Anda di halaman 1dari 26

PEDOMAN

PENGORGANISASIAN UNIT GAWAT DARURAT ( UGD )

YAYASAN PURA RAHARJA


RUMAH SAKIT UMUM PURA RAHARJA MEDIKA
JL. RAYA BROSOT BANGERAN BUMIREJO LENDAH KULON PROGO
EMAIL : rspuraraharjamedika@gmail.com
TELP. 0877 3816 7116

i
YAYASAN PURA RAHARJA
RSU PURA RAHARJA MEDIKA
Solusi Smart & Tepat Untuk Sehat
JL. RAYA BROSOT BANGERAN BUMIREJO LENDAH KULON PROGO
Telp. +62877 3816 7116, email : rspuraraharjamedika@gmail.com

KEPUTUSAN DIREKTUR

RUMAH SAKIT UMUM PURA RAHARJA MEDIKA


NOMOR : 098/RSPR/SK/IX /2019

TENTANG
PEDOMAN PENGORGANISASIAN UNIT GAWAT DARURAT ( UGD )
DIRUMAH SAKIT UMUM PURA RAHARJA MEDIKA

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM PURA RAHARJA MEDIKA,


Menimbang : a. bahwa penyelenggaraan rumah sakit bertujuan memberi
perlindungan terhadap keselamatan pasien (patient safety),
masyarakat,lingkungan rumah sakit dan sumber daya manusia
dirumah sakit, serta meningkatkan mutu dan mempertahankan
standar pelayanan rumah sakit;
b. bahwa untuk mendapatkan izin operasional, rumah sakit harus
memenuhi persyaratan yang meliputi: sarana prasarana, peralatan,
sumber daya manusia, administrasi dan manageman. Salah satu
persyaratan izin rumah sakit menyatakan bahwa rumah sakit
memiliki kewajiban untuk menyelenggarakan pelayanan gawat
darurat selama 24 jam sehari. Dalam melakukan pelayanan juga
harus mempunyai sumber daya manusia yang berkompeten dalam
melakukan upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif yang
dilaksananakan secara terpadu, menyeluruh dan berkesinambungan.
c. bahwa rumah sakit berkewajiban memberikan pelayanan kesehatan
yang aman, bermutu, anti deskrimatif dan efektif dengan
mengutamakan kepentingan sesuai dengan standar pelayanan rumah
sakit. Sesuai dengan hal diatas maka perlu menetapkan standar
pelayanan Unit gawat darurat peralatan, ruang dan tenaga;
d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam a
dan b dan c perlu ditetapkan dengan Keputusan Direktur Rumah
ii
Sakit Umum Pura Raharja Medika.
Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2014
tentang Keperawatan;
2. Undang-undang Nomor 36 tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 298,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5607);
3. Undang-undang Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009 Nomor 153,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5072);
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
147/Menkes/Per/I/2010 tentang perizinan Rumah Sakit;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 269/Menkes/Per/III/2008,
tentang Rekam Medis;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1691/Menkes/Per/VIII/2011
tentang Keselamatan Pasien Rumah Sakit;
7. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 129/Menkes/SK/II/2008
tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit.

MEMUTUSKAN :

: KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM PURA


Menetapkan
RAHARJA MEDIKA TENTANG PEDOMAN PENGORGANISASIAN
UNIT GAWAT DARURAT DI RUMAH SAKIT UMUM PURA
RAHARJA MEDIKA
KESATU : Membuat pedoman pengorganisasian unit gawat darurat
KEDUA : Pedoman pengorganisasian unit gawat daruratsebagai dasar dalam
pembuatan kebijakan, standar prosedur operasional dalam pengaturan
sumber daya manusia sehingga dalam memberikan pelayanan Gawat
Darurat sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Rumah Sakit Umum Pura
Raharja Medika
KETIGA : Rumah sakit berkewajiban memberikan pelayanan kesehatan yang aman,
bermutu, anti deskrimatif dan efektif dengan mengutamakan kepentingan
sesuai dengan standar pelayanan rumah sakit.
KEEMPAT : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkannya, dan apabila
dikemudian hari ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini akan

iii
diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Kulon Progo


Pada tanggal : 1 September2019

DIREKTUR
RSU PURA RAHARJA MEDIKA

dr. Rita Ivana Ariyani, MMR


NIP.0290110

iv
KATA PENGANTAR

Puji Syukur kami panjatkan kepada Allah SWT atas selesai disusunnya Buku Pedoman
Pengorganisasian Unit Gawat Darurat di Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika yang
merupakan pedoman sebagai acuan dalam penyelenggaraan pengorganisasian Unit Gawat Darurat
di Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika dalam menjalankan fungsinya.

Pedoman ini diharapkan dapat dijadikan sebagai dasar dalam pembuatan kebijakan, standar
prosedur operasional dalam pengaturan sumber daya manusia sehingga dalam memberikan
pelayanan Gawat Darurat sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Rumah Sakit Umum Pura Raharja
Medika.

Demikian pedoman ini dikeluarkan untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya.

Kulon Progo 1 September 2019


Direktur RSU Pura Raharja Medika

( dr. Rita Ivana Ariyani, MMR )

DAFTAR ISI
v
SAMPUL............................................................................................................................ i
KEPUTUSAN DIREKTUR................................................................................................ii
KATA PENGANTAR........................................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN...................................................................................................1
A. Latar Belakang.........................................................................................................1
B. Tujuan......................................................................................................................2
C. Landasan Pelayanan Pelayanan Kesehatan ............................................................2
BAB II GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT..............................................................3
BAB III VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI, DAN TUJUAN RS........................................5
A. Visi Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika......................................................5
B. Misi Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika.....................................................5
C. Moto.........................................................................................................................5
D. Filosofi ....................................................................................................................5
E. Nilai Dasar ( core values ).......................................................................................5
BAB IVSTRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT.....................................................6
A. Struktur Organisasi Rumah Sakit............................................................................6
B. Pemangku Jabatan Rumah Sakit..............................................................................6
BAB V VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI DAN TUJUAN UGD......................................7
BAB VI STRUKTUR ORGANISASI UNIT GAWAT DARURAT..................................8
BAB VII URAIAN JABATAN...........................................................................................9
A. Kepala Unit..............................................................................................................9
B. Kepala Ruang / Perawat Unit Gawat Darurat..........................................................9
C. Perawat Pelaksana Unit Gawat Darurat...................................................................10
BAB VIII TATA HUBUNGAN KERJA............................................................................12
BAB IX POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL................................13
BAB X PERTEMUAN / RAPAT.......................................................................................14
BAB XI PELAPORAN.......................................................................................................16
BAB XII PENUTUP...........................................................................................................17

vi
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Gawat darurat adalah keadaan klinis pasien yang membutuhkan tindakan medis segera guna
penyelamatan nyawa dan pencegahana kecacatan lebih lanjut. Sesuai dengan Undang-Undang
Republik Indonesia No 36 tahun 2009 pasal 32 tentang kesehatan menyebutkan bahwa dalam
keadaan darurat, fasilitas pelayanan kesehatan, baik pemerintah maupun swasta wajib
memberikan pelayanan kesehatan bagi penyelamatan jiwa pasien dan pencegagahan kecacatan.
Dalam pelayanan kesehatan tersebut juga harus dilengkapi dengan peralatan medis dan non
medis yang memadai sesuai dengan standar mutu, keamanan dan keselamatan.

Dalam Undang Undang Nomor 44 tahun 2009 tentang rumah sakit dijelaskan bahwa
penyelenggaraan rumah sakit bertujuan memberi perlindungan terhadap keselamatan pasien
(patient safety), masyarakat, lingkungan rumah sakit dan sumber daya manusia dirumah sakit,
serta meningkatkan mutu dan mempertahankan standar pelayanan rumah sakit. Oleh karena itu
rumah sakit berkewajiban memberikan pelayanan kesehatan yang aman, bermutu, anti
deskrimatif dan efektif dengan mengutamakan kepentingan sesuai dengan standar pelayanan
rumah sakit. Sesuai dengan hal diatas maka perlu menetapkan standar pengorganisasian Unit
gawat darurat peralatan, ruang dan tenaga.

Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 147/Menkes/Per/I/2010 tentang


perizinan Rumah Sakit menyebutkan bahwa untuk mendapatkan izin operasional, rumah sakit
harus memenuhi persyaratan yang meliputi: sarana prasarana, peralatan, sumber daya manusia,
administrasi dan manageman. Salah satu persyaratan izin rumah sakit menyatakan bahwa rumah
sakit memiliki kewajiban untuk menyelenggarakan pelayanan gawat darurat selama 24 jam
sehari. Dalam melakukan pelayanan juga harus mempunyai sumber daya manusia yang
berkompeten dalam melakukan upaya promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif yang
dilaksananakan secara terpadu, menyeluruh dan berkesinambungan.

Unit gawat darurat (UGD) merupakan salah satu Unit yang ada di Rumah Sakit Umum Pura
Raharja Medika. Pelayanan 24 jam yang merupakan ciri khas Unit gawat darurat merupakan
pelayanan dimana semua pelayanan di Unit gawat darurat mulai pelayanan medis, pelayanan
penunjang dan pelayanan administrasi dapat dilaksanakan.

1
B. Tujuan

Sebagai dasar dalam pembuatan kebijakan, standar prosedur operasional dalam


pengaturan sumber daya manusia sehingga dalam memberikan pelayanan Gawat Darurat
sesuai dengan tugas pokok dan fungsi Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika.

C. Landasan Pelayanan Pelayanan Kesehatan terselenggara dengan mengacu kepada:

1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2014 tentang Keperawatan.


2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
3. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit.
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 24 Tahun 2007 tentang
Penanggulangan Bencana.
5. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 33 tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah.
6. Peraturan Pemerintah Nomor 38 tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintah
antara Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota.
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1144 tahun 2010 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan Republik 

2
BAB II
GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT

Rumah Sakit Pura Raharja Medika adalah Rumah Sakit Umum tipe D dengan 40 TT. Sesuai
dengan status dan kelas Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika maka tipe kelas D ini akan
menjadi jejaring antara pelayanan medik dasar atau pratama dan menjadi perpanjangan dari Rumah
Sakit tipe diatasnya. Hal ini sesuai dengan kebijakan pemerintah yang akan memberlakukan sistem
rujukan berjenjang, maka Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika menyediakan layanan:
1. Unit Gawat Darurat
2. Poliklinik Umum
3. Poliklinik Spesialis Penyakit Dalam
4. Poliklinik Spesialis Bedah
5. Poliklinik Spesialis Anak
6. Poliklinik Spesialis Obsgyn
7. Poliklinik Spesialis Syaraf
8. Poliklinik Spesialis Mata
9. Poliklinik Gizi
10. Poliklinik Kebidanan
11. Rawat Inap
12. Laboratorium
13. Kamar Operasi
14. Ruang HCU
Oleh karena itu, melihat dan menyesuaikan jenis dan jumlah layanan kami Rumah Sakit Umum
Pura Raharja Medika menyediakan ruang-ruang sebagai berikut ;
1. Ruang Perawatan
a. Kelas 3 (Angsana,Cempaka) : 15 ruang
b. Kelas 2 ( Wijaya ) : 8 ruang
c. Kelas 1 ( Kusuma, Edelweis ) : 13 ruang
d. VIP ( Cendana ) : 2 ruang
e. HCU/ IMC : 2 TT

2 7 Ruang Poliklinik 14 Gudang


3 1 Ruang UGD : 7 TT 15 TPS
4 1 Ruang Tindakan 16 Ruang Parkir

3
5 1 Ruangan OK 17 Publik Area
6 1 Ruangan Apotek 18 3 Ruang Nurse Station
7 1 Ruang Unit Gizi 19 1 Ruang Rekam Medis
8 1 Ruang Dokter Jaga 20 1 Ruang Administrasi &
Pendaftaran
9 1 Ruang Radiologi 21 1 Ruang Jenazah
10 1 Ruang Fisioterapi 22 1 Ruang Oksigen
11 1 Ruang Terapi TMS 23 Ruang Cuci dan Jemur
12 1 Ruang USG 24 1 Ruang Genset
13 1 Musholla

4
BAB III

VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI, DAN TUJUAN RS

A. Visi Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika

Terwujudnya rumah sakit yang unggul dan menjadi pilihan utama masyarakat.

B. Misi Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika


1. Memberikan pelayanan kesehatan dengan mutu terbaik
2. Berusaha memberikan kepuasan kepada konsumen
3. Menjaga komitmen, kepuasan karyawan, dan kesejahteraan setiap pegawai
4. Mengedepankan efisiensi dalam bidang keuangan dan berusaha meningkatkan
pendapatan

C. Tujuan Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika

Tujuan didirikannya Rumah Sakit Pura Raharja Medika adalah:


1. Mewujudkan masyarakat kecamatan Lendah khususnya dan umat pada umumnya yang
sehat jasmani dan rohani, sehingga mereka mampu melaksanakan pekerjaan secara
optimal
2. Melaksanakan salah satu tujuan yayasan pura raharja yaitu amar makruf nahi munkar
didalam seluruh segi kehidupan kemasyarakatan, khususnya dibidang kesehatan
3. Membantu program-program pemerintah daerah di dalam melaksanakan pembangunan
disegala bidang kehidupan, termasuk didalamnya pembangunan di bidang kesehatan.

D. Moto

Solusi Smart & Tepat Untuk Sehat

E. Filosofi

Melayani dengan hati

F. Nilai Dasar ( core values )

5
Kejujuran, kerendahan hati, kerja keras, profesionalitas, loyalitas, tanggung jawab, keikhlasan
dan kekeluargaan.

BAB IV

STRUKTUR ORGANISASI RUMAH SAKIT UMUM PURA RAHARJA MEDIKA

A. Struktur Organisasi Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika ( Lampiran 1 )


B. Pemangku Jabatan Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika ( Lampiran 2 )

6
BAB V
VISI, MISI, FALSAFAH, NILAI DAN TUJUAN UGD

A. Visi
Menjadi pintu masuk pelayanan di Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika yang responsif
dan berkualitas
B. Misi
1. Memberikan pelayanan gawat darurat dan bencana dengan respontime yang cepat
2. Memberikan pelayanan yang kompeten dengan SDM yangmemadai
3. Memberikan pelayanan sesuai dengan standar
C. Falsafah

Melayani dengan hati


D. Nilai
Cepat , aman tepat, nyaman dan bertanggung jawab
E. Tujuan
1. Mencegah kematian dan kecacatan pasien gawat darurat
2. Memberikan pelayanan 24 jam
3. Menanggulangi korban bencana
4. Menanggulangi false emergency
5. Menerima dan merujuk pasien gawat darurat melalui sistem rujukan

7
BAB VI
STRUKTUR ORGANISASI UNIT GAWAT DARURAT

KEPALA UNIT GAWAT DARURAT


dr. DINA DWI RAHMAWATI, MMR

KEPALA RUANG/PERAWAT UGD


SITI PATONAH, AMK

DOKTER JAGA
dr. AYUANNI CITRA D.Q
dr. MUHAMMAD DICKY
dr. MUHAMMAD IQBAL
dr. DONI ANANDA KUSUMA

PERAWAT
SITI PATONAH, AMK
VERANITA SARI, A.Md.Kep
EKA KARYANTI, A.Md.Kep
AMIK ROMANTI, A.Md,Kep
FATONAH PATAS, A.Md.Kep
IKA LAITA FASMA, S.Kep., Ns
ALIFFIA MALIKHAH, A.Md.Kep

8
BAB VII
URAIAN JABATAN

A. Kepala Unit
1. Fungsi dan tanggung jawab
a. Menetapkan rencana kerja sesuai tujuan atau target pelayanan yang ingin dicapai
rumah sakit
b. Menetapkan pembagian pekerjaan, batasan tugas, tanggung jawab, serta wewenang
dan hubungan kerja yang jelas.
c. Melakukan koordinasi dengan unit lain yang terkait
d. Melakukan fungsi pengawasan dan pengontrolan
2. Uraian tugas
a. Merencanakan tugas tugas karyawan
b. Menetapkan pembagian tugas, batas batas tugas, tanggung jawab, dan kewenangan
hubungan kerja yang jelas bagi karyawan sesuai dengan bidang pekerjaan masing
masing
c. Memberi pengarahan dan koordinasi terhadap pelaksanaan tugas pelayanan guna
tercapai tujuan pelayanan secara efektif dan efisien dalam suasana kerja yang
kondusif
d. Melakukan fungsi pengawasan dan pengontrolan yang antara lain:
1) mencakup tugas yang sedang dilaksanakan maupun yang sudah dilaksanakan
2) pelayanan dan kepuasan pelanggan yang telah ditetapkan

B. Kepala Ruang / Perawat Unit Gawat Darurat


1. Fungsi dan tanggung jawab
a. Membantu dan menyusun rencana kerja sesuai tujuan dan target pelayanan yang
ditetapkan oleh rumah sakit
b. Menetapkan pembagian pekerjaan, batasan tugas, tanggung jawab serta wewenang
dan hubungan kerja yang jelas
2. Uraian tugas

9
a. Membantu dalam perencanaan program dan anggaran
b. Melakukan koordinasi sebagai upaya peningkatan kinerja dan mutu pelayanan
c. Melakukan pembagian tugas di lingkup internal unit
d. Bekerjasama dengan bagian terkait yang lain dalam hal tindakan keperawatan yang
diberikan kepada pasien
e. Menyusun dan merencanakan program orientasi untuk perawat pelaksana
f. Membimbing dan melakukan fungsi pengawasan terhadap perawat pelaksana

C. Perawat Pelaksana Unit Gawat Darurat


1. Fungsi dan tanggung jawab
a. Melaksanakan rencana kerja sesuai tujuan dan target pelayanan yang ditetapkan oleh
rumah sakit
b. Melaksanakan tugas sesuai dengan pembagian pekerjaan, batasan tugas tanggung
jawab, serta wewenang dan hubungan kerja yang sudah ditetapkan
2. Uraian tugas
a. Menyiapkan sarana, prasarana, fasilitas dan lingkungan yang sesuai untuk
kelancaran pelayanan dan memudahkan pasien dalam menerima pelayanan
b. Menerima pasien sesuai standar prosedur operasional yang berlaku
c. Memelihara peralatan medis agar selalu dalam keadaan baik dan siap pakai
d. Melakukan sosialisasi mengenai peraturan yang berlaku di rumah sakit
e. Menciptakan hubungan kerjasama yang baik dengan sesama karyawan , pasien
maupun keluarganya
f. Mengkaji kebutuhan dan masalah kesehatan pasien sesuai dengan kompetensinya
g. Menyusun rencana keperawatan dan melaksanakan asuhan keperawatan sesuai
dengan kebutuhan dan kondisi klinisnya
h. Memberikan penyuluhan kesehatan kepada pasien dan keluarganya mengenai
penyakit atau kondisinya
i. Melaksanakan latihan mobilisasi agar pasien dapat segera mandiri
j. Membantu merujuk pasien kepada petugas kesehatan atau pelayanan kesehatan yang
lebih mampu
k. Melakukan pertolongan pertama kepada pasien sebagai tindakan live saving dalam
keadaan darurat secara cepat, tepat dan benar sesuai kondisi pasien serta spo yang
berlaku
l. Melaksanakan evaluasi tindakan keperawatan sesuai kebutuhan dan kondisi pasien
m. Menciptakan dan memelihara hubungan kerja yang baik dengan unit lainnya
10
n. Berperan serta dalam membahas kasus sebagai upaya untuk meningkatkan mutu
asuhan keperawatan
o. Melaksanakan tugas secara shift sesuai jadwal
p. Menciptakan dan memelihara lingkunagan yang bersih dan suasana yang baik antar
pasien dan keluarganya sehingga tercipta suasana yang tenang
q. Mengikuti pertemuan berkala yang diadakan secara rutin
r. Meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan dibidang keperawatan
s. Melaksanakan sistem pencatatan dan pelaporan asuhan keperawatan secara tepat
sehingga tercipta sistem informasi yang benar dan dapat dipercaya
t. Melaksanakan serah terima tugas saat pergantian shift secara lisan maupun tulisan
u. Menyiapkan berbagai hal yang dibutuhkan oleh pasien yang akan pulang

Seperti mengisi form secara lengkap, memberi penyuluhan kesehatan, mengantar pasien
sampai keluar ruangan
v. Melatih pasien untuk melaksanakan tindakan keperawatan dirumah misal merawat
luka, melatih anggota gerak, pengaturan diet

11
BAB VIII
TATA HUBUNGAN KERJA

UNIT/BAGIAN HUBUNGAN KERJA


Unit rawat inap menerima pasien dari UGD untuk perawatan pasien dewasa, anak,
maupun pasien yang memelukan perawatn khusus di ruang HCU
Unit Kamar Operasi menerima pasien untuk tindakan operasi baik untuk kasus darurat
maupun yang terprogram
Unit Farmasi melayani pembekalan farmasi untuk emergency stock
melayani obat pasien yang akan pulang
Unit Laboratorium melakukan pemeriksaan laborat
mengambil spesimen untuk keperluan diagnosis
Unit Radiologi melakukan pemeriksaan radiologi
Unit Rehabilitasi Medik menerima pasien untuk rehabilitasi medik
Unit Gizi melakukan konsultasi gizi bila dibutuhkan
Unit Pendaftaran dan Rekam melakukan admisi/ registrasi pasien sesuai dengan standar prosedur
Medik operasional
menginventarisasi arsip rekam medik pasien
menyimpan arsip rekam medik pasien
Bagian Transportasi menyiapkan mobil ambulance
keperluan rujukan pasien
antar jemput pasien
Bagian Humas promosi
penyediaan brosur
perizinan
Bagian SDM kepegawaian
pengembangan dan pelatihan karyawan
Bgian Keuangan Penggajian
Pembayaran bonus, insentif dan sebagainya

12
Bagian Pengadaan Pengadaan barang Umum dan medis
Kasir Menerima pembayaran pasien pulang, dirujuk dan meninggal
Binatu / Laundry pelengkap kebutuhan linen dan pemeliharaanya
Satpam koordinasi pengamanan
membantu transfer

BAB IX
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL

Dalam upaya mempersiapkan tenaga di Unit Gawat Darurat yang handal dan profesional
perlu dilakukan kegiatan menyediakan dan mempertahankan sumber daya manusia yang tepat.
Atas dasar tersebut perlu adanya perencanaan SDM, yaitu proses mengantisipasi dan
menyiapkan perputaran orang ke dalam, di dalam dan keluar Unit Gawat Darurat. Tujuan dilakukan
kegiatan tersebut adalah untuk mendayagunakan sumner daya manusia yang ada seefektif mungkin
sehingga pada waktu yang tepat dapat disediakan sejumlah orang yang sesuai dengan persyaratan
jabatan. Selain itu perencanaan bertujuan untuk mempertahankan dan meningkatkan kemampuan
organisasi dalam mencapai sasarannya melalui strategi pengembangan kontribusi.

A. Pola ketenagaan Unit Gawat Darurat Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika adalah
sebagai berikut
No Profesi Pendidikan Jumlah tenaga Pelatihan
1. Dokter UGD dokter umum 5 Orang ACLS
D III Keperawatan 7 Orang BTCLS
2. Perawat dan S1
Keperawatan

B. Dasar Perhitungan Ketenagaan UGD


1. Dokter Konsulen
Dokter spesialis On call / 24 jam
2. Dokter jaga UGD
Pengaturan jaga :
Shift pagi jam 08.00 s/d 14.00
Shift sore jam 14.00 s/d 20.00
Shift malam jam 20.00 s/d 08.00
3. Perawat UGD
13
Penghitungan ketenagaan perawat berdasarkan rumus formula PPNI yaitu :

Jam perawatan x 52 minggu x 7 hari x jumlah kunjungan/hari + 10 %

41 minggu x40 jam dalam seminggu

Penghitungan kebutuhan tenaga di Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika dapat
dilakukan dengan dasar sebagai berikut :

Jumlah rata rata kunjungan perhari : 40

Jam perawatan : 2,5


Kebutuhan tenaga :

2,5 x 52 x 7 x 40 + 10 %
41 x 40

= 22

Koreksi 10 % =2

Total = 24
Pengaturan jadal jaga perawat dibagi dalam 3 shift
a. Shift pagi jam 07.30 s/d 14.00

b. Shift sore jam 14.00 s/d jam 20.00

c. Shift malam jam 20.00 s/d jam 07.30

14
BAB X
PERTEMUAN / RAPAT

Rapat adalah suatu pertemuan yang terdiri dari beberapa orang yang memiliki kepentingan dan
tujuan yang sama untuk membicarakan dan memecahkan suatu masalah.
Pertemuan atau rapat yang dilakukan oleh Ruang UGD Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika
berupa rapat rutin, rapat rutin diadakan satu bulan sekali bertempat di ruang UGD. Peserta rapat
adalah Kepala Unit UGD, Kepala perawat, Perawat pelaksana dan CS. Materi rapat berupa evaluasi
kerja. Kelengkapan rapat berupa undangan, daftar hadir dan notula rapat.

15
BAB XI
PELAPORAN

Laporan yan dibuat dan disusun oleh ruang UGD Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika adalah
laporan rutin yang dikerjakan secara rutin setiap shift yang dibuat dan disusun oleh perawat berupa :
1. laporan jumlah kunjungan pasien UGD
2. laporan mutu respon time pasien gawat darurat
3. laporan jumlah pemeriksaan dokter UGD
Laporan tersebut ditulis di form yang sudah disediakan dan diserahkan kebagian rekam medik atau
mutu setiap akhir bulan.

16
BAB XII
PENUTUP

Menyusun pedoman pengorganisasian adalah langkah awal suatu proses yang memerlukan
dukungan dan kerjasama, pedoman ini mempunyai peranan dalam hal ketenagaan sehingga dapat
meningkatkan mutu pelayanan.
Demikian harapan kami semoga pedoman pengorganisasian ini menjadi pedoman dalam
memberikan pelayanan, sehingga mutu pelayanan lebih dapat ditingkatkan sesuai harapan.

17
18
Lampiran 1
Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Pura Raharja Medika
Nomor : 002/RSPR/SK/VII/2019
Tentang : Struktur Organisasi Rumah Sakit
STRUKTUR ORGANISASI

RSU PURA RAHARJA MEDIKA

KETUA YAYASAN
DEWAN PENGAWAS
DIREKTUR

KOMITE : TIM: SPI


MEDIS PPI
KEPERAWATAN TFT
ETIK DAN HUKUM K3RS
PKRS

KABID PELAYANAN MEDIS DAN KABID UMUM DAN


PENUNJANG MEDIS KEUANGAN

KANIT UGD KANIT FARMASI KANIT PELAYANAN UMUM,


RUMAH TANGGA & IPSRS
UNIT PELAYANAN
KANIT RAWAT JALAN KANIT LABORATORIUM UMUM
KANIT KEUANGAN

KANIT RAWAT INAP KANIT RADIOLOGI UNIT RUMAH


TANGGA
KANIT HUMAS DAN
PEMASARAN CLEANING
KANIT OK DAN CSSD KANIT GIZI SERVICE
UNIT IPSRS

KANIT KEBIDANAN KANIT SIMRM KANIT SDM DAN DIKLAT LOUNDRY

19
KELOMPOK STAFF MEDIS DRIVER

Anda mungkin juga menyukai