Anda di halaman 1dari 3

DESI RIAN PURWANDINI

NIM. 857242239

ANOTASI BIBLIOGRAFI
“PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN”

PDGK4201_PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
UT_UPBJJ SERANG
POKJA BAYAH
2023
Judul Buku : Paradigma Baru Pendidikan Kewarganegaraan
Penerbit/Pengarang : Dr. Winarno,S.Pd.,M.Si
Tahun/halaman : 2016/3
Perihal : Pendidikan Kewarganegaraan

Komentar :
Menjadi warga negara bukan semata hanya menjadi anggota sebuah komunitas suatu
negara, namun sebagai warha negara harus menanam sebuah karakter jati diri dari
msebuah bangsa itu sendiri. Apalagi negara yang berpegang erat terhadap
kebhinekaan, yang sejatinya segala bentuk perbedaan harus bisa menjadi sebuah
keanekaragaman yang bisa mempererat persatuan dan kesatuan. Menjunjung tinggi
dan menghargai perbedaan dalam suatu bangsa akan menjadikan jatidiri yang saying
dan rasa bangga terhadap negaranya.

Judul Buku : Kewarganegaraan dan Masyarakat Madani


Penerbit/Pengarang : Prenadamedia Group
Tahun/halaman : 2016/5
Perihal : Pendidikan Kewarganegaraan

Komentar :
Pendidikan Kewarganegaraan sangat berkaitan erat dengan dua disiplin ilmu yang
erat dengan kenegaraan, yakni ilmu politik, hukum, dan humaniora serta dimensi
keilmuan lainnya yang dikemas secara ilmiah dan pedagogis. Disini dapat diartika
dari Pendidikan kewarganegaraan maka akan dicetak sebuah karakter dan keilmuan
baik dalam menghadapi paradigma politik, hokum, dan humaniora.
The Purpose of Citizenship Education

Qualifications and Curriculum Authority. (1998).


Education for Citizenship and the Teaching of Democracy in Schools: Final Report of
the Advisory Group for Citizenship. (Chair: Bernard Crick).
London: QCA.

The purpose of citizenship education in schools and colleges is to make secure and to
increase the knowledge, skills and values relevant to the nature of participative democracy; also to
enhance the awareness of rights and duties, and the sense of responsibilities needed for the
development of pupils into active citizens.

Komentar
Tujuan pendidikan kewarganegaraan di sekolah-sekolah dan perguruan tinggi adalah untuk
memberikan kenyamanan dan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan-keterampilan dan
nilai-nilai yang relevan dengan hakikat demokrasi partisipatif; juga untuk meningkatkan kesadaran
akan hak dan kewajiban, dan perasaan tanggung jawab yang diperlukan untuk pengembangan para
siswa menjadi warganegara aktif.

The Purposes of Education for Citizenship


Osler, A. and Starkey, H. (1996).
Teacher Education and Human Rights.
London: David Fulton

Education for citizenship is concerned with both the personal development of students and the
political and social development of society at local, national and international levels. On a personal
level, CE is about integration into society. It is about overcoming structural barriers to equality:
challenging racism and sexism in institutions, for instance… on political and social level it is about
creating a social order that will help provide security without the need for repression.

Komentar
Pendidikan kewarganegaraan mempunyai kaitan dengan pengembangan pribadi para siswa dan
pengembangan kehidupan politik dan sosial masyarakat tingkat lokal, nasional dan internasional.
Pada tingkat personal, Pendidikan kewarganegaraan adalah menitikberatkan pada pengintegrasian
ke dalam masyarakat. hal tersebut dimaksudkan sebagai upaya untuk menanggulangi penghalang-
penghalang struktural ke arah persamaan: menentang rasisme dan sexism dalam institusi-institusi,
sebagai contoh… pada tingkat sosial dan politis adalah sekitar menciptakan suatu tatanan sosial
yang dapat membantu menyediakan kenyamanan tanpa penindasan.

Anda mungkin juga menyukai