Anda di halaman 1dari 12

KURETASE

Laporan Supervisi

Oleh :

dr. Muhammad Al Fath


Peserta PPDS OBGIN

Pembimbing :
dr. Haviz Yuad, Sp.OG, Subsp, F.E.R

PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS (PPDS)


OBSTETRI DAN GINEKOLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS RSAM
BUKITTINGGI
2023

1
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS (PPDS)
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS
BAGIAN / SMF OBSTETRI DAN GINEKOLOGI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS ANDALAS /
RSAM BUKITTINGGI

Lembar Pengesahan

Nama : dr. Muhammad Al Fath


Semester : II (dua)
Keterampilan : Kuretase

Telah mendapatkan supervisi atas kasus :


Nama Pasien : Ny.Lestari , 33 th
No. Rekam Medik : 01.18.20.32
Diagnosis Awal : G4P2A1H2 gravid 17-18 minggu+ abortus inkomplit +
bekas SC 2X+ Anemia Berat
Diagnosis Akhir : P2A2H2 post kuretase ai abortus inkomplit + anemia berat

Bukittinggi, 11 Januari 2023


Mengetahui/Menyetujui Pembimbing
Peserta PPDS
Obstetri & Ginekologi

(dr. Haviz Yuad, Sp.OG, Subsp, F.E.R ) (dr. Muhammad Al Fath)

Mengetahui
KPS PPDS OBGIN
FK UNAND RSUP Dr. M. DJAMIL PADANG

(Dr. dr. Bobby Indra Utama, Sp.O.G, Subsp.Urogin)


2
LAPORAN SUPERVISI

Nama : Ny.Lestari
Umur : 33 tahun
Pekerjaan : IRT
Tanggal masuk RS : 8 Juli 2023
No MR : 01.18.20.32

Anamnesis
Pasien rujukan dari RSUD Pasaman dengan diagnosa akut abdomen ec susp. KET pada
G4P2A1H2 17-18 minggu. Pasien mengeluhkan nyeri perut sejak 10 jam SMRS. Pasien
mengeluhkan keluar darah banyak dari kemaluan beserta bongkahan kecil sejak 10 jam SMRS.
Lalu, pasien dibawa ke RSUD Pasaman dan dilakukan pemeriksaan laboratorium didapatkan
Hb 7,4.

Riwayat Penyakit Sekarang


 Nyeri pinggang menjalar ke ari-ari (+) sejak 10 jam SMRS
 Keluar lendir campur darah (+) sejak 10 jam SMRS
 Keluar darah banyak dari kemaluan (+) sejak 10 jam SMRS
 Mual muntah (-)
 Nyeri ulu hati (-)
 HPHT : 24 Maret 2023
 Riwayat ANC : belum pernah kontrol kehamilan
 Riwayat menstruasi : menarche usia 13 tahun, siklus teratur setiap bulan, lama 6-7 hari,
ganti pembalut 2-3x per hari, nyeri haid (+)

 Riwayat hamil muda : mual (+), muntah (-), keluar darah dari kemaluan (-)
 Batuk (-), sesak (-), demam (-)
 Riwayat kontak dengan pasien terkonfirmasi positif COVID-19 (-) 

Riwayat Penyakit Dahulu


• Tidak ada riwayat penyakit jantung, hati, ginjal, hipertensi, DM
Riwayat Penyakit Keluarga
• Tidak ada riwayat penyakit menular, keturunan dan kejiwaan
3
Riwayat perkawinan 1x tahun 2014
Riwayat kehamilan/abortus/persalinan: 4/1/2
1. 2015/laki-laki/aterm/3000/dokter SpOG/hidup
2. 2018/perempuan/aterm/2900/dokter SpOG/hidup
3. 2020/abortus
4. Kehamilan sekarang
Riwayat Kontrasepsi : (-)
Riwayat Imunisasi : (-)
Riwayat Pendidikan : S1
Riwayat Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Riwayat Kebiasaan : Merokok (-), alkohol (-), narkoba (-)

Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : Sedang
Kesadaran : Compos Mentis Cooperatif
Tinggi Badan : 147 cm
Berat Badan : 62 kg
Vital sign: Tekanan Darah : 135 / 85 mmHg
Nadi : 90 x/menit
Nafas : 22 x/menit
Temperatur : 36,5 0C
Mata : Konjungtiva anemis (-/-) , sklera tidak ikterik
Thorak :
Cor : bising (-), irama teratur
Pulmo : Rh -/-, Wh -/-
Abdomen :
Inspeksi : tampak membuncit.
Palpasi : NT (-), NL (-) DM (-)
Genitalia
V/U tenang, PPV (+) tidak aktif
Ekstremitas :
CRT <2”, edema (-)
Inspeksi : v/u tenang, PPV (+)
Inspekulo : Vagina : tumor (-), laserasi (-), fluksus (+), tampak darah merah kehitaman
4
menumpuk di forniks posterior
Portio : MP, ukuran sebesar jempol kaki dewasa, tumor (-), laserasi (-),
fluksus (+), tampak darah merah kehitaman merembes dari kanalis servikalis,
OUE tebuka 1cm
VT bimanual :
Vagina : Tumor (-)
Portio : MP, tumor (-), ukuran sebesar jempol kaki dewasa
CUT : AF, ukuran sebesar telur angsa
AP : lemas kiri = kanan
CD : tidak menonjol

Laboratorium
Hb : 6,5 Trombosit : 221
Ht : 18 Plano Tes : (+)
Leukosit : 13,67

Diagnosa :
G4P2A1H2 gravid 17-18 minggu + abortus inkomplit + anemia berat

Sikap : Kontrol keadaan umum, vital sign, perdarahan pervaginam


Informed consent
USG

Hasil USG: Uterus antefleksi, endline (-), tampak sisa konsepsi intra uterine

Rencana : Kuretase

5
Tanggal 08/07/2023 Pukul 05.30
Abortus inkomplit -> dilakukan kuretase

Diagnosis : G4P2A1H2 gravid 17-18 minggu + abortus inkomplit + anemia berat 


Stabilisasi  Kuretase

Sikap : Perawatan Post Kuretase


 Kontrol KU, VS, PPV

Terapi :
 Cefixime 2x200 mg po
 Paracetamol 3x500 mg po
 SF 2x180 mg
 Vit C 3x50 mg
 Rawat HCU kebidanan
 Cek labor post op dan post transfuse

Laporan Operasi
● Pasien tidur secara litotomi dalam TIVA
● Dilakukan tindakan aseptik dan antiseptic
● Dipasang duk steril
● Dipasang speculum sims atas dan bawah
● Dijepit porsio menggunakan tenakulum
● Dilakukan sondage, ukuran 12 cm
● Jaringan plasenta dikeluarkan dengan fenster
● Dilakukan tindakan kuretase secara sistematis dan hati-hati
● Sisa jaringan plasenta kurang lebih 75 gram
● Dilakukan rawatan perdarahan
● Kuretase selesai

FOLLOW UP
Tanggal : 8 Juli 2023

Jam : 07.00 WIB


A : Demam (-), BAK (+), BAB (-), Perdarahan pervaginam (-), Nyeri perut (-)

6
P : KU Kes TD N R T
Sdg CMC 110/70 mmHg 90 x/m 20 x/m 36,7ºC

Abdomen :
FUT 3 jari dibawah pusat, kontraksi (+)
NT (-), NL (-), DM (-)
Genitalia :
V/U tenang PPV (-)
Diagnosa : P2A2H2 post kuretase ai abortus inkomplit + anemia berat
Sikap :
 Kontrol KU, VS, PPV
 Mobilisasi
Terapi
• IVFD RL oxytocin 10 IU + metergin 0,4 mg  28tpm
• Cefixime 2x200 mg po
• Paracetamol 3x500 mg po
• SF 2x180 mg
• Vit C 3x50 mg
• Rawat HCU kebidanan
• Cek labor post op dan post transfusi

Rencana :
Pulang

7
DAFTAR TILIK PENILAIAN KINERJA
DILATASI DAN KURETASE

Hari / Tanggal : Rabu/ 11 Januari 2023


Pembimbing : dr. Haviz Yuad, Sp.OG, Subsp, F.E.R

Baik Cukup Perlu Perbaikan


Nama Peserta : dr. Muhammad Al Fath Semester : 2 (Dua)
Nama pasien : Ny.Lestari Umur : 33 tahun No MR : 01.18.20.32

DILATASI DAN KURETASE


KASUS
LANGKAH
0 1 2 3
A PERSETUJUAN TINDAKAN MEDIK
B PERSIAPAN SEBELUM TINDAKAN
PASIEN dan PENOLONG (Operator dan Asisten)
C PENCEGAHAN INFEKSI SEBELUM TINDAKAN
D TINDAKAN
1 Instruksikan asisten untuk memberikan sedatif dan analgetik
Bila penderita tidak dapat berkemih, lakukan kateterisasi (lihat
2
cara kateterisasi)
Setelah kandung kemih dikosongkan, lakukan pemeriksaan
3
bimanual. Tentukan besar uterus dan bukaan serviks.
Bersihkan dan lakukan dekontaminasi sarung tangan dengan
4
larutan klorin 0,5%.
5 Pakai sarung tangan DTT/Steril yang baru.
Pasang spekulum Sim’s atau L, masukkan bilahnya secara
6
vertikal kemudian putar ke bawah.
Pasang spekulum Sim’s berikutnya dengan jalan memasukkan
7 bilahnya secara vertikal kemudian putar dan tarik ke atas
sehingga porsio tampak dengan jelas.
Minta asisten untuk memegang spekulum atas dan bawah,
8
pertahankan pada posisinya semula.
Dengan cunam tampon, ambil kapas yang telah dibasahi
9
dengan larutan antiseptik, kemudian bersihkan lumen vagina

8
dan porsio. Buang kapas tersebut dalam tempat sampah yang
tersedia, kembalikan cunam ke tempat semula.
10 Ambil klem ovum lurus, jepit porsio atas pada jam 11/12/13.
a. Setelah porsio terpegang baik, lepaskan spekulum atas.
11 b. Jika masih tampak sisa konsepsi di porsio (OUE), ambil

dengan menggunakan cunam abortus.


Pegang gagang klem ovum atau tenakulum dengan tangan kiri
penolong, ambil sonde uterus dengan tangan kanan, pegang
12
diantara ibu jari dan telunjuk, kemudian masukkan hingga
menyentuh fundus.
Apabila porsio belum terbuka lakukan dilatasi dengan
13
menggunakan busi hegar dari yang terkecil.
Pegang gagang klem ovum atau tenakulum dengan tangan kiri
penolong, ambil sendok kuret (sesuai dengan ukuran busi hegar
14
terakhir) dengan tangan kanan, pegang diantara ibu jari
dan telunjuk, kemudian masukkan hingga menyentuh fundus.
Minta asisten untuk memegang gagang klem ovum atau
tenakulum, letakkan jari-jari tangan kiri penolong pada perut
15 bawah (fundus uteri) sehingga penolong dapat merasakan
tersentuhnya fundus oleh ujung sendok kuret. Gagang klem
ovum/tenakulum dipegang kembali oleh operator.
Memasukkan lengkung sendok kuret sesuai dengan lengkung
kavum uteri kemudian lakukan pengerokkan dinding uterus
16
bagian depan searah jarum jam, secara sistematis. Keluarkan
sisa konsepsi (dengan kuret) dari kavum uteri.
Masukkan ujung sendok sesuai dengan lengkung kavum uteri,
17
setelah sampai fundus, kemudian putar 180 derajat, lalu
bersihkan dinding belakang uterus.
Setelah sisa konsepsi dikeluarkan, kembalikan sendok kuret
18
ketempat semula.
Ambil kapas (dibasahi larutan antiseptik) dengan cunam
19
tampon, bersihkan darah dan jaringan pada lumen vagina.
Lepaskan jepitan klem ovum pada porsio (lihat dan amati
20
tanda-tanda perdarahan)
21 Lepaskan spekulum bawah.

9
Lepaskan kain penutup perut bawah, alas bokong dan sarung
22
kaki, lalu masukkan kedalam wadah yang berisi larutan klorin
0,5%.
Bersihkan cemaran darah dan cairan tubuh dengan larutan
23
antiseptik.
E DEKONTAMINASI
F CUCI TANGAN PASCATINDAKAN
G PERAWATAN PASCATINDAKAN

Bukittinggi, 11 Januari 2023


Penguji,

(dr. Haviz Yuad, Sp.OG, Subsp, F.E.R)

√ (Memuaskan) = Langkah/tugas dikerjakan sesuai dengan prosedur standar atau


penuntun.
× (Tidak Memuaskan) = Tidak mampu untuk mengerjakan langkah/tugas sesuai dengan
prosedur standar atau penuntun.
T/D (Tidak Diamati) = Langkah, tugas atau keterampilan tidak dilakukan oleh peserta latih
selama penilaian oleh pelatih.

10
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS
BAGIAN/SMF OBSTETRI & GINEKOLOGI

FK. UNAND/RSAM BUKITTINGGI

Laporan Operasi Mandiri

Nama : dr. Muhammad Al Fath


Semester : II
Telah melakukan operasi mandiri terhadap :
Nama Pasien : Ny.Lestari , 33 th
No. Rekam Medik : 01.18.20.32
Diagnosis Awal : G4P2A1H2 gravid 17-18 minggu+ abortus inkomplit +
bekas SC 2X+ Anemia Berat
Diagnosis Akhir : P2A2H2 post kuretase ai abortus inkomplit + anemia berat

Tindakan : Kuretase

Bukittinggi, 11 Januari 2023


Mengetahui / Menyetujui : Peserta PPDS OBGIN
Konsulen/supervisor

(dr. Haviz Yuad, Sp.OG, Subsp, F.E.R) (dr. Muhammad Al fath)

Diketahui :
Ketua Program Studi

(Dr. dr. Bobby Indra Utama, Sp.O.G, Subsp.Urogin)


11
PROGRAM PENDIDIKAN DOKTER SPESIALIS
BAGIAN/ SMF OBSTETRI & GINEKOLOGI
FK. UNAND/ RSAM BUKITTINGGI

Laporan Operasi Mandiri

Nama : dr. Muhammad Al Fath


Semester : II Telah melakukan operasi mandiri :
Pada tanggal : 8 Juli 2023
Nama Pasien : Ny. Lestari 33 th

No. Rekam Medik : 01.18.20.32


Diagnosis Awal : G4P2A1H2 gravid 17-18 minggu+ abortus inkomplit + bekas
SC 2X+ Anemia Berat
Diagnosis Akhir : P2A2H2 post kuretase ai abortus inkomplit + anemia berat

Tindakan : Kuretase

Hasil Penilaian :
1. Pemeriksaan Pre Op : …………………………………………….
2. Teori : …………………………………………….
3. Teknik Operasi : …………………………………………….
4. Perawatan Post Op : …………………………………………….

Bukittinggi, 11 Januari 2023

Pembimbing Operasi

(dr. Haviz Yuad, Sp.OG, Subsp, F.E.R)

12

Anda mungkin juga menyukai