Pasien anak MRS rujukan dari PKM Beteleme, keluhan Demam naik turun sejak 4 hari yang lalu,
sesak (-), batuk (-), Flu (-), muntah (+) kadang saat minum susu, BAB encer (+) frekuensi banyak kali,
BAB cair warna kuning, ada ampas, darah (-), lendir (-), bak bersamaan dengan BAB, riwayat kejang
(-).
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
N : 115x/menit
S : 40,7C
R : 54x/menit
SPO2 : 99%
BB : 3,8 Kg
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, murmur (-)
Extremitas:
akral hangat (+)
edema (-)
CRT<2 detik.
Terapi
Rehidrasi
Inj. Paracetamol 40mg/8jam/iv
Inj. Ceftriaxone 200mg/12jam/iv
Kaolin pectin 4x1 cc
Zink 1x 2,5ml
Maxbiotik 1x1
Pasien masuk dengan keluhan nyeri dada kiri tembus belakang disertai keringat dingin dan jantung
berdebar” yang dirasakan kurang lebih 1 jam sebelum masuk rumah sakit, sakit kepala (-), batuk (+)
kadang”, Demam (+), sesak (-), Nyeri ulu hati (+), Mual (-), muntah (-), Bak dan bab baik.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 200/99 mmHg
N : 97 x/menit
S : 38,5 C
R : 26 x/m
SPO2 : 96 % tanpa o2
SPO2 : 99% dengan O2
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Ronkhi (+/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, bising (-)
Abdomen :
Nyeri tekan (+) Epigastrium
Peristaltik usus (+) kesan normal
Assesment :
- ACS
Terapi
- IVFD NaCL 0.9% 20 tpm
- Inj.Omeprazole 40mg/12jam/iv
- Paracetamol 1gr/8jam/iv
- CPG loading
- Aspilet Loading
3.
Nama pasien : Ny. F
Umur : 47 tahun
Pasien masuk dengan keluhan nyeri dada kiri tembus belakang disertai keringat dingin dan jantung
berdebar” yang dirasakan kurang lebih 1 jam sebelum masuk rumah sakit, sakit kepala (-), batuk (+)
kadang”, Demam (-), sesak (-), Nyeri ulu hati (+), Mual (-), muntah (-), Bak dan bab baik.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 180/95 mmHg
N : 95 x/menit
S : 38,5 C
R : 26 x/m
SPO2 : 96 % tanpa o2
SPO2 : 99% dengan O2
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Ronkhi (+/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, bising (-)
Abdomen :
Nyeri tekan (+) Epigastrium
Peristaltik usus (+) kesan normal
Assesment :
- ACS
Terapi
- IVFD NaCL 0.9% 20 tpm
- Inj.Omeprazole 40mg/12jam/iv
- Paracetamol 1gr/8jam/iv
- CPG Loading
- Aspilet Loading
4.
- Riwayat konsumsi obat dari poli jantung : CPG 75mg 1x1 tablet, Atrovastatin 20mg 1x1 tablet,
nitrokaf 1x1 tablet, Bisoprolol 5mg 1x1 tab, Miozidine 35mg 1x1 tab
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 130/82 mmHg
N : 68 x/menit
S : 37,2 C
R : 20x/m
SPO2 : 98 %
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Ronkhi (-/+)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, bising (-)
Abdomen :
Nyeri tekan Epigastrium (+)
Peristaltik usus (+) kesan normal,
Hepatomegali (-), splenomegali (-).
A : Uap dd Nstemi
Terapi IGD
-IVFD IVFD 20 tpm
- inj.Omeprazole 40mg/12jam/iv
Pasien Masuk dengan keluhan Penurunan kesadaran sejak beberapa jam sebelum masuk rumah
sakit, menurut suaminya pasien sempat mengeluh nyeri kepala (+), batuk (+) berlendir berwarna
putih , nyeri dada (-), muntah (+) 4x tadi pagi berisi air, nyeri perut (+), Pasien berteriak(+), BAB
biasa, BAK tidak lancar.
Riwayat konsumsi obat : dari dokter praktek : Metformin 3x500mg dan Glimepiride
Pemeriksaan fisik
Kesadaran :
GCS saat masuk : 10
GCS saat ini : 13
TD : 225/118mmhg
N : 100x/menit
S : 37,2 c
R : 32x/menit
SPO2 : 86 tanpa O2
SPO2 : 100 dengan O2
Kepala :
Konjungtiva anemis +/+
Sklera ikterus -/-
Thoraks
auskultasi vesikuler (+/+), wheezing (-/-) Ronchi (+/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II reguler, bising (-)
Abdomen :
Peristaltik (+) kesan normal, NTE (-)
Assesment :
- Penurunan kesadaran ec sup KAD + Hipertensi + DM tipe 2
Terapi Interna :
- infus NACL 0,9% 16 tpm
- Perdipin 10mg dalam NS 50cc mulai 9cc/jam
- Pasang kateter
- Citicoline 500mg/12jam/iv
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 176/70 mmHg
N : 90 x/menit
S : 37,1 C
R : 30x/m
SPO2 : 90 % tanpa O2
SPO2 : 98 % dengan O2 sungkup 8 lpm
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/+), Ronkhi (+/+)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, bising (-)
Abdomen :
Nyeri tekan Epigastrium (-)
Peristaltik usus (+) kesan normal
Hepatomegali (-), splenomegali (-).
Pasien masuk dengan keluhan Nyeri ulu hati sejak 2 hari lalu, mual (+), muntah banyak kali sebelum
masuk rumah sakit pasien juga mengeluh nyeri dada sebelah kiri tembus belakang dan menjalar ke
lenggan kiri, sakit kepala (+), Demam (-), sesak (-), batuk (-), nyeri perut (-), BAK dan BAB baik.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 120/85 mmHg
N : 89 x/menit
S : 37,1 C
R : 24 x/m
SPO2 : 98 %
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Ronkhi (-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, bising (-)
Abdomen :
Nyeri tekan (+) Epigastrium
Peristaltik usus (+) kesan normal
Hepatomegali (-), splenomegali (-).
Assesment :
- UAP dd/ Nstemi
Terapi
- IVFD NaCL 0.9% 20 tpm
- Pantoprazole 40 mg/iv
- Inj.Ondansetron 4mg/8jam/iv
- Paracetamol 1gr/iv
- Aspilet 1x1 tab
- Clopidogrel 1x1 tab
- Nitrokaf 2x1 tab
- Bisoprolol 2,5mg 1x1 tab
- Atrovastatin 20mg 1x1 tab
8.
Pasien Masuk rumah sakit rujukan dari PKM baturube dengan keluhan sesak (+) yang di rasakan
sejak 3 hari yang lalu, sesak disertai batuk berlendir (+) lendir berwarna putih , setiap kali batuk
terasa nyeri didaerah dada, nyeri tdk menjalar, pusing (-), demam tadi malam, flu (+) mual (-)
muntah (-) , nyeri perut (-), nyeri ulu hati (-) BAB dan BAK lancar.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 160/93 mmhg
N : 107x/menit
S : 36,7 c
R : 24x/m
SPO2 : 96% tanpa O2
SpO2 : 99% Dengan O2 nasal canul
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks
auskultasi vesikuler (+/+), wheezing (-/-) Ronchi (+/+)
Jantung
Bunyi jantung I dan II reguler, bising (-)
Abdomen :
Peristaltik (+) kesan normal, NTE (+)
Assesment :
- Susp STEMI
Terapi dr.Titien,Sp.PD
- IVFD RL 20 tpm
- O2 4 lpm
- Omeprazole 40mg/12jam/IV
- Meropenem 1gr/12jam/iv/skin test
- Lisinopril 10mg 1x1
- Bisoprolol 1,25mg 1x1
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 150/71mmhg
N : 95x/menit
S : 36,1 c
R : 32x/m
SPO2 : 93% tanpa O2
SpO2 : 97% Dengan O2 nasal canul
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks
auskultasi vesikuler (+/+), wheezing (-/-) Ronchi (+/+)
Jantung
Bunyi jantung I dan II reguler, bising (-)
Abdomen :
Peristaltik (+) kesan normal, NTE (+)
Assesment :
- Uap dd Nstemi
- Udem paru akut
Terapi IGD
- IVFD RL 18 tpm
- O2 5 lpm
- Omeprazole 40mg/12jam/IV
- Rencana loading Aspilet 2 tab
- Cpg 4 tab
- Atrovastatin 20mg 1x1 tab
- Furosemide 40mg/12jam/iv
- Lisinopril 10mg 1x1 tab
- Nace 200mg 3x1
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 175/95 mmHg
N : 98 x/menit
S : 38,5 C
R : 23 x/m
SPO2 : 94 % tanpa o2
SPO2 : 99% dengan O2
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Ronkhi (+/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, bising (-)
Abdomen :
Nyeri tekan (+) Epigastrium
Peristaltik usus (+) kesan normal
Assesment :
- ACS
Terapi
- IVFD NaCL 0.9% 20 tpm
- Inj.Omeprazole 40mg/12jam/iv
- Paracetamol 1gr/8jam/iv
Pasien masuk dengan keluhan nyeri dada kiri tembus belakang disertai keringat dingin dan jantung
berdebar” yang dirasakan kurang lebih 1 jam sebelum masuk rumah sakit, sakit kepala (-), batuk (+)
kadang”, Demam (+), sesak (-), Nyeri ulu hati (+), Mual (+) muntah (-), Bak dan bab baik.
Riwayat penyakit sebelumnya :
Riwayat jantung disangkal
Riwayat Hipertensi (+)
Riwayat DM disangkal
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 218/113 mmHg
N : 98 x/menit
S : 38,5 C
R : 26 x/m
SPO2 : 96 % tanpa o2
SPO2 : 99% dengan O2
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Ronkhi (+/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, bising (-)
Abdomen :
Nyeri tekan (+) Epigastrium
Peristaltik usus (+) kesan normal
Assesment :
- ACS
Terapi
- IVFD NaCL 0.9% 20 tpm
- Inj.Omeprazole 40mg/12jam/iv
- Paracetamol 1gr/8jam/iv
- Atorvastatin 20mg 2x1
- Loading aspilet 2 tab, cpg 4 tab
Pasien Masuk dengan penurunan kesadaran setelah tersengat listrik dirumah sekitar 30 menit
sebelum masuk rumah sakit, awalnya pasien memegang kabel dap air lalu kesetrum dan terjatuh
menurut keluarga pasien terbentur dikepala saat jatuh , sesak (-), demam (-), nyeri dada (-), batuk
(-),, nyeri perut (-), BAK dan BAB baik.
Riwayat penyakit dahulu :
Riwayat Hipertensi disangkal
Riwayat DM dan penyakit jantung (-)
Pemeriksaan fisik
Awal masuk GCS 15
Sekarang :
Kesadaran : Samnolen
GCS : 12-13
TD : 151/101mmhg
N : 64x/menit
S :36,8 c
R : 30x/menit
SPO2 : 97% tanpa O2
SPO2 : 99% dengan O2
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks
auskultasi vesikuler (+/+), wheezing (-/-) Ronchi (-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II reguler, bising (-)
Abdomen :
Peristaltik (+) kesan normal.
Status lokalis :
- Regio manus Sinistra : Tampak 3 luka bakar berukuran 2 cm
-Regio Pariental : Tampak benjolan berukuran -+ 3 cm, nyeri tekan (+), krepitasi (-), Perdarahan (-).
Assesment :
- Trauma Listrik
- combutio, comotio cerebri
Terapi :
- Oksigen
- IVFD NS 7 tpm
- Extra dexa 1 ampul IV
- Ceftriaxone 1x2 gr IV/ST
- Omeprazole 2x40mg IV
- Tambah piracetam 3gr/24jam
- Pasang NGT, kateter urine
- Pasang ECG
13.
Nama pasien : Tn. B
Umur : 29 tahun
Pasien Masuk dengan keluhan Luka bakar ditangan kiri dan kanan akibat tersengat listrik sekitar jam
5 sore, awalnya pasien mendirikan besi dan tersentuh kabel lalu tersetrum, riwayat pingsan tidak
diketahui, sakit kepala (-), pusing (+), sesak (-), demam (-), nyeri dada (-), batuk (-), mual (-), muntah
(-), nyeri perut (-), BAK dan BAB baik.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 120/79mmhg
N : 73x/menit
S :36,3 c
R : 20x/menit
SPO2 : 99% tanpa O2
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks
auskultasi vesikuler (+/+), wheezing (-/-) Ronchi (-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II reguler, bising (-)
Abdomen :
Peristaltik (+) kesan normal, NTE (-)
Kekuatan otot :
5555/5555
5555/5555
Status lokalis :
- Regio Antebrachii Dextra
Tampak luka bakar, nyeri tekan (+), bulla (+) pecah, eritem (+).
- Regio Manus dextra :
Tampak luka bakar , nyeri tekan (+), bulla (+) pecah.
Assesment :
- Trauma Listrik
- Combustio grade 2b
Terapi IGD
- IVFD RL 20 tpm
- inj Omeprazole 40mg/iv/12jam
- inj. Ketorolac 30mg/8jam/iv
- inj. Ceftriaxone 1gr/12am/iv
- Rawat luka
- Pasang kateter
14.
Nama pasien : Ny.E
Umur : 58 tahun
Pasien Masuk dengan keluhan sakit kepala yang dirasakan sejak tadi malam disertai mual dan
muntah 1x, pusing (+), sesak (-), demam (-), nyeri dada (-), batuk (-), nyeri perut (-), BAK dan BAB
baik.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 210/108 mmhg
N : 72x/menit
S :36,3 c
R : 20x/menit
SPO2 : 99% tanpa O2
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks
auskultasi vesikuler (+/+), wheezing (-/-) Ronchi (-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II reguler, bising (-)
Abdomen :
Peristaltik (+) kesan normal, NTE (+)
Kekuatan otot :
5555/5555
5555/5555
Assesment :
- Hipertensi emergency
Terapi IGD
- IVFD RL 20 tpm
- inj Omeprazole 40mg/iv/12jam
- lisinopril 10mg 1x1
15.
Nama pasien : Ny.W
Umur : 60 tahun
Pasien MRS dengan keluhan Lemah separuh badan pada kaki dan tangan kanan sejak kemarin siang,
disertai keluhan sudut bibir merot sebelah kiri, kedua alis bisa terangkat, lidah menjulur lurus, bicara
pelo (-), sakit kepala (-), sesak (-), nyeri dada (-), mual muntah (-), sakit perut (-), keluhan ini
dirasakan pertama kali, BAK dan BAB baik.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 216/60mmhg
N : 78x/menit
S : 36,2 °C
R : 20 x/m
SPO2 : 98%
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Pupil isokor , CRT (+/+)
Tonsil T1/T1 dalam batas normal
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler.
Abdomen :
Nyeri tekan epigastrium (-), Peristaltik (+) kesan normal.
Extremitas:
akral hangat (+)
edema (-)
CRT<2 detik.
- Status Neurologis
Kaku kuduk (-)
Pupil isokor +/+, RCT (+\+)
Parese N. VII
Kekuatan otot : (Awal masuk)
1111/5555
1111/5555
Kekuatan Otot : (sekarang)
3333/5555
3333/5555
Sensorik : dalam batas normal
Refleks patologi (-)
Assesment IGD :
- Hemiparese Dextra ec susp. NHS
- Susp TIA
Terapi di igd:
IVFD Nacl 20 TPM
Inj.Piracetam 3g/IV
Citicoline 500mg/12jam/iv
Amlodipine 10mg 1x1
16.
Nama pasien : Tn.S
Umur : 65 tahun
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 202/133mmhg
N : 103x/menit
S : 37,2 °C
R : 26x/m
SPO2 : 90% tanpa 02
SpO2 : 97 dengan O2
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Pupil isokor , CRT (+/+)
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler.
Abdomen :
Nyeri tekan epigastrium (-), Peristaltik (+) kesan normal.
Extremitas:
akral hangat (+)
edema (-)
CRT<2 detik.
- Status Neurologis
Kaku kuduk (-)
Pupil isokor +/+, RCT (+\+)
Kekuatan otot :
0/5
0/5
Sensorik : dalam batas normal
Refleks patologi (-)
Assesment IGD :
- Hemiparese Dextra ec susp. NHS
- HT uregency
Terapi :
O2 5 Lpm
IVFD Nacl 9% 20 Tpm
Inj.Omeprazole 40mg/12jam/iv
Inj.Citicolin 500mg/12jam/iv
Neurosanbe 1amp/24jam
Atrovastatin 20mg 1x1 tab
Amlodipin 10 mg 1x1 tab
17.
Nama pasien : Tn.K
Tanggal lahir : 55 Tahun
Pasien MRS dengan keluhan bicara pelo dari jam 20.00 malam sementara beraktivitas, disertai
keluhan sudut bibir merot sebelah kanan,kedua alis bisa terangkat, lidah menjulur lurus, mual (-),
muntah (-), sakit kepala (-), pusing (-), lemah separuh badan (-).keluhan ini baru dirasakan pertama
kali. BAB normal, BAK biasa
Riwayat penyakit : DM disangkal, HT (+)
Riwayat merokok (-)
Riwayat konsumsi obat :
Amlodipin 10mg
Captopril 25mg
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 152/98 mmhg
N : 84x/menit
S : 36,8 °C
R : 20 x/m
SPO2 : 98%
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Tonsil T1/T1 dalam batas normal
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, murmur (-)
Abdomen :
Tampak cembung, Nyeri tekan epigastrium (-), Peristaltik (+) kesan normal.
Extremitas:
Kekuatan otot 55/55
Parese (-)
Refleks patologi (-)
akral hangat (+)
edema (-)
CRT<2 detik.
Assesment IGD :
-Susp. Bell’s Palsy DD susp. NHS
Terapi di igd:
IVFD Nacl 20 TPM
Inj.Piracetam 3g/IV
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
N : 115x/menit
S : 40,7C
R : 54x/menit
SPO2 : 99%
BB : 3,8 Kg
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, murmur (-)
Extremitas:
akral hangat (+)
edema (-)
CRT<2 detik.
Terapi
Rehidrasi
Inj. Paracetamol 40mg/8jam/iv
Inj. Ceftriaxone 200mg/12jam/iv
Kaolin pectin 4x1 cc
Zink 1x 2,5ml
Maxbiotik 1x1
Pasien MRS dengan keluhan Lemah separuh badan sisi kanan, dialami sejak 5 jam sebelum masuk
rumah sakit keluahn dirasakan secara tiba” saat pasien sedang duduk berjemur , pasien sulit
berbicara dan mulut mencong ke kiri, sakit kepala (-), sesak (-), nyeri dada (-), mual muntah (-), sakit
perut (-), keluhan ini dirasakan pertama kali, BAK dan BAB baik.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 170/80mmhg
N : 60x/menit
S : 36,2 °C
R : 20 x/m
SPO2 : 98%
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Pupil isokor , CRT (+/+)
Tonsil T1/T1 dalam batas normal
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler.
Abdomen :
Nyeri tekan epigastrium (-), Peristaltik (+) kesan normal.
Extremitas:
akral hangat (+)
edema (-)
CRT<2 detik.
- Status Neurologis
Kaku kuduk (-)
Pupil isokor +/+, RCT +/+
Kekuatan Otot :
3333/5555
3333/5555
Sensorik : dalam batas normal
Refleks patologi (-)
Assesment IGD :
- Hemiparese Dextra ec susp. NHS
Terapi di igd:
IVFD Nacl 20 TPM
Inj.Piracetam 3g/IV
Citicoline 500mg/12jam/iv
Amlodipine 10mg 1x1
20. Nama : Ny.T
Umur : 55 tahun
Pasien MRS dengan penurunan kesadaran dialami 3 jam sebelum masuk rumah sakit sebelumnya
pasien sedang tidur saat dibangungkan pasien tidak dapat dibangunkan,, sakit kepala (-), sesak (-),
nyeri dada (-), mual muntah (-), sakit perut (-), , BAK dan BAB baik.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 231/114 mmhg
N : 85x/menit
S : 36,2 °C
R : 20 x/m
SPO2 : 98%
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Pupil isokor , CRT (+/+)
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler.
Abdomen :
Nyeri tekan epigastrium (-), Peristaltik (+) kesan normal.
Extremitas:
akral hangat (+)
edema (-)
CRT<2 detik.
- Status Neurologis
Kaku kuduk (-)
Pupil isokor +/+, RCT +/+
Kekuatan Otot :
-/-
-/-
Sensorik : dalam batas normal
Refleks patologi (-)
Assesment IGD :
- HS
Terapi di igd:
IVFD Nacl 20 TPM
Inj.Piracetam 3g/IV
Citicoline 500mg/12jam/iv
Manitol 250 cc habis dalam 20 menit
Pasien MRS dengan lemah separuh badan tiba-tiba dialami saat pasien baru bangun pagi, pasien sulit
berbicara dan mulut mencong ke sisi kanan, sakit kepala (-), sesak (-), nyeri dada (-), mual muntah (-),
sakit perut (-), BAK dan BAB baik.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 170/90 mmhg
N : 79x/menit
S : 36,8°C
R : 20 x/m
SPO2 : 98%
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Pupil isokor , CRT (+/+)
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler.
Abdomen :
Nyeri tekan epigastrium (-), Peristaltik (+) kesan normal.
Extremitas:
akral hangat (+)
edema (-)
CRT<2 detik.
- Status Neurologis
Kaku kuduk (-)
Pupil isokor +/+, RCT +/+
Kekuatan Otot :
1/4
1/4
Sensorik : dalam batas normal
Refleks patologi (-)
Assesment IGD :
- NHS
Terapi di igd:
IVFD Nacl 20 TPM
Inj.Piracetam 3g/IV
Citicoline 500mg/12jam/iv
Injeksi mecobalamin 500 mcq /24jam/IV pelan
Ranitidin 1am/12jam/iv
22.
Nama : Ny.K
Umur : 61 tahun
Pasien MRS dengan penurunan kesadaran dialami 2 jam sebelum masuk rumah sakit sebelumnya
pasien sedang tidur saat dibangungkan pasien tidak dapat dibangunkan,, sakit kepala (-), sesak (-),
nyeri dada (-), mual muntah (-), sakit perut (-), , BAK dan BAB baik.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 220/114 mmhg
N : 85x/menit
S : 36,2 °C
R : 20 x/m
SPO2 : 98%
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Pupil isokor , CRT (+/+)
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler.
Abdomen :
Nyeri tekan epigastrium (-), Peristaltik (+) kesan normal.
Extremitas:
akral hangat (+)
edema (-)
CRT<2 detik.
- Status Neurologis
Kaku kuduk (-)
Pupil isokor +/+, RCT +/+
Kekuatan Otot :
-/-
-/-
Sensorik : dalam batas normal
Refleks patologi (-)
Assesment IGD :
- HS
Terapi di igd:
IVFD Nacl 20 TPM
Inj.Piracetam 3g/IV
Citicoline 500mg/12jam/iv
Manitol 250 cc habis dalam 20 menit
23.
Nama : An.H
Umur : 8 tahun
BB : 20 kg
Pasien masuk dengan keluhan Nyeri kepala post terjatuh dari tangga rumah dengan ketinggian 2
meter, setelah terjatuh pasien sempat pingsan kurang lebih 10 menit, pusing (+), nyeri dada (+) ,
sesak (-), mual (+), muntah 2x berisi makanan, nyeri perut (+), BAK dan BAB biasa.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : E4 V5 M6
N : 102x/menit
SB : 37,4°C
R : 24x/menit
SPO2 : 94 tanpa O2 (saat masuk)
SPO2 : 100 dengan O2 nasal canul
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-),
krepitasi -/-
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, bising (-)
Abdomen :
Tampak datar, jejas (-), Nyeri tekan epigastrium (+), Peristaltik (+) kesan normal.
Status lokalis :
- Regio Frontalis : Tampak luka lecet ukuran -+ 3 cm, Hematom (+)
- Regio Thorax Sinistra : Tampak luka lecet ukuran -+ 6 cm, nyeri tekan (+).
Assesment :
-Traumatic Brain Injury GCS 15
- Susp Trauma tumpul thorax
Terapi IGD :
-O2 nasal canul 5 Lpm
- IVFD RL 20 tpm
- inj. ketorolac 15mg/8jam/iv
- inj. Ondansetron 4mg/extra
- inj. Ranitidin 20mg/12jam/IV
- inj. piracetam 1gr/8jam/IV
24.
Nama pasien : Tn. G
Umur : 31 tahun
Pasien Masuk dengan keluhan Luka bakar ditangan kiri dan kanan akibat terkena api sekitar jam 7
malam, riwayat pingsan tidak diketahui, sakit kepala (-), pusing (+), sesak (-), demam (-), nyeri dada
(-), batuk (-), mual (-), muntah (-), nyeri perut (-), BAK dan BAB baik.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 120/79mmhg
N : 73x/menit
S :36,3 c
R : 20x/menit
SPO2 : 99% tanpa O2
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks
auskultasi vesikuler (+/+), wheezing (-/-) Ronchi (-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II reguler, bising (-)
Abdomen :
Peristaltik (+) kesan normal, NTE (-)
Kekuatan otot :
5555/5555
5555/5555
Status lokalis :
- Regio Antebrachii Sinistra
Tampak luka bakar, nyeri tekan (+), bulla (+) pecah, eritem (+).
- Regio Manus dextra :
Tampak luka bakar , nyeri tekan (+), bulla (+) pecah.
Assesment :
- Combustio grade 2b
Terapi IGD
- IVFD RL 20 tpm
- inj Omeprazole 40mg/iv/12jam
- inj. Ketorolac 30mg/8jam/iv
- inj. Ceftriaxone 1gr/12am/iv
- Rawat luka
- Pasang kateter
Pasien Masuk rumah sakit dengan keluhan sesak (+) yang di rasakan sejak 3 hari yang lalu, sesak
disertai batuk berlendir (+) lendir berwarna putih , setiap kali batuk terasa nyeri didaerah dada, nyeri
tdk menjalar, pusing (-), demam tadi malam, flu (+) mual (-) muntah (-) , nyeri perut (-), nyeri ulu hati
(-) BAB dan BAK lancar.
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks
auskultasi vesikuler (+/+), wheezing (-/-) Ronchi (+/+)
Jantung
Bunyi jantung I dan II reguler, bising (-)
Abdomen :
Peristaltik (+) kesan normal, NTE (+)
Assesment :
- Efusi massive
Terapi
- IVFD RL 20 tpm
- O2 4 lpm
- Omeprazole 40mg/12jam/IV
- Meropenem 1gr/12jam/iv/skin test
- Lisinopril 10mg 1x1
Pasien rujukan dari PKM Beteleme masuk dengan keluhan nyeri pada kemaluan akibat post KLL.,,
pingsan saat terjatuh (-), Pusing (-), sesak (-), mual (-), muntah (-), batuk (-), menurut pasien BAK
berwarna kemerahan, BAB baik.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : E4 V5 M6
TD : 120/80 mmhg
N : 62x/menit
SB : 37,6 C
R : 20 x/menit
SPO2 : 99%
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Pupil isokor
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, bising (-)
Abdomen :
Tampak datar, jejas (-), Nyeri tekan epigastrium (-), Peristaltik (+) kesan normal.
Extremitas:
akral hangat (+)
edema (-)
CRT<2 detik.
Status lokalis :
Glans Penis : tampak luka terhecting, Nyeri tekan (+), perdarahan (-)
Assesment :
- Vulnus laceratum Penis
Terapi IGD :
-ivfd RL 20tpm
-inj. Omeprazole 40mg/12jam/IV
-inj. Ketorolac 30mg/8jam/iv
- inj. Ceftriaxone 2gr/24jam/iv
27.
Pasien anak MRS rujukan dari PKM Beteleme, keluhan kejang yang dialami 5x diPKM dengan durasi -
+ 5 menit, posisi kejang menurut ibunya pasien mengepal tangan, mata melotot keatas, kening naik
keatas setelah kejang pasien menangis, Demam naik turun sejak 4 hari yang lalu, sesak (-), batuk (+),
muntah (-), BAB encer (+) frekuensi 1 kali, warna kuning, ada ampas, darah (-), lendir (-), bak
bersamaan dengan BAB, riwayat kejang sebelumnya (-).
Riwayat keluarga epilepsi (+)
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
N : 111x/menit
S : 38, 2 c
R : 44x/menit
SPO2 : 97% O2 5lpm
BB : 7 Kg
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, murmur (-)
Extremitas:
akral hangat (+)
edema (-)
CRT<2 detik.
Laboratorium ( Terlampir)
Terapi :
- IVFD RL 20 tpm/mikro
- Diazepam 1,4 /8jam/iv
- Paracetamol drops 3x1 ml
28.
Nama : Tn. U
Umur : 35 tahun
Pasien masuk dengan keluhan nyeri di punggung bawah dialami sejak 2 jjam yang lalu post terlindas
mobil, pingsan (+) sekitar 5 menit, Nyeri kepala (-), pusing (-), nyeri dada (-) , sesak (-), mual (-),
muntah (-), nyeri perut (-), BAK dan BAB biasa.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : E4 V5 M6
TD : 110/75mmhg
N : 96x/menit
SB : 38,4°C
R : 20x/menit
SPO2 : 97 %
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-),
krepitasi -/-
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, bising (-)
Abdomen :
Tampak datar, Nyeri tekan epigastrium (-), Peristaltik (+) kesan normal.
Assesment :
Paraparesis ec susp spinal cord injury
Terapi IGD :
- IVFD RL 20 tpm
- inj. ketorolac 30 mg/8jam/iv
- inj. Omeprazole 40mg/12jam/IV
- Paracetamol 1gr/8jam/iv
- mecobalamin /iv/24jam
- Methylprednisolone 125mg/iv/12jam
- inj. Ceftriaxone 2gr/iv/24jam/skin test
29.
Nama pasien : Ny.T
Umur : 700 tahun
Pasien MRS dengan keluhan Lemah separuh badan pada kaki dan tangan kanan sejak kemarin siang,
disertai keluhan sudut bibir merot sebelah kiri, kedua alis bisa terangkat, lidah menjulur lurus, bicara
pelo (-), sakit kepala (-), sesak (-), nyeri dada (-), mual muntah (-), sakit perut (-), keluhan ini
dirasakan pertama kali, BAK dan BAB baik.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 216/60mmhg
N : 78x/menit
S : 36,2 °C
R : 20 x/m
SPO2 : 98%
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Pupil isokor , CRT (+/+)
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler.
Abdomen :
Nyeri tekan epigastrium (-), Peristaltik (+) kesan normal.
Extremitas:
akral hangat (+)
edema (-)
CRT<2 detik.
- Status Neurologis
Kaku kuduk (-)
Pupil isokor +/+, RCT (+\+)
Parese N. VII
Kekuatan otot : (Awal masuk)
1111/5555
1111/5555
Kekuatan Otot : (sekarang)
3333/5555
3333/5555
Sensorik : dalam batas normal
Refleks patologi (-)
Assesment IGD :
- Hemiparese Dextra ec susp. NHS
- Susp TIA
Terapi di igd:
IVFD Nacl 20 TPM
Inj.Piracetam 3g/IV
30.
Pasien Masuk dengan keluhan Penurunan kesadaran sejak 3 jam lalu, menurut anak pasien
sebelumnya pasien mengeluh tidak nafsu makn dan nyeri kepala (+), muntah (-), Riwayat stroke 2
tahun lalu, BAB dan BAK biasa.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran :
GCS 8-9
TD : 127/83mmhg
N : 112x/menit
S : 37,9 c
R : 22x/menit
SPO2 : 92 tanpa O2
SPO2 : 98 dengan O2 NRM 11 lpm
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Pupil : pinpoint
RCT (-/-)
Thoraks
auskultasi vesikuler (+/+), wheezing (-/-) Ronchi (-/+)
Jantung
Bunyi jantung I dan II reguler, bising (-)
Abdomen :
Peristaltik (+) kesan normal, NTE (-)
Status neurologis
Kaku kuduk (-)
Pupil pinpoint
RCT (-/-)
Refleks patologi (-)
Assesment :
- Penurunan kesadaran gcs 9 ec Malignant neoplasma labus frontal
Terapi IGD
- IVFD Nacl 0,9% 20tpm
- Citicoline 1000 mg/12jam/iv
- Inj. Dexametasone 1amp/12jam/iv
- Micobalamin 500/24jam/iv
- Inj. cetriaxone 2gr/24jam/iv/ST
- inj. Paracetamol 1gr/8jam/iv
- Inj. Omeprazole 40mg/12jam/iv
31.
Pasien Masuk dengan keluhan lemas, dirasakan sejak 3 hari terakhir, nyeri ulu hati (+) nyeri terasa
tajam tidak menjalar, keringat dingin (-), rasa tidak nyaman diperut, disertai bengkak pada perut dan
extremitas.
sakit kepala (-), sesak (-), demam (-), batuk (-), mual (-), muntah, Bak dan Bab baik
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 132/894 mmhg
N : 114x/menit
S : 37,2 c
R : 42x/menit
SPO2 : 89 % tanpa O2
SPO2 : 98% dengan O2 10 lpm NRM
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks
auskultasi vesikuler (+/+), wheezing (-/-) Ronchi (-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II reguler, bising (-)
Abdomen :
Peristaltik (+) kesan normal, NTE (-). Asites (+)
Extremitas: akral hangat, udem (+/+) CRT<2 detik.
Assesment :
- Hiperglikemia susp KAD
- Ascites ec Susp CKD
- Terapi IGD
- O2 10 lpm via NRM : O2 98%
- IVFD Nacl 0,9% 20 tpm
- Ceftriaxone 2gr/24jam/iv
- Furosemide 20mg/12jam/iv
- inj. Omeprazole 40mg/12jam/iv
- Pasang kateter
- Rencana Novorapid 8-8-8
- Rencana Levemir 0-0-8
32.
Nama : Tn. Hariyanto
Umur : 29 tahun
Pasien rujukan dari PKM Beteleme masuk dengan keluhan luka terbuka pada Kaki kanan akibat post
KLL, sakit kepala (-),Pingsan (-), mual (-), muntah (-). BAB dan BAK baik.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : E4 V5 M6
TD : 115/63mmhg
N : 89x/menit
SB : 37,4°C
R : 20 x/menit
SPO2 : 98%
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-)
Jejas -/-, krepitasi -/-
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, bising (-)
Abdomen :
Tampak datar, jejas (-), Nyeri tekan epigastrium (-), Peristaltik (+) kesan normal.
Extremitas:
akral hangat (+)
edema (-)
CRT<2 detik.
Assesment :
- Open Fraktur regio tarsal digiti I Dextra
Terapi IGD :
-ivfd RL 20 tpm
-inj. Omeprazole 40mg/12jam/iv
-inj. Ketorolac 30mg/8jam/iv
-inj.Ceftriaxone 2gr/24jam/iv
- Metronidazole 500mg/12jam/iv
33.
. Nama pasien : Ny. R
Umur : 58tahun
Pasien masuk dengan keluhan nyeri dada kiri tembus belakang disertai keringat dingin dan jantung
berdebar” yang dirasakan kurang lebih 1 jam sebelum masuk rumah sakit, sakit kepala (-), batuk (+)
kadang”, Demam (+), sesak (-), Nyeri ulu hati (+), Mual (-), muntah (-), Bak dan bab baik.
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
TD : 180/99 mmHg
N : 97 x/menit
S : 38,5 C
R : 26 x/m
SPO2 : 96 % tanpa o2
SPO2 : 99% dengan O2
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Ronkhi (+/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, bising (-)
Abdomen :
Nyeri tekan (+) Epigastrium
Peristaltik usus (+) kesan normal
Assesment :
- ACS
Terapi
- IVFD NaCL 0.9% 20 tpm
- Inj.Omeprazole 40mg/12jam/iv
- Paracetamol 1gr/8jam/iv
- CPG loading
- Aspilet Loading
34.
Pasien anak Masuk dengan keluhan Demam tidak turun sejak kemarin sore, menurut ibunya pasien
juga merasa mengigil sebelumnya, sakit kepala (-), Batuk (-), Flu(-), sakit menelan (-), sesak (-), Mual
(-), muntah (-), nyeri uluhati (-), nyeri perut (-) , riwayat kejang (-), riwayat amandel (+), riwayat Asma
(+), Bak baik, dan Bab 1x hari ini encer, ampas (+).
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : Compos Mentis
N : 98x/menit
S : 38,7 °C
R : 28x/m
SPO2 : 99%
BB : 16 kg
Kepala :
Konjungtiva anemis -/-
Sklera ikterus -/-
Tonsil T2/T2
Fharing hiperemis (+)
Kaku kuduk (-)
Thoraks :
Paru
Pergerakan dada simetris bilateral, auskultasi vesikuler (+), wheezing (-/-), Rh(-/-)
Jantung
Bunyi jantung I dan II Reguler, murmur (-)
Abdomen :
Nyeri tekan epigastrium (-) Peristaltik (+) kesan normal.
Extremitas:
akral hangat (+)
edema (-)
CRT<2 detik.
Terapi :
IVFD RL 12 tpm
Inj. Paracetamol 250mg/8jam/IV
35.