Anda di halaman 1dari 55

MODUL PRAKTIKUM

METODOLOGI PENELITIAN
SEMESETR VI (ENAM)

DISUSUN OLEH:
Rahmah Widyaningrum, M.Kep., Ns

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MADANI
2023
VISI

“Menghasilkan Ners Profesional Yang Berakhlakul Karimah


Sesuai Manhaj Salaf, Yang Mampu Bersaing di Tingkat Global
Pada Tahun 2030.”

MISI

Misi Program Studi Ilmu Keperawatan STIKes Madani


sebagai berikut :
1. Menyelenggarakan pendidikan ners profesional berdasarkan
ilmu keperawatan yang berwawasan keislaman bermanhaj salaf
2. Menyelenggarakan penelitian keperawatan yang berwawasan
keislaman untuk mengembangkan pendidikan dan pengabdian
kepada masyarakat
3. Menyelenggarakan pengabdian masyarakat berdasarkan ilmu
keperawatan dalam rangka memberikan kontribusi kepada
peningkatan kesehatan masyarakat
4. Mengembangkan kerjasama dengan berbagai institusi
penyelenggara pelayanan kesehatan baik lokal, nasional maupun
internasional dalam rangka meningkatkan kualitas lulusan

PROFIL LULUSAN

Profil Lulusan Mahasiswa Program Studi Ilmu


Keperawatan STIKes Madani sebagai berikut:
1. Pemberi asuhan keperawatan yang berkarakter keislaman
manhaj salaf (Care provider)
2. Pemimpin dalam kegiatan komunitas profesi maupun sosial
yang berkarakter keislaman manhaj salaf (Community Leader )
3. Pendidikan kesehatan bagi klien, keluarga dan masyarakat
(Educator)
4. Pengelola asuhan keperawatan yang berkarakter keislaman
manhaj salaf (Manager)
5. Peneliti yang berkarakter keislaman manhaj salaf (Researcher)

2 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


KATA PENGANTAR

Puji syukur tim penyusun panjatkan kehadirat Allah


subhanahu wata’ala atas terselesaikannya Modul Praktikum
Metodologi Penelitian untuk Semester VI (Enam). Panduan ini
merupakan salah satu bagian dari panduan pembelajaran sebagai
pendekatan dalam pencapaian kompetensi lulusan S1
Keperawatan.

Mata Kuliah Metodologi Penelitian membahas tentang


penerapan dari konsep metodologi penelitian terutama konsep
penyusunan karya ilmiah (proposal skripsi). Keterampilan yang
dimaksud mencakup: praktik menyusun proposal penelitian Bab
I, II, III, IV, V, penyusunan naskah publikasi (intisari), serta
menyusun daftar pustaka menggunakan reference manager
(Zotero/ Mendeley).

Kami berharap modul praktikum ini dapat dijadikan


petunjuk dan dipergunakan dengan sebaik-baiknya. Kami juga
merasa masih banyak kekurangan dalam pembuatan buku
panduan ini, sehingga kritik dan saran yang bersifat membangun
untuk peningkatan kualitas pedoman pembelajaran ini sangat
kami harapkan. Semoga dapat mengantarkan mahasiwa
mencapai tujuan sebagai perawat profesional.

Bantul, 19 Februari 2023


Tim Penyusun

3 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


DAFTAR ISI

1. Pertemuan 1: Menyusun Proposal Penelitian Bab I: identifikasi


topik masalah, sumber masalah, identifikasi masalah, dan tipe
masalah. (hlm 5-10)
2. Pertemuan 2: Menyusun Proposal Penelitian Bab I: latar
belakang penelitian, rumusan masalah. (hlm 11-16)
3. Pertemuan 3: Menyusun Proposal Penelitian Bab I: tujuan
penelitian, manfaat penelitian, keaslian penelitian. (hlm 17-22)
4. Pertemuan 4: Menyusun Proposal Penelitian Bab II: tinjauan
pustaka, kerangka teori, kerangka konsep penelitian, dan
hipotesis penelitian. (hlm 23-27)
5. Pertemuan 5: Menyusun Proposal Penelitian Bab III: jenis
penelitian, rancangan dan desain penelitian, populasi dan sampel
penelitian. (hlm 28-31)
6. Pertemuan 6: Menyusun Proposal Penelitian Bab III: definisi
operasional, instrumen penelitian, teknis jalannya penelitian.
(hlm 32-37)
7. Pertemuan 7: Menyusun Proposal Penelitian Bab III: analisis
data (hlm 38-41)
8. Pertemuan 8: Menyusun Laporan Penelitian Bab IV (Hasil dan
Pembahasan) dan Bab V (Simpulan dan Saran) (hlm 42-46)
9. Pertemuan 9: Menyusun Abstrak dan Artikel Naskah Publikasi
(hlm 47-50)
10. Pertemuan 10: Menyusun Daftar Pustaka menggunakan
reference manager (Zotero/ Mendeley) (hlm 51-54)

4 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


PERTEMUAN 1:
MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN BAB I:
IDENTIFIKASI TOPIK MASALAH, SUMBER
MASALAH, IDENTIFIKASI MASALAH, DAN TIPE
MASALAH

A. Menemukan dan menentukan masalah penelitian


Pada dasarnya penelitian itu dilakukan dengan tujuan untuk
mendapatkan data yang antara lain dapat digunakan untuk
memecahkan masalah. Untuk itu setiap penelitian yang akan
dilakukan harus selalu berangkat dari masalah. Masalah
adalah penyimpangan antara yang seharusnya dengan apa
yang benar-benar terjadi, antara teori dengan praktek, antara
aturan dengan pelaksanaan, antara rencana dengan
pelaksanaan. Bila dalam penelitian telah dapat menemukan
masalah yang betul-betul masalah, maka sebenarnya
pekerjaan penelitian itu 50% telah selesai. Menentukan
masalah penelitian adalah langkah pertama dalam
melakukan penelitian.

Contoh kasus:
• “Sesuai standar pelayanan kesehatan, pencegahan infeksi
umum (universal precaution infection) menjadi bagian
penting dalam setiap tindakan keperawatan, sehingga setiap
perawat yang melakukan tindakan harus selalu
menggunakan sarung tangan. Pada suatu waktu, selama
lima hari berturut-turut perawat tidak menggunakan sarung
tangan saat melakukan tindakan keperawatan”
• Kesenjangan: harus menggunakan sarung tangan, fakta
tidak menggunakan sarung tangan

5 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


1. Sumber masalah riset dapat diperoleh dari bacaan,
pertemuan ilmiah, pengalaman, pengamatan, pemegang
otoritas, dan intuisi. Penulisan hasil identifikasi masalah,
pada riset keperawatan biasanya didasarkan pada hasil
studi pendahuluan (Data PRIMER atau Data
SEKUNDER) terkini pada situasi yang hendak diteliti.
Sumber masalah:
- Terdapat penyimpangan antara pengalaman dengan
kenyataan
- Terdapat penyimpangan antara apa yang telah
direncanakan dengan kenyataan
- Ada pengaduan

2. Menganalisis Hasil Studi Pendahuluan


Peneliti melakukan studi pendahuluan dengan data berupa
wawancara pada 12 lansia yang hadir saat Posyandu
Lansia (Data PRIMER). Hasilnya: 4 lansia mengatakan
setiap hari mengisi kesibukan dengan memelihara ayam
di rumah, mengikuti posyandu lansia, keagamaan, dan
arisan. 8 lansia setiap hari menggunakan waktu luang
untuk tidur karena merasakan badannya mudah lelah &
terasa ngilu. Menurut Darmojo (1999), masalah
psikologis yang dapat dialami lansia antara lain kesepian
(loneliness). Banyak lansia hidup sendiri tidak mengalami
kesepian karena aktivitas sosialnya tinggi, lansia yang
hidup di lingkungan yang beranggota keluarga banyak
tetapi mengalami kesepian. Perasaan mudah lelah yang
dikatakan lansia bukan merupakan kendala untuk
melakukan kegiatan produktif selama tinggal di rumah.
Menurut pengertian WHO (1946), sehat adalah suatu

6 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


keadaan sejahtera fisik, mental, dan sosial dan bukan
hanya bebas dari penyakit atau kelemahan. 8 orang lansia
yang diwawancarai merupakan lansia yang sehat
sehingga diharapkan dapat melakukan kegiatan yang
bermanfaat.

Maka dapat disimpulkan:


• Fakta: Hasil wawancara pada 12 lansia yang hadir saat
Posyandu Lansia: 4 lansia mengatakan setiap hari mengisi
kesibukan dengan memelihara ayam di rumah, mengikuti
posyandu lansia, keagamaan, dan arisan. 8 lansia setiap
hari menggunakan waktu luang untuk tidur karena
merasakan badannya mudah lelah & terasa ngilu
• Teori: Menurut Darmojo (1999), masalah psikologis
yang dapat dialami lansia antara lain kesepian
(loneliness). Menurut pengertian WHO (1946), sehat
adalah suatu keadaan sejahtera fisik, mental, dan sosial
dan bukan hanya bebas dari penyakit atau kelemahan.
• Kesenjangan: 8 dari 12 lansia tidak memanfaatkan waktu
utk kegiatan selama di rumah
• Alternatif (Solusi): Lansia dapat memanfaatkan
lingkungan rumah untuk bercocok tanam

B. Merumuskan Masalah Penelitian


Bentuk-bentuk rumusan masalah terbagi menjadi 3 yakni:
1. Rumusan masalah deskriptif: Suatu rumusan masalah
yang berkenaan dengan pertanyaan terhadap keberadaan
variabel mandiri, baik hanya pada satu variabel atau lebih
(variabel yang berdiri sendiri). Jadi dalam penelitian ini
peneliti tidak membuat perbandingan variabel itu pada

7 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


sampel yang lain, dan mencari hubungan variabel itu
dengan variabel yang lain.
Misalnya: Bagaimana gambaran dampak psikologis
beserta cara coping stress mahasiswa BK penyusun
skripsi pada masa pandemic COVID-19?
2. Rumusan masalah komparatif: rumusan masalah
penelitian yang membandingkan keberadaan satu variabel
atau lebih pada dua atau lebih sampel yang berbeda, atau
pada waktu yang berbeda.
Misalnya: Adakah Perbedaan Kualitas Pelayanan Pada
Pasien Bpjs Dan Pasien Umum Rawat Inap Di Rumah
Sakit Muhammadiyah Medan Tahun 2019?
3. Rumusan masalah asosiatif: suatu rumusan masalah
penelitian yang bersifat menanyakan hubungan antara dua
variabel atau lebih. Terdapat tiga bentuk hubungan yaitu:
hubungan simetris, hubungan kausal, dan interaktif/
reciprocal /timbal balik.
Misalnya: 1) Hubungan antara Kualitas Tidur dengan
Tekanan Darah pada Lansia di PSTW Budhi Dharma
Yogyakarta (hubungan simetris). 2) Pengaruh
Aromatherapy Bunga Lavender terhadap Intensitas Nyeri
Haid Mahasiswi STIKes Madani (hubungan kausal)

Berdasarkan Studi Pendahuluan tersebut dapat disusun


beberapa rumusan masalah berikut:

• Apa sajakah faktor2 yang mempengaruhi lansia tidak


melakukan aktivitas produktif? (rumusan masalah
deskriptif)
• Apakah ada hubungan antara aktivitas fisik lansia dengan
rasa kesepian? (rumusan masalah asosiatif simetris)
• Apakah ada pengaruh pemberian aktivitas fisik lansia

8 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


terhadap penurunan rasa kesepian? (rumusan masalah
asosiatif kausal)

C. Menentukan Judul Penelitian


Langkah kedua, setelah menemukan masalah langkah ke-2
adalah merumuskan judul penelitian. Judul penelitian
bersumber pada penetapan masalah, sehingga judul memiliki
kecenderungan identik dengan masalah penelitian. Syarat
judul penelitian yang baik yaitu informatif (padat makna),
jumlah kata dalam bahasa Indonesia “maksimal 12/16/20
kata, jumlah kata dalam bahasa Inggris maksimal 10/16/20
kata”, bila terpaksa tulis anak judul, hindari singkatan, dan
awal setiap kata tulis huruf kapital kecuali preposisi. (juga
tergantung gaya selingkung masing2 jurnal)

Alternatif beberapa judul penelitian berdasarkan analisis


studi pendahuluan dan rumusan masalah:

1. Faktor-faktor yang Memengaruhi Lansia dalam Aktivitas


Fisik di Posyandu Tunas Mekar, Kradenan, Srimulyo.
2. Hubungan antara Aktivitas Fisik Lansia dengan
Loneliness di Posyandu Tunas Mekar, Kradenan,
Srimulyo.
3. Efektivitas Pemberian Aktivitas Fisik Lansia terhadap
penurunan Loneliness di Posyandu Tunas Mekar,
Kradenan, Srimulyo

9 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


Tugas Mahasiswa

Kerjakan secara individu!


1. Lakukan studi pendahuluan tentang topik/ area yang
diminati, baik secara primer (wawancara/ observasi
langsung ke tempat penelitian) maupun sekunder (data
dari instansi/ institusi terkait tempat penelitian melalui
situs/ web resmi).
2. Tuliskan hasil studi pendahuluan sesuai contoh format di
atas, kemudian sertakan alternatif beberapa rumusan
masalah dan judul penelitian (>1), kemudian pilih salah
satu yang paling diminati untuk dijadikan judul penelitian
ke tahap selanjutnya (beri tanda bold/ highlight color
pada judul yang dipilih)
- Narasi hasil studi pendahuluan (stupen)
- Fakta
- Teori pendukung
- Kesenjangan
- Alternatif (solusi)
- Rumusan masalah (>1)
- Judul penelitian (>1)
Tulis dengan font times new roman 12 spasi 1,5

10 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


PERTEMUAN 2:
MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN BAB I: LATAR
BELAKANG PENELITIAN, RUMUSAN MASALAH.

BAB I: PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Penelitian
1. Tujuan Penulisan Latar Belakang
Tujuan penulisan latar belakang adalah untuk
memberikan alasan mengapa penelitian dilakukan.
Peneliti harus dapat merumuskan berbagai argumentasi
sehingga “berani” menyimpulkan bahwa masalah yang
diusulkan adalah masalah yang menarik, penting dan
dapat diteliti.
2. Sistematika Penulisan Latar Belakang
Komponen pada latar belakang mencakup M, D, A, E, K.
Penjelasan tiap komponen adalah sebagai berikut:
a. Besarnya Masalah (M)
Tunjukkan bahwa masalah yang diteliti besar.
Beberapa metode untuk menunjukkan bahwa masalah
tersebut besar, dengan cara membandingkan masalah
yang kan peneliti teliti dengan: 1) tempat lain; 2)
waktu sebelumnya; 3) target/ standar yang diharapkan
(WHO, Kemenkes, dst).
b. Besarnya Dampak (D)
Masalah penelitian memiliki dampak yang besar.
Dampak dari masalah dapat bermacam-macam, antara
lain: peningkatan angka kematian, angka kesakitan,
dampak ekonomi, psikologis, prognosis penyakit
yang lebih buruk, dan lain-lain.
c. Area yang spesifik (A)

11 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


Peneliti dapat menuliskan ketertarikannya untuk
meneliti area tertentu (area yang diminati). Misalnya
peneliti mau melakukan penelitian tentang diare,
maka area spesifik yang dapat diteliti berupa:
penentuan diagnostic, faktor risiko, faktor penyebab,
pengobatan, prognosis, maupun patofiologi diare.
d. Elaborasi (E) (apa yang sudah dilakukan)
Peneliti menuliskan berbagai penelitian yang sudah
dilakukan pada area yang akan diteliti. Tujuannya
untuk memberikan gambaran apa saja yang sudah
diteliti, sehingga kita dapat mengidentifikasi apa yang
masih belum diketahui.
e. Kesenjangan (K) (apa yang belum dilakukan)
Kita bisa mengidentifikasi apa yang belum diketahui
jika kita tahu apa yang sudah diketahui, sehingga
dapat menyimpulkan masalah penelitian yang akan
dilakukan. Tambahkan novelty (kebaruan) pada
penelitian, mencakup salah satu dari aspek: populasi,
desain penelitian, keluaran, dosis, alat ukur, dan
lainnya.

Contoh Latar Belakang:


Pandemi Covid-19 masih terjadi di belahan dunia,
termasuk Indonesia. Pemerintah memberi aturan kepada
masyarakat untuk menjaga jarak atau social distancing. Hal ini
untuk menghindari kontak fisik dan menghindari daerah dari
kerumunan, salah satunya sekolah. Kemendikbud (2022)
mengeluarkan surat edaran (SE) nomor 2 tahun 2022 yang
menyatakan bahwa pembelajaran tatap muka terbatas dapat
dilaksanakan dengan jumlah peserta didik 50% dari kapasitas
ruang kelas. *(Komponen M)*

12 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


Pembelajaran jarak jauh atau daring pada awalnya
ditanggapi positif oleh siswa, namun seiring berjalannya waktu,
banyak kesulitan yang dialami siswa seperti sukar memahami
materi, kuota internet habis, gangguan sinyal internet, dan
kesiapan pengajar dalam menyiapkan materi (Putri et al., 2020).
Banyaknya kendala yang dialami oleh siswa seperti tugas yang
terlalu banyak mengakibatkan mereka mengalami stres, tertekan
dan cemas (Oktawirawan, 2020). Stres akademik terjadi dimana
siswa tidak dapat menghadapi tuntutan akademik dan
mempersepsi tuntutan-tuntutan akademik yang diterima sebagai
gangguan (Widayat, 2016). *(Komponen M)*
(Mental Health Foundation, 2021) mencatat bahwa
terdapat 74% manusia di dunia mengalami stres, salah satunya
disebabkan oleh tuntutan keberhasilan akademik. Menurut
Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) pada Desember
2020 bahwa selama proses pembelajaran online terdapat 79,9%
siswa mengalami stres akademik karena tidak terdapat interaksi
sosial. Sedangkan di D.I. Yogyakarta, siswa yang mengalami
stres akademik sebanyak 77,8% (Khasanah, 2021). *(Komponen
M)*
Akibat adanya tuntutan sosial seperti tuntutan akademik
dan beban tugas yang diberikan dalam kehidupan siswa sehingga
berpengaruh terhadap kualitas tidur siswa (Azmy et al., 2017).
Kualitas tidur mencakup aspek kuantitatif tidur, seperti latensi
tidur, efisiensi tidur, dan fragmentasi tidur, serta aspek yang lebih
subyektif, seperti kedalaman atau ketenangan tidur (Pandi-
Perumal et al., 2017). *(Komponen D)*
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa tidur yang
tidak sehat, berkurangnya jam tidur, tidak terpenuhi kualitas tidur
akan berdampak buruk pada kesehatan. Nedeltcheva & Scheer
(2014) menjelaskan bahwa pembatasan tidur mengubah ekspresi

13 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


117 gen dari 25 jalur yang diregulasi, 15 termasuk yang untuk
aktivasi sel B, produksi IL-8, dan pensinyalan NF-kB,
peradangan kronis, penyakit kardiometabolik, regulasi glukosa
dan tingkat sitokin inflamasi. Hasil penelitian yang dilakukan
oleh (Hill et al., 2018) stres oksidatif, akumulasi neuronal dari
ROS dan akan menjadi patogenesis penyakit degeneratif saraf.
*(Komponen D)*
Menurut penelitian (Widyatul, 2017), menyatakan bahwa
terdapat hubungan yang bermakna antara stres akademik dengan
kualitas tidur siswa kelas XII di SMAN 10 Padang dengan hasil
secara statistic p=0,000. Menurut Syadza & Ningrum (2021)
menyatakan bahwa stres memiliki peran positif yang signifikan
terhadap kualitas tidur siswa di SD Negeri 1 Kutawuluh.
Semakin tinggi tingkat stres maka semakin tinggi skor kualitas
tidurnya yang mengindikasikan buruknya kualitas tidur tersebut.
*(Komponen A&E)*
Berdasarkan studi pendahuluan yang telah dilakukan
peneliti pada tanggal 8 Desember 2021 dengan metode
wawancara kepada 15 siswa MTs N 7 Bantul didapatkan bahwa
60% siswa memiliki kualitas tidur yang buruk disebabkan oleh
beban dan tugas sekolah. Belum terdapat penelitian terkait
hubungan antara stres akademik dan kualitas tidur di MTs N 7
Bantul. *(Komponen K)*

B. Rumusan Masalah
Menyusun rumusan masalah sebenarnya adalah proses
memadatkan latar belakang menjadi paragraf yang efektif
dan efisien untuk menyatakan masalah yang diteliti.
Sehingga dengan membaca bagian rumusan masalah,
pembaca sudah mengetahui mengapa penelitian dilakukan.

14 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


Rumusan masalah merupakan miniatur latar belakang. Pada
perumusan masalah harus ada komponen M, D, A, E dan K.
Contoh Rumusan Masalah:
Pandemi Covid-19 sangat berpengaruh bagi masyarakat,
khususnya siswa. Pembelajaran jarak jauh atau daring
memiliki banyak kendala yang mengakibatkan siswa
mengalami stres, tertekan dan cemas. Di D.I. Yogyakarta,
siswa yang mengalami stres akademik sebanyak 77,8%
(Komponen M). Tuntutan akademik dan beban tugas yang
diberikan berpengaruh terhadap kualitas tidur siswa. Tidur
yang tidak sehat, berkurangnya jam tidur, tidak terpenuhi
kualitas tidur akan berdampak buruk pada Kesehatan
(Komponen D). Semakin tinggi tingkat stres maka semakin
tinggi skor kualitas tidurnya yang mengindikasikan buruknya
kualitas tidur (Komponen A dan E). Studi pendahuluan pada
8 Desember 2021 kepada 15 siswa MTs N 7 Bantul
didapatkan bahwa 60% siswa memiliki kualitas tidur yang
buruk disebabkan oleh beban dan tugas sekolah. Belum
terdapat penelitian terkait hubungan antara stres akademik
dan kualitas tidur di MTs N 7 Bantul (Komponen K).
Dengan demikian, rumusan masalah penelitian ini adalah
“Apakah terdapat hubungan tingkat stres akademik dengan
kualitas tidur siswa kelas IX MTs N 7 Bantul?”

Tugas Mahasiswa

Kerjakan tugas berikut secara individu!


1. Susunlah Latar Belakang Penelitian, sesuaikan dengan
topik masalah yang diminati! dengan ketentuan sebagai
berikut:
a. Terdiri atas minimal 8 paragraf (kurang lebih 3-4
halaman) yang mencakup komponen M, D, A, E, dan

15 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


K.
b. Lampirkan daftar pustaka di halaman paling belakang
c. Tulis dengan font Times New Roman 12, spasi 2
2. Susunlah Rumusan Masalah berdasarkan dari latar
belakang penelitian yang telah dibuat di poin 1 di atas.

16 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


PERTEMUAN 3:
MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN BAB I: TUJUAN
PENELITIAN, MANFAAT PENELITIAN, KEASLIAN
PENELITIAN.
A. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian terdiri dari tujuan umum dan tujuan
khusus. Tujuan umum merupakan tujuan penelitian secara
keseluruhan yang ingin dicapai melalui penelitian, yang
berpatokan pada rumusan masalah penelitian yang peneliti
susun. Tujuan khusus merupakan penjabaran atau
pentahapan tujuan umum, sifatnya lebih operasional dan
spesifik dapat dilihat pada kerangka konseptual. Bila semua
tujuan khusus tercapai, maka tujuan umum penelitian juga
terpenuhi. Kata-kata operasional dalam tujuan khusus
adalah: mengukur, mengidentifikasi, menganalisis,
membandingkan, membuktikan dan menilai. Tujuan khusus
bisa ditulis sesuai dengan rumusan masalah, dan merupakan
penjabaran dari masing-masing variabel (bisa >2).

Contoh Penulisan Tujuan Penelitian:


N Judul Tujuan Tujuan Khusus
o Penelitian Umum
1 Hubungan Mengetah a. Mengetahui gambaran
Tingkat ui karakteristik responden
Stres hubungan siswa kelas IX MTs N 7
Akademik tingkat Bantul berdasarkan jenis
dengan stres kelamin dan usia.
Kualitas akademik b. Mengetahui gambaran
Tidur Siswa dengan tingkat stres akademik
Kelas IX kualitas siswa kelas IX MTs N 7
MTs N 7 tidur Bantul berdasarkan jenis
Bantul siswa kelamin dan usia.

17 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


kelas IX c. Mengetahui gambaran
MTs N 7 tingkat kualitas tidur siswa
Bantul. kelas IX MTs N 7 Bantul
berdasarkan jenis kelamin
dan usia.
2 Efektivitas Mengetah a. Mengetahui gambaran
Sex ui karakteristik responden
Education pengaruh berdasarkan umur ibu,
terhadap pendidika umur anak, pendidikan
Sikap Ibu n seks terakhir ibu, dan pekerjaan
dalam terhadap ibu.
Pemberian sikap ibu b. Mengetahui gambaran
Sex dalam sikap ibu dalam pemberian
Education pemberia pendidikan seks sebelum
Anak Usia 4- n intervensi
5 Tahun di pendidika c. Mengetahui gambaran
RA n seks sikap ibu dalam pemberian
Bunayya ICB anak usia pendidikan seks setelah
B 4-5 tahun intervensi
di RA
Bunayya
ICBB

B. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian menjawab pertanyaan, “Jika penelitian
telah dilakukan, apa manfaat dan siapa yang akan menerima
manfaat?”. Dalam bagian manfaat penelitian harus tercakup:
1. Siapa penerima manfaat
Peneliti harus menyebutkan secara spesifik dan lengkap
siapa saja yang menurut peneliti akan menerima manfaat
dari penelitian yang dilakukan peneliti. Penerima manfaat
bisa siapa saja: tenaga kesehatan (dokter, perawat, bidan),
penentu kebijakan (dinas kesehatan, direktur rumah sakit,
kepala puskesmas, kepala sekolah), institusi akademis,

18 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


peneliti lain, pasien, keluarga pasien, masyarakat awam,
dan sebagainya.
2. Apa manfaat yang diterima dari penelitian
Peneliti harus menyebutkan secara spesifik dan lengkap
apa saja yang menurut peneliti akan menjadi manfaat dari
penelitian yang dilakukan. Jenis manfaat bisa saja
berkaitan dengan pemahaman mengenai besar masalah,
dampak masalah, pencegahan, diagnosis, terapi, evaluasi,
kebijakan, prognosis, pemahaman patofisiologi, edukasi,
dan sebagainya.

Contoh Penulisan Manfaat Penelitian


No Judul Penelitian Manfaat Penelitian
1. Hubungan 1. Bagi perawat
Kecanduan Hasil penelitian dapat digunakan
Drama Korea sebagai referensi bagi perawat
dengan Kualitas untuk edukasi terkait efek
Tidur Remaja di kecanduan terhadap kualitas
Komunitas tidur pada remaja
Drakor ID di 2. Bagi responden
Media Sosial Responden khususnya para
Facebook pecinta drama korea dapat
mengurangi intensitas maupun
durasi waktu dalam menonton.
3. Bagi peneliti selanjutnya
Peneliti selanjutnya dapat
meneliti terkait dampak
kecanduan menonton terhadap
kualitas hidup remaja, selain
terkait tidur.
2. Hubungan antara 1. Bagi Direktur RS
Ketuban Pecah RS dapat meningkatkan
Dini dengan pelayanan KIA dan
Kejadian merencanakan program KIE

19 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


Asfiksia pada ibu hamil dengan lebih
Neonatorum di baik.
RSKIA PKU 2. Bagi Perawat dan Bidan
Muhammadiyah Perawat dan bidan mampu
Kotagede, memberikan asuhan dan edukasi
Yogyakarta terkait KPD dan kejadian asfiksia
kepada ibu hamil dan
postpartum, sebagai tindakan
antisipasi.
3. Bagi peneliti selanjutnya
Penelitian ini bisa dijadikan
dasar dalam pengembangan
penelitian yang berfokus pada
faktorfaktor yang mempengaruhi
kejadian asfiksia neonatorum,
selain faktor KPD.

C. Keaslian Penelitian
Keaslian penelitian berisi tentang penelitian-penelitian yang
serupa yang telah dilakukan pada bidang (variabel) yang
diteliti. Tujuannya adalah memberikan gambaran apa saja
yang sudah diteliti agar kita dapat mengidentifikasi apa yang
masih belum diketahui. Hal ini mencakup perbedaan dengan
penelitian terdahulu, meliputi: kerangka teori, penerapan teori
dalam situasi spesifik atau populasi khusus atau generalisasi
teori pada populasi yang lebih luas, kerangka konsep,
rancangan penelitian, instrumen penelitian, dan teknik
analisis data. Keaslian penelitian dapat berjumlah minimal 5,
yang berasal dari artikel pada jurnal nasional maupun
internasional. Semakin tinggi indeks (Sinta 1-6 pada jurnal
nasional) dan (level Scopus Q1-4 pada jurnal internasional),
maka semakin bagus kualitas penelitian tersebut. Kurang
direkomendasikan penelitian dari sumber repository/ naskah

20 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


publikasi baik skripsi/ tesis/ disertasi. Tabel keaslian
penelitian dapat ditulis secara mendatar (landscape).

Contoh Penulisan Keaslian Penelitian


No Peneliti Tempat Desain dan Populasi dan Instrumen Hasil
(tahun), analisa data teknik sampel Penelitian
judul
1. Pin-Shuan Institut Desain Populasi Kuesioner Terdapat
Lin (2019) Teknik korelasional penelitian kualitas hubungan
di dengan sebanyak 505 tidur signifikan
The Taiwan pendekatan mahasiswi (Pittsburgh penggunaan
Relationship Selatan cross dan sampel Sleep internet
Between sectional, 350 Quality dengan
Sleep analisis mahasiswi, Index kualitas
Quality and data: dengan /PSQI), tidur (p <
Internet analisis teknik sampel dan 0.01)
Addiction regresi menggunakan kueisoner
Among logistic purposive kecanduan
Female sampel internet
College dengan G- (Internet
Students power Addiction
software Test/ IAT)
2. Widyatul SMAN Desain Populasi Kuesioner Terdapat
Aina. 10 korelasional siswa kelas stres (PSS- hubungan
(2017), Padang, dengan XII dan 10) dan antara
Sumatera pendekatan teknik kualitas stress
Hubungan Barat cross pengambilan tidur akademik
Stress sectional, sampel yaitu (Pittsburgh dengan
dengan analisis menggunakan Slepp kualitas
Kualitas data: chi- porposive Quality tidur pada
Tidur pada square sampling. Index/ siswa kelas
Siswa Kelas Sampel PSQI) XII SMAN
XII SMAN sebanyak 183 10 Padang
10 Padang siswa (p=0,000)
3. Dst
Kesimpulan Setelah dilakukan kajian terhadap penelitan tersebut didapatkan
Perbedaan perbedaan sebagai berikut :
1. Variabel independen berupa kecanduan internet, sedangkan
peneliti mengambil variabel kecanduan menonton dram korea,

21 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


tempat penelitian, serta teknik pengambilan sampel.
2. Teknik sampel, instrumen yang digunakan peneliti berupa SSI,
dan teknik pengambilan sampel stratified random sampling.
3. dst

Tugas Mahasiswa

Kerjakan tugas berikut secara individu!


1. Susunlah Tujuan Penelitian, sesuaikan dengan topik
masalah yang diminati selaraskan dengan topik
penelitian, latar belakang masalah, dan rumusan masalah
yang telah disusun sebelumnya. Tujuan terdiri dari tujuan
umum dan tujuan khusus.
2. Susunlah Manfaat Penelitian berdasarkan dari latar
belakang penelitian dan tujuan penelitian yang telah
dibuat sebelumnya.
Poin 1 dan 2 tulis dengan font Times New Roman 12,
spasi 2.
3. Susunlah Tabel Keaslian Penelitian sesuai dengan
format tabel di atas, dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Minimal 5 judul artikel keaslian penelitian, 3 artikel
dari jurnal nasional terakreditasi sinta dan 2 artikel
dari jurnal internasional terindeks scopus.
b. Tulis dalam font times new roman 11, spasi single
(1). Tulis secara italic pada kata dalam bahasa asing

22 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


PERTEMUAN 4:
MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN BAB II:
TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA TEORI,
KERANGKA KONSEP PENELITIAN, DAN
HIPOTESIS PENELITIAN.

BAB II: TINJAUAN PUSTAKA


Tinjauan pustaka memuat uraian yang sistematik tentang teori
dasar yang relevan, fakta dan hasil penelitian sebelumnya yang
berasal dari pustaka mutakhir serta memuat teori, konsep atau
pendekatan terbaru yang ada hubungannya dengan penelitian
yang dilakukan. Teori dan fakta yang digunakan seharusnya
diambil dari sumber primer serta mencantumkan nama
sumbernya. Tata cara penulisan kepustakaan harus sesuai dengan
ketentuan pada pedoman yang digunakan.

A. Tinjauan Teori
Tinjauan teori merupakan sekumpulan pustaka yang disusun
secara sistematis terkait dengan topik penelitian. Dalam
penulisan telaah pustaka sebaiknya penulis/peneliti
memahami dengan benar apa yang ditulis. Syarat tinjauan
teori umumnya sebagai berikut: sumber primer yang valid
atau dapat dipertanggungjawabkan, sumber update (5-10
tahun terakhir), sumber dapat berasal dari buku (hard/ e
book), artikel jurnal, dll.

Contoh tinjauan teori


No Judul Penelitian Tinjauan Teori
1. Hubungan antara 1. Asfiksia Neonatorum
Ketuban Pecah a. Pengertian
Dini dengan b. Etiologi
Kejadian Asfiksia - Faktor ibu

23 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


Neonatorum di - Faktor plasenta
RSKIA PKU - Faktor fetus
Muhammadiyah - Faktor neonatus
Kotagede, c. Tanda dan gejala
Yogyakarta d. Patofisiologi
e. Pengkajian klinis
f. Klasifikasi
2. Ketuban Pecah Dini
a. Definisi
b. Etiologi
c. Tanda dan gejala
d. Komplikasi
2. Hubungan Tingkat 1. Stres Akademik
Stres Akademik a. Definisi
dengan Kualitas b. Aspek-aspek
Tidur Siswa Kelas c. Faktor yang
IX MTs N 7 mempengaruhi
Bantul di Era New d. Alat ukur
Normal 2. Kualitas Tidur
a. Definisi
b. Tahapan tidur
c. Faktor yang memengaruhi
d. Jenis-jenis gangguan tidur
e. Alat ukur
3. Remaja
a. Definisi
b. Tahapan remaja sesuai
usia

B. Kerangka Teori
Kerangka teori merupakan perpaduan dari akar dalam
sejumlah teori yang terkait dengan penelitian yang akan
dilakukan. Kerangka teori memberikan panduan kepada kita
pada saat kita membaca pustaka dengan kata lain peneliti
tidak akan dapat mengembangkan kerangka teori kalau
peneliti belum mempelajari pustaka.

24 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


Contoh Kerangka Teori:
Judul: Hubungan Tingkat Stres Akademik dengan Kualitas Tidur
Siswa Kelas IX MTs N 7 Bantul di Era New Normal

25 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


C. Kerangka Konsep Penelitian
Kerangka konsep berasal dari kerangka teori dan biasanya
berkonsentrasi pada satu bagian dari kerangka teori, terkait
masalah penelitian yang spesifik yang diteliti. Kerangka
konsep diambil dari berbagai teori dan pemikiran ilmiah,
yang mencerminkan paradigma sekaligus tuntunan untuk
memecahkan masalah penelitian dan merumuskan hipotesis.
Kerangka konseptual penelitian dapat berbentuk bagan,
model matematik, atau persamaan fungsional, yang
dilengkapi dengan uraian kualitatif. Syarat kerangka konsep
adalah :
- Harus didasarkan pada konsep atau teori yang ada
- Adanya hubungan antara variabel
- Berupa gambar atau diagram.

Contoh kerangka konsep penelitian:

D. Hipotesis Penelitian
Hipotesis adalah suatu pernyataan dugaan atau jawaban
sementara dari permasalahan penelitian.
Contoh:
H0: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara stress
akademik dengan kualitas tidur siswa kelas IX MTs N 7
Bantul.

26 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


Ha: Terdapat hubungan yang signifikan antara stress
akademik dengan kualitas tidur siswa kelas IX MTs N 7
Bantul.

Tugas Mahasiswa

Kerjakan secara individu!


1. Tuliskan tinjauan teori berdasarkan judul penelitian yang
telah dipilih pada pertemuan sebelumnya, sesuai kaidah
penulisan sebagai berikut:
a. Tinjauan teori berasal dari berbagai sumber (artikel
jurnal, buku dll), parafrasekan!
b. Referensi maksimal 10 tahun terakhir (tahun 2014-
2023)
c. Tulis dalam font times new roman 12, spasi 2
(minimal 5 halaman)
d. Cantumkan daftar referensi pada halaman terakhir
2. Gambarkan kerangka teori sesuai tinjauan teori yang
sudah disusun!
3. Gambarkan kerangka konsep penelitian yang
menunjukkan keterkaitan antar variabel!
4. Tuliskan hipotesis penelitian!

27 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


PERTEMUAN 5: MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN
BAB III: JENIS PENELITIAN, RANCANGAN DAN
DESAIN PENELITIAN, POPULASI DAN SAMPEL
PENELITIAN.

BAB III
A. Jenis Penelitian, Rancangan dan Desain Penelitian
Pada bab III awal peneliti akan menuliskan narasi tentang
jenis, rancangan, dan desain penelitian. Untuk membantu
peneliti menuliskan ke-3 hal tersebut, berikut tabel tentang
jenis, rancangan, dan desain penelitian yang tepat yang dapat
dipilih.
Tabel 1. Tipe, Kriteria, dan Jenis Penelitian
Tipe Rancangan Kriteria Jenis
Penelitian Penelitian
Penelitian Observasional Deskriptif Studi Korelasi Populasi
Kuantitatif (non- (Studi Ekologis)
eksperimen) Rangkaian Berkala (Time
Series)
Laporan Kasus (Case
Report)
Analitik Studi Potong Lintang
(Cross Sectional)
Studi Kasus kontrol (Case
Control)
Studi Kohort (Cohort
Study)
Eksperimental Laboratoriu Ilmu-ilmu Dasar (Fisik,
(murni dan m Kimia, Biologi)
semu) atau Ilmu-ilmu Terapan
Bengkel (Biomedik, Instrumentasi,
Rekayasa Sistem Informasi
Kesehatan, Teknologi
Tepat guna, dll)
Klinik Uji Klinik (Clinical Test)

28 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


Eksperimen
Terandomisasi
(Randomized Control
Trial)
Epidemiolo Eksperimen Lapangan
gik (Field Experiment)
Intervensi Komunikasi
(Community
Intervention)
Rangkuman Kajian Systematic review
Hasil Sistematis Meta-analisis
Sintesis
Statistik
Penelitian Metode Grounded Grounded Theory
Kualitatif Tunggal Theory Fenomenologi
Fenomenol Ethnolografi
ogi Analisis Naratif
Ethografi
Analisis
Naratif
Penelitian Penelitian Penelitian Triangulasi
Aksi Aksi

Contoh penulisan jenis, rancangan, dan desain penelitian:


Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, dengan metode
analitik korelasi dengan pendekatan cross-sectional. Penelitian
bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel,
yakni kecanduan menonton drama korea dengan kualitas tidur
remaja.

B. Tempat dan waktu penelitian


Dalam bagian ini disebutkan tempat dan waktu pengambilan
data penelitian secara spesifik.
Misalnya: Penelitian akan dilakukan di Ruang Perinatologi
RSUD Panembahan Senopati Bantul pada bulan Februari -
Maret 2017.

29 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


C. Populasi dan Sampel Penelitian
Populasi merupakan subjek yang memenuhi kriteria yang
ditetapkan oleh peneliti. Tuliskan teknik pengambilan
sampel, misalnya dengan probability/ nonprobability
sampling dan sertakan rumus sampel yang telah ditentukan.
Tuliskan kriteria inklusi dan eksklusi dalam penelitian.
1. Kriteria inklusi: karakteristik umum subjek penelitian
suatu populasi yang akan diteliti
2. Kriteria eksklusi: mengeluarkan subjek yang memenuhi
kriteria inklusi karena sebab tertentu
Ingat kembali teknik sampling yang akan digunakan sesuai
tabel berikut. Perhatian: “teknik sampling probability jauh
lebih direkomendasikan dibandingkan non probability
sampling”.
No Teknik sampling
1. Probability sampling
a. Simple random sampling
b. Proportionate stratified random sampling
c. Disproportionate stratified random sampling
d. Cluster sampling
2. Nonprobability sampling
a. Sampling sistematis
b. Sampling kuota
c. Sampling insidental
d. Purposive sampling
e. Sampling jenuh
f. Snowball sampling
g. Sensus

Contoh Penulisan populasi dan sampel:


Judul: Hubungan Kecanduan Drama Korea dengan Kualitas
Tidur Remaja di Komunitas Drakor ID di Media Sosial Facebook

30 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


Populasi: Populasi dalam penelitian ini adalah anggota grup
facebook Drakor ID dengan jumlah anggota 14.825, terakhir
dilihat pada bulan februari 2021.
Sampel: Teknik sampling yang digunakan pada penelitian ini
adalah consecutive sampling, yaitu cara pengambilan sampel
yang dilakukan dengan memilih sampel yang memenuhi kriteria
penelitian sampai kurun waktu tertentu, sehingga jumlah sampel
terpenuhi. Berdasarkan tabel sample size dengan confidence level
= 95% dan margin of error = 5%, maka didapatkan sampel
sebesar 384 (Gill, Johnson, & Clark, 2010).
Kriteria inklusi pada penelitian ini adalah : a) Remaja akhir
berusia 17-21 tahun b) Menonton Drama korea > 3 jam dalam
sehari c) Anggota Drakor ID
Kriteria eksklusi pada penelitian ini adalah : a) Tidak bersedia
menjadi responden b) Mengkonsumsi obat-obatan yang berefek
ngantuk c) Mengkonsumsi minuman berkafein d) sedang stres/
sakit lainnya.

Tugas Mahasiswa

Tugas dikerjakan secara individu!


1. Tuliskan dalam bentuk paragraf jenis, rancangan, dan desain
penelitian
2. Tuliskan tempat dan waktu penelitian secara spesifik!
3. Tuliskan populasi dan sampel sesuai teknik sampling yang
dipilih!
Tulis dalam font times new roman 12, spasi 2 (minimal 2-3
halaman)

31 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


PERTEMUAN 6:
MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN BAB III:
DEFINISI OPERASIONAL, INSTRUMEN PENELITIAN,
TEKNIS JALANNYA PENELITIAN.

BAB III
A. Variabel Penelitian
Pada bagian ini disebutkan variabel penelitian yang akan
diteliti (variabel bebas, variabel tergantung/ terikat) atau
variabel yang akan dikendalikan seperti, variabel antara,
variabel pengganggu dan lain-lain.

Contoh variabel penelitian


No Judul Variabel Penelitian
Penelitian
1. Hubungan Variabel bebas: kecanduan Menonton Drama
Kecanduan korea.
Drama Korea Variabel terikat: kualitas tidur remaja.
dengan Variabel pengganggu:
Kualitas Tidur a. Lingkungan: Variabel lingkungan tidak
Remaja di dapat dikontrol, karena kondisi
Komunitas lingkungan/ tempat tinggal responden
Drakor ID di barvariasi. Terdapat responden yang
Media Sosial tinggal di perkotaan (ramai) dan pedesaan.
Facebook b. Diet: Variabel diet tidak dapat dikontrol
oleh peneliti, karena pola makan dan
kebutuhan nutrisi responden berbeda-beda.
c. Gaya hidup: variabel gaya hidup tidak
dapat dikontrol, karena penelitian
dilakukan secara online sehingga peneliti
tidak bisa memantau aktivitas responden.
d. Stres: variabel stres dikendalikan dengan
memasukkan dalam kriteria eksklusi
(skrining stres sebelum penelitian).

32 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


B. Definisi Operasional
Definisi operasional menguraikan terutama variabel
penelitian dengan jelas seperti bagaimana cara
pengukurannya, satuan ukuran yang digunakan dan skala
pengukuran yang dipergunakan oleh peneliti. Skala sangat
berkaitan dengan rencana analisis atau uji statistik yang akan
digunakan. Buat dalam bentuk tabel seperti berikut:

Contoh Judul penelitian: “Hubungan aantara Stres


Akademik dengan Kualitas Tidur Siswa Kelas IX
MTs N 7 Bantul”.
Tabel 3.1 Definisi Operasional
Variab Definisi Operasional Alat Hasil Skala
el ukur ukur
Stres Suatu respons yang muncul Kuesio Rendah: Ordi
akade pada individu karena adanya ner x≤91 nal
mik tekanan dan tuntutan yang Studen Sedang:
meliputi sumber stres dan t-life 91<x≤
reaksi terhadap stres untuk Stress 143
menunjukan prestasi dan Invent Tinggi:
keunggulan dalam kondisi ory x>143
persaingan akademik. (SSI)
kualita Kemampuan seseorang untuk Kuesio 0= Ordi
s tidur mempertahankan keadaan ner Sangat nal
tidurnya dan mendapatkan PSQI Baik
tahap REM dan NREM yang (Pittsb 1-7=
seharusnya. Aspek penilaian urgh Baik
kualitas tidur subyektif, latensi Sleep 8-14=
tidur, lama tidur malam, Qualit Kurang
efisiensi tidur, gangguan y 15-21=
ketika tidur malam, Index). Sangat
menggunakan obat tidur, Kurang
terganggunya aktivitas di siang
hari.

33 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


C. Instrumen Penelitian
Alat yang dipakai (Instrumen) untuk menjalankan penelitian
harus diuraikan dengan jelas dan jika perlu, disertai dengan
gambar dan keterangan-keterangan. Selain itu juga harus
memuat bagaimana cara interpretasi (penilaian/ skoring) dari
instrumen yang digunakan.
Contoh Judul penelitian: “Hubungan aantara Stres
Akademik dengan Kualitas Tidur Siswa Kelas IX
MTs N 7 Bantul”.
1. Student-life Stress Inventory (SSI)
SSI terdiri dari 39 pertanyaan yang mengidentifikasi 5
kategori sumber stres (frustasi, konflik, tekanan,
perubahan, dan memaksakan diri) dan empat kategori
dari reaksi terhadap sumber stres (fisiologi, psikologis,
perilaku, dan penilaian kognitif). Kuesioner ini
menggunakan skala likert yaitu 5 = selalu (SLL), 4 =
sering (SRG), 3 = kadang-kadang (KDG), 2 = jarang
(JRG) dan 1 = tidak pernah (TP).

2. Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI)


PSQI terdiri dari 9 pertanyaan. Skor keseluruhan dari 0
sampai 21, diperoleh dari 7 komponen penilaian

34 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


diantaranya kualitas tidur secara subyektif, waktu yang
diperlukan untuk memulai tidur, lamanya waktu tidur,
efisiensi tidur, gangguan tidur yang sering dialami pada
malam hari, penggunaan obat untuk membantu tidur, dan
gangguan tidur yang sering dialami pada siang hari
(Buysse, 1989).

D. Uji Validitas dan Reliabilitas


Alat ukur (instrumen) disebut baik jika memiliki dua atribut
yaitu valid (sahih) dan reliable (terpercaya). Untuk itu,
peneliti harus melakukan kajian untuk mengukur dan
meningkatkan validitas dan reliabilitas alat ukur tersebut
dengan cara melakukan uji coba (try out). Uji coba tersebut
dilaksanakan, dalam hal: kapan, dengan metode apa, siapa
subjeknya, analisis datanya dan bagaimana hasilnya.

Contoh Narasi Uji Validitas dan Reliabilitas


Uji Validitas Uji Reliabilitas
Kuesioner Student-life Stress Pada kuesioner Student
Inventory (SSI) diperoleh nilai Life Stress Inventory
validitas masing-masing aspek yang (SSI) diperoleh nilai
signifikan yaitu lebih besar dari 0,3. reliabilitas yaitu 0,916 (
Pada uji validitas ini terdapat item > 0,6). Kuisioner Uji
yang gugur pada putaran pertama reliabilitas PSQI
bernomor 21, 23, 37 dan 45. Pada dilakukan oleh Nova
putaran kedua juga terdapat item Indrawati (2012: 31) pada
yang gugur yaitu bernomor 22. Pada 30 mahasiswa reguler
putaran ketiga terdapat item yang Fakultas Ilmu
gugur yaitu bernomor 18. Sedangkan Keperawatan Universitas
Kuesioner PSQI telah dilakukan uji Indonesia dan diperoleh
validitas pada penelitian Agustin hasil koefisien α sebesar
(2012) dengan melakukan uji coba 0,73.
kepada 30 orang responden dengan
hasil bahwa r hitung (0,410-0,831) >
r tabel (0,361).

35 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


E. Teknis Jalannya Penelitian
Rencana jalannya penelitian memuat uraian yang cukup
terinci tentang cara melaksanakan penelitian dan
pengumpulan data, mencakup: 1) tahap persiapan (studi
pendahuluan, penyusunan proposal, mengurus perizinan,
konsultasi, journal review, bimbingan); 2) tahap pelaksanaan
(permohonan ijin, mengurus EC, tahapan pengambilan data
penelitian); dan 3) tahap akhir (analisis data, penyusunan
laporan hasil penelitian, dan bimbingan).
Contoh penulisan rencana jalannya penelitian:
1. Tahap Persiapan
a. Mengajukan surat permohonan studi pendahuluan
untuk memperoleh data yang mendukung penelitian
b. Melakukan studi pendahuluan dengan observasi dan
wawancara dengan beberapa siswa di Madrasah
Tsanawiyah Negeri 7 Bantul
c. Menyusun proposal dan melakukan bimbingan
dengan dosen pembimbing.
d. Melaksanakan seminar proposal.
2. Tahap Pelaksanaan
a. Peneliti mengajukan permohonan ethical clearance di
Komisi Etik Penelitian Kesehatan di UNISA.
b. Mengajukan surat permohonan izin penelitian untuk
melakukan penelitian kepada bagian akademik
Madrasah Tsanawiyah Negeri 7 Bantul.
c. Pengambilan data penelitian
d. Peneliti menjelaskan cara mengisi angket dan
memberi kesempatan kepada siswa siswi bertanya,
kemudian responden mengisi informed concent.

36 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


e. Responden mengisi kuesioner SSI dan PSQI,
kemudian asisten peneliti mengecek kelengkapan
isian kuesioner.
3. Tahap Akhir
a. Peneliti melakukan pengelompokan data, pengolahan
data dan penganalisisan data dengan metode
univariat dan bivariat dengan bantuan SPSS.
b. Melaksanakan bimbingan dengan dosen pembimbing
Bab IV dan V
c. Menyusun laporan hasil dan naskah publikasi
d. Melakukan seminar hasil skripsi

Tugas Mahasiswa

Kerjakan tugas berikut secara individu!


1. Tuliskan dan narasikan variabel penelitian, meliputi
variabel bebas, terikat dan pengganggu.
2. Tuliskan definisi operasional dalam bentuk tabel yang
memuat komponen: variabel, definisi operasional, alat
ukur, hasil ukur, dan skala ukur.
3. Tuliskan dan narasikan instrumen penelitian dari masing-
masing variabel!
4. Tuliskan dan narasikan uji validitas dan reliabilitas
instrumen yang meliputi: kapan, dengan metode apa,
siapa subjeknya, analisis datanya dan bagaimana hasilnya
(validitas: tuliskan r hitung, reliabilitas: tuliskan nilai α)
5. Tuliskan narasikan secara detail rencana jalannya
penelitian (seperti contoh di atas) meliputi: tahap
persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap akhir.
Tulis dalam font times new roman 12, spasi 2.

37 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


PERTEMUAN 7:

MENYUSUN PROPOSAL PENELITIAN BAB III:


ANALISIS DATA DAN ETIKA PENELITIAN

A. Analisis Data
Analisis hasil menguraikan tentang model dan cara
menganalisis data dan teknik (uji statistik/ program) yang
dipergunakan. Berikut hal yang harus dicantumkan dalam
analisis data: 1) pengolahan data, 2) analisis data (univariat,
bivariat), bisa juga ditambhakan dengan hasil uji normalitas
pada komponen analisis bivariat. Pemilihan jenis analisis
bivariat bisa cek dalam tabel berikut:

Contoh penulisan analisis data penelitian:


1. Pengolahan data
Setelah data dikumpulkan oleh peneliti, maka dilakukan
pengolahan data melalui tahap berikut:

38 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


a. Editing
Peneliti memeriksa kembali seluruh kuesioner dan
item pertanyaan telah lengkap terisi, ada tidaknya
kesalahan pengisian.
b. Coding
Peneliti memberikan kode pada masing-masing
jawaban. Misalnya: selalu (SL), sering (SR), kadang-
kadang (KD), jarang (JR), dan tidak pernah (TP).
c. Scoring
Peneliti memberikan skor pada masing-masing item
kuesioner dengan angka 1, 2, 3, 4, dan 5.
d. Tabulating
Memasukkan data-data pada tiap responden ke dalam
tabel excel sesuai masing-masing variabel data
responden.
2. Analisis data
a. Univariat
Analisis univariat dalam penelitian ini adalah
karakteristik responden yaitu jenis kelamin dan usia.
Hasil analisis berupa distribusi frekuensi dan
persentase masing-masing variabel, stres akademik
dan kualitas tidur.
b. Bivariat
Variabel yang akan dihubungkan dalam penelitian ini
yaitu kecanduan menonton drama korea dengan
kualitas tidur remaja, maka jenis hipotesis yang
digunakan adalah korelatif, dan skala variabel yang
digunakan adalah numerik rasio. Karena korelasi
yang akan diuji adalah korelasi antar variabel rasio,
maka uji korelasi menggunakan pearson, jika
memenuhi syarat yaitu distribusi data bersifat
normal, nilai p > 0,05 jika tidak memenuhi syarat
maka digunakan uji alternatif yaitu uji korelasi
spearman.

39 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


B. Etika Penelitian
Etika penelitian menguraikan bahwa peneliti telah
melakukan prosedur yang memenuhi syarat etika penelitian
baik berupa manusia, hewan coba maupun suatu institusi.
Berikut beberapa prinsip etika menjadi pegangan penelitian
yang melibatkan manusia sebagai peserta.
1. Respect for person
Peneliti dalam memperoleh persetujuan dari responden
tetap melindungi hak individu. Responden bukan sumber
data yang pasif, tetapi individu yang hak dan
kesejahteraannya harus dihormati.
2. Beneficence
Penelitian ini secara ilmiah tidak menimbulkan risiko dan
dapat diterima manfaatnya. Risiko berpartisipasi dalam
penelitian dapat dikurangi dengan skrining calon peserta
untuk menyingkirkan mereka yang mungkin rentan
mengalami efek samping dan pemantauan peserta
terhadap efek samping.
3. Justice
Manfaat dan beban penelitian didistribusikan secara adil.
4. Anonymity
Untuk menjamin kerahasiaan subyek penelitian, maka
dalam lembar persetujuan maupun lembar kuesioner
nama dan identitas responden tidak dicantumkan. Peneliti
hanya mencantumkan tingkat pendidikan dan umur serta
menggunakan kode tertentu.
5. Confidentiality
Informasi yang telah diperoleh dari responden disimpan
dan dijamin kerahasiaannya, informasi yang telah
diberikan oleh responden tidak akan disebarluaskan atau
diberikan kepada orang lain tanpa izin.

40 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


Tugas Mahasiswa
Tugas dikerjakan secara individu!
1. Tuliskan dan narasikan analisis data secara terperinci
(pengolahan data, analisis data univariat dan bivariat,
termasuk alternatif jenis analisis data yang digunakan jika
data tidak terdistribusi normal setelah uji normalitas)!
2. Tuliskan dan narasikan etika penelitian, dan sesuaikan
respondennya sesuai dengan judul penelitian!
Tulis dalam font times new roman 12, spasi 2.

41 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


PERTEMUAN 8:
MENYUSUN LAPORAN PENELITIAN BAB IV (HASIL
DAN PEMBAHASAN) DAN BAB V (SIMPULAN DAN
SARAN)

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN


A. Hasil dan Pembahasan
Pada bagian ini peneliti perlu mengemukakan dan
menganalisis makna hasil penelitian dan menghubungkan
dengan pertanyaan penelitian atau hipotesis. Pembahasan
mencakup how & why sekurang-kurangnya mencakup hal
sebagai berikut: 1) Penalaran hasil penelitian baik secara
teoritis, empiris maupun non empiris, sehingga dapat
menjawab rumusan masalah yang diajukan; 2) Perpaduan
temuan penelitian dengan hasil penelitian sebelumnya dan
konsekuensi serta pengembangannya di masa yang akan
dating; 3) Perumusan teori yang dihasilkan dari penelitian;
4) Semua dibahas perbagian tidak perlu pervariabel. Tiap
pernyataan harus jelas dan didukung oleh kepustakaan yang
memadai (<10 tahun). Informasi data yang ditampilkan
harus bersifat jelas. Hasil penelitian dapat disajikan dalam
bentuk tabel, grafik, foto/ gambar atau bentuk yang lain dan
ditempatkan berdekatan dengan uraian hasil penelitian.
Penulisan hasil dan pembahasan dapat terpisah ataupun
gabung.
Secara operasional, isi pembahasan meliputi:
a. Fakta berdasarkan hasil penelitian: perlu
dijabarkan mengapa dan bagaimana (tidak
mengulang–ulang angka yang ada di hasil.
b. Teori: hasil penelitian dikaitkan dengan teori yang
relevan (apakah memperkuat atau bertentangan)
c. Opini: merupakan pendapat pandangan peneliti
terhadap komparasi fakta dan teori yang ada,
termasuk keterbatasan penelitian yang dilakukan.

42 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


Contoh Penulisan Hasil Penelitian
(versi hasil & pembahasan digabung)

Karakteristik Kualitas Tidur Siswa Kelas IX MTs N 7 Bantul


Karakteristik responden berdasarkan kualitas tidur digambarkan
pada tabel 3 berikut:
Tabel 3. Karakteristik Kualitas Tidur Siswa Kelas IX MTs N
7 X Bantul (n=65)
Kualitas Tidur
Karakteristik Kurang Sangat Total
Baik
Kurang
Jenis Kelamin Laki-laki 32 5 3 40
Perempuan 14 5 6 25
Total 46 10 9 65
Usia 14 tahun 3 1 0 4
15 tahun 22 4 4 30
16 tahun 17 4 5 26
17 tahun 4 1 0 5
Total 46 10 9 65
Sumber: Data Primer, 2022
Tabel 3. menunjukkan bahwa mayoritas siswa berjenis
kelamin laki-laki memiliki kualitas tidur baik sebanyak 32 siswa.
Berdasarkan usia, mayoritas siswa yang memiliki kualitas tidur
baik berusia 15 tahun sebanyak 22 siswa. (*HASIL*)
(Mawo et al., 2019) menjelaskan bahwa kebutuhan tidur
dipengaruhi oleh usia. Kebutuhan tidur pada usia 12 tahun adalah
9 jam, pada usia 20 tahun sebanyak 8 jam, seterusnya semakin
berkurang dengan bertambahnya usia. (*PEMBAHASAN*)

BAB V. PENUTUP
A. Simpulan
Simpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat yang
dijabarkan dari hasil penelitian dan pembahasan untuk
membuktikan kebenaran hipotesis. Kesimpulan merupakan
jawaban dari hipotesis pada bab sebelumnya dan menjawab
tujuan umum maupun tujuan khusus. Simpulan merupakan
sintesis dari pembahasan yang sekurang-kurangnya terdiri

43 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


atas: 1) Jawaban terhadap rumusan masalah dan tujuan
penelitian; 2) Hal baru yang ditemukan dan prospek temuan,
3) Pemaknaan teoritik dari hal baru yang ditemukan.

Contoh penulisan simpulan:


Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan maka dapat
disimpulkan beberapa hal berikut:
1. Terdapat hubungan antara tingkat stres akademik dengan
kualitas tidur siswa (p value 0,007).
2. Gambaran karakteristik responden dengan jenis kelamin
paling banyak yaitu laki-laki sebanyak 40 siswa (61,5%) dan
mayoritas berusia 15 tahun sebanyak 30 siswa (46,2%).
3. Gambaran tingkat stres akademik siswa kelas IX MTs
Negeri 7 Bantul di tingkat rendah sebanyak 46 siswa
(70,77%).
4. Gambaran kualitas tidur siswa kelas IX MTs Negeri 7
Bantul mayoritas memiliki kualitas tidur baik sebanyak 46
siswa (70,77%).
*Poin 1 menjawab tujuan umum penelitian, poin 2,3, dan 4
menjawab tujuan khusus penelitian*

B. Saran
Saran merupakan implikasi hasil penelitian terhadap
pengembangan ilmu pengetahuan dan penggunaan praktis.
Saran diharapkan spesifik mengacu pada hasil penelitian dan
bersifat operasional dalam pelaksanaannya, mencakup
komponen: kapan, siapa, dan dimana. Saran menjawab dari
manfaat penelitian.
Contoh:
1. Bagi Institusi Pendisikan
Institusi pendidikan dapat menyediakan pelayanan
konseling untuk membantu siswa menangani krisis
kepercayaan diri dan tekanan akademik yang sering
dialami selama pembelajaran.

44 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


2. Bagi Peneliti Selanjutnya
Peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti dampak
pembelajaran selain variabel kualitas tidur.

Tugas Mahasiswa

KASUS STIMULUS:
Judul Penelitian: Hubungan Status Gizi dengan Keteraturan
Menstruasi Siswa SMA N 1 Piyungan.
Tujuan Umum: Mengetahui hubungan antara status gizi
dengan keteraturan menstruasi Siswa SMA N 1 Piyungan.
Tujuan Khusus:
1. Mengetahui karakteristik responden berdasarkan usia,
berat badan, dan tinggi badan.
2. Mengetahui gambaran status gizi responden berdasarkan
Indeks Masa Tubuh (IMT).
3. Mengetahui gambaran keteraturan mentruasi responden.
Tabel 4.1 Distribusi frekuensi responden (n=35)
No Karakteristik Frekuensi Persentase
1 Usia (Tahun)
16 tahun 10 28.57
17 tahun 10 28.57
18 tahun 15 42.86
Total 35 100
2 Berat Badan
<50 27 77.14
50-54 5 14.29
>54 3 8.57
Total 35 100
3 Tinggi Badan
<156 25 71.43
156-160 7 20.00
>160 3 8.57
Total 35 100

45 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


Tabel 4.2. Distribusi Status Gizi berdasarkan IMT (n=35)
Klasifikasi IMT (Kg/m2) Frekuensi Persentase
Underweight 18,49 14 40.00
Normal 18,50 - 24,99 19 54.29
Overweight 25 2 5.71
Total 35 100

Tabel 4.3 Distribusi Keteraturan Menstruasi (n=35)


Menstruasi Frekuensi Persentase
Normal 20 57.14
Tidak Normal 15 42.86
Total 35 100

Tabel 4.4. Hubungan Status Gizi dengan Siklus Menstruasi


Status Menstruasi Menstruasi r P
Gizi Normal Tidak normal
Underweight 4 10 0,186 0,02
Normal 16 3
Overweight 0 2

3. Narasikan tabel hasil penelitian di atas, kemudian


cantumkan pembahasannya menggunakan teori atau
artikel dari jurnal pendukungnya. Ketentuan sebagai
berikut:
a. Jumlah halaman minimal 5 (TNR 12, spasi 2)
b. Kaidah penulisan tiap paragraf dalam pembahasan
mencakup: fakta (hasil penelitian), teori (referensi
pendukung), dan opini sesuai contoh.
c. Sertakan referensi pada akhir halaman
4. Tuliskan Bab V Penutup (simpulan dan saran) sesuai
hasil dan pembahasan (Bab IV) di atas!

46 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


PERTEMUAN 9:
MENYUSUN ABSTRAK DAN ARTIKEL NASKAH
PUBLIKASI
A. Menyusun Abstrak
Intisari atau abstract merupakan komponen dari naskah
publikasi. Penyusunan intisari atau abstract tergantung dari
template (gaya selingkung) dari artikel yang dituju.
Misalkan artikel akan dipublikasikan di JKMM (Jurnal
Kesehatan Madani Medika) STIKes Madani, maka template
yang digunakan adalah dari jurnal tersebut, berikut link
template dapat diunduh dari:
https://docs.google.com/document/d/1MhBeJcvO1AelbmPq
nV7zJBObSPeymqv0/edit
Jika peneliti ingin melakukan publikasi di jurnal nasional
atau internasional lain, silahkan unduh template jurnal yang
sesuai dengan gaya selingkung (template) jurnal tersebut
dari web (OJS/ open journal system) masing-masing jurnal.
Semakin tinggi indeks sinta (semakin kecil angkanya),
kualitas jurnal semakin baik, Sinta 1-6.
Pada template JKMM: Abstrak (berbahasa Indonesia)
menggunakan Times New Roman 11, single spaced, dan
tidak lebih dari 250 kata. Abstrak meliputi latarbelakang,
tujuan, metode singkat, hasil dan kesimpulan. Penulisan
abstrak ditulis hanya satu paragaraf, tidak ada acuan pustaka,
gambar dan tabel.

HUBUNGAN TINGKAT STRES AKADEMIK


DENGAN KUALITAS TIDUR SISWA MTS N 7
BANTUL DI ERA NEW NORMAL

47 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


THE RELATIONSHIP BETWEEN ACADEMIC
STRESS LEVEL AND SLEEP QUALITY OF
STUDENTS MTS N 7 BANTUL IN THE NEW
NORMAL ERA
Rahmah Widyaningrum1, Aulia Faradhila Sujoko1, Dwi Nur
Anggraeni1
1
Program Studi S1 Keperawatan, Stikes Madani; Jl. Wonosari Km 10,
Karanggayam, Sitimulyo, Piyungan Bantul. Kode Pos 55792,
Yogyakarta, Indonesia.

Email: rahmah.widyaningrum@gmail.com HP: 081329429984;


faradhila.aulia00@gmail.com HP: 081219960815;
anggraenidwinur27@gmail.com HP: 082245780184

Abstrak

Latar belakang: Pandemi Covid-19 sangat berdampak pada


kehidupan manusia. Salah satunya di dunia pendidikan. Oleh
karena itu, pemerintah menganjurkan pembelajaran tatap muka
dilakukan secara terbatas. Selama diterapkan pembelajaran daring
banyak kendala-kendala yang dialami oleh siswa sehingga
mengakibatkan mereka mengalami stres. Stres akademik terjadi
dimana siswa tidak dapat menghadapi tuntutan akademik dan
menganggap tuntutan-tuntutan akademik yang diterima sebagai
gangguan. Dampak dari stres akademik dapat menimbulkan efek
negatif salah satunya menurunnya kualitas tidur. Tujuan: untuk
mengetahui hubungan tingkat stres akademik dengan kualitas tidur
remaja kelas IX MTs N 7 Bantul di era new normal. Metode:
merupakan penelitian kuantitatif korelasional dengan pendekatan
cross-sectional. Sampel pada penelitian ini berjumlah 70 siswa
kelas IX MTs N 7 Bantul yang diambil menggunakan teknik
stratified random sampling. Alat ukur yang digunakan Student-life
Stress Inventory (SSI) dan Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI).
Uji normalitas data menggunakan uji Kolmogrov-Smirnov,
sedangkan uji statistik menggunakan uji Spearman’s Rho. Hasil
dan simpulan: tingkat stres siswa kategori rendah 46 siswa
(70,8%) dan sedang 19 siswa (29,2%) dan kualitas tidur baik 46
siswa (70,8%), kurang 10 siswa (15,4%), dan sangat kurang 9

48 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


siswa (13,8%). Hasil uji statistik didapatkan nilai signifikan
sebesar p value 0,007 (p value <0,05) dengan nilai koefisien
korelasi (r= 0,000). Terdapat hubungan yang kuat antara tingkat
stres akademik dengan kualitas tidur siswa kelas IX MTs N 7
Bantul.

Kata kunci: Kualitas Tidur, Siswa, Stres Akademik.

Abstract

Background: The Covid-19 pandemic has greatly impacted human


life. One of them is in the world of education. Therefore, the
government recommends limited face-to-face learning. As long as
online learning is implemented, students experience many
obstacles that cause them to experience stress. Academic stress
occurs when students are unable to deal with academic demands
and perceive academic demands as distractions. The impact of
academic stress can have negative effects, one of which is
decreased sleep quality. Purpose: to find the relationship between
academic stress levels and sleep quality of class IX adolescents at
MTs N 7 Bantul. Methods: This is a correlational quantitative
study with a cross-sectional approach. The sample in this study
was 70 students of class IX MTs N 7 Bantul who were taken using
a stratified random sampling. The measurement tools used are the
Student-life Stress Inventory (SSI) and the Pittsburgh Sleep Quality
Index (PSQI). The data normality test used the Kolomogrov-
Smirnov test, while the statistical test used Spearman's Rho test.
Results and conclusions: low category student stress levels 46
students (70.8%) and moderate 19 students (29.2%) and good
sleep quality 46 students (70.8%), less 10 students (15.4%), and
very less 9 students (13.8%). The statistical test results obtained a
significant value of p-value 0.007 (p-value <0.05) with a
coefficient value of r = 0.000. There is relationship between the
level of academic stress and the sleep quality of class IX
adolescents at MTs N 7 Bantul.

Keywords: Sleep Quality, Students, Academic Stress.

49 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


B. Menyusun Artikel/ Naskah Publikasi
Artikel publikasi sesuai template Jurnal Kesehatan Madani
Medika (JKMM) STIKes Madani.
Pendahuluan
Metode Penelitian
Hasil dan Pembahasan
Simpulan dan Saran
Ucapan Terimakasih
Daftar Pustaka
Contoh artikel yang terbit di JKMM dapat diakses di link
berikut: http://www.jurnalmadanimedika.ac.id/JMM
Tugas Mahasiswa

1. Susun artikel/ naskah publikasi (termasuk abstrak)


menggunakan kasus pada Pertemuan 8, cari template jurnal
sesuai jurnal yang diminati. Pastikan jurnal nasional
terakreditasi Sinta 4, 5, atau 6 (jurnal yang dituju bebas).
Cantumkan nama jurnal, institusi penerbit, serta link jurnal yg
dituju!

50 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


PERTEMUAN 10:
MENYUSUN DAFTAR PUSTAKA MENGGUNAKAN
REFERENCE MANAGER (ZOTERO/ MENDELEY)

A. Model Penulisan Referensi dan Jenis Reference Manager


Model penulisan referensi yang paling umum digunakan adalah:
1. Penulis - tanggal seperti sistem-sistem Harvard,
American Psychological Association (APA) dan
Modern Language Assosiation (MLA). Pada umumnya
APA digunakan untuk karya ilmiah yang berkenaan
dengan social science, sedangkan MLA digunakan pada
karya ilmiah yang berhubungan dengan the liberal arts
and humanities.
2. Numerik, seperti Chicago atau Turabian, Vancouver
dan Footnote. Membuat referensi sangat penting
sebagai upaya untuk menghindari plagiarisme, untuk
memverifikasi kutipan langsung dan untuk
mempermudah pembaca melakukan follow up terhadap
apa yang telah ditulis serta mencari sumber asli tulisan
yang dikutip.
Ada beberapa software yang bisa membantu pembuatan
referensi misalnya EndNote, RefWorks, Mendeley, Zotero
yang memungkinkan membuat database referensi,
menyimpan dan mentransfer referensi tersebut dari database
ke dokumen. Dalam penulisan Skripsi mahasiswa STIKes
Madani menggunakan salah satu referencing system
yaitu Harvard style.

B. Aplikasi reference manager: Zotero


Berikut langkah-langkah dalam menyusun daftar pustaka
menggunakan Zotero:

51 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


1. Download dan Install aplikasi Zotero melalui web, bisa
menggunakan versi Zotero 5.0 for Windows atau Zotero
plus connector (Zotero 6.0).
2. Tampilkan logo Zotero pada taskbar dan setting lock
(kunci) untuk memudahkan saat proses sitasi.
3. Apabila Zotero telah aktif, maka akan muncul pada
display atas tampilan layar.

4. Klik logo Zotero pada taskbar bawah, kemudian


tambahkan folder file dan beri judul sesuai topik
penelitian, misalnya: “Skripsi Ayuni: Bekam”

5. Masukkan semua data bentuk PDF (secara otomatis), baik


artikel jurnal, e book, skripsi, tesis dan lain-lain. Caranya
dengan copy dan paste di dalam folder yang telah kita buat.

52 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


6. Peneliti dapat memperbaiki data, misal tidak muncul tahun
terbit dll dengan klik di salah satu file yang muncul. Revisi/
tambahkan data yang dirasa kurang secara manual. Adapun
file data yang tidak dapat terbaca secara otomatis, peneliti
juga dapat input secara manual.

7. Untuk mencantumkan sitasi pada file word yang kita ketik,


pilih menu Zotero pada display atas layar dan klik Add/
Edit Bibliography untuk menambahkan daftar pustaka.

8. Setelah muncul tampilan seperti ini, lalu pilih Citation Style sesuai
kebutuhan dengan klik Document Preferences. Misalnya peneliti
pilih: Harvard, kemudian klik OK.

53 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


9. Selanjutnya akan muncul tampilan daftar pustaka secara
otomatis sesuai dengan gaya sitasi yang kit apilih (Harvard).

Tugas Mahasiswa
Tuliskan daftar pustaka pada naskah publikasi di pertemuan
sebelumnya menggunakan 2 gaya sitasi, antara lain: Harvard
dan American Psychological Association 7th Edition (APA)

54 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani


DAFTAR PUSTAKA

STIKes Madani. 2022. Panduan penulisan Skripsi.


Sugiyono. 2022. Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung:
Penerbit Alfabeta.
Widyaningrum, R., Hasan, M. N., & Haris, A. M. (2022).
Hubungan Kecanduan Menonton Drama Korea dengan
Kualitas Tidur Remaja Komunitas Drakor Id di Media Sosial
Facebook.
Widyaningrum, R., & Tirtana, A. (2021). Hubungan Status Gizi
dengan Siklus Menstruasi Pada Siswi SMK Gagas Wanareja
Cilacap.
Widyaningrum, R., & Emha, M. R. (2020). Hubungan Kejadian
Ketuban Pecah Dini (KPD) dengan Asfiksia Neonatorum di
RSKIA PKU Muhammadiyah Kotagede Yogyakarta.

55 Modul Metodologi Penelitian 2023 STIKes Madani

Anda mungkin juga menyukai