Anda di halaman 1dari 19

REPORTASE

Bentuk arus informasi,


Tahapan dan Teknik
Pembuatan reportase

Niluh Ayu Anggaswari, M.I.Kom


Bentuk Arus
Informasi Reportase
a. Siaran Langsung/ Live In b. Siaran Tunda/ by the
Record
Tahapan Reportase
Lingkaran Konsentris Data Bahan Berita

Lingkaran Luar
Fakta-fakta permukaan

Lingkaran Tengah
Upaya Pelaporan dari
Lingkaran terdalam reporter
Interpretasi (penafsiran) dan
analisis
Teknik OBSERVASI WAWANCARA
Pembuatan Proses Pengamatan
Cara mengumpulkan data dan fakta
berupa pendapat, pandangan atau
setting maupun alur pengamatan seseorang tentang
Reportase sebuah peristiwa di
suatu hal dapat berupa peristiwa,
fenomena, kasus atau kejadian yang
lapangan. menyangkut kepentingan publik

RISET
Sebuah teknik pengumpulan
data dan fakta dalam proses
reportase melalui buku, internet
dan sumber-sumber
dokumentasi yang relevan
JENIS OBSERVASI
Observasi Tidak
Terstruktur
Observasi Terstruktur Dilakukan tanpa
perencenaan

hal yang
Karakteristik semua
dan persiapan apapun

hendak diamati sudah ditentukan


secaran detail dan ketat sejak
awal sehingga isi dan luasnya
terbatas
Observasi
Eksperimental

mengatur
Reporter berupaya
setting, alur maupun situasi
sesuai dengan tujuan reportase. Observasi Alamiah

Observasi yang dilaksanakan


secara natural tanpa upaya
mengintervensi atau
mempengaruhi dari reporter
TAHAPAN OBSERVASI
1. Reporter menggali informasi mengenai objek yang akan
diobservasi baik yang sifatnya umum maupun khusus.
2. Melakukan pemetaan dan merumuskan masalah yang akan digali
datanya pada saat turun ke lapangan.
3. Menentukan cara mencatat hasil observasi
4. Memberikan batas yang tegas tentang objek yang akan diteliti
5. Melakukan observasi dengan detail dan perinci
6. Mencatat seluruh informasi yang bisa dijangkau pancaindra
OBJEK Tampilan fisik mulai dari kepala , kaki bisa
dideskripsikan dengan perinci

OBSERVASI Gerakan atau penggunaan anggota


tubuh

Ekspresi Wajah ketika berbicara


Berikut beberapa hal penting yang bisa menjadi objek
dalam melakukan observasi :
Pembicaraan berarti detail tema dan isi
pembicaraan yang dilakukan

Kegiatan yang dilakukan yang


menunjukkan keterkaitan dengan
berbagai hal lain
TAHAPAN WAWANCARA
PERSIAPAN WAWANCARA PELAKSANAAN
Memilih Topik ETIKA
Menentukan Arah Mengenalkan Diri
permasalahan Menunjukkan kesan baik
Menyiapkan Pertanyaan Membuat Narasumber
Menentukan, mengenali merasa nyaman
dan menghubungi Meminta Izin merekam
Narasumber dan mencatat
Mempersiapkan Peralatan Melaksanakan Wawancara
BENTUK WAWANCARA
WAWANCARA BERITA WAWANCARA PROFIL PRIBADI
(NEWS INTERVIEW) (PERSONALITY INTERVIEW)
Wawancara yang dilatarbelakangi Wawancara ini pada umumnya
oleh adanya suatu peristiwa atau memang dilakukan dengan tokoh,
persoalan yang baru saja terjadi. pejabat, artis, pemuka agama
terkenal dan semacamnya

WAWANCARA KELOMPOK
(SYMPOSIUM INTERVIEW)
Wawancara kelompok
menekankan pada pandangan
dan sikap sejumlah narasumber
JENIS WAWANCARA
WAWANCARA EKSKLUSIF (KHUSUS)

KONFERENSI PERS

WAWANCARA INSIDENTAL

WAWANCARA TERPISAH

WAWANCARA TELEPON

DOORSTOP (CEGAT PINTU)


FUNGSI RISET
Riset memiliki empat fungsi yang dapat membantu reporter dalam penyusunan berita

Dapat mengamati
Untuk menguji sebuah kecendrungan atau Melihat sesuatu yang
hipotesis hasil dari grafik yang terjadi pada aneh, luar logika dan
asumsi yang berkembang satu periode waktu tidak normal

Membongkar hubungan
atau kaitan antar-aktor,
lembaga atau pihak-pihak
yang terlibat dalam sebuah
kasus/peristiwa
TAHAPAN RISET
1. Memastikan topik dan inti berita
2. Tim dengan tugas masing-masing mulai menggali,
menggabungkan dan mencermati data satu persatu
3. Data yang diperoleh selanjutnya diseleksi kembali
4. Proses analisis
5. Visualisasi Data
KUALIFIKASI DAN
KOMPETENSI REPORTER

Standar Kompetensi Wartawan (Dewan Pers)


Skill atau Keahlian yang
harus dimiliki Reporter
1. Antusiasme 7. Ketrampilan Interpersonal
2. Stamina 8. Faktual
3. Tekad 9. Aktual
4. Percaya Diri 10. Kreatif dan memberi manfaat
5. Ketekunan 11. Tidak Memihak
6. Ketrampilan Menulis
REPORTER dengan segala tanggung jawab , tugas dan resikonya
mendapat perlindungan langsung dari UU Nomor 40 Tahun 1999.

REPORTER tidak boleh dihalang-halangi, mendapat kekerasan


atau intimidasi dan perlakuan sejenis yang membahayakan
nyawa

Sebagai langkah antisipasi, perusahaan media ketika


menugaskan reporter apalagi isu sensitif hal standar yang wajib
disediakan adalah peralatan kesehatan, surat tugas, asuransi,
riset dan ketrampilan dalam menghadapi situasi bahaya .
Ada saat nya reporter harus menggunakan identitas seperti
kartu reporter

Ada pula momen liputan atas pertimbangan sumber informasi


tidak perlu ditunjukkan

Keistimewaan lain yang dimiliki reporter adalah HAK TOLAK


ANY
QUESTIONS ?
TERIMA KASIH
Sampai ketemu minggu depan :)

Anda mungkin juga menyukai