1. Jelaskan tahapan dalam audit ivestigatif terhadap kasus yang terindikasi merugikan keuangan/kekayaan Negara 2. Seorang auditor fraud dapat diminta sebagai pemberi keterangan ahli oleh pihak pengadilan atas perkara pidana. Jelaskan sikap apa yang harus diperhatikan oleh auditor tersebut 3. Sebutkan beberapa teknik pemeriksaan (forensic audit) untuk menemukan adanya fraud. Jika anda ditugaskan sebagai auditor forensic, teknik mana yang anda gunakan ? Berikan alasannya. 4. Sebutkan dan jelaskan langkah-langkah yang harus dilakukan dalam tahap pelaksanaan audit investigatif 5. Untuk memastikan keakuratan bukti akuntansi yang ada di suatu Perusahaan atau Badan Usaha, auditor forensik sering meminta bukti tambahan dari pihak ketiga. Jelaskan mengapa demikian ! 6. Salah satu cara untuk menguji/mengetahui adanya kecurangan (fraud) dalam suatu entitas auditor forensik melakukan analisis perbandingan (komparatif) dengan tahun sebelumnya atau dengan perusahaan sejenis. Jelaskan mengapa demikian ! 7. Bagaimana cara yang harus ditempuh/dilakukan auditor forensik untuk memperoleh bukti dan dokumen pada masa pandemi covid’19 (perolehan bukti secara langsung tidak mungkin dilakukan) sehubungan dengan penugasan audit kecurangan (fraud) atas laporan keuangan entitas ? Jelaskan pendapat anda ! 8. Jelaskan hubungan/ keterkaitan antara pengendalian intern dengan fraud. 9. Dengan menerapkan pengendalian intern yang andal/ baik dalam suatu negara, apakah dapat mencegah terjadinya fraud dan korupsi ? Jelaskan. 10. Sebutkan beberapa teknik pemeriksaan (forensic audit) untuk menemukan adanya fraud 11. Bagaimana sistem/ cara yang harus diciptakan agar suap ini tidak terjadi didalam suatu Perusahaan atau suatu Negara ? Jelaskan solusinya 12. Kecurangan apa yang terjadi di PT.Pertamina (Kasus Petral) sehingga harus dilakukan audit forensic ? a. Berapa kerugian/keuntungan PT.Pertamina akibat kecurangan tersebut ? b. Bagaimana cara yang dilakukan PT. Pertamina melakukan kecurangan tersebut ? c. Anda sebagai mahasiswa Jurusan Akuntansi diminta Menteri BUMN untuk memberikan saran agar kecurangan tidak terjadi lagi dimasa yang akan datang.