(RPS)
Spesifikasi Matakuliah
Otorisasi Dosen Pengembang RPS
1. Metode Pembelajaran
Metode pembelajaran mata kuliah Bahan Bakar Nuklir adalah metode pembelajaran yang berpusat pada
mahasiswa (Student Centered Learning – SCL) dan berorientasi pada pencapaian Capaian Pembelajaran (CP)
serta diterapkan dalam moda Blended Leaning, yaitu perpaduan pertemuan tatap muka di kelas dan kuliah
online (interaktif learning, i-learning). Metode pembelajaran Bahan Bakar Nuklir untuk setiap CPMK terkait
diterapkan seperti yang tertuang dalam Tabel berikut:
Mahasiswa dinyatakan lulus jika skor minimal mencapai 50% dari nilai maksimal aspek penilaian sumatif
yaitu UTS, UAS, tugas dan presentasi serta aspek penilaian formatif di atas. Kriteria kelulusan matakuliah
seperti dituangkan pada Tabel berikut:
4. Norma Perkuliahan
Pada awal perkuliahan disampaikan norma akademik yang berlaku dalam perkuliahan Bahan Bakar Nuklir
sebagai berikut:
1. Kehadiran mahasiswa dalam pembelajaran minimal 75% dari total pertemuan kuliah yang
terlaksana, jika kehadiran mahasiswa kurang dari 75% maka mahasiswa tersebut tidak
diperkenankan mengikuti UTS dan UAS
2. Kegiatan pembelajaran sesuai jadwal resmi dan jika terjadi perubahan ditetapkan bersama antara
dosen dan mahasiswa.
3. Bukti kehadiran dilakukan melalui aplikasi I-Learn
4. Toleransi keterlambatan kehadiran dalam kelas daring adalah 15 menit dari jadwal yang disepakati
5. Mahasiswa yang berhalangan mengikuti perkuliahan karena sakit atau alasan lainnya harus
menghubungi dosen sebelum perkuliahan dan memberikan dokumen pendukung resmi sesegera
mungkin.
6. Semua bahan kuliah, e-book, ataupun link video pembelajaran dapat diakses dari aplikasi I-learn
7. Dalam proses pembelajaran daring melalui video conference (tatap muka), peserta harus dalam
keadaan siap dengan camera aktif bila sewaktu-waktu diperlukan tampil dalam mode camera aktif,
dengan demmikian wajib berpakaian sopan (laki-laki: kemeja/kaos berkerah)
8. Pengumpulan tugas ditetapkan sesuai jadwal telah ditetapkan, keterlambatan berdampak pada
pengurangan poin penilaian.
12 - Mahasiswa mampu Pengelolaan limbah Kuliah, dan diskusi - mahasiswa - keaktifan dalam
menjelaskan - pembentukan limbah mendiskusikan diskusi
terbentuknya bahan nuklir proses - kualitas hasil
TM: 1x(2X50”)
bakar sisa - klasifikasi limbah pembentukan diskusi
- Mahasiswa mampu bahan bakar bahan bakar sisa
membedakan HLW dan - high level waste (limbah)
LLW - low level waste - mahasiswa
- decommissioning mengidentifikasi
- Mahasiswa mampu
reaktor nuklir radioisotof yang
menerangkan proses
Referensi: 1,3,5 termasuk HLW dan
pengelolaan HLW dan
LLW LLW
CPMK: 2, 3, 4, 5, 6
13, Mahasiswa mampu Perkembangan terkini Studi pustaka, Mahasiswa - keaktifan
14,15 bekerjasama dalam ilmu dan teknologi diskusi kelompok, membuat grup dalam diskusi
kelompok diskusi untuk bahan bakar nuklir dan presentasi diskusi (4-5 orang) - kualitas hasil
menyusun resume dari - penelusuran jurnal untuk: resume dan
satu jurnal dan - resume - melakukan bahan
BL : 1 x (2X50”)
mempresentasikan hasil - presentasi penelusuran jurnal- presentasi
kerjanya secara lugas, Referensi: 1,2,3,4,5 TM: 2 x (2X50”)
jurnal tentang - kualitas
jelas dan bahan bakar nuklir presentasi
bertanggungjawab TK-4 (SGD): - membuat
CPMK: 2, 4, 5, 6 Penelusuran artikel membuat resume
tentang dan menyusun
perkembangan BBN power point dari
Menyusun resume, jurnal yang telah
mempresentasikan dipilih
hasil - mempresentasikan
(BT+BM:(1+1) hasil kerja
kelompoknya
x(2x60’))
16 Mahasiswa mampu Ujian Akhir Semester Kerja terstruktur mahasiswa - Ketepatan
menjawab semua soal mandiri menyelesaian soal- analisis dan
ujian dengan tepat soal UAS perhitungan
CPMK: 2, 3, 4 dari hasil UAS
TM: 1 x (2X50”)
SGD : small group discussion
TM : tatap muka
IL : interaktive learning (i-learning)
BM : belajar mandiri