DISUSUN OLEH :
1.ROSARI ZAKIA AHADI
2.SATRIA NASUTION
3.NGAKAN MADE BAYU ADITYA
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................i
1.1 Latar Belakang.............................................................................................1
1.2 Identifikasi Masalah ...................................................................................7
Informasi merupakan data yang telah diolah sehingga memiliki makna bagi pengguna
(Abdul Kadir, 2014:43). Hal tersebut didukung oleh pendapat Sutanta (2003:10) yang
mengemukakan bahwa informasi adalah hasil olah data menjadi bentuk yang berguna bagi
penerimanya dalam pengambikan keputusan. Selanjutnya, menurut Dessy Irmawati dan
uIndrihapsari (2014) informasi adalah hasil dari pengolahan data dalam bentuk yanlebih
berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian
yang nyata yang digunakan untuk mengambil keputusan. Berdasarkan pendapat para ahli di
atas, dapat disimpulkan bahwa informasi merupakan hasil pengolahan data sehingga
memiliki arti bagi penggunanya sehingga dapat digunakan untuk melakukan pengambilan
keputusan.
Pada umum nya di kehidupan masyarakan luas kata “Informasi” adalah suatu hal
yang sudah tidak asing lagi banyak yang mengatakan bahwa informasi adalah sebuah berita
yang dapat di identifikasi dengan data. Dalam manajemen kata informasi mempunyai
pengertian khusus yakni tidak dapat di artikan sebagai data pada umumnya. Dengan hal
tersebut data merupakan bahan untuk menjadi informasi setelah melewati prosedur, dan cara
yang sesuai dengan kepentingan informasi tersebut, jadi kata informasi pada manajemen
ialah bahan data yang khusus disiapkan untuk suatu permasalahan tertentu agar dapat
mencapai tujuan yang tepat.
a. Sistem
Yang di maksud sistem adalah seperangkat komponen yang terdiri dari dua atau lebih
yang saling berhbungan dan saling ketergantungan satu sama lain,untuk mencapai tujuan
Bersama Jika suatu system tertentu diidentifikasi, maka akan terdapat sejumlah sistem
yang lebih kecil, yaitu yang di namakan sub sistem. Hersey (1978, h.8) membagi
organisasi menjadi empat sub sistem yaitu sub sistem struktur,teknologi, manusia dan
informasi dengan tujuan ada di tengah-tengah. Sementara itu Kast (1974) menyatakan
organisasi sebagai sub sistem lingkungannya yang lebih besar yang berorientasi kepada
tujuan, yang mencakup sub sistem teknik,struktur, psikologi social dan manajemen.
Pandangan kedua ini di dukung pula oleh Johnson (1973, h.43). Dan ada pula ahli lain
yang tidak menyebutkan bagia-bagian organisasi itu sebagai sub sistem tetapi dengan
elemen-elemen organisasi yaitu elemen tujuan, orang-orang, struktur, teknik, informasi
(Shrode, 1974, h. 8) Dengan menggunakan pendekatan sistem dalam proses manajemen,
diharapakan pengelolaan data dapat di hasilkan informasi yang cepat, tepat dan akurat
dengan melalui analisis yang rasional dan ilmiah. Terutama sangat dibutuhkan di
organisasi yang sangat besar memiliki berbagai devisi/bagian dansemua itu tertuju pada
tujuan yang sama.
b. Informasi
Komponen SIM yang kedua yaitu informasi, yang merupakan unsur inti dalam sistem
informasi manajemen. Informasi sangat erat hubungannya dengan data. Informasi berasal
dari data. Oleh karena itu, sebelum memahami arti informasi akan lebih baik memahami
lebih dahulu data. Data adalah hal, peristiwa atau kenyataan lainnya apapun yang
mengandung sesuatu pengetahuan untuk di jadikan dasar guna penyusunan keterangan,
pembuatan kesimpulan atau penetapan keputusan. Data adalah bahan mentah yang
melalui pengolahan tertentu lalu menjadi sebuah informasi.
b.Data Kualitatif
a. Data InternalData internal yaitu data yang berasal dari organisasi itu sendiri yaitu
organisasipusat dan cabang-cabangnya
b. Data eksternalData eksternal yaitu data yang berasal dari sumber-sumber yang
berada di luarorganisasi itu sendiri.
a. Pengumpulan Data
Adapun metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah
sebagai berikut:
1. Melalui pengamatan secara langsung
2. Melalui Wawancara
3. Melalui perkiraan koresponden
4. Melalui daftar pertanyaan
b. Pengolahan Data
Pengolahan data adalah suatu proses kegiatan pikiran dengan bantuan
tangan atau suatu peralatan dengan mengikuti serangkaian langkah –
langkah perumusan atau pola tertentu, untuk mengubah data tertentu
menjadi berbentuk, tersusun, sifat atau isinya lebih berguna.
c. Penyimpanan Data
Tujuan penyimpanan data adalah :
1. Sewaktu-waktu diperlukan bagi pemecahan persoalan dapat dengan mudah
diambil
2. Menjaga dan memelihara fisik arsip atau dokumen agar terlindung dari
kemungkinan rusak atau hilang.
d. Pengeluaran Data
Yang dimaksud pengeluaran data adalah memindahkan data dari bagian SIM ke
bagian yang membutuhkan terutama pada pembuatan kebijakan.Data informasi yang
dikeluarkan, disesuaikan dengan kebutuhan, pengeluaran data ini adalah bukan
hanya pengeluaran dari computer atau dari alat – alat pengolahan data atau
informasi, tetapi dari bagian pengelolaan Sistem Informasi Manajemen data dan
informasi pada bagian lain atau pada pembuat kebijakan.
1. Lebih Mahal
Sistem basis data membutuhkan sumber daya yang tinggi, terlebih untuk melakukan
perawatannya yang secara berkala.
2. Proses back up cukup memakan waktu.
Sistem basis data mencakup banyak file, sehingga jika dilakukan back up akan
menghabiskan waktu.
3. Bila ada akses yang tidak benar, kerusakan dapat terjadi.
Kesalahan dalam mengakses bisa menyebabkan berbagai masalah, terutama oleh
sembarang pengguna.
4. Sistem lebih rumit, sehingga memerlukan orang ahli.
Sistem basis data sangat kompleks, tidak sembarang orang bisa menanganinya.
Terutama dengan berbagai macam resiko, sehingga hanya orang ahli yang hanya bisa
menanganinya.
BAB III
PEMBAHASAN
3.1 Sistem informasi Manajemen
Sistem Informasi Manajemen adalah sistem perencanaan bagian dari pengendalian
internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan SDM, dokumen, teknologi dan prosedur
oleh akuntasi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis seperti biaya produk, layanan
atau suatu strategis bisnis. Sistem Informasi Manajemen dibedakan dengan sistem informasi
biasa karena Sistem Informasi Manajemen digunakan untuk menganalisis sistem informasi
lain yang diterapkan pada aktivitas operasional organisasi.
Tujuan dari Sistem Informasi Manajemen yaitu :
PEMBAHASAN
A. Pengertian Sistem
Informasi
Dalam kehidupan masyarakat
luas kata “Informasi“ pada
umumnya sudah
tidak dipandang dalam istilah
yang asing lagi. Ada yang
mengartikan informasi
adalah sebuah berita atau
keterangan yang
diidentikkan dengan sebuah
data.
Dalam manajemen istilah
informasi mempunyai sutau
pengertian khusus.Tidak
diartikan sebagai fakta –
fakta dan gambar –
gambar yang pada
umumnya
dikumpilkam, dan disimpan
dalam organisasi. Jenis
fakta dan gambar yang
bersifat umum ini disebut data.
Dengan demikian data
merupakan bahan untuk
menjadi informasi setelah
diproses dengan prosedur,
teknik dan cara sesuai
dengan kepentingannya.Jadi
informasi berarti bahan –
bahan yang secara khusus
dipilih dan dipersiapkan untuk
suatu masalah tertentu, pada
waktu tertentu untuk
mencapai suatu tujuan atau
sasaran yang pasti
2 BAB II
3 PEMBAHASAN
4 A. Pengertian Sistem
Informasi
5 Dalam kehidupan
masyarakat luas kata
“Informasi“ pada umumnya
sudah
6 tidak dipandang dalam
istilah yang asing lagi. Ada
yang mengartikan informasi
7 adalah sebuah berita
atau keterangan yang
diidentikkan dengan
sebuah data.
8 Dalam manajemen istilah
informasi mempunyai sutau
pengertian khusus.Tidak
9 diartikan sebagai fakta –
fakta dan gambar –
gambar yang pada
umumnya
10 dikumpilkam, dan
disimpan dalam organisasi.
Jenis fakta dan gambar
yang
11 bersifat umum ini disebut
data. Dengan demikian data
merupakan bahan untuk
12 menjadi informasi
setelah diproses dengan
prosedur, teknik dan cara
sesuai
13 dengan
kepentingannya.Jadi
informasi berarti bahan –
bahan yang secara khusus
14 dipilih dan dipersiapkan
untuk suatu masalah tertentu,
pada waktu tertentu untuk
15 mencapai suatu tujuan
atau sasaran yang past