang berbeda untuk outlet kecil dan outlet besar.

ISYE6187 - Engineering Economy and System Analysis-R1


This study source was downloaded by 100000864723983 from CourseHero.com on 05-06-2023 20:47:39 GMT -05:00

https://www.coursehero.com/file/161351075/Tugas-kelompok-ke-4-Tim-1docx/
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)

Anda mungkin juga menyukai