09/04/2017

KOPLING

Oleh: Nurcholish Arifin H., M.pd.

POWER TRAIN

Mekanisme yang meneruskan tenaga dari mesin ke rode disebut power train.

1
 09/04/2017

Drive Train

Mekanisme pemindah tenaga yang dihasilkan oleh mesin disebut dengan “ POWER TRAIN “
Mekanisme ini terdiri dari :
• Kopling ( clutch )
• Transmisi
• Propeller shaft
• Differential
• Axle & Drive shaft

Clutch

Fluidclutch Frictionclutch

Torqueconverter Fluidcoupling Multi-platetype Single-platetype

Wet type Drytype Wet type Drytype

Diaphragm Coil spring

Coil spring
spring

2
 09/04/2017

Macam jenis kopling gesek (friction clutch)

1. Ditinjau dari bentuk bidang geseknya kopling:
a) Kopling piringan (disc clutch). Unit kopling dengan bidang gesek berbentuk piringan atau disc.
b) Kopling konis (cone clutch). Unit kopling dengan bidang gesek berbentuk konis.

2. Ditinjau jumlah piringan atau plat yang digunakan:

a) Kopling plat tunggal. Jumlah piringan koplingnya hanya satu
b) Kopling plat ganda. Jumlah piringan koplingannya lebih dari sari

Macam jenis kopling gesek (friction clutch)

3. Ditinjau dari media kerjanya:
a) Kopling kering. Unit kopling dengan bidang gesek (piringan atau disc) tidak terendam cairan/
minyak (dan bahkan tidak boleh ada cairan/ minyak).
b) Kopling basah. Unit kopling dengan bidang gesek (piringan atau disc) terendam cairan/ minyak.

4. Ditinjau dari pegas penekannya:

a) Pegas coil. Pegas Penekannya berbentuk spiral
b) Pegas diaphragm. Pegas Penekannya berbentuk diaphragm

3
 09/04/2017

Clutch ( kopling )

Letak : Antara mesin dan Transmisi

Fungsi : Untuk menghubungkan atau memutuskan putaran mesin ke transmisi

Syarat :
• Dapat mengubungkan putaran mesin ke transmisi dengan lembut
• Dapat memindahkan tenaga mesin ke transmisi tanpa slip
• Dapat memutuskan hubungan dengan cepat dan sempurna

Konstruksi

Clutch cover tipe coil spring

Clutch cover tipe coil spring

Keuntungan :
• Penekanan terhadap plat kopling kuat

Kerugian :
• Tenaga untuk menekan plat kopling berat
• Konstruksinya rumit sehingga harganya mahal

4
 09/04/2017

Clutch cover tipe diaphragm

Clutch cover model diaphragm

Keuntungan :
• Tenaga penekanan ringan
• Penekanan plat kopling lebih merata
• Tenaga pegas tidak berkurang oleh adanya gaya
sentrifugal

Kerugian :
• Penekanan terhadap plat kopling lebih kecil

Disc clutch ( plat kopling )

Fungsi :
• Clutch hub sebagai tempat perkaitan unit
plat kopling dengan input transmisi
• Facing bidang gesek untuk meneruskan
tenaga putar dari mesin ke transmisi
• Cushion plate untuk memperlembut saat
kopling berhubungan
• Torsion damper untuk meredam kejutan
saat kopling berhubungan
• Disc Plate / Plat Kopling sebagai rangka
utama dari unit plat kopling untuk menahan
beban kerja
• Paku Keling / Rivet untuk menyatukan
kampas kopling dan cushion plate serta
menyatukan cushion plate dan disc plate

5
 09/04/2017

Pressure Plate( Plat Penekan ) Release bearing

Fungsi : Fungsi :
• Berfungsi untuk menekan plat kopling • Berfungsi untuk meneruskan gaya dorong
terhadap fly wheel dengan adanya tekanan dari release fork ke pegas diaphragm pada
pegas penekan saat pedal kopling ditekan

Release Fork

Fungsi :
• Berfungsi untuk meneruskan gaya pedal
kopling yang melalui bantalan pembebas
untuk menekan pegas penekan

Mekanisme penggerak

Kopling mekanis ( mechanical clutch )

Gerak bebas pedal kopling

Gerak bebas pedal adalah jarak antara

diaprahgma dan bantalan pembebas

6
 09/04/2017

Mekanisme penggerak

Kopling hidraulis ( hydraulic clutch )

Pada tipe ini gerakan pedal kopling dirubah menjadi tekanan hidraulis oleh master cylinder yang kemudian
diteruskan ke release fork melalui release cylinder

Master silinder kopling

Fungsi :
Untuk menghasilkan tekanan hydrolis

7
 09/04/2017

Silinder pembebas kopling ( clutch release cylinder )

Fungsi :
Untuk meneruskan tenaga dari master
cylinder mendorong release fork

Kopling otomatis ( torque converter )

Catatan :
Hanya digunakan pada kendaraan yang
dilengkapi dengan transmisi otomatis