NO UKG : 202000486891
LK. 2.2 Menentukan Solusi
Solusi yang
No. Eksplorasi alternatif solusi Analisis penentuan solusi Analisis alternatif solusi
relevan
1 Nisak, C & Sari, A.R (2013). Solusi yang Rendahnya aktivitas belajar peserta didik Berdasarkan solusi yang relevan dan
Penerapan Model Problem Based revelevan disebabkan karena metode yang diterapkan analisis penentuan solusi, dapat
Learning untuk meningkatkan untuk belum tepat. Guru hanya menggunakan dianalisis alternatif solusi sebagai
Aktivitas & prestasi belajar masalah : metode ceramah satu arah yang terkesan berikut:
akuntansi. Vol 11, No. 1 ”Aktivitas monoton dan mendominasi pembelajaran Penerapan model pembelajaran
”Hasil penelitian menunjukkan belajar peserta sehingga peserta didik merasa jenuh, problem based learning untuk
bahwa Aktivitas dan Prestasi didik rendah karena tidak dilibatkan dalam menyelesaikan masalah Aktivitas
Belajar siswa dapat meningkat pada materi pembelajaran. belajar peserta didik disertai metode
setelah menggunakan model Pengantar Hal ini dapat diperbaiki dengan ceramah bervariasi.
Pembelajaran Problem Based Pengelolaan penggunaan model pembelajaran Problem Sintak Problem Based Learning
Learning” Keuangan Based Learning (PBL) disertai metode menurut Fahyuni & Nurdyansyah
Desa Kelas XI ceramah bervariasi, diskusi dan pemberian (2016) :
Maurin, H & Muhamadi, S.I AKL 2 SMK tugas. 1. Orientasi peserta didik pada
(2018). Metode Ceramah Plus Negeri 1 masalah
Diskusi & Tugas Untuk Randudongkal Model pembelajaran PBL dapat digunakan Guru menjelaskan tujuan
Meningkatkan Aktivitas Belajar Tahun untuk meningkatkan aktivitas belajar pembelajaran dilanjutkan dengan
Siswa. Pelajaran peserta didik karena model ini menuntut memberikan konsep dasar,
”Metode ceramah plus diskusi dan 2022-2023” peserta didik untuk berperan aktif, berfikir petunjuk yang digunakan dalam
tugas dapat meningkatkan aktivitas yakni kritis dan keterampilan memecahkan suatu pembelajaran
belajar siswa” Guru dapat masalah. 2. Mengorganisasi peserta didik
menggunakan Metode ceramah bervariasi juga dapat untuk belajar
Annisa, D. N., & Sukanti (2018). model meningkatkan aktivitas belajar peserta Guru membantu peserta didik
Penerapan Model Pembelajaran pembelajaran didik seperti kegiatan tanya jawab antar dalam mengidentifikasi konsep
Problem Based Learning Untuk Problem based guru dan peserta didik, peserta didik yang ada pada masalah dan
Meningkatkan Aktivitas Belajar learning, dengan sesama peserta didik. mengorganisasikan tugas-tugas
Akuntansi Siswa Kelas XI metode Metode diskusi dan penugasan merupakan belajar terkait dengan
Akuntansi 2 SMK Negeri1 ceramah plus metode yang paling penting sebagai upaya permasalahan
Yogyakarta Tahun Ajaran diskusi dan meningkatkan aktivitas belajar peserta 3. Membimbing penyelidikan
2017/2018.Kajian Pendidikan tugas, untuk didik, karena peserta didik akan mencari Guru membimbing peserta didik
Akuntansi Indonesia Vol 7 No 1 meningkatkan penyelesaian-penyelesaian melalui diskusi dalam mencari informasi yang
K2AKT-IBNU IKHSANUDIN BAHTIAR
NO UKG : 202000486891
”Hasil penelitian ini menunjukkan aktivitas kelompok tepat, menyelesaikan eksperimen,
bahwa aktivitas belajar akuntansi belajar peserta Dengan menerapkan model pembelajaran dan mencari solusi yang sesuai
meningkat setelah diberi tindakan didik PBL dan metode pembelajaran ceramah dengan penyelesaian
penerapan model pembelajaran plus diskusi dan tugas interaktif dapat 4. Mengembangkan dan menyajikan
Problem Based Learning” memberikan dampak : hasil karya
1. Aktivitas belajar peserta didik lebih Guru membantu peserta didik
Amalia, A. R., & Sitompul, D. N., meningkat dalam merencanakan dan
(2021). Penerapan Model 2. Tujuan pembelajaran akan tercapai menyiapkan hasil karya yang
Pembelajaran Problem Based dengan maksimal tepat
Learning Untuk Meningkatkan 5. Menganalisis dan mengevaluasi
Keaktifan Belajar Siswa di SMK Hal ini didukung dengan beberapa literatur proses pemecahan masalah
Pustek Serpong dalam Mata sebagai berikut : Guru membantu peserta didik
Akuntansi Dasar Kelas X Tahun melakukan evaluasi terhadap
Pelajaran 2020/2021. Jurnal Problem Based Learning merupakan proses yang telah dipelajari
Penelitian, Pendidikan dan penggunaan berbagai macam kecerdasan
Pengajaran. Vol 2 No 3 Hal 269 – yang diperlukan untuk melakukan Penerapan Sintak PBL :
272 konfrontasi terhadap tantangan dunia 1. Orientasi peserta didik pada
”Kesimpulan yang didapat model nyata, kemampuan untuk menghadapi masalah
pembelajaran Problem Based segala sesuatu yang baru dan kompleksitas Guru menjelaskan tahapan
Learning (PBL) efektif digunakan (Tan dalam Sulistyarini dan Santoso, pengelolaan keuangan desa,
untuk meningkatkan hasil dan 2015). menjelaskan konsep
keaktifan belajar siswa dalam pemerintahan desa, keuangan
proses pembelajaran” Kelebihan Model Pembelajaran Problem desa, dan bidang-bidang
Based Learning (Sanjaya, 2007) : pengelolaan keuangan desa
Hasil Wawancara rekan sejawat 1. Menantang kemampuan siswa serta (Metode ceramah bervariasi)
pengampu mata pelajaran memberikan kepuasan untuk 2. Mengorganisasi peserta didik
Praktikum Akuntansi Lembaga : menemukan pengetahuan baru bagi untuk belajar
1. Minat peserta didik terhadap siswa. Guru menjelaskan permasalahan
mata pelajaran Praktikum 2. Meningkatkan motivasi dan aktivitas yakni menganalisis RPJM dan
Akuntansi Lembaga dapat lebih pembelajaran siswa. menjabarkan RKP berdasarkan
dtingkatkan, karena lebih 3. Membantu siswa dalam mentransfer Bidang-Bidang Pengelolaan
terbiasa praktik akuntansi pengetahuan siswa untuk memahami Keuangan Desa, dan
dagang masalah dunia nyata. mengorganisasi pembentukan
2. Peserta Didik perlu dibiasakan 4. Membantu siswa untuk kelompok
dengan Bagan Akun Standar mengembangkan pengetahuan barunya
K2AKT-IBNU IKHSANUDIN BAHTIAR
NO UKG : 202000486891
(BAS) pada Akuntansi dan bertanggung jawab dalam (Metode ceramah bervariasi)
Pemerintah pembelajaran yang mereka lakukan. 3. Membimbing penyelidikan
3. Metode pembelajaran diskusi 5. Mengembangkan kemampuan siswa Peserta didik memulai diskusi
dan presentasi kelompok, harus untuk berpikir kritis dan dan guru secara berkala
dilaksanakan terbimbing dengan mengembangkan kemampuan mereka mendampingi pemecahan
disertai ceramah bervariatif untuk menyesuaikan dengan masalah
pengetahuan baru. (Diskusi dan Tugas)
Hasil Wawancara dengan Peserta 6. Memberikan kesempatan bagi siswa 4. Mengembangkan dan menyajikan
Didik: untuk mengaplikasikan pengetahuan hasil karya
1. Peserta Didik merasa kesulitan yang mereka miliki dalam dunia nyata. (Mempresentasikan Hasil
menghafal istilah-istilah atau 7. Mengembangkan minat siswa untuk Diskusi)
akronim diawal materi pelajaran secara terus menerus belajar sekalipun 5. Menganalisis dan mengevaluasi
2. Peserta Didik akan lebih memilih belajar pada pendidikan formal telah proses pemecahan masalah
menunggu guru memberikan berakhir. (Relfleksi dan Tindak lanjut
penjelasan konsep 8. Memudahkan siswa dalam menguasai dari Guru)
3. Peserta Didik kesulitan mencari konsep-konsep yang dipelajari guna
modul-modul untuk mempelajari memecahkan masalah dunia nyata.
materi