Anda di halaman 1dari 2

TUGAS DARING BIMBINGAN DAN KONSELING

ANALISIS DUNIA PENDIDIKAN AKIBAT BENCANA CORONA

1. Setelah dinyatakannya Indonesia waspada Covid-19 (virus corona) sangat berefek


bagi banyak hal, terutama bagi pendidikan di Indonesia. Penyelenggaraan pendidikan
yang awalnya diadakan secara tatap muka sekarang diubah menjadi sistem daring atau
online. Tentu hal tersebut memiliki kelebihan dan kekurangan. Menurut saya, dengan
adanya sistem daring ini membuat siswa belajar dengan suasana santai di rumah. Hal
tersebut terjadi apabila daring dilakukan dengan semestinya, maksudnya adalah
memanfaatkan daring untuk diskusi atau menjelaskan materi melalui aplikasi yang
memungkinkan untuk berdiskusi secara online. Namun, dibalik itu ada juga efek yang
kurang mengenakkan bagi siswa, guru terlalu banyak memberikan tugas atau PR
untuk siswa sehingga siswa kualahan hingga stres dan hal tersebut akan berimbas
pada kesehatan siswa. Memang dengan pemberian tugas mungkin akan membuat
siswa lebih rajin belajar, namun alangkah lebih baiknya jika pemberian tugas tersebut
hanya beberapa saja, tidak semua mata pelajaran atau setiap pembahasan diberikan
tugas agar siswa tidak kualahan dan mereka tidak stres dengan adanya banyak tugas.
2. Alangkah lebih baiknya jika sistem daring atau online dibuat seperti diskusi di dalam
kelas, namun hanya saja diskusinya melalui dunia maya atau online melalui grup. Jika
tidak memungkinkan seperti itu bisa dengan cara meminta orang tua untuk
mendampingi siswa belajar beberapa jam dalam sehari. Guru membuat grup yang
berisi orang tua siswa. Dibuatnya grup tersebut bertujuan agar guru dapat
berkoordinasi dengan orang tua siswa tentang kegiatan belajar siswa ketika di rumah.
Setiap orang tua wajib melaporkan kegiatan belajar siswa di rumah setiap hari,
dengan begitu guru mengetahui kegiatan belajar siswa. Tidak masalah jika sesekali
guru memberikan tugas kepada siswa. Guru dapat memberikan tugas berupa membuat
sebuah proyek sederhana yang menyenangkan yang melibatkan siswa dan orang tua
sehingga membuat siswa merasa senang dan tidak terbebani dengan tugas tersebut.
3. Siswa yang stres karena tugas yang menumpuk dapat ditangani oleh guru dengan
beberapa cara, misalnya:
a. Memberikan kesempatan kepada siswa untuk menceritakan keluh kesahnya, apa
yang dia alami sehingga dia merasa tidak nyaman atau stres
b. Meningkatkan motivasi belajar siswa dengan cara memperjelas tujuan dari
pembelajaran tersebut. Guru menjelaskan kepada siswa bahwa tugas tersebut
diberikan dengan tujuan agar siswa menjadi rajin belajar di rumah dan lain
sebagainya
c. Guru mencari solusi dari keluh kesah siswa dengan mencari strategi pembelajaran
yang tepat bagi siswa agar siswa tidak merasa tertekan atau stres

Anda mungkin juga menyukai