Anda di halaman 1dari 2

Nama : Nabilah Delia Hapsari

NIM : 01031482225011
Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen

Sistem Pembayaran Pada E-commerce

Dengan majunya era digital saat ini membuat transaksi pembayaran online semakin
beragam. Selain mudah dan praktis, online payment juga relatif aman sehingga tidak
mengherankan apabila lebih diminati oleh berbagai kalangan. Apalagi, ada cukup
banyak jenis metode online payment yang bisa dipilih sesuai keinginan.
Perkembangan teknologi memiliki peran besar dalam meningkatnya popularitas
online payment. Bagi yang mempunyai bisnis berbasis online, selain menggunakan
berbagai aplikasi bisnis online shop untuk menunjang operasional bisnis online,
menawarkan opsi metode pembayaran digital juga sangat penting. Sebab hal tersebut
merupakan cara paling mudah untuk melakukan transaksi jual beli. Inilah beberapa
sistem pembayaran e-commerce yang ada di Indonesia.

1. Virtual Account

Virtual Account adalah rekening buatan yang tidak benar-benar nyata atau virtual.
Biasanya, dalam akun ini terdapat nomor ID pelanggan yang dibuat oleh bank.
Pembuatan akun dapat dilakukan sesuai permintaan perusahaan dengan tujuan untuk
melakukan transaksi.

2. Pembayaran melalui Gerai Retail

Walaupun metode pembayaran online memiliki peminat yang cukup banyak terutama
di Indonesia, ternyata metode pembayaran melalui gerai retail juga masih
diminati. Pembayaran melalui gerai retail adalah metode pembayaran dimana
pelanggan melakukan transaksi melalui petugas atau kasir di gerai retail
(seperti Indomaret atau Alfamart) setelah sebelumnya melakukan proses checkout di
e-commerce atau website berbelanja.

3. QRIS

QRIS merupakan jembatan bagi pemilik bisnis yang punya beragam metode
pembayaran melalui transfer bank dan E-Wallet seperti: Ovo, Dana, GoPay,
ShopeePay, dan lain sebagainya.
Ada dua cara untuk melakukan pembayaran melalui QRIS. Pertama, dengan cara scan
QR code secara langsung yang ada di toko dan gerai. Kedua, dengan cara
mengunggah foto atau file QR dan sistem akan otomatis men-scan data untuk
kemudian berlanjut pada proses pembayaran. Jadi, metode pembayaran ini cocok
mendukung transformasi pembayaran digital baik dari toko maupun marketplace.

4. E-Wallet

E-wallet atau dompet digital adalah layanan elektronik yang bisa membantu
melakukan transaksi digital. E-Wallet bekerja layaknya “dompet” pada umumnya,
dimana kita bisa menyimpan uang, dan melakukan transaksi
secara cashless melalui smartphone. Namun tidak hanya itu, kita juga bisa
menyimpan dana dan mendapatkan rekap data transaksi sehingga belanja pun bisa
lebih nyaman. Pengoperasiannya yang mudah dan cepat membuat E-Wallet dipilih
sebagai salah satu metode pembayaran online yang banyak digemari pelanggan.

5. Kartu Kredit

Kartu Kredit merupakan salah satu metode pembayaran online yang memungkinkan
pengguna membeli atau membayar sesuatu di tempo waktu tertentu, maupun secara
mencicil dengan pilihan tenor kredit sesuai keinginan. Hampir semua toko online
memiliki pilihan metode pembayaran melalui kartu kredit. Salah satu alasan utamanya
adalah jangkauan pembayaran Kartu Kredit yang luas bahkan mencakup lintas negara.
Sehingga, para pemilik bisnis juga bisa mengekspansi bisnis mereka tanpa terbatas
dengan wilayah pembayaran.

6. Pay Later

Sesuai namanya, Pay Later atau yang lebih dikenal dengan istilah kredit tanpa kartu,
merupakan fasilitas kredit yang bisa digunakan untuk beragam pembayaran di toko
digital. Konsep pembayaran dan cicilan Pay Later kurang lebih hampir mirip dengan
Kartu Kredit. Hanya saja, Pay Later tidak perlu menggunakan kartu fisik, dan
biasanya proses pendaftarannya lebih cepat dibandingkan dengan Kartu Kredit.
Pelanggan juga bisa memilih tenor kredit yang diinginkan sesuai dengan rekomendasi
dari sistem yang ada. Baik itu pembayaran satu kali jatuh tempo dalam 30 hari, atau
cicilan dengan tenor hingga 12 bulan. Biasanya, opsi cicilan berbeda untuk setiap
pelanggan dan toko, tergantung dari nominal transaksi dan ketersediaan limit Pay
Later mereka.

7. Direct Debit

Direct Debit adalah metode pembayaran dimana pelanggan mendaftarkan kartu


debitnya pada website belanja atau marketplace sebagai sumber dana pembayaran.
Untuk menautkan kartu debit pada platform pembayaran, pelanggan bisa
mendaftarkan nomor rekening dan kartu debit secara langsung sesuai petunjuk yang
ada. Setelah itu, pelanggan akan mendapatkan one time password untuk melakukan
one time authorization penautan akun. Proses ini hanya memerlukan waktu yang
singkat, untuk kemudian pelanggan bisa langsung melakukan transaksi yang
terintegrasi dengan bank pilihan hanya dalam satu kali klik.

8.Cash on Delivery (COD)

COD merupakan sistem dimana penjual dan pembeli terlibat secara langsung,
bertemu, tawar menawar dan memeriksa kondisi barang baru kemudian transaksi.
Secara teori jenis transaksi ini akan mengeliminasi esensi dari transaksi online yaitu
kemudahan. Sistem ini sangat menguntungkan bagi pembeli karena menjamin
barangnya sesuai dan sampai di tempat dengan aman.

Anda mungkin juga menyukai