Anda di halaman 1dari 7

1.

An M / 13 tahun / 26 kg (15-06-2023)
Laporan Kasus Pasien Anak M dengan DHF grade II-III + epistaksis + hematemesis + melena
+ hematokezia +Sepsis + Hipoglikemi

Pasien 11 tahun rujukan dari Klinik Agung Medika Pardasuka datang ke IGD RSUD Pringsewu
dengan keluhan mimisan, muntah darah 2-3x, bab darah dan keluar darah segar dari anus 2x.
Kondisi pasien saat tiba di di IGD gelisah, lemah, teraba akral dingin disertai keringat dingin.
Berdasarkan orang tua pasien, pasien mengalami keluhan ini mendadak bersamaan dengan
munculnya demam yang sudah berlangsung selama 5 hari. Pasien sudah dirawat sebelumnya
di faskes pratama. Tetapi kondisi pasien tidak menunjukkan adanya perbaikan.

Di klinik faskes pratama, pasien sudah mendapatkan terapi IVFD RL 20 tpm makro, Inj
Omeprazole 40 mg/24 jam, Inj tranexamat ½ amp extra, antasid syrup 3x1, paracetamol
3x1/2 tab k/p.

Kemudian pasien tiba di IGD RSUD Pringsewu 13 Mei 2023 pukul 09.50 WIB. Pasien dilakukan
anamnesis, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang (terlampir). Pasien mendapat
terapi IVFD RL 20 tpm makro, Inj tranexamat ½ amp/8 jam, paracetamol fls 3x260 mg,
antasid syrup 3x1.

Riwayat Penyakit Dahulu


• Riwayat operasi disangkal
• Riwayat pengobatan saat ini dalam perawatan selama 3 hari terkait DHF
Riwayat Penyakit Keluarga
Riwayat hemofilia, DM, riwayat perdarahan sulit berhenti diangkal

Riwayat Penyakit Keluarga


Tidak ada yang mengalami hal serupa

Riwayat Kebutuhan Biologis


Pola makan : 2-3 kali sehari
Pola Minum : <8 gelas perhari
BAB : BAB darah dan keluar darah segar sejak 3 jam SMRS
BAK : dalam batas normal
Riwayat Psikososial
Riwayat kekerasan fisik : disangkal
Riwayat Stres Pasca Trauma : disangkal
Riwayat menciderai diri sendiri : disangkal
Riwayat Gangguan tidur : disangkal
Riwayat Alergi
Disangkal

Keadaan umum : Sakit Sedang


Kesadaran : apatis
Glasgow Coma Scale : E3M6V4
Nadi : 106 x/menit
Pernapasan : 22 x/menit
Suhu : 37,9 oC
Berat Badan : 26 kg

Kepala : Normochepal, rambut berwarna hitam distribusi merata, terdapat memar di frontal
Mata : Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-).
Hidung
Epistaksis (+/+) dan terpasang tampon hidung anterior
Mulut : sianosis (-)
Telinga
Normotia (+/+), sekret (-/-)
Leher : Pembesaran KGB (-)
Dada : Simetris, Sonor, Vesikuler (+/+), rhonki (-/-), whezzing (-/-)
Abdomen : Bising usus (+), soefel (+), nyeri tekan epigastrium (-)
Extremitas : Akral dingin, CRT <2s, Edema (-/-), Motorik (5/5/5/5), terdapat memar

Jantung
Inspeksi: Pulsasi iktus kordis tidak terlihat
Palpasi : Iktus kordis teraba di ICS V linea midclavicula
Perkusi : Batas jantung kesan normal
Auskultasi : Bunyi jantung I dan II regular, murmur (-), gallop (-)
Paru
Inspeksi : bentuk dada normochest, retraksi dinding dada (-), Palpasi :
Gerakan dinding dada simetris
Perkusi : Sonor diseluruh lapang paru
Auskultasi : Vesikuler (+/+), rhonki halus (-/-), wheezing (-/-)

A : DHF grade II-III + epistaksis + hematemesis + melena + hematokezia +Sepsis +


Hipoglikemi

P:
- IVFD D5 ¼ mg 200 cc -> RL
- Inj tranexamat ½ amp/8 jam
- paracetamol fls 3x260 mg
- antasid syrup 3x1

Kemudian pukul 10.38 konsul ke DPJP. Karena pasien semakin gelisah dan keluarga meminta
segera masuk ke ruangan, pasien kemudian diantar ke ruang anak. Pukul 11.05 advice DPJP
rujuk. Pasien masuk ruang anak sambil menunggu jawaban sisrute ke RS tujuan

2. Tn. S / 61 Th (01-09-2023)
Laporan Kasus Penurunan kesadaran ec SOL intrakranial metastase paru + AKI +
trombositopenia + bacterial infection

Pasien datang ke IGD rujukan RS Wisma Rini dengan keluhan penurunan kesadaran sejak 2
hari SMRS. Awalnya pasien sering lupa beberapa bulan, kemudian pasien sulit berjalan 1
minggu SMRS. Saat ini pasien cenderung lebih suka tidur (+), sulit diajak komunikasi (+), nyeri
kepala (-), mual (-), muntah (-), demam (-). Saat ini Os lebih banyak tidur dan sulit diajak
komunikasi. BB turun (+), Perokok aktif (+), riwayat batuk sesekali.
Di RS wismarini sudah dirawat oleh dr Sp.N 3 hari

Riwayat HT (-), DM (-).

Pemeriksaan Fisik:
Ku : TSB
Kes : E3V4M4
TD : 90/60
SpO2: 98%
RR: 26x/menit
Hr:113 x/menit
T:36,2 C
Mata: CA (-/-) SI (-/-) Isokor
Thorax: ves +/+, rh-/- wh -/-
Abd: BU (+) soefel (+) NTE (-)

A/ Penurunan kesadaran ec SOL intrakranial metastase paru + AKI + trombositopenia +


bacterial infection

P/
-IVFD RL 20 tpm
- O2 3 lpm
- inj citicolin 1 amp/12 jam
- inj mecobalamin 1 amp/12 jam
- inj omeprazole 1 vial/hari
- inj dexametasone 1 amp/6 jam
- inj ceftriaxone 1 gr/12 jam
- bicnat 3x1

Raber Sp.P dan Sp.PD


3. TN Mad Rusmin /55 tahun (15-09-23)
Laporan Kasus Tn M dengan Chest pain ec STEMI anterolateral

Anamnesa :
Pasien datang ke IGD dengan keluhan pingsan 2 jam SMRS. Os pingsan 10 menit saat sedang
bekerja buruh. Keluhan disertai nyeri dada (+), menjalar ke punggung atau bagi kiri (+), mual
(+), muntah (-), sesak (-).

Pemeriksaan fisik :
Ku TSS
GCS E4V5M6
TD 100/60
Hr 60
RR 22
Spo2 96
Thorax : normochest, ves +/+, wh -/-, rh -/-

A/ Chest pain ec STEMI anterolateral

Terapi yang diberikan :


O2 3-4 LPM
IVFd RL GTT 20 tpm
Loading aspilet 2 tab, cpg 4 tab, rosuvastatin 1x20 mg
nitrokaf 2x2.5 mg
enoxaparin 0.3 cc IV 15 menit kemudian 0.6 cc SC
Inj omeprazole 40mg/12 jam
Sucralfat syr 4x2C

4. Ny. Rubiyati /76 tahun (30-09-23)


Laporan Kasus Obs Dyspneu + NSTEMI + Bradikardi + CKD Stage V + Anemia + low intake +
geriatri syndrome

S/
Pasien datang dengan keluhan lemas dan pucat yang memberat sejak 4 hari SMRS. Dada
terasa panas (+) hari Sabtu (4 hari SMRS), Sesak (+), Nyeri ulu hati (+), Mual (+), Nyeri kepala
(+), nafsu makan turun (+), muntah (-). BAB hitam (-). Edema tungkai (+/+) minimal

Riwayat darah tinggi (+), DM (+)

O/
KU TSS
Kes somnolen
TD 140/90 mmHg
Nadi 46 x/menit
Napas 29 x/menit
Suhu 36 oC
Spo2 97% dengan nasal kanula 5 lpm

Mata: CA (+/+), SI (-/-)


Thorax: vesikuler (+/+), rhonki (-/-), wheezing (-/-)
Abdomen: datar, BU (+), nyeri tekan epigastrik(+),

Ekstremitas: edema (+/+) minimal


akral dingin (+/+)

A/
Obs Dyspneu + NSTEMI + Bradikardi + CKD Stage V + Anemia + low intake + geriatri
syndrome

P/
O2 NK 5 lpm
IVFD RL asnet
SA 4 amp (IGD)
Inj. Furosemid 40 mg/2-1-0 ( bila TDS >90 mmHg)
Inj. Omeprazole 40 mg/24 jam
Inj ketorolac 1 amp/12 jam
Inj ceftriaxone 1 gr/12 jam
Sucralfat syr 4x2 C
Asam folat 3x1
Bicnat 3x1

5. Ny. S / 46 Th (05-10-23)
Laporan Kasus Ileus Obstruktif ec susp tumor colon + Hipertensi Grade II

Pasien Wanita usia 46 tahun dating dengan keluhan nyeri perut hilang timbul sejak 7 yang
memberat 3 hari SMRS. Nyeri perut dirasakan di seluruh lapang perut. Keluhan dirasakan di
perut kiri yang menjalar ke seluruh lapang perut, tidak membaik dengan posisi maupun
istirahat. Keluhan disertai perut kembung dan membesar yang dirasakan sejak 7 hari SMRS.
Pasien juga mengeluhkan mual (+), muntah (+) setiap kali makan dan minum, frekuensi 2-3
x/hari, berisi cairan dan makanan. Keluhan ini juga disertai penurunan nafsu makan dan
penurunan berat badan. Pasien juga mengalami perubahan kebiasaan buang air besar, tidak
BAB sejak 7 hari lalu, tidak ada riwayat BAB berdarah dan berlendir, flatus (-), BAK dalam
batas normal. Tidak terdapat Riwayat demam, icterus maupun perdarahan gastrointestinal.

Riwayat Penyakit Dahulu


• Riwayat operasi disangkal
• HT (+), DM (-)
Riwayat Penyakit Keluarga
HT (-), DM (-)
Riwayat Kebutuhan Biologis
Pola makan : 2-3 kali sehari
Pola Minum : <8 gelas perhari
BAB : belum BAB sejak 7 hari SMRS
BAK : dalam batas normal
Riwayat Psikososial
Riwayat kekerasan fisik : disangkal
Riwayat Stres Pasca Trauma : disangkal
Riwayat menciderai diri sendiri : disangkal
Riwayat Gangguan tidur : disangkal
Riwayat Alergi
Disangkal

Pemeriksaan Fisik:
Tekanan Darah : 160/90
Nadi : 97 x/menit
Pernapasan : 20 x/menit
Suhu : 36,7 oC
Saturasi O2 : 98%
Kepala
Normochepal, rambut berwarna hitam distribusi merata
Mata
Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-).
Hidung
Discharge (-/-), deviasi septum (-)
Mulut

sianosis (-)
Telinga
Normotia (+/+), sekret (-/-)
Leher
Pembesaran KGB (-)
Dada
Simetris, Sonor, Vesikuler (+/+), rhonki (-/-), whezzing (-/-)
Abdomen
Distensi abdomen (+), bising usus (+) meningkat, hipertimpani, metallic sound (+), nyeri
tekan (+) seluruh lapang abdomen
Extremitas
Akral hangat, CRT <2s, Edema (-/-), Motorik (5/5/5/5)

Foto BNO

Kesan :
Ileus Obstruktif

A/
Ileus Obstruktif ec susp tumor colon
Hipertensi Grade II
Tatalaksana :
IVFD RL 20 tpm
Inj Ceftriaxone 1 gr/12 jam
Inj Ketorolac 1 amp/8 jam
Inj ranitidine 1 amp/12 jam
Inj furamin 2x1
Dulcolac supp 2x1
Laxadin syr 3x1 cth
Amlodipin 1x10 mg

Pasang NGT, DC
Puasa
Lapor DPJP Bedah -> CT Scan
-> pro laparatomi

6. Ny. Haryatun/ 49 tahun / 12-10-2023


Laporan Kasus obs penurunan kesadaran ec SNH dd SH dd hipoksia metabolik

S: pasien datang dengan penurunan kesadaran 3 jam SMRS. Os penurunan kesadaran saat
sedang aktivitas pulang dari luar. Keluhan mual (-), muntah (-), nyeri kepala (-), kejang (-).
Pasien riwayat pengobatan terkait tulang belakang 1 tahun.
Riw HT (-), DM (-).

KU : TSB
Kes :E2V2M2
TD: 90/70
HR : 120 x/menit
RR : 20
T: 36,7
SpO2 89% dg O2 5lpm -> NK 5 lpm -> 98%

GDS cito 238

A: obs penurunan kesadaran ec SNH dd SH dd hipoksia metabolik

P/
IVFD RL 20TPM
O2 NK 5 lpm
Inj omeprazole 2x1
Inj ondansentron 2x1
Inj citicolin 1 amp/12 jam
Inj mecobalamin 1 amp/12 jam
DC, NGT

Anda mungkin juga menyukai