Anda di halaman 1dari 11

MODUL AJAR

Sekolah : SMPN 2 Larangan


Mata pelajaran : IPS
Kelas/Semester : VII/Ganjil
Sub Materi : Letak dan Luas Indonesia
Alokasi Waktu : 2 x 40menit

Capaian Pembelajaran: Siswa diharapkan mampu menjelaskan letak dan luas Indonesia
Model Pembelajaran : Problem Based Learning dan Berdiferensiasi
Target Peserta Didik : Siswa regular
Media, Sumber Belajar dan Alat:
1. PPT, video dan gambar mengenai peta dunia dan simbol-simbol peta.
2. Buku guru, buku siswa serta referensi lainnya (cetak,elektronik)
3. HP,laptop/komputer,notebook, dan LCD
4. Lingkungan sekitar.
Profil Pelajar Pancasila : 1. BerkeTuhanan YME: Berakhlak Mulia
2. Mandiri
3. Kreatif
4. Bernalar Kritis
5. Gotong Royong

A. PEMBELAJARAN KOMPETENSI SOSIAL EMOSIONAL (KSE)


1. Kesadaran Diri – Pengenalan Emosi.
2. Pengambilan Keputusan yang Bertanggung jawab.
TEKNIK PEMBELAJARAN KSE
 Memulai kegiatan setiap hari dengan kesadaran akan tujuan yang jelas.
 Melibatkan siswa dalam membuat kesepakatan kelas.
 Menulis pengalaman bekerja sama dalam kelompok belajar dan presentasi hasil
diskusi kelompoknya.
 Melakukan refleksi pembelajaran oleh siswa.
 Membuat Jurnal Diri.

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah kegiatan pembelajaran dilaksanakan, siswa diharapkan dengan benar dapat:
1. Kompetensi pengetahuan:
Siswa diharapkan mampu menjelaskan Letak dan Luas Indonesia secara Astronomis
dan Geografis.
2. Kompetensi keterampilan:
Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok Letak dan Luas Indonesia secara
Astronomis dan Geografis (sikap mandiri dan percaya diri)
3. Kompetensi sikap:
a. Rasa khusuk saat berdo’a dan bersyukur pada Tuhan YME (sikap spiritual)
b. Menumbuhkan rasa percaya diri, saling menghormati dan menghargai (kesadaran
sosial), kerja sama (keterampilan sosial) dan mandiri

C. KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Kegiatan Pendahuluan (10 menit)
a. Guru memberi senyum, sapa dan salam kepada peserta didik ketika masuk kelas
(keterampilan sosial).
b. Guru menunjuk salah satu peserta didik untuk memimpin do’a sesuai dengan
agama dan kepercayaannya masing-masing (kesadaran diri-pengenalan emosi).
c. Guru mengabsensi peserta didik, kemudian Guru memastikan peserta didik siap
mengikuti pembelajaran.
d. Guru memberi motivasi tentang materi yang akan di ajarkan
e. Guru memberikan apersepsi. Apersepsi dilakukan dengan mengingatkan kembali
materi pembelajaran sebelumnya dan melakukan gambaran materi pada saat
pembelajaran saat ini.
f. Guru menyampaikan strategi pembelajaran berdiferensiasi, capaian pembelajaran,
tujuan pembelajaran dan teknik penilaian yang akan dilakukan
g. Guru dan siswa menyepakati kesepakatan belajar dalam kelas (kesadaran
diripengenalan emosi)

2. Kegiatan Inti (55 menit)


Tahapan
1). Siswa mengidentifikasi masalah:
Siswa diminta bisa mengidentifikasi letak dan luas Indonesia, baik secara
astronomis maupun geografis. Guru mendorong siswa mengajukan berbagai
pertanyaan yang mengarah kepada pertanyaan HOTS. Beberapa pertanyaan yang
diajukan seperti: dimanakah letak Indonesia? Berapa luas Indonesia? Apa
penyebab Indonesia memiliki dua musim? Mengapa negara Indonesia
memiliki banyak gunung berapi? Dll

2). Mengorganisasi siswa ke dalam kelompok belajar untuk mencari dan mengolah
informasi: (diferensiasi proses)
a. Siswa dikelompokkan berdasar profil belajar siswa dalam hal ini pada gaya
belajarnya.
b. Ada tiga kelompok belajar siswa berdasar gaya belajarnya yaitu kelompok
gaya belajar auditori, kelompok gaya belajar visual dan kelompok gaya belajar
kinestetik.
c. Anggota setiap kelompok belajar berjumlah tiga sampai empat siswa

3). Siswa merencanakan dan mengembangkan ide (diferensiasi konten)


a). Siswa mengelola informasi yang diberikan dan mengembangkannya menjadi
ide-ide melalui jawaban-jawaban pada lembar kerja (lkpd).
b). Guru menunjukkan gambar/menayangkan video, memutar audio dan
menempelkan gambar di sudut-sudut kelas
(a). Kelompok Visual :
 Siswa diminta menyimak dan mengamati gambar /
tayangan video letak dan luas Indonesia
(b). Kelompok Auditori :
 Siswa diminta mendengarkan podcast tentang letak dan luas
Indonesia
(c). Kelompok Kinestetik :
 Siswa diminta mengamati lingkungan sekitar sekolah
c). Siswa diarahkan berdiskusi dalam kelompok belajar, bertanya, dan berfikir
tentang gambar, audio dan video yang telah ditampilkan dimasing masing
kelompoknya.
d). Siswa diminta mengisi LKPD sesuai pertanyaan yang telah tersedia sesuai
kelompok belajarnya sambil lalu Guru meminta siswa untuk mengingat
kembali bagaimana jalannya diskusi dan memastikan berjalan dengan baik
dan meminta peserta didik memberikan alternatif diskusi yang terjadi
(Kesadaran Diri – Pengenalan Emosi – Keterampilan sosial)
e). Guru membimbing kelompok belajar dengan keliling kelas

4). Siswa mensosialisasikan idenya melalui presentasi kelompok belajar: (diferensiasi


produk)
a). Dalam mengisi LKPD, guru meminta siswa dengan memberikan kebebasan
kepada kelompok belajar untuk diselesaikan sesuai kemampuan,
keterampilan dan kreatifitas siswa (namun Guru bisa menyarankan lebih
disesuaikan dengan jenis gaya kelompok belajarnya)
b). Tiap-tiap kelompok mempresentasikan hasil kerjanya tentang letak dan luas
Indonesia . Presentasi yang ditampilkan bebas (point “a” diatas) sesuai
kreativitas dan pilihan yang disepakati anggota kelompok, dapat berupa
gambar kliping/video (kelompok visual), presentasi secara lisan langsung di
depan kelas/melalui rekaman suara atau recorder (kelompok auditori),
langsung memajangkan gambar di depan kelas/disudut-sudut kelas
(kelompok kinestetik).
c). Siswa melakukan interaksi tanya jawab dan atau tanggapan ketika presentasi
kelas untuk memperdalam ide-ide dari penyajian setiap kelompok.

5). Siswa menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah:


a) Guru membantu siswa melakukan analisis dan evaluasi mengenai materi
Letak dan luas Indonesia
b) Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan hasil laporan diskusi
kelompok belajarnya.

3. Penutup (15 menit)


a. Guru memfasilitasi siswa menemukan simpulan pembelajaran
b. Guru memberikan kesempatan siswa untuk merefleksikan pembelajaran baik
sikap, pengetahuan dan keterampilan.
c. Guru menyampaikan materi pada pertemuan selanjutnya.
d. Guru dan peserta didik menutup pembelajaran dengan berdo’a menurut
kepercayaannya masing-masing/memberikan salam.

D. REMIDIAL:
Kegiatan remedial dilakukan dalam bentuk pemanfaatan tutor sebaya bagi siswa yang
belum menguasai dan memahami materi tentang letak dan luas Indonesia.

E. PENGAYAAN:
Membaca berbagai referensi melalui buku bacaan, majalah, koran dan internet berkaitan
dengan letak geografis dan astronomi dan luas negara Indonesia.

F. GLOSARIUM
1. Letak Geografis: Posisi geografis adalah merupakan kedudukan suatu objek pada
suatu wilayah yang luas.
2. Letak Astronomis : Letak astronomis merupakan letak suatu wilayah dalam hal ini
Negara Indonesia yang didasarkan pada garis lintang dan garis bujur.
3. Angin muson barat : angin yang bertiup dari Benua Asia menuju ke benua Australia
karena Matahari akan berada di belahan bumi bagian selatan pada bulan Oktober
hingga bulan April, sehingga dengan demikian di wilayah Benua Australia
mempunyai tekanan rendah (minimum), sedangkan pada wilayah Benua Asia
udaranya bertekanan tinggi (maksimum). Dari kondisi tersebut maka
4. Angin muson timur: Angin yang bertiup dari Benua Australia menuju benua Asia
karena pada April hingga bulan Oktober di wilayah Benua Australia terjadi udara
yang tinggi (maksimum) sedangkan pada wilayah benua Asia udaranya bertekanan
rendah (minimum).
5. Letak geologis: Letak berdasarkan lempeng dunia

G. PENILAIAN
1. Penilaian sikap : jurnal perkembangan sikap (terlampir)
2. Penilaian pengetahuan : tes tulis dan penugasan (terlampir)
3. Penilaian keterampilan : kinerja (terlampir)
Mengetahui: Pamekasan, 11 Maret 2023
Kepala sekolah SMPN 2 Larangan Guru

Syamsul Arifin, M.pd Farrij Andika Rohman


Lampiran:
1. Bahan Bacaan
Kondisi wilayah Indonesia

Letak suatu tempat di permukaan bumi tidak hanya sekadar menunjukkan posisinya
diantara tempat lainnya. Letak suatu tempat menunjukkan pula karakteristik tempat
tersebut. Sebagai contoh, suatu tempat berada di daerah pantai. Karakteristik tempat
tersebut dapat diidentifikasi bersuhu tinggi, berupa dataran rendah, sebagian
masyarakatnya bekerja sebagai nelayan, dan seterusnya.
Letak juga menunjukkan posisi suatu tempat terhadap tempat lainnya. Dalam hal ini,
ada tempat yang strategis, terisolasi, dan seterusnya. Sebagai contoh, suatu tempat berada
di pusat kota. Karena letaknya, tempat tersebut dapat dicapai dari berbagai lokasi dengan
mudah, sehingga menjadi pusat kegiatan penduduk.
Indonesia terletak antara 95 derajat BT – 141 derajat BT dan 6 derajat LU – 11 derajat
LS. Karena letaknya tersebut, Indonesia termasuk ke dalam wilayah tropis. Wilayah tropis
dibatasi oleh lintang 23,5 derajat LU – 23,5 derajat LS.
Selain dilihat dari posisi koordinatnya (letak astronomis), letak suatu tempat juga dapat
dilihat secara geografis. Apa yang dimaksud dengan letak geografis ? Letak geografis
merupakan posisi suatu wilayah atau negara di lihat dari kenyataannya di permukaan
bumi. Secara geografis Indonesia berada diantara dua benua, yaitu benua Asis dan
Australia. Selain itu Indonesia terletak diantara dua samudera yaitu Samudera Pasifik dan
Samudera Hindia.
Letak geografis Indonesia sangat strategis karena menjadi jalur lalu lintas perdagangan
dunia antara negara-negara dari Asia Timur dengan negara-negara di Eropa, Afrika dan
Timur Tengah dan India. Kapal-kapal dagang yang mengangkut berbagai komoditas dari
Jepang, China, dan negara-negara lainnya melewati Indonesia menuju negara-negara
tujuan di Eropa. Indonesia juga dilewati jalur perdagangan dari Asia ke arah Australia dan
Selandia Baru.
Letak geografis memberi pengaruh bagi Indonesia, baik secara sosial, ekonomi,
maupun budaya. Karena menjadi jalur lalu lintas pelayaran dan perdagangan dunia, bangsa
Indonesia telah lama menjalin interaksi sosial dengan bangsa lain. Interaksi sosial melalui
perdagangan tersebut selanjutnya menjadi jalan bagi masuknya berbagai agama ke
Indonesia, seperti Islam, Hindu, Budha, Kristen, dan lain-lain.
Indonesia yang kaya akan sumber daya alam menjual berbagai komoditas atau hasil
bumi seperti kayu cendana, lada, pala, cengkih, dan hasil perkebunan lainnya ke negara-
negara Eropa, China, dan negara lainnya. Negara-negara lain menjual berbagai produk
barang seperti porselen, kain sutra, tenunan halus, mesin, dan lain-lain ke Indonesia.
Selain keuntungan, letak geografis Indonesia juga memberikan dampak yang
merugikan. Budaya dari negara lain yang tidak selalu sesuai dengan budaya Indonesia
kemudian masuk dan mempengaruhi kehidupan budaya bangsa Indonesia, misalnya
pergaulan bebas, kesantunan, dan lain-lain. Selain itu, Indonesia juga rentan terhadap
masuknya barang-barang terlarang yang diselundupkan seperti senjata api dan narkoba.
Indonesia dilalui oleh jalur pelayaran utama dunia. Jalur utama tersebut merupakan
jalur pelayaran perdagangan paling penting dan melayani pasar utama dunia. Di samping
itu, terdapat rute pelayaran pendukung yang melayani pasar yang lebih kecil.

2. PENILAIAN
a. Sikap
Jurnal Perkembangan Sikap

Nama Sekolah : SMP Negeri 2 Larangan


Kelas/Semester : VII/I
Mata Pelajaran : IPS

Nama Tindak
No Tanggal Catatan Perilaku Butir Sikap
Peserta Didik Lanjut
1.

2.

3.

Dst ..

b. Pengetahuan
1. Asesmen Diagnostik Kognitif
Tehnik Asesmen : Tes Lisan/Tulisan
Alat Asesmen : List essai pertanyaan pemantik
List essay pertanyaan pemantik diagnostik kognitif:
1. Apa yang kalian ketahui tentang Letak geografis Indonesia?
2. Berdasar Letak Astronomis, Negara Indonesia berada di mana? Jelaskan!
3. Menurutmu apa saja keuntungan dari letak astronomis Indonesia? Jelaskan!

2. Tes Tulis
Kisi-Kisi Tes Tertulis
No Tujuan Pembelajaran Materi Indikator Soal Bentuk Jml
Soal Soal
1 Setelah melakukan 1. Letak dan  menjelaskan letak Astronomis Uraian 1
pembelajaran, siswa Luas Indonesi
diharapkan mampu: Indonesia  dampak yang ditimbulkan dari 1
a. Letak letak Asronomis Indonesia
1. Menjelaskan Letak dan Indoneia  menjelaskan letak Geografis 1
luas Indonesia secara Indonesia
Astronomis dan Geografis. 1
 dampak yang ditimbulkan dari
letak Geografis Indonesia

Skor
No Bentuk Soal Kunci Jawaban
(1-4)
1 Apa dampak perbedaan Kondisi geografis Indonesia yang dipengaruhi letak 4
Letak geografis bagi geografisnya memberikan dampak yang luar biasa bagi
bangsa Indonesia? kehidupan masyarakat Indonesia. Yaitu dengan munculnya
keagamaan mata pencaharian, pola pemukiman, tradisi, adat
istiadat, dan aspek kehidupan lainnya.
2 Mengapa Indonesia Karena Indonesia terletak diantara dua samudra yang sangat
memiliki letak yang ramai pelayaran, ditambah dengan adanya kekayaan flora,
strategis? fauna, dan sumber-sumber mineral akan sangat menunjang 4
perdagangan dan menambah Sumber devisa negara.
3 Apa pengaruh yang terjadi Pengaruh letak astronomis Indonesia dari garis lintang
di Indonesia jika ditinjau adalah memiliki iklim tropis. Yang artinya Indonesia
dari letak astronomis memiliki udara yang cenderung panas, kelembaban udara 4
Indonesia? tinggi, dan juga curah hujan yang tinggi.
4 Apa pengaruh letak  Terbentuknya pola pemukiman yang berbeda antara
geografis Indonesia daerah gunung dan Dataran rendah
terhadap kehidupan sosial  Beragamnya Mata pencaharian masyarakat 4
budaya masyarakat?
Skor Maksimum 16

Keterangan :
Skor 4 = sangat lengkap Skor 2 = cukup
Skor 3 = lengkap Skor 1 = kurang

total skor perolehan


Nilai = x 100
total skor maksimum

c. Keterampilan
1. Teknik Penilaian : Penilaian Unjuk Kerja Kelompok Belajar
2. Instrumen Penilaian dan Pedoman Pensekoran
a. Rubrik Penilaian Keterampilan Presentasi

Aspek Penilaian Jumlah


Skor
Kemampuan
No Nama Siswa Kemampuan berargumen- Penguasaan Kemampuan
. presentasi materi menjawab
tasi
4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1 4 3 2 1
1.
2.
Dst

Keterangan :
a. Skor 4 = amat baik
Skor 3 = baik
Skor 2 = cukup
Skor 1 = kurang

total skor perolehan


b. Nilai = x 100
total skor maksimum

b . Rubrik Penilaian Ketrampilan (diskusi)

Kerjasama Keaktifan Partisipasi Jumlah Skor


No
Nama Siswa 1-4 1-4 1-4
1
2
Dst

Keterangan :
a. Skor 4 = amat baik Skor 2 = cukup
Skor 3 = baik Skor 1 = kurang

total skor perolehan


b. Nilai = x 100
total skor maksimum
LKPD

Sekolah : SMPN 2 Larangan


Mata pelajaran : IPS
Kelas/Semester : VII/Ganjil
Sub Materi : Letak dan Luas Indonesia
Alokasi Waktu : 2 x 40menit

Letak suatu tempat di permukaan bumi tidak hanya sekadar menunjukkan posisinya
diantara tempat lainnya. Letak suatu tempat menunjukkan pula karakteristik tempat tersebut.
Sebagai contoh, suatu tempat berada di daerah pantai. Karakteristik tempat tersebut dapat
diidentifikasi bersuhu tinggi, berupa dataran rendah, sebagian masyarakatnya bekerja sebagai
nelayan, dan seterusnya.
Letak juga menunjukkan posisi suatu tempat terhadap tempat lainnya. Dalam hal ini, ada
tempat yang strategis, terisolasi, dan seterusnya. Sebagai contoh, suatu tempat berada di pusat
kota. Karena letaknya, tempat tersebut dapat dicapai dari berbagai lokasi dengan mudah,
sehingga menjadi pusat kegiatan penduduk.
Indonesia terletak antara 95 derajat BT – 141 derajat BT dan 6 derajat LU – 11 derajat LS.
Karena letaknya tersebut, Indonesia termasuk ke dalam wilayah tropis. Wilayah tropis
dibatasi oleh lintang 23,5 derajat LU – 23,5 derajat LS.
Selain dilihat dari posisi koordinatnya (letak astronomis), letak suatu tempat juga dapat
dilihat secara geografis. Apa yang dimaksud dengan letak geografis ? Letak geografis
merupakan posisi suatu wilayah atau negara di lihat dari kenyataannya di permukaan bumi.
Secara geografis Indonesia berada di antara dua benua, yaitu benua Asis dan Australia. Selain
itu Indonesia terletak di antara dua samudera yaitu Samudera Pasifik dan Samudera Hindia.
Letak geografis Indonesia sangat strategis karena menjadi jalur lalu lintas perdagangan
dunia antara negara-negara dari Asia Timur dengan negara-negara di Eropa, Afrika dan
Timur Tengah dan India. Kapal-kapal dagang yang mengangkut berbagai komoditas dari
Jepang, China, dan negara-negara lainnya melewati Indonesia menuju negara-negara tujuan
di Eropa. Indonesia juga dilewati jalur perdagangan dari Asia ke arah Australia dan Selandia
Baru.
Letak geografis memberi pengaruh bagi Indonesia, baik secara sosial, ekonomi, maupun
budaya. Karena menjadi jalur lalu lintas pelayaran dan perdagangan dunia, bangsa Indonesia
telah lama menjalin interaksi sosial dengan bangsa lain. Interaksi sosial melalui perdagangan
tersebut selanjutnya menjadi jalan bagi masuknya berbagai agama ke Indonesia, seperti Islam,
Hindu, Budha, Kristen, dan lain-lain.
Indonesia yang kaya akan sumber daya alam menjual berbagai komoditas atau hasil bumi
seperti kayu cendana, lada, pala, cengkih, dan hasil perkebunan lainnya ke negara-negara
Eropa, China, dan negara lainnya. Negara-negara lain menjual berbagai produk barang seperti
porselen, kain sutra, tenunan halus, mesin, dan lain-lain ke Indonesia.
Selain keuntungan, letak geografis Indonesia juga memberikan dampak yang merugikan.
Budaya dari negara lain yang tidak selalu sesuai dengan budaya Indonesia kemudian masuk
dan mempengaruhi kehidupan budaya bangsa Indonesia, misalnya pergaulan bebas,
kesantunan, dan lain-lain. Selain itu, Indonesia juga rentan terhadap masuknya barang-barang
terlarang yang diselundupkan seperti senjata api dan narkoba.
Indonesia dilalui oleh jalur pelayaran utama dunia. Jalur utama tersebut merupakan jalur
pelayaran perdagangan paling penting dan melayani pasar utama dunia. Di samping itu,
terdapat rute pelayaran pendukung yang melayani pasar yang lebih kecil.
Keuntungan posisi Indonesia dapat dilihat secara geologis. Indonesia berada pada jalur
pertemuan tiga lempeng, yaitu Lempeng Eurasia, Lempeng Pasifik, dan Lempeng Hindia.
Posisi tersebut membuat Indonesia memiliki banyak gunung api. Keuntungan dari letak
geologi seperti ini adalah beragamnya potensi sumber energi dan mineral.
Selain letaknya yang strategis Indonesia juga memiliki luas wilayah yang tergolong besar.
Luas daratan Indonesia adalah 1.922.570 km bujur sangkar dan perairannya seluas 3.257.483
km bujur sangkar. Jika dibandingkan dengan wilayah lainnya, maka luas wilayah Indonesia
(daratan dan Lautan) kurang lebih sama dengan Eropa atau hampir sama dengan Amerika
Serikat atau Australia.
Daratan terdiri atas 13.466 pulau yang menjadikannya sebagai salah satu negara kepulauan
terbesar di dunia. Banyaknya pulau membuat garis pantainya juga sangat besar yaitu
mencapai 99.030 kilometer.

Pertanyaan:
1. Sebutkan letak astronomis Indonesia !
2. Sebutkan letak geografis Indonesia !
3. Sebutkan letak geologi Indonesia !
4. Sebutkan keuntungan dari letak astronomis Indonesia !
5. Sebutkan keuntungan dan kelemahan dari letak geografis Indonesia !
6. Sebutkan keuntungan dan kelemahan dari letak geologi Indonesia !

Petunjuk khusus pengerjaan:


1. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok belajar didepan kelas berupa
makalah/PTT/kliping/video/postcasd berdasar pilihan kelompok, namun diharapkan
sesuai nama/jenis kelompok masing-masing.

Anda mungkin juga menyukai