Anda di halaman 1dari 45

MODUL PEMBELAJARAN PROJEK IPAS

ELEMEN :

• Menjelaskan fenomena secara ilmiah


• Mendesain dan mengevaluasi penyelidikan ilmiah
• Menerjemahkan data dan bukti- bukti secara Ilmiah
A. INFORMASI UMUM

Nama Penyusun Erna Kristinawati, S.Pd

Aspek IPAS Energi dan Perubahannya

Nama Sekolah SMK NU UNGARAN

Kelas / Semester X / Ganjil

Jumlah Pertemuan 1 Pertemuan (2 x 45 Menit)

Fase Capaian E

Capaian Pembelajaran • Peserta didik menjelaskan fenomena-fenomena


yang terjadi di lingkungan sekitarnya dilihat dari
berbagai aspek seperti energi dan perubahannya
• Peserta didik dapat menentukan dan mengikuti
prosedur yang tepat untuk melakukan
penyelidikan ilmiah, menjelaskan cara
penyelidikan yang tepat bagi suatu pertanyaan
ilmiah, serta diharapkan dapat mengidentifikasi
kekurangan atau kesalahan pada desain
percobaan ilmiah.
Deskripsi pembelajaran Energi Potensial, Energi Kinetik dan Energi
Mekanik
Kompetensi Awal Peserta didik dapat memahami konsep Usaha,
Gaya dan Perpindahan
Profil Pelajar Pancasila Gotong royong
Bernalar Kristis
Model Pembelajaran Problem Based Learning ( PBL)

Metode Pembelajaran Diskusi dan Praktikum

Bentuk Penilaian Asesmen Non Kognitif dan Kognitif

Sumber Belajar Buku Paket


1. Kanginan, Marthen. 2017. Fisika Untuk SMA Kelas X.
Jakarta : Erlanga.
2. Sagendra, Berti dkk (2022). Proyek IPAS Rumpun
Teknologi SMK/MAK Kelas X. Semarang: Erlangga.
Sumber Internet
a. https://www.youtube.com/watch?v=l9WTBYIny
Lk
b. https://www.youtube.com/watch?v=sLl9QEIwoyY
c. https://phet.colorado.edu/sims/html/energy-skate-
park/latest/energy-skate-park_en.html

Sumber Belajar Berbasis Hasil Penelitian :

a. Jurnal PORSISKO Vol. 3 No. 1 Maret 2016


“PENGEMBANGAN APLIKASI SIMULASI
PERHITUNGAN ENERGI MEKANIK
BERDASARKAN HUKUM KEKEKALAN
ENERGI DALAM PROSES BELAJAR
SISWA”. Oleh Didik Ariwibowo & Desmira.
b. Jurnal Pendidikan Fisika Volume 10 Nomor 1
Desember (2021), pages 40-47 ISSN: 2301 – 7651
“RANCANG BANGUN ALAT UKUR ENERGI
MEKANIK PADA KASUS GERAK JATUH
BEBAS BAGI SISWA BERBASIS ARDUINO”.
Oleh Migdes Christianto Kause & Wahyu
Lestari

Alat Praktik Pembelajaran LKPD, Laptop, LCD dan Proyektor, Alat Tulis,
Alat dan Bahan yang di sesuaikan di LKPD

Media Pembelajaran 1. PPT


2. Simulasi PHET
3. LMS (google classroom)
4. Quizizz

Target Peserta Didik 1. Peserta didik kelas X Rumpun Teknologi dan


Rekayasa
2. Peserta didik regular/tipikal, tidak ada kesulitan
dalam mencerna dan memahami materi ajar
3. Peserta didik yang telah menyelesaikan fase
sebelumnya, yakni Fase D

B. KOMPONEN ISI
Tujuan Pembelajaran 1. Melalui percobaan Virtual Lab dan diskusi kelompok,
peserta didik dapat menganalisis besaran-besaran yang
berpengaruh terhadap besarnya energi potensial dengan
teliti
2. Melalui percobaan Virtual Lab dan diskusi kelompok ,
peserta didik dapat menganalisis besaran-besaran yang
berpengaruh terhadap besarnya energi kinetik dengan
teliti
3. Melalui percobaan Virtual Lab dan diskusi kelompok ,
peserta didik dapat menganalisis hubungkan energy
potensial, energy kinetic dan energy mekanik dengan
cermat.
4. Melalui percobaan Virtual Lab dan diskusi kelompok,
peserta didik dapat menganalisis hubungan massa
benda dan ketinggian benda terhadap energi potensial
dan energy kinetik benda dengan percaya diri.
Pemahaman bermakna Aspek energi dan perubahannya membahas tentang dasar-
dasar pengukuran, energi dan perubahannya berkaitan
dengan segala sesuatu yang mampu membuat sebuah
benda untuk melakukan sebuah usaha dan bentuk. Energi
dan perubahannya mencakup perubahan energi kimia,
listrik, panas, dan mekanik serta energi terbarukan.
Pertanyaan Pemantik 1. Apa yang kalian pikirkan ketika mobil-mobilan yang
dijatuhkan dari ketinggian menabrak sebuah benda
seperti telur misalnya ?
2. Bagaimana kecepatan mobil-mobilan tersebut?
3. Apakah yang menyebabkan mobil-mobilan tersebut
bergerak sangat cepat?
Persiapan Pembelajaran Guru menyiapkan perangkat pembelajaran berupa Modul
Ajar atau Bahan Bacaan, Lembar Kerja, Instrument
Penilaian, dan Daftar Hadir

Kegiatan Pembelajaran 2 x 45 menit


Pendahuluan 10 Menit Kegiatan peserta didik Kegiatan guru
1. Pendahuluan 10 Menit.
Peserta didik menjawab • Guru memberi salam dan
salam guru menanyakan kondisi dan
• Peserta didik berdoa perasaan peserta didik
bersama • Guru meminta salah satu
• Peserta didik diberikan peserta didik untuk
motivasi oleh guru memimpin doa
• Peserta didik menyimak • Guru mengecek kehadiran
apersepsi dari guru peserta didik
• Peserta didik menjawab • Guru mengingatkan materi
pertanyaan yang sebelumnya
diberikan oleh guru • Guru memberikan motivsi
• Peserta didik menyimak kepada peserta didik
penjelasan guru dalam • Guru memberikan apersepsi
menyampaikan tujuan kepada peserta didik dengan
pembelajaran menampilkan video
• Peserta didik apersepsi tentang
mengerjakan tes “percobaan yang dilakukan
kemampuan awal atau oleh anak-anak dengan
pretes melalui quizizz meluncurkan mobil mainan
dari ketinggian tertentu dan
di bagian bawahnya ada
telur”
https://www.youtube.com/wat
ch?v=l9WTBYInyLk

• Guru memberikan
pertanyaan
➢ “Apa yang dapat kalian
ungkapkan dari video
tesebut?”
➢ “Apa yang menyebabkan
pecahnya telur?”
➢ “Energi apa yang mampu
memecahkan telur?”
➢ “Adakah perubahan energi
dalam peristiwa ini?”
• Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran, kompetensi
minimal yang dicapai serta
rubrik penilaian yang harus
dipenuhi oleh peserta didik.
• Guru memberikan pretest
lewat quizziz

Sintak PBL 2. Kegiatan inti


1. Orientasi masalah pada • Peserta didik mengamati • Guru menampilkan video
peserta didik (10 menit) video yang ditampilkan tentang orang yang menaiki
oleh guru roller coster
• Peserta didik https://www.youtube.com/wat
mengemukakan ch?v=bKgbZIJ8wUs
pendapat tentang video
yang ditampilkan oleh
guru
• Peserta didik dibagi
menjadi beberapa
kelompok secara
heterogen • Guru membimbing peserta
• Peserta didik menerima didik untuk berkelompok
LKPD dari guru secara heterogen
• Guru memberikan LKPD
2. Mengorganisasi peserta didik • Peserta didik berkumpul • Guru membimbing peserta
untuk belajar (15 menit ) sesuai dengan anggota didik untuk melaksanakan
kelompok yang telah instruksi yang ada dalam
dibagi LKPD
• Peserta didik • Guru membimbing peserta
mempelajari LKPD yang didik untuk berkumpul
dibagikan guru dengan anggota
• Peserta didik kelompoknya untuk menggali
melaksanakan instruksi informasi tentang
yang ada dalam LKPD. permasalahan yang
• Peserta didik dalam diberikan guru,
kelompok melakukan • Guru membimbing peserta
brainstorming dengan didik untuk menuliskan
cara menggali rumusan masalah dan
informasi dan klarifikasi jawaban sementara yang ada
informasi tentang di LKPD
permasalahan yang
terdapat dalam video
yang di berikan guru.
• Peserta didik
menuliskan rumusan
masalah dan jawaban
sementara yang ada di
LKPD
3. Membimbing investigasi/ • Peserta didik dalam • Guru membimbing peserta
penyelidikan individu maupun kelompok untuk didik untuk melakukan
kelompok (15 menit) melakukan percobaan percobaan virtual lab dengan
virtula lab dengan simulasi PHET dan diskusi
simulasi PHET sesuai kelompok untuk
dengan LKPD mengenai menyelesaikan tugas dan
hukum kekekalan energi pertanyaan yang terdapat
mekanik serta dalam LKPD
menyajikan data • Guru melakukan penilaian
percobaan pada tabel keterampilan dan sikap
pengamatan

• Peserta didik saling


berdiskusi dengan
bimbingan guru untuk
menyelesaikan
pertanyaan pada LKPD.
• Peserta didik
mengungkapkan
gagasannya melalui
diskusi kelompok
4. Mengembangkan dan • Peserta didik • Guru membimbing peserta
menyajikan penyelesaian menjawab pertanyaan didik untuk menyampaikan
masalah (15 menit) pada LKPD hasil diskusi dalam
berdasarkan menjawab pertanyaan pada
percobaan virtula lab LKPD
dengan simulasi PHET • Guru memberikan kritik dan
dan diskusi serta saran dari hasil presentasi
mengembangkan peserta didik
analisisnya untuk
pemecahan masalah
• Peserta didik
mempresentasikan
hasil diskusi
5. Menganalisis dan • Peserta didik • Guru membimbing peserta
mengevaluasi proses memberikan tanggapan didik menarik kesimpulan
pemecahan masalah ( 15 menit terhadap hasil diskusi dari pembelajaran melalui
) jika terdapat perbedaan tayangan Powerpoint dan
pendapat pada pembahasan LKPD.
pengerjaan LKPD
sebagai proses • Guru memverifikasi apabila
pemecahan masalah. ada konsep yang salah atau
• Peserta didik menarik yang belum dimengerti oleh
kesimpulan dari hasil peserta didik
pembelajaran dengan
tujuan pembelajaran..

3. . Penutup 15 menit

• Peserta didik yang • Guru memberikan


memiliki kinerja dan penghargaan kepada
kerjasama yang baik kelompok yang memiliki
akan menerima kinerja dan kerjasama yang
reward/penghargaan. baik
• Peserta didik dapat • Guru mempersilahkan
memberikan peserta didik untuk
pertanyaan berkaitan menyampaikan kendala dan
kegiatan pembelajaran pertanyaan selama
• Peserta didik pembelajaran
melakukan tes formatif • Guru memberikan tes
• Peserta didik formatif
melakukan refleksi • Guru membimbing peserta
• Peserta didik bersama didik untuk melakukan
guru menyimpulkan refleksi
kegiatan pembelajaran • Guru meminta peserta didik
untuk mempelajari materi
selanjutnya
• Guru memberikan penguatan
kepada peserta didik
sekaligus salam penutup

Refleksi Guru 1. Apakah ada kendala pada kegiatan pembelajaran?


2. Apakah semua siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran?
3. Apa saja kesulitansiswa yang dapat
diidentifikasipadakegiatanpembelajaran?
4. Apakah siswa yang memiliki kesulitan ketika berkegiatan
dapatteratasi dengan baik?
5. Apa level pencapaianrata-rata siswa dalam kegiatan pembelajaran ini?
Apakah seluruh siswa dapat dianggap tuntas dalam pelaksanaan
pembelajaran?
6. Apa strategi agar seluruh siswa dapat menuntaskan kompetensi?

Lembar Refleksi Siswa


Refleksi Peserta Didik

No. Pernyataan Ya Tidak

1. Apakah anda terlibat aktif dalam pembelajaran ini?


2. Apakah suasana pembelajaran membuat anda
bersemangat untuk belajar dan tahu lebih banyak?
(Pilih emoticon yang mewakili perasaanmu )
3. Apakah pembelajaran kali membekali anda sebagai
peserta didik yang baik?
4. Apakah alokasi waktu pembelajaran memadai untuk
anda memahami isu yang ada di sekitarku?
5. Apakah guru pada pembelajaran ini membantu anda
dalam belajar dan berproses?
6. Apakah keterampilan anda bertambah pada
pembelajaran ini?
7. Apakah hasil pembelajarn dari kegiatanku menambah
daya kreasiku?
Masukan / pendapat lain untuk pembelajaran ini :

C. LAMPIRAN- LAMPIRAN
1. Lembar Kerja Peserta Didik (terlampir)
2. Bahan bacaan pendidik dan peserta didik (terlampir)
3. Instrumen penilaian (terlampir)
4. Glosarium
5. Daftar Pustaka
LAMPIRAN I (LEMBAR KEGIATAN PESERTA DIDIK)

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


HUKUM KEKEKALAN ENERGI
MEKANIK

Untuk SMK/MAK Kelas X

Erna Kristinawati, S. Pd
SMK NU UNGARAN
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
HUKUM KEKEKALAN ENERGI MEKANIK

Mata Pelajaran : IPAS


Kompetensi Keahlian :
Kelas :

Kelompok : ...........
Anggota Kelompok :
1. .....................................
2. .....................................
3. .....................................
4. .....................................
5. .....................................
6. .....................................

Mari Mengamati Video

A. Orientasi Masalah

Sudah pernahkah kalian menaiki atau melihat roller coaster? Bagaimana


pendapat kalian? Tuliskan dalam bentuk kalimat pertanyaan
.

B. HIPOTESIS
Tuliskan jawaban sementara (hipotesis) dari pertanyaan yang sudah kamu
tuliskan sebelumnya!

ATTENTION

Bahan bacaan, slide PPT,video apersepsi dan video permasalahan dapat di akses
dengan scan barcode berikut :

C. Tujuan
➢ Melalui percobaan Virtual Lab dan diskusi kelompok, peserta didik dapat
menganalisis besaran-besaran yang berpengaruh terhadap besarnya energi
potensial dengan teliti
➢ Melalui percobaan Virtual Lab dan diskusi kelompok , peserta didik dapat
menganalisis besaran-besaran yang berpengaruh terhadap besarnya energi
kinetik dengan teliti
➢ Melalui percobaan Virtual Lab dan diskusi kelompok , peserta didik dapat
menganalisis hubungkan energy potensial, energy kinetic dan energy mekanik
dengan cermat.

➢ Melalui percobaan Virtual Lab dan diskusi kelompok, peserta didik dapat
menganalisis hubungan massa benda dan ketinggian benda terhadap energi
potensial dan energy kinetic benda dengan percaya diri.
D. Petunjuk Praktikum
1. Membuka Virtual Lab yaitu PHET, memilih Energy Skate Park : Basic, kemudian
memilih permulaan.

2. Memberi tanda centang untuk bagan grafik energi, kisi-kisi (untuk membaca
ketinggian dan kelajuan)

3. Memilih lintasan yang berbentuk U, kemudian memilih slow motion untuk


mempermudah pengamatan gerak pemain skateboard.
4. Melakukan simulasi dengan meletakkan pemain skateboard dengan massa 45 kg
pada grafik, dan amati yang terjadi pada ketinggian, kelajuan, energi potensial,
energi kinetik, dan total energi untuk setiap perubahan ketinggian.

5. Melepaskan pemain dari ketinggian 6 m


6. Mengklik tombol play. Jika ingin menghentikan gerak pemain, klik tombol pause.
7. Mengamati bagan masing – masing energi pada kotak sebelah kiri saat pemain
berada pada ketinggian tertentu (ambil ketinggian yang berbeda-beda )
8. Menuliskan hasil pengamatan kalian pada tabel percobaan 1
9. Mengulangi percobaan untuk massa yang paling besar (65 kg) dan menuliskan
hasil pengamatan pada tabel percobaan 2
E. Tabel Pengamatan
Tabel percobaan 1. Massa 1 (45 kg)
Ketinggian Kelajuan Energi Energi Energi
No.
Benda Potensial Kinetik Mekanik
1. 6 m
2. 4m
3. 2m

Tabel percobaan 2. Massa 2 (60 kg)


Ketinggian Kelajuan Energi Energi Energi
No.
Benda Potensial Kinetik Mekanik
1. 6m
2. 4m
3. 2m
.
F. Analisis Data
Setelah melakukan percobaan secara virtual, coba kerjakan soal berikut ini :
1. Jelaskan hubungan antara massa pemain skateboard dengan energi potensial !

2. Jelaskan hubungan antara massa pemain skateboard dengan energi kinetik !

3. Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya energi potensial pemain


skateboard !
4. Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya energi kinetik pemain
skateboard !

5. Di posisi manakah pemain skateboard memiliki :

a. Energi potensial terkecil :


b. Energi potensial terbesar :
c. Energi kinetik terkecil :
d. Energi kinetik terbesar :

6. Tuliskan hubungan matematis antara energi mekanik, energi potensial dan energi
kinetik.

Pemecahan masalah
Berdasarkan konsep yang telah kamu temukan melalui kegiatan percobaan dan diskusi
, uraikan pendapatmu tentang masalah dan hipotesis yang telah kalian buat !
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………
…………………………
LAMPIRAN II (BAHAN AJAR GURU DAN BACAAN PESERTA DIDIK)

ENERGI
1. Peserta didik dapat
Materi Ajar menghitung
besarnya energi
potensial dengan
Pendahuluan
benar
Pada modul ini akan dibahas mengenai konsep
2. Peserta didik
energi yang akan kalian hubungkan dengan menghitung
kehidupan sehari -hari besarnya energi
potensial dan energi
Capaian Pembelajaran
kinetik dengan benar
Setelah mempelajari materi ajar ini, diharapkan
3. Peserta didik dapat
kalian mampu menganalisis energy kinetic,energy
menganalisis
potensial dan energy mekanik untuk menyelesaikan
hubungan antara
masalah dalam kehidupan sehari-hari dengan
perubahan energi
capaian pembelajaran sebagai berikut:
dengan hukum

• Peserta didik menjelaskan fenomena-fenomena kekekalan energi

yang terjadi di lingkungan sekitarnya dilihat dari mekanik.

berbagai aspek seperti energi dan perubahannya 4. Peserta didik dapat

• Peserta didik dapat menentukan dan mengikuti menganalisis

prosedur yang tepat untuk melakukan hubungan massa

penyelidikan ilmiah, menjelaskan cara benda dan ketinggian

penyelidikan yang tepat bagi suatu pertanyaan benda terhadap

ilmiah, serta diharapkan dapat mengidentifikasi energi potensial

kekurangan atau kesalahan pada desain benda dari percobaan

percobaan ilmiah.
Gaya Konservatif

Suatu gaya disebut konservatif jika usaha yang dilakukan


oleh gaya tersebut pada suatu benda tidak bergantung pada
lintasan yang dilalui benda tetapi hanya bergantung pada
perubahan posisi awal dan posisi akhir. Gaya konservatif
memiliki sifat bahwa usaha yang dilakukan oleh suatu benda:
1. Tidak bergantung pada lintasannya, tetapi hanya
bergantung pada keadaan awal dan keadaan akhir,
2. Selalu sama dengan nol jika benda bergerak kembali ke
posisi semula dalam lintasan tertutup,
3. Selalu dapat dinyatakan sebagai perbedaan antara energi
potensial awal dan energi potensial akhir.
4. Macam-macam Energi

Menurut KBBI energi didefiniskan sebagai daya atau kekuatan yang


diperlukan untuk melakukan berbagai proses kegiatan. Energi tidak
dapat diamati, tidak memiliki massa, dan tidak dapat diukur secara
langsung namun pengaruhnya dapat kita rasakan. Energi juga bersifat
fleksibel, artinya energi dapat berpindah dan berubah. Apabila sebuah
gaya mengubah salah satu obyek menjadi gerakan maka jumlah
energi akan berubah. Dengan adanya energi maka kita dapat
melakukan berbagai aktivitas. Semakin kita banyak bekerja maka
akan semakin banyak energi yang kita keluarkan, sebab energi
merupakan kemampuan untuk melakukan suatu usaha atau kerja.

Kehidupan manusia tidak bisa terlepas dari teori energi. Energi utama
yang ada di bumi ini adalah matahari. Manfaat energi matahari dapat
dirasakan oleh makhluk hidup di bumi. Energinya bermanfaat untuk
proses fotosintesis pada tumbuhan dan bagi manusia, energi matahari
sangat bermanfaat untuk memudahkan segala aktivitasnya seperti
menghangatkan tubuh, menghangatkan ruangan, mengeringkan
pakaian maupun hasil pertanian, juga untuk pembangkit tenaga listrik.

Energi dapat menimbulkan perubahan terhadap benda atau


lingkungannya dan perubahan energi tersebut bisa terjadi dengan
berbagai macam cara. Matahari sebagai sumber energi utama di
bumi dapatmemberikan banyak manfaat dalam perubahan energi.
Yang dihasilkan oleh matahari dapat diubah menjadi bentuk energi lain
yang bermanfaat bagi kehidupan manusia. Reaksi nuklir yang terjadi di
matahari dapat menghasilkan energi panas atau kalor sehingga suhu
matahari akan tetap tinggi meskipun radiasi dipancarkan secara terus
menerus.
Energi dapat mengalami perubahan dari satu bentuk ke bentuk lain,
misalnya perubahan energi listrik menjadi energi cahaya saat
lampu dinyalakan, perubahan energi gerak menjadi energi panas
manakala tangan kita terasa dingin kemudian digosok-gosokkan
sehingga menjadi hangat. Lalu, apa sajakah bentuk energi itu? Mari
kita simak penjelasan di bawah ini. Konsep bentuk energi tidak lepas
dari adanya perubahan energi
1. Energi Potensial
Apakah kalian sudah tahu tentang energi potensial? Energi potensial adalah
energi yang disebabkan oleh ketinggiannya. Contohnya seperti pada diatas.
Semua benda dititik A, B, C, dan D bermassa sama, tetapi ketinggiannya
berbeda sehingga energi potensialnya berbeda. Massa A memiliki energi
potensial terbesar dan massa D memiliki energi potensial terkecil. Energi
potensial juga dipengaruhi oleh massa benda. Semakin besar massanya
maka energinya semakin besar. Dari penjelasan-penjelasan di atas, energi
potensial dapat dirumuskan sebagai berikut:

𝐸𝑝 = 𝑚𝑔ℎ

dengan : Ep = energi potensial (joule)


m = massa benda (kg)
h = ketinggian (h)
g = percepatan gravitasi (10 m/s2)

2. Energi Kinetik

Mengapa sebuah peluru yang begitu kecil saat ditembakkan dan mengenai
pohon bisa menembusnya? Tentu kalian dapat menjawabnya, yaitu karena
peluru yang bergerak memiliki energi. Energi yang disebabkan gerak suatu
benda inilah yang dinamakan energi kinetik. Energi kinetik sebuah benda
dipengaruhi oleh massa dan kecepatannya. Energi itu sebanding dengan
massa benda dan kuadrat kecepatan benda. Dari hubungan ini, persamaan
energi kinetik dapat ditentukan seperti berikut

1
𝐸𝑘 = 𝑚𝑣 2
2

B. Usaha dan Perubahan Energi


Ada seseorang berjalan pada jalan yang menanjak, mungkin kalian pernah
juga melakukannya. Setelah naik yang cukup jauh ternyata perut dapat
menjadi lapar. Mengapa bisa terjadi lapar? Ada rasa lapar artinya terjadi
perubahan energi pada tubuh kita. Perubahan energi itu digunakan untuk
melakukan usaha yaitu berjalan menaiki jalan menanjak. Contoh kejadian
lain adalah pada gerak mobil. Mobil bergerak berarti ada gaya mesin yang
melakukan usaha. Darimana usaha itu diperoleh? Tentu kalian sudah dapat
menebaknya. Usaha diperoleh dari perubahan energi bahan bakarnya. Dari
uraian di atas dapat kalian temukan suatu simpulan yang menjelaskan
hubungan usaha dan energi. Hubungan itu dapat dituliskan sebagai
berikut:

𝑈𝑠𝑎ℎ𝑎 = 𝑝𝑒𝑟𝑢𝑏𝑎ℎ𝑎𝑛 𝑒𝑛𝑒𝑟𝑔𝑖

1. Ketinggian Berubah
Coba kalian perhatikan buah kelapa yang jatuh dari pohonya seperti pada
gambar diatas. Dari titik awal A buah kelapa memiliki energi potensial
sebesar m g h. Tetapi saat jatuh pada buah kelapa bekerja gaya berat w =
mg. Berarti benda yang jatuh akan melakukan kerja. Besar usaha yang
dilakukan memenuhi perumusan berikut.

EP = mgh

W = 𝛥𝐸

∆EP= mg∆h

Δ𝐸𝑝 = 𝑚𝑔Δℎ

2. Kecepatan yang berubah

Sebuah benda yang bergerak dengan kecepatan v0. Perhatikan gambar


diatas. Apakah yang terjadi jika benda itu diberikan gaya? Sesuai hukum II
Newton setiap ada gaya yang bekerja pada benda akan memberikan
percepatan pada benda. Berarti percepatan tersebut dapat mengubah
kecepatan benda. Masih ingat kelas X bab 3, kinematik gerak? Hubungan
antara v, v0, a dan S pada gerak GLBB memenuhi persamaan berikut:

1
𝐸𝑘 = 𝑚𝑣 2
2
𝑊 = Δ𝐸
1
Δ𝐸𝑘 = 𝑚(𝑣𝑡 − 𝑣0 )2
2

ENERGI MEKANIK
Dalam proses melakukan usaha, benda yang melakukan usaha tersebut
memindahkan energi yang dimilikinya ke benda lain. Energi yang dimiliki
benda agar tersebut dapat melakukan usaha dinamakan energi mekanik.
Energi mekanik merupakan penjumlahan antara energi kinetik dan energi
potensial. Besarnya energi mekanik suatu benda selalu tetap, sedangkan
energi kinetik dan energi potensialnya dapat berubah-ubah.

EM = EK + EP

𝟏
EM = mv2 + mgh
𝟐

Keterangan:
EK = energi kinetik (J)
m = massa benda (kg)
v = kecepatan gerak benda (m/s)
EP = energi potensial (J)
g = percepatan gravitasi bumi (m/s2)
h = ketinggian benda dari titik acuan (m)

Hukum Kekekalan Energi Mekanik

“Energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan,


namun energi dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk
lainnya”
Hukum kekekalam energi diterapkan pada proses pembangunan
roller coaster di taman bermain. Dalam membangun roller coaster
diperhitungkan secara matang agar tidak terjadi kecelakaan. Jika
kita mengabaikan pengaruh panas dan gesekan, maka energi
mekanik yang terdapat pada roller coaster adalah tetap dan
hanya memperhitungkan komposisi perbandingan energi potensial
dan energi kinetiknya saja.

Roller Coaster
( sumber : https://images.appgoo.gl/Q5YLDqgU25zZ66aj6 )

Peristiwa pada permainan roller coaster telah menunjukan bahwa


selama roller coaster tersebut meluncur tidak ada energi yang hilang.
Pada kejadian tersebut energi hanya diubah bentuknya dari energi
potensial menjadi energi kinetic dan sebaliknya.

Energi mekanik didefinisikan sebagai jumlah antara energi potensial


dengan energi kinetik. Secara matematis energi mekanik
dirumuskan sebagai berikut.
𝑬𝒎 = 𝑬𝒑 + 𝑬𝒌
Hukum kekekalan energi mekanik berbunyi jika hanya gaya-gaya
konservatif yang bekerja, maka energi mekanik total suatu sistem
pada posisi dimanapun selalu tetap (kekal).

TUGAS MANDIRI

Pilihlah satu jawaban yang paling tepat!


`1. Terdapat sebuah bola dengan massa 2 kg, terletak di atas lemari
dengan ketinggian 3 m. Berapakah energi potensial bola? (percepatan
gravitasi bumi = 10 m/s2)
A. 50 Joule
B. 60 Joule
C. 70 Joule
D. 80 Joule
E. 90 Joule
2. Energi 6000 Joule digunakan untuk mengangkat sebuah benda yang
memiliki massa 50 kg. Berapakah tinggi benda yang mampu diangkat
oleh energi tersebut ? (g = 10 m/s2)
A. 12 meter
B. 14 meter
C. 16 meter
D. 18 meter
E. 20 meter
3. Seorang pelari berlari dengan kecepatan 5 m/s. Jika massa pelari 64 kg,
maka besar energi kinetik pelari adalah ....?
A. 320 Joule
B. 800 Joule
C. 120 Joule
D. 4000 Joule
E.1200 Joule
4. Sebuah benda memiliki energi kinetik sebesar 200 J karena benda
tersebut bergerak dengan kecepatan 36 km/jam. Maka besar massa
benda tersebut adalah ....
A. 2 kg
B. 3 kg
C. 4 kg
D. 40 kg
E. 60 KG
5. Seorang pemain bola menendang bola bermassa 200 gram dengan
kecepatan 20 m/s, maka energi kinetik bola tersebut adalah ...?
A. 25 joule
B. 35 joule
C. 50 joule
D. 400 joule
E. 40 joule

BALIKAN DAN TINDAK LANJUT


Cocokkan hasil jawaban kalian dengan Kunci Jawaban Tes Formatif 1 yang
terdapat di bagian akhir bahan belajar mandiri ini. Hitunglah jawaban
kalian yang benar, kemudian gunakan rumus di bawah ini untuk
mengetahui tingkat penguasaan kalian terhadap materi usaha
Tingkat Penguasaan =
Arti Tingkat Penguasaan :
90% - 100% = Baik Sekali
80% - 89% = Baik
70% - 79% = Cukup
< 70% = Kurang
Apabila kalian mencapai tingkat penguasaan 80% atau lebih, kalian telah
berhasil menyelesaikan bahan belajar mandiri Kegiatan Belajar 1 ini.
Bagus! Akan tetapi apabila tingkat penguasaan kalian masih di bawah
80%, kalian harus mengulangi Kegiatan Belajar, terutama bagian yang
belum kalian kuasai
Kunci jawaban tugas mandiri

1. B
2. A
3. B
4. C
5. E
LAMPIRAN III (INSTRUMEN PENILAIAN)

a. Penilaian Sikap

Aspek
BB MB BSH SB
Sikap
Bergotong Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
royong kurang mampu cukup mampu mampu mampu
berkolaborasi berkolaborasi berkolaborasi berkolaborasi
dalam kelompok, dalam kelompok, dalam kelompok, dalam kelompok,
kurang peduli dan cukup peduli dan peduli dan peduli dan
berbagi dalam berbagi dalam berbagi dalam berbagi dalam
melaksanakan melaksanakan melaksanakan melaksanakan
praktikum praktikum praktikum praktikum dengan
dengan baik sangat baik
Bernalar Peserta didik Peserta didik Peserta didik Peserta didik
Kritis kurang mampu cukup mampu mampu mampu
memproses memproses memproses memproses
informasi, informasi, informasi, informasi,
membangun membangun membangun membangun
keterkaitan antara keterkaitan antara keterkaitan antara keterkaitan antara
berbagai berbagai berbagai berbagai
informasi informasi informasi informasi
mengevaluasi mengevaluasi mengevaluasi mengevaluasi
dan dan dan dan
menyimpulkannya menyimpulkannya menyimpulkannya menyimpulkannya
dengan baik dengan sangat
baik

Keterangan :
BB : Belum Berkembang
MB : Mulai Berkembang
BSH : Berkembang Sesuai Harapan
SB : Sangat Berkembang
Lembar Penilaian Sikap
Mata Pelajaran : Proyek IPAS
Kelas / Semester : X TJKT / Ganjil
Aspek : Energi dan Perubahannya
Materi : Energi Kinetik, Energi Potensial dan Energi Mekanik

Nama Peserta Bernalar Kritis Bergotong royong


No.
Didik BB MB BSH SB BB MB BSH SB
1.
2.
3.
4 Dst …
b. Penilaian Formatif
Kisi-Kisi Instrumen Penilaian Formatif

Mata Pelajaran : Projek IPAS


Aspek : Energi dan Perubanhannya
Materi : Energi Potensial, Energi Kinetik dan Energi Mekanik
Kelas/Semester : X .......... / Ganjil
Hari/Tanggal : .........................................
Capaian Pembelajaran
• Peserta didik menjelaskan fenomena-fenomena yang terjadi di lingkungan
sekitarnya dilihat dari berbagai aspek seperti energi dan perubahan energi.
• Peserta didik dapat menentukan dan mengikuti prosedur yang tepat untuk
melakukan penyelidikan ilmiah, menjelaskan cara penyelidikan yang tepat bagi
suatu pertanyaan ilmiah, serta diharapkan dapat mengidentifikasi kekurangan
atau kesalahan pada desain percobaan ilmiah.

Tujuan Pembelajaran Aspek kognitif yang diukur Jumlah Nomor


( Nomor Soal) soal soal
C1 C2 C3 C4 C5 C6
1. Peserta didik √ 1 1
dapat
menganalisis
besaran-
besaran yang
berpengaruh
terhadap
besarnya
energi kinetik
dengan teliti

2. Peserta didik √ 1 2
dapat
menganalisis
besaran-
besaran yang
berpengaruh
terhadap
besarnya
energi kinetik
dengan teliti

3. Peserta didik √ 1 3
dapat
menganalisis
hubungkan
energy
potensial,
energy kinetic
dan energy
mekanik
dengan cermat.

4. Peserta didik √ 2 4&5


dapat
menganalisis
hubungan massa
benda dan
ketinggian benda
terhadap energi
potensial dan
energy kinetic
benda dari
percobaan
dengan percaya
diri.

Soal Formatif

1. Sebuah pesawat yang memiliki massa m mengudara pada ketinggian h dan


memiliki energi potensial sebesar 1400 J. Pesawat kemudian mengubah
ketinggiannya menjadi 2h, maka energi potensial pesawat sekarang adalah
sebesar ....
2. Benda A dan B memiliki massa sama. Benda A bergerak dengan energi kinetik
4 J dan B dengan energi kinetik 16 J. Perbandingan kecepatan benda A
dengan B adalah....
3. Perhatikan gambar lintasan dibawah ini!

Sebuah benda diluncurkan dari titik A seperti gambar diatas. Berdasarkan


gambar di atas dimanakah posisi yang memungkinkan
a. Energy kinetic terbesar dan energy kinetic terkecil
b. Energy potensial terbesar dan energy potensial terkecil

4. Pada peristiwa saat melakukan passing bola voli ke atas, berdasarkan hukum
kekekalan energy mekanik bagaimana pengaruh kecepatan serta posisi
ketinggian benda berpengaruh terhadap energi kinetic dan energy potensialnya!
5. Hukum kekekalan energi mekanik berlaku ketika kita menaiki Roller coaster.
Berdasarkan peristiwa tersebut analisislah kecepatan serta posisi ketinggian
benda berpengaruh terhadap energi kinetic dan energy potensialnya!

Rubrik Asesmen Formatif :

No Skor
Kunci
Soa
Jawaban
l
1. Diketahui : 1
Ep1 = 1400 J
h1 = h
h2 = 2h
Ditanyakan: Ep2…. ?
Jawab : 1
𝐸𝑝 1 𝑚𝑔ℎ1
=
𝐸𝑝 2 𝑚𝑔ℎ2
1
1400 ℎ 1
= 2ℎ
𝐸𝑝 2

Ep2 = 2. 1400 1

Ep2 = 2800 Joule

Skor maksimum 5
2. Diketahui : 1
ma =mb = m
Ek1 = 4 J
Ek2 = 16 J
Ditanyakan: va : vb
Jawab :
1
𝐸𝑘 𝑎 𝑚 𝑣𝑎2 1
= 21
𝐸𝑘 𝑏 𝑚 𝑣𝑏2
2

4 𝑣𝑎2
= 2𝑣𝑏2
16 1
4 𝑣𝑎2
= 2𝑣𝑏2
16
1
√4 √𝑣𝑎2
=
√16 √𝑣𝑏2
2 𝑣𝑎 1
= 𝑣𝑏
4

Jadi va : vb= 1 : 2

Jadi perbandingan energy kinetic A dengan energy kinetic B adalah 1:2


Skor maksimum 5
3. a. Energy kinetic terbesar pada titik B 5
Energy kinetic terkecil pada titik A
b. Energy potensial terbesar di titik B
Energy potensial terkecil di titik A

Skor maksimum 5
4. Saat melakukan passing bola voli ke atas Kecepatan bola voli yang dilempar
ke atas makin lama makin berkurang. Makin tinggi kedudukan bola (energi
potensial gravitasi makin besar), makin kecil kecepatannya (energi kinetik 5
bola makin kecil). Saat mencapai keadaan tertinggi, bola akan diam sehingga
energi kinetik bola voli akan nol dan energi potensialnya akan maksimum

Skor maksimum 5
5 Ketika roller coaster diam dari ketinggian tertentu, maka energi potensial 5
yang dimilikinya akan maksimum sedangkan energi kinetiknya akan nol.
Ketika roller coaster mulai bergerak menuruni lintasan, maka energi
kinetiknya akan bertambah sedangkan energi potensialnya akan berkurang

Skor maksimum 5

Total skor maksimum 25

Pedoman penskoran :

𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑜𝑟
Nilai = 𝑥 100
𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑚𝑎𝑘𝑠𝑖𝑚𝑎𝑙
c. Penilaian Keterampilan

Teknik : Unjuk Kerja


Instrumen : Lembar Penilaian Keterampilan
Aspek
No. Nama
1 2 3 4 5
1.
2.
3. Dst..

Rubrik penilaian Keterampilan Percobaan Sederhana

Aspek Skor Kriteria


1. Keikutsertaan 1 Siswa tidak mengikuti kegiatan percobaan dan diskusi secara
dalam keseluruhan, hanya mengikuti bagian awal, cenderung
percobaan berpindah-pindah kelompok
2 Siswa tidak mengikuti kegiatan percobaan dan diskusi secara
keseluruhan, hanya mengikuti bagian awal, tetapi tetap
dalam Kelompoknya
3 Siswa mengikuti sebagian besar kegiatan praktikum dan
tidak mengganggu kelompok lain
4 Siswa mengikuti kegiatan dengan semangat dan keseluruhan
serta tidak mengganggu kelompok lain
2. Pelaksanaan 1 Hanya melaksanakan prosedur sebagaian saja sehingga tidak
prosedur lengkap
percobaan 2 Melaksanaka semu prosedur secar lengkap tetapi terdapat
n kesalahan a a
3 Melaksanakan prosedur secara urut, lengkap, tetapi tidak
terdapat Kesalaham
4 Melaksanakan prosedur secara urut, lengkap, dan benar
3. Penggun 1 Penggunaan alat dan bahan tidak dilakukan dengan benar
aan alat berdasarkan fungsinya
dan 2 Menggunakan sebagian alat dan bahan praktikum, serta
bahan dilakukan
dengan benar sesuai fungsinya
3 Menggunakan semua alat dan bahan tetapi belum dilakukan
dengan Benar
4 Menggunakan semua alat dan bahan yang disediakan ,
dilakukan dengan benar dan sesuai prosedur di LKPD
4. Hasil 1 Hasil pengamatan dan analisa di LKPD kurang lengkap,
pengamatan dan benar, sistematis, dan tidak sesuai tujuan kegiatan
analisis (LKPD) 2 Hasil pengamatan dan analisa di LKPD kurang lengkap,
benar,sistematis, dan sesuai tujuan kegiatan
3 Hasil pengamatan dan analisa di LKPD lengkap, benar,
sistematis,dan tidak sesuai tujuan kegiatan
4 Hasil pengamatan dan analisa di LKPD lengkap, benar,
5. Menpresentasik sistematis, dan sesuai tujuan kegiatan
an hasil 1 Pemaparan hasil tidak dapat dipahami, tidak lengkap dan tidak
(mengkomunika sistematis
sikan) 2 Pemaparan hasil dapat dipahami, tidak lengkap dan tidak
sistematis
3 Pemaparan hasil dapat dipahami tetapi lengkap dan sistematis

4 Pemaparan hasil dapat dipahami, lengkap dan sistematis

Penskoran
𝑱𝒖𝒎𝒍𝒂𝒉 𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑩𝒆𝒏𝒂𝒓
NILAI = 𝒙 𝟏𝟎𝟎
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑴𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍

Skor maksimal = 20
INSTRUMEN PENILAIAN (ASESMEN) TES KEMAMPUAN AWAL

DALAM BENTUK QUIZZIZ

Mata Pelajaran : Projek IPAS


Aspek : Energi dan Perubanhannya
Materi : Energi Potensial, Energi Kinetik dan Energi Mekanik
Kelas/Semester : X .......... / Ganjil
Hari/Tanggal : .........................................
Capaian Pembelajaran
• Peserta didik menjelaskan fenomena-fenomena yang terjadi di lingkungan
sekitarnya dilihat dari berbagai aspek seperti energi dan perubahan energi.
• Peserta didik dapat menentukan dan mengikuti prosedur yang tepat untuk
melakukan penyelidikan ilmiah, menjelaskan cara penyelidikan yang tepat bagi
suatu pertanyaan ilmiah, serta diharapkan dapat mengidentifikasi kekurangan
atau kesalahan pada desain percobaan ilmiah.

Soal Mengukur Kemampuan Awal

1. Terdapat sebuah bola dengan massa 3 kg, terletak di atas lemari


dengan ketinggian 5 m. Berapakah energi potensial bola? (percepatan
gravitasi bumi = 10 m/s2)
A. 120 J
B. 130 J
C. 160 J
D. 140 J
E. 150 J

2. Buah kelapa yang masih menggantung dipohon kira-kira massanya


1,5 kg. Jika ketinggian pohon kelapa tersebut 8 meter. Berapa energi
potensial buah kelapa tersebut ? (percepatan gravitasi bumi = 10
m/s2)
A. 120 J
B. 130 J
C. 160 J
D. 140 J
E. 150 J

3. Sebuah benda massa 20 kg bergerak dengan kecepatan 5 m/s. Berapa


energi kinetik benda tersebut ?
A. 250 J
B. 350 J
C. 450 J
D. 550 J
E. 650 J
4. Sebuah mobil massanya 1 ton begerak dengan kecepatan 72 km/jam.
Berapa energi kinetik yang dimiliki mobil tersebut ?
A. 100.000 J
B. 200.000 J
C. 300.000 J
D. 400.000 J
E. 500.000 J
5. Sebuah bola massa 500 gr terletak di atas meja ketinggiannya 150 cm dan
bergerak dengan kecepatan 4 m/s. Berapa energi mekanik benda
tersebut…
A. 67,5 J
B. 77,5 J
C. 87,5 J
D. 97,7 J
E. 97,5 J
MEDIA AJAR

Link video youtube :

https://www.youtube.com/watch?v=l9WTBYInyLk

https://www.youtube.com/watch?v=sLl9QEIwoyY
link PHET

https://phet.colorado.edu/sims/html/energy-skate-
park/latest/energy-skate-park_en.html

MENGGUNAKAN SIMULASI PHET


LMS GOOGLE CLASSROOM

➢ SLIDE POWER POINT


DAFTAR PUSTAKA
Kanginan, Marthen. 2017. Fisika Untuk SMA Kelas X. Jakarta : Erlanga.

Sagendra, Berti dkk (2022). Proyek IPAS Rumpun Teknologi SMK/MAK Kelas X.

Semarang: Erlangga.

https://www.youtube.com/watch?v=l9WTBYInyLk

https://www.youtube.com/watch?v=sLl9QEIwoyY

Anda mungkin juga menyukai