UJIAN TENGAH SEMESTER

Nama: Maria Margaret Mano

Nim: 2020071014487
Kelas/Semester: D / 4

MK: PEMBIAYAAN dan PENGANGGARAN KESEHATAN

DOSEN: HESTY TUMANGKE, SKM, MPH

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS CENDERAWASI
2022/2023
Dari Power point:
1. Dari undang-undang pembiayaan berapa alokasi APBN untuk pembiayaan Kesehatan
dan berapa alokasi APBD untuk pembiayaan kesehatan?
2. Sebutkan 4 masalah pembiayaan kesehatan di Indonesia?
3. Apakah alokasi APBN untuk pembiayaan kesehatan di Indonesia sudah sama dengan
Negara maju, jika belum jelaskan, mengapa?
4. Jelaskan ap aitu Cost effective!
5. Berikan contoh 4 prioritas yang sudah menjadi belanja APBN untuk pembangunan
Kesehatan!
6. Berikan contoh paling kurang 3 belanja APBD untuk pembangunan kesehatan
daerah?

JAWABAN:

1. Dalam penerapannya berdasarkan dalam undang-undang nomor 36 tahun 2009

pasal 171 tentang pembiayaan kesehatan: 5% APDN dan APBD 10% itu tidak
termasuk luar gaji.

2. 1. Inefiensi belanja kesehatan

2. Unfisiensi agenda reformasi JKN
3. Belanja kesehatan rendah (2,9% dari GDP)
4. Alokasi untuk kesehatan masyarakat kecil (9% 2011)

3. Tidak, karena rasio utang Indonesia februari 2018 29,2% dari hasil APBD
pembiayaan kesehatan masih dalam batas yang perbolehkan UU NO 17 Tahun
2003 sebesar 60% dari ADB.

4. Cos Effective merupakan pengolaan dana secara efektif atau tujuan tercapai dan
dilaksanakan secara efisien.

5. Membangun RS pertama 12 kab/kota, operasional kendara kesehatan 9.993,

penugasan tenaga kesehatan sebanyak 2.700 orang ke daerah tertinggi dan
imunisasi bayi usia 0-11 bulan mencapai 1,8 juta bayi itu pembelanja APBN
dalam pembangunan kesehatan.

6. Pembelanjaan perkantoran puskesmas membuat pelayanan kesehatan seperti

imunisasi bayi dan ibu hamil, dan premi asuransi kesehatan seperti: pelayanan
kesehatan penduduk miskin dan rentang miskin.
Video dari Prof Laksono:
1. Sebutkan 3 fungsi dalam pembiayaan kesehatan!
2. Sebutkan 9 health revenue / sumber dana untuk kesehatan!
3. Jelaskan definisi dari pooling dan sebutkan 2 pool besar untuk pembiayaan kesehatan
di Indonesia!

JAWABAN:
1. 1. Revenue collection
2. Pooling
3. Purchasing

2. Pendapatan dari pajak, Pendapatan bukan dari pajak, Dana asing, Pendapatan asli
daerah, Non- PBI eks PT akses (PPU), Non- PBI mandiri (PBPU), Asuransi
swasta, Dana kemanusiaan, dan Out of pocket.

3. Mekanisme fungsi pooling dimana dana dari masukan itu pool, di Indonesia saat
ini ada 2 pool besar yaitu kemenkes dan BPJS. Dulu hanya kemenkes tapi sejak
tahun 2014 mereka mempunyai Lembaga baru yang disebut sebagai BPJS yang
menjadi tempat atau pool untuk dana-dana kesehatan:
1. Pool kemenkes
2. Pool BPJS