METODOLOGI PENELITIAN
mempengaruhi akurasi atau hasil. Istilah desain penelitian digunakan dalam dua
penelitian pada dasarnya merupakan suatu capaian tujuan penelitian yang telah
ditetapkan dan berperan sebagai pedoman atau panutan peneliti pada seluruh
45
46
POPULASI
Keluarga Pasien TBC di puskesmas kecamatan ambunten sebanyak 97 orang
SAMPEL
Keluarga Pasien TBC di puskesmas ambunten sebanyak 78 orang
TEKNIK SAMPLING
Simple Random Sampling
VARIABEL PENELITIAN
Independen Dependen
Peran Kader Tingkat DAS
pada keluarga
PENGUMPULAN DATA
Kuesioner
PENGOLAHAN DATA
Editing, coding, Scoring, Tabulating, Interprestasi Data
ANALISIS DATA
Paired sampel t-Test, Independet t Test
Gambar 4.2 Kerangka kerja hubungan peran kader dengan tingkat depresi,
ansietas dan stress pada keluarga penderita TB di PUSKESMAS
Ambunten
4.3.1 Populasi
2020). Sampel dalam penelitian ini adalah sebagian kader dan keluarga
Keterangan :
N : Jumlah populasi
n : Perkiraan banyak sampel
d : Tingkat kesalahan yang terpilih (d=0,05)
z : Nilai standart normal α=0,05 (1,96)
p : perkiraan proporsi, jika tidak diketahui dianggap 50%
q : 1-p (100%-p)
yang sederhana. Untuk mencapai sampling ini setiap elemen yang diteliti
2020)
pengelompokan secara logis dari dua atau lebih suatu objek yang akan diteliti.
49
faktor yang diamati dan diukur untuk menentukan ada tidaknya hubungan
atau pengaruh dari variabel bebas (Nursalam, 2020). Variabel terikat yang
digunakan pada penelitian ini yaitu tingkat depresi, ansietas dan stress
memotivasi PMO
untuk selalu
melakukan
pengawasan
menelan obat,
menjadi koordinator
PMO, dan jika
pasien tidak
memiliki PMO maka
kader bisa menjadi
PMO. Partisipasi
kader TB secara
efektif dan maksimal
dapat meningkatkan
angka rata-rata
penyembuhan
penyakit TB hingga
80% (Depkes RI
,2009).
2. Variabel Depresi adalahKuesioner Ordinal -
Dependen gangguan emosional DAS 42
Tingkat atau suasana hati dipilih
depresi, yang buruk yang dengan
ansietas dan ditandai dengan pengukuran
stresss pada kesedihan yang:
keluarga berkepanjangan, 0 = tidak
penderita putus harapan,pernah
TB perasaan bersalah1 = kadang
dan tidak berarti. –kadang
2 = sering
Ansietas atau
3 = hampir
kecemasan (Anxiety)
setiap saat
merupakan kondisi
emosi dengan
timbulnya rasa tidak
nyaman pada diri
seseorang dan
merupakan
pengalaman yang
samar-samar disertai
dengan perasaan
51
ekonomi, dan data lainnya. Untuk data dasar didapatkan dari hasil
Ambunten
52
didapatakan adalah data sekunder dan data primer yang di dapatkan dari
1. Editing
dengan rencana atau tujuan yang hendak peneiliti capai. Apabila ada
beberapa kuesioner yang tidak sesuai atau belum diisi sesuai dengan
2. Coding
3. Scoring
observasi.
4. Tabulating
5. Interprestasi Data
100 % : seluruhnya
Data yang terkumpul dari hasil observasi dan kuesioner kemudian dilakukan
dalam bentuk tabel sesuai dengan variabel yang diukur untuk mengetahui
hungan peran kader dengan tingkat depresi, ansietas dan stress. Tujuan dari
analisa data yaitu untuk mengetahui hubungan peran kader dengan tingkat
kriteria yang sudah ditentukan, pada proses ini peneliti harus menjabarkan
menolak, maka peneliti tidak boleh memaksa dan tetap menghargai hak-hak
responden.
55
(Nursalam, 2020).
3. Confidentylity (Kerahasiaan)