SKENARIO 1 Seorang wanita bernama Ibu X berusia 52 tahun, berprofesi sebagai guru SD datang ke Posbindu. Ini adalah kunjungan pertamanya ke posbindu dan dia juga tidak pernah melakukan checkup sebelumnya. Ibu X cukup peduli dengan kesehatannya karena ayahnya dulu menderita DM sampai terjadi komplikasi dan meninggal. Sejak itu Ibu x memperhatikan pola hidupnya dia rajin berolah raga secara rutin dan selalu mengkonsumsi sayur setiap hari. Satu hal yang menjadi masalah di Ibu X, dia sangat suka makanan manis dan setiap hari selalu mengkonsumsi teh/kopi pagi dan sore. Beberapa bulan terakhir berat badan Ibu X turun drastis dan sering terbangun malam hari untuk buang air kecil.
ROLEPLAY OLEH KELOMPOK 1
Situasi : Tersedia 5 meja pelayanan . Meja 1 diisi oleh petugas registrasi, meja 2 petugas wawancara pasien. Meja 3 pengukuran factor resiko PTM seperti TB, BB, LP. Meja 4 pengukuran factor resiko Tekanan darah dan kadar gula darah, lalu meja terakhir pelayanan edukasi pasien. Skenario 1. Pasien menuju meja registrasi dan disambut hangat oleh petugas registrasi, lalu petugas menanyakan kartu identitas dan kartu tanda keikutsertaan JKN. Petugas mencatat registrasi pasien dibuku register dan memberikan buku pemantauan untuk dibawa setiap melakukan kunjungan ke posbindu dan mempersilahkan ke meja selanjutnya. 2. Di meja kedua dilakukan wawancara untuk skrining Kesehatan, keluhan, dan Riwayat penyakit dalam keluarga. Dari hasil wawancara didapatkan bahwa ibu ini memiliki kebiasaan minum the atau kopi setiap hari, dan memiliki Riwayat penyakit keluarga DM. Setelah melakukan wawancara dan mendapatkan data pasien dipersilahkan ke meja selanjutnya. 3. Di meja ketiga dilakukan pengukuran tinggi badan, berat badan dan lingkar perut dengan sesuai SOP. Setelah semua data didapatkan pasien menuju meja selanjutnya. Didapatkan hasil pengukuran berat badan menurun. 4. Di meja ke empat pasien di cek tekanan darah dan kadar gula darah, didapatkan hasil pemeriksaan gula darah diatas normal. 5. Dimeja terakhir pasien diberikan edukasi dan dijelaskan hasil pemeriksaan yang telah dilakukan, lalu petugas mengarahkan pasien untuk ke puskesmas untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dan diberi Tindakan oleh dokter.