Anda di halaman 1dari 1

Nama : Mutiara Rosalina

Kelas : A PPG
NIM : 952022G41

1. Mahasiswa mengobservasi secara kritis tanda dan simbol yang ada di ekosistem
sekolah dan proses pembelajaran tentang penghargaan dan penghayatan terhadap
kebhinekatunggalikaan
Saya melakukan observasi di SD 207 Cibogo Bandung. Proses penghayatan terhadap
kebhinekatunggalikaan di cenderung dilakukan dengan baik. Hal ini ditunjukan baik pada
proses pembelajaran maupun non pembelajaran. Pada saat non pembelajaran penghayan
kebhinakatunggalikaan sudah dilakukan pada saat peserta didik masuk di dalam gerbang
sekolah dengan cara berjabat tangan dengan guru piket. Hal tersebut dilanjutkan pada saat
akan memulai proses pembelajaran dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya secara
bersama-sama dan tadarus pagi. Dalam hal ini keaneragaman pada proses tadarus, pihak
sekolah mempersilakan bagi peserta didik yang beragama nonmuslim untuk berdoa sesuai
dengan keyakinannya. Hal ini baik untuk pendidikan karakter peserta didik, Pentingnya
pendidikan karakter menjadi penentu untuk sektor lingkungan.
2. Mahasiswa menuliskan secara kritis bagaimana penghayatan nilai-nilai Pancasila
yang ada di sekolah menguatkan identitas manusia Indonesia.
Pada saat pembelajaran di kelaspun telihat jelas karakteristik peserta didik yang berbeda
beda. Baik dari segi gaya belajar, kemampuan sampai sosial. Hal ini disadari oleh guru
dengan mengaplikasikan pembelajaran berdeferensiasi sehingga peserta didik dapat belajar
sesuai dengan karakteristik, kemampuan dan potensi peserta didik. Selain mengaplikasikan
kebhinekaan, sebagai manusia Indonesia juga memiliki jiwa pancasila. Dalam menerapkan
nilai nilai luhur pancasila sendiri, di SD 207 Cibogo Bandung telah mengaplikasikan Profil
Pelajar Pancasila dalam proses pembelajaran. Hal ini bermanfaat untuk memperkuat
karakter dan dapat mengembangkan kompetensi sebagai warga dunia yang aktif dan
berpartisipasi merencanakan pembelajaran secara aktif dan berkelanjutan. Nilai-nilai
Pancasila masih sangat relevan dengan perkembangan zaman saat ini. Pancasila adalah
dasar negara dan menjadi pedoman bagi bangsa Indonesia. Pancasila menjadi ciri dari
setiap insan individu Indonesia terutama pelajar Indonesia. Penghayatan nilai-nilai
pancasila lain juga diterapkan di di SD 207 Cibogo Bandung. Hal tersebut dapat dilihat
dari kegiatan P5 (projek penguatan profil pelajar pancasila). Dalam kegiatan P5 ada nilai
nilai pancasila, meliputi gotong royong, dan critical thinking. Gotong royong dapat dilihat
dari peserta didik mengerjakan tugas p5 secara bersama-sama sehingga pekerjaan yang
dilakukan akan terasa lebih ringan.

Anda mungkin juga menyukai