i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis mampu menyelesaikan laporan praktik
kerja lapangan (PKL) yang berjudul “Analisis Nilai Tambah Usaha Pada
Agroindustri Kue Kering Berbasis Biji - Bijian di UD.SAFIR Kota Mataram”
dengan baik. Laporan ini disusun sesuai dengan apa yang penulis dapatkan selama
melakukan Praktik Kerja Lapang di UD.SAFIR yang berada di Jln.Angsoka No
14 Gomong Mataram.
Dengan selesainya penulisan laporan ini, penulis sampaikan terima kasih kepada:
Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh
karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun demi kesempurnaan laporan ini. Akhirnya, semoga laporan ini
bermanfaat kedepannya bagi semua pihak yang memerlukannya. Terima kasih
Penulis
i
HALAMAN PENGESAHAN
LAPORAN PELAKSANAAN
PRAKTIK KERJA LAPANG (PKL)
Laporan pelaksanaan Praktik Kerja Lapang (PKL) ini telah di telaah dan dinilai
sebagai satu kesatuan dalam pelaksaan Praktik Kerja Lapang (PKL) pada UD.
Safir Gomong Mataram.
Telah diperiksa dan disetujui oleh
Dosen Pembimbing
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................I
HALAMAN PENGESAHAN.........................................................................................II
DAFTAR ISI..................................................................................................................III
DAFTAR TABEL............................................................................................................V
DAFTAR GAMBAR.....................................................................................................VI
BAB I. PENDAHULUAN................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...................................................................................................1
1.2 Tujuan................................................................................................................2
1.3 Sasaran...............................................................................................................2
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA.....................................................................................4
2.1 Agroindustri.......................................................................................................4
2.2 Manajemen Tenaga Kerja...................................................................................5
2.2.1 Pengertian Manajemen...............................................................................5
2.2.2 Pengertian Tenaga Kerja............................................................................5
2.2.3 Pengadaan Tenaga Kerja............................................................................6
2.2.4 Sistem Perekrutan Tenaga Kerja.................................................................7
BAB III. URAIAN SINGKAT TENTANG UD. SAFIR GOMONG............................8
3.1 Sejarah Singkat Berdirinya UD. Safir Gomong Mataram...................................8
3.2 Produk Agroindustri UD. Safir Gomong Mataram.............................................9
3.3 Aspek Pemasaran...............................................................................................9
3.4 Aspek Tenaga Kerja.........................................................................................10
3.5 Aspek permodalan............................................................................................10
3.6 Visi, Misi dan Value UD. Safir........................................................................10
3.7 Lima (5) kunci UD. Safir menuju Sukses.........................................................10
3.8 Struktur Usaha..................................................................................................11
BAB IV. RENCANA KEGIATAN................................................................................12
BAB V. PELAKSANAAN KEGIATAN.......................................................................13
BAB VI. HASIL KEGIATAN DAN PEMBAHASAN.................................................17
6.1 Pengadaan Tenaga Kerja..................................................................................17
6.1.1 Proses Perekrutan.....................................................................................17
6.1.2 Seleksi Tenaga Kerja................................................................................18
6.1.3 Pelatihan Tenaga Kerja.............................................................................18
6.2 Pengelolaan Tenaga Kerja................................................................................19
6.2.1 Penggunaan Tenaga Kerja dan Sistem Jadwal Kerja................................19
6.2.2 Sistem Penjadwalan Tenaga Kerja............................................................20
6.2.3 Penilaain Hasil Kerja................................................................................20
iii
6.2.4 Aturan-aturan UD. Safir terhadap Karyawan............................................21
BAB VII. PENUTUP......................................................................................................23
7.1 Kesimpulan......................................................................................................23
7.2 Saran................................................................................................................23
DAFTAR PUSTAKA.....................................................................................................24
LAMPIRAN....................................................................................................................25
iv
DAFTAR TABEL
Table 1. Daftar Rencana Kegiatan PKL di UD. Safir Gomong Mataram, Tahun 2018....12
Table 2. Pelaksanaan Kegiatan PKL di UD. Safir Jln. Angsoka no. 14 Gomong Mataram
terhitung mulai tanggal 19 April – 18 Mei 2018.................................................13
Table 3. Nama-nama karyawan UD. Safir dan job deskriptionnya...................................19
Table 4. Jadwal kostum Pegawai UD.Safir......................................................................20
v
DAFTAR GAMBAR
vi
BAB I. PENDAHULUAN
1
dengan perusahaan lain atau tidak dapat mengikuti perubahan yang terjadi. Untuk
menghadapi tantangan dan kesulitan tersebut maka aset perusahaan yang paling
berharga adalah sumber daya manusianya. Sumber daya manusia ini berharga,
bukan saja untuk tujuan perkembangan ekonomi, tetapi untuk segala aspek
perkembangan kehidupan.
Peranan dan tantangan manajemen sumber daya manusia terus berkembang
dan semakin hari semakin bertambah banyak, beraneka ragam, rumit, fleksibel
dan penting seiring dengan makin besarnya perusahaan, makin rumitnya tugas
yang harus dikerjakan, makin besarnya dampak lingkungan serta dinamikanya,
makin luas dan besar keterpaduannya dengan lingkungan dan makin besar pula
tantangan yang harus dihadapi perusahaan.
Oleh karena itu pentingnya peranan manajemen sumber daya manusia
tercermin dari kebijaksanaan perusahaan untuk mengatur sumber daya
manusianya. Sehingga dapat berperan besar dalam bekerja sama dan mendukung
strategi perusahaan. Berdasarkan uraian di atas inilah yang melatar belakangi
penulis mengambil judul “Manajemen Tenaga Kerja pada Agroindustri Berbasis
Biji-bijian”.
1.2 Tujuan
Tujuan dari PKL ini adalah:
1) Untuk meningkatkan dan memperluas keterampilan mahasiswa dalam
berwirausaha.
2) Untuk mengetahui bagaimana manajemen tenaga kerja yang ada agar
tetap memaksimalkan produksinya.
3) Untuk mengetahui cara mengatasi masalah dalam ketenagakerjaan pada
usaha Kue Kering Nutsafir UD. SAFIR GOMONG.
1.3 Sasaran
Adapun sasaran dari pelaksanaan PKL ini adalah:
1. Mahasiswa mampu mengembangkan pengalaman dan keterampilan yang
diperoleh dari lokasi PKL.
2
2. Melakukan observasi mengenai manajemen tenaga kerja usaha kue kering
Nutsafir UD. SAFIR GOMONG
3. Mampu mencari solusi dalam menghadapi kendala dalam usaha kue
kering.
3
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Agroindustri
Agroindustri pada dasarnya mencakup kegiataan pengolahan yang sangat
luas, baik dari tahapan prosesnya sampai pemasaran ke konsumen maupun dari
jenisnya. Hal ini terlihat dari pengertian agroindustri yang dapat dijabarkan
sebagai bahan bakunya untuk diolah sedemikian rupa sehingga menjadi produk
baru, baik yang bersifat setengah jadi maupun final yang dapat segera dikonsumsi
(Sutalaksana, DM, 1993).
Agroindustri merupakan upaya yang perlu dilakukan untuk meningkatkan
nilai tambah dari komoditi pertanian yaitu melalui pengolahan produk mentah
hasil pertanian (bahan baku) menjadi produk olahan (bahan jadi). Untuk mencapai
maksud tersebut, maka harus diusahakan dengan membuka dan mengembangkan
sektor-sektor usaha baru yang sesuai dengan potensi daerah dan wilayah setempat
(Soedjono, 1992, dalam Suryani2010).
Menurut Soekartawi (2005), agroindustri dapat diartikan dalam dua hal.
Pertama, agroindustri adalah industri yang berbahan baku utama dari produk
pertanian. Arti yang kedua adalah bahwa agroindustry diartikan sebagai suatu
tahapan pembangunan sebagai kelanjutan dari pembangunan pertanian. Hal ini
dibuktikan bahwa agroindustri mampu meningkatkan pendapatan para pelaku
agribisnis, mampu menyerap tenaga kerja, mampu meningkatkan perolehan
devisa melalui peningkatan ekspor dan mampu mendorong munculnya industri
lain.
Menurut Yusuf, M (2004), agroindustri pada prinsipnya bertujuan untuk :
1) Membuat komoditas pertanian menjadi lebih mudah dikonsumsi.
2) Komoditas pertanian lebih bermanfaat (gizi, rasa, bentuk dan sebagainya).
3) Meningkatkan daya tahan penyimpanan.
4) Lebih mudah untuk ditransportasikan.
5) Meningkatkan nilai tambah dan keterampilan.
4
Dalam sebuah agroindustri, terlebih jika usaha tersebut sudah berkembang,
maka produksinya semakin banyak dan kegiatannya juga semakin banyak,
sehingga tenaga kerja yang dibutuhkan semakin banyak. Dengan bertambahknya
tenaga kerja perlu adanya manajemen, terlebih manajemen dalam hal tenaga kerja
sehingga proses produksi dapat berjalan secara efektif dan efisien.
5
Secara garis besar penduduk suatu negara dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu
tenaga kerja dan bukan tenaga kerja
Sedangkan menurut DR Payaman Siamanjuntak dalam bukunya
“Pengantar Ekonomi Sumber Daya Manusia” tenaga kerja adalah penduduk yang
sudah atau sedang bekerja, yang sedang mencari pekerjaan, dan yang
melaksanakan kegiatan lain seperti bersekolah dan
mengurus rumah tangga. Secara praksis pengertian tenaga kerja dan bukan tenaga
kerja menurut dia hanya dibedakan oleh batas umur. Jadi yang dimaksud dengan
tenaga kerja yaitu individu yang sedang mencari atau sudah melakukan pekerjaan
yang menghasilkan barang atau jasa yang sudah memenuhi persyaratan ataupun
batasan usia yang telah
6
menentukan jenis orang yang tepat dalam melaksanakan tugas-tugas yang
dibebankan kepadanya.
7
BAB III. URAIAN SINGKAT TENTANG UD. SAFIR GOMONG
8
Semenjak usaha ini dimulai, penyerapan tenaga kerja semakin meningkat
mulai dari 2 orang meningkat menjadi 5 orang hingga saat ini meningkat menjadi
22 orang tenaga kerja. Tenaga kerja yang dipekerjakan ditempatkan sesuai dengan
skill yang dimiliki masing-masing. Pada awalnya UD. Safir memasarkan produk
yang dihasilkan pada toko-toko kecil dan menjual langsung pada konsumen.
Karena kebutuhan pasar yang semakin meningkat, maka pemasaran pun semakin
diperluas. Pemilik usaha menjual produknya pada supermarket besar, toko oleh-
oleh, hotel dan sebagainya. Oleh karena itu usaha agroindustri kue kering
berbahan dasar biji-bijian memiliki prospek yang besar dalam mengembangkan
objek pariwisata yang ada di NTB khususnya untuk daerah Lombok.
9
3.4 Aspek Tenaga Kerja
Jumlah tanaga kerja yang digunakan UD. Safir Gomong Mataram sebanyak
9 orang yang bekerja mulai jam 08.00 – 17.00 , dengan upah sebasar 50.000/ hari
10
3.8 Struktur Usaha
Logistic
Supervisor Oven
Poduktion
Packaging
Owner
Sayuk Wibawati
Gallery
Admin/ACC
Marketing Delivery
11
BAB IV. RENCANA KEGIATAN
Tempat
No. Tanggal Jenis Kegiatan Pelaksana Frekuensi
Kegiatan
Lokasi
1. Kunjungan
- PKL, UD. Peserta PKL 1 kali
Lapangan
Safir
2. Pembekalan peserta Aula Peserta PKL 1 hari
PKL pertanian
3. 18/04/2018 Pelepasan Lokasi Pembimbing dan 1 hari
mahasiswa PKL PKL, UD. mahasiswa PKL
Safir
12
BAB V. PELAKSANAAN KEGIATAN
13
distribusi sampai
pada
penandatanganan
nota
Mengetahui cara
mengemas kue
kedalam aluminium
Menasukkan kue foil
kedalam aluminium Mengetahui cara
foil membuat kotak Kelompk PKL dan
Selasa Membuat kotak kemasan Pegawai UD safir
5 24/04/2018 kemasan Mengetahui cara
Mengemas kue mengemas kue
kedalam kemsan refil menggunakan kertas
Stempel kadaluarsa refil
Mengetahui cara
pemberian
kadaluarsa pada
produk kue UD. Safir
Mengetahui cara
Mengemas kue mengemas kue ke
kedalam aluminium dalam aluminium foil
Kamis foil Mengetahi cara Mahasiswa PKL,
6 26/04/2018 Membuat kotak membuat kotak pemilik dan pegawai
kemasan kemasan UD. Safir
Menyeler aluminum Mengetahui cara
foil menyeler aluminium
foil
Mengetahui cara
membuat adonan dan Mahasiswa PKL dan
Jum’at Membuat adonan kue bahan-bahan yang pegawai UD safir
7 27/04/2018 nutsafir digunakan
Merekatkan kemasan Mengetahui cara
kue dengan plastik kecil merekatkan kemasan
plastik kecil
Mengetahui cara
menyetak kue Mahasiswa PKL dan
Sabtu Menyetak kue Mengetahui cara pegawai UD. Safir
8 28/04/2018 Mengemas kue dengan pengemasan kue
plastik kecil laluu dengan plastik kecil
merekatkannya dan mengetahui cara
merekatkannya
Mengetahui cara
mencetak kue
Mencetak kue Mengetahui cara
Senin Mengoles kue dengan mengoles kue dengan
30/04/2018 telur telur Mahasiswa PKL dan
9 Mengisi kue dengan Mengetahui cara Pegawai UD. Safir
toples mengemas kue
Merekatkan kue pada kedalam toples
plastik kecil Mengetahui cara
merekatkan kue pada
plastik kecil
10 Rabu Menyetak kue Mengetahui cara Mahasiswa PKL dan
14
menyetak kue
Merekatkan kue dalam Mengetahui cara
02/05/2018 plastik kecil merekatkan kue
pada plastik kecil pegawai UD. Safir
Mengisi kue kedalam Mengetahui cara
Kamis plastik kecil dan mengisi kue kedalam Mahasiswa PKL dan
11
03/05/2018 merekatkannya plastik kecil dan Pegawai UD safir
merekatkannya
Mengetahui cara
Menyetak kue menyetak kue
Jumat Mengisi kue ke dalam Mengetahui cara Mahasiswa PKL dan
12
04/05/2018 plastik kecil dan mengemas kue pegawai UD safir
merekatkannya kedalam plastik kecil
dan merekatkannya
Mengetahui cara
Mengemas kue ke dlam mengemas kue dalam
aluminum foil aluminum foil
Menyeler aluminium Mengetahui cara Mahasiswa PKL dan
13 Sabtu foil menyeler aluminium Pegawai UD Safir
05/05/2018 Merekatkan kue yang foil
sudah dalam kemasan Mengetahui cara
kecil merekatkan kue
dalam plastik kecil
Mengetahui cara
Senin Menyetak kue meyetak kue Mahasiswa PKL dan
14
07/05/2018 Melipat kertas refil Mengetahui cara pegawai UD safir
melipat kertas refil
Mengetahui cara
melipat kertas refil
Mengetahui cara
Melipat kertas refil mengemas kue dalam Mahasiswa PKL dan
15
Mengemas kue dalam kertas refil Pegawai UD safir
Selasa kertas refil yang sudah Mengetahui cara Dan pemilik UD.
08/05/2018 di seller menyeler kemasan safir
Menyeler kertas refil refil
Mengetahui cara
Melipat kertas refil melipat refil
Mengemas kue ke dalam Mengetahui cara Mahasiswa PKL,
kemasan refil mengemas kue dalam pegawai UD safir
16 Memberikan stempel kemasan refil dan pemilik UD safir
Rabu kadaluarsa pada kertas Mengetahui cara
09/05/2018 refil pemberian stempel
Menyeler kertas refil kadaluarsa pada
kertas refil
17 Kamis Melipat kertas refil Mengetahui cara Mahasiswa PKL,
10/05/2018 Membuat kotak paket melipat kertas refil pegawai UD safir
lebaran Mengetahui cara dan pemilik UD.
Memotong stiker membuat kotak paket Safir
kemasan paket lebaran lebaran
Menempel stiker pada Mengetahui cara
toples paket lebaran memotong stiker
Mengetahui cara dan
posisi menempel
stiker pada toples
15
Mengetahui cara
membuat kotak
kemasan lombok
Membuat kotak Mengetahui cara
kemasan lombok mengemas beberasa
Jumat Mengemas kue kemasan kue dengan kertas Mahasiswa PKL,
18
11/05/2018 refil ke plastik refil dalam plastik pegawai UD safir
Pengemasan untuk paket Mengetahui jumlah
lebaran rasa, posisi
penaruhan kue pada
paket lebaran
Menghitung jumlah
kertas refil
Menyeler plastik Mengetahui cara
19
Sabtu Pemindahan peletaan menyeler plastik Mahasiswa PKL
12/05/2018 produk produk nutsafir Membantu dalam pegawai dan pemilik
Pemindahan galery pemindagan galeri UD safir
Menempelkan stiker
pada toples paket Mengetahui cara dan
20 Senin lebaran posisi meletakkan Mahasiswa PKL,
14/05/2018 Membuat kotak paket stiker pada toples pegawai UD safir
lebaran lebaran
Mengetahui posisi
21 Selasa Menempel stiker pada stiker pada kemasan Mahasiswa PKL dan
15/05/2018 kemasan toples toples pegawai ud safir
Menumbuk emping Mengetahui cara
Rabu melinjo menumbuk melinjo Mahasiswa PKL dan
22 16/05/2018 Blender biji mete Mengetahui ukuran pegawai UD safir
Merekatkan kue pada kehalusan pada
plastik kecil blender mete
mengetahui cara
Menyetak kue menyetakkue
Mengemas kue kedalam mengetahu cara Mahasiswa PKL dan
23
Jumat plastik kecil dan pengemasan kue Pegawai UD safir
18/05/2018 merekatkannya kedalam plastik kecil
dan merekatnkannya
Membantu pengemasan Mengetahui cara Mahasiswa PKL dan
24 paket lebaran dengan mengemas paket pegawai UD. Safir
19/05/2018 plastik lebaran dengn plastik
Penarikan PKL oleh Sebagai tanda bahwa Mahasiswa PKL,
Rabu dosen pembimbing di telah berakhrnya dosen pembimbing,
25
23/05/2018 UD. Safir kegiatan PKL di pemilik UD safir dan
UD.Safir pegawai UD safir
16
BAB VI. HASIL KEGIATAN DAN PEMBAHASAN
17
usaha yang dimiliki UD. Safir permintaan tenaga kerja semakin tinggi, sehingga
pimpinan UD. Safir membuka lowongan pekerjaan secara terbuka.
Tenaga kerja yang melamar tidak di batasi dari kalangan apa saja baik itu
ibu rumah tangga maupun tenaga kerja yang masih remaja. namun ada kategori
tenaga kerja yang harus memenuhi peryaratan administrasi yaitu seperti tenaga
kerja yang bekerja sdi abgian administrasi. Adapun administrasi yang harus
dilengkapi yaitu :
a. Menyerahkan daftar riwayat hidup
b. Menyerahkan foto copy ijazah
c. Fotocopy KTP
d. Pas foto
e. Menyerahkan surat lamaran pekerjaan
Sedangkan untuk di bagian produksi sendiri tidak perlu ada kelengkapan
administrasi yang terpenting adalah memiliki keinginan dalam bekerja dan
memiliki kepribadian yang jujur.
18
6.2 Pengelolaan Tenaga Kerja
Pengelolaan tenagga kerja berlaku setelah menetapkan tenaga kerja yang di
terima. Selanjutnya melakukan pengelolaan tenaga kerja sebagai berikut:
penggunaan tenaga kerja dan sistem jadwal masuk kerja, Aturan dalam bekerja,
tahap penilaain hasil kerja, dan upah tenaga kerja.
19
Berdasarkan Tabel 1. Masing-masing karyawan memang sudah meliliki job
deskription masing-masing, namun ketik meningkatnya jumlah pesanan biasanya
karyawan yang bagian produksi, packing dan oven, di ambil beberpa untuk
mengerjakan pesanan dengan memanfaatkan stok yang sudah ada. Disisi lain hal
ini berdampak pada bagian produksi dimana berkurangnya hasil produksi perhari.
Sehingga dapat dikatakan bahwa manajemen masih sangan kurang terlebih
apabila pesanan dalam jumlah yang besar. Namun tidak hanya bagian
manajemennya yang kurang tetapi tenaga kerja juga masih terbilang kurang.
Karena manajemen baik itu ketika suatu tidak hanya mampu memberdayakan
sumber daya alam namun juga mampu memberdayakan sumber daya manusia
sehingga mampu menghasilkan pekerjaan yang efektif dan efisien.
20
6.2.3 Penilaain Hasil Kerja
Tahap penilaian merupakan patokan yang dapat di jadikan refrensi sebagai
bemberian gaji/upah tenaga kerja. Berdasarkan tabel 1. Masing-masing karyawan
sudah memiliki job deskription. Untuk di bagian manager produksi berperan
dalam pembuatan adonan, penggilingan tepung, penimbangan tepung dan proses-
proses yang dimana outputnya itu akan menjadi sebuah adonan. , dinilai sebanyak
apa yang mampu di produksi dalam sehari, tentunya dalam hal memdilihat dari
seberapa banyak yang mampu di produksi per
Bagian produksi, dinilai dari seberapa banyak mereka mampu untuk
mencetak kue dalam satu hari, seberapa banyak mereka mampu mengolesi kue
dengan telur lalu di masukkan kedalam oven. Bagian packing dinilai dari seberapa
banyak (biji) yang mampu untuk di kemas dalam kemasan kecil maupun krtas
refil. Bagian galeri dinilai dari seberapa banyak omsen yang bisa mereka dapatkan
dalam 1 bulan tersebut, jika melebihi target tertentu akan di beri bonus.
Penilaian hasil kerja juga dilihat dari sebagaimana loyalitas para karyawan
terhadap UD. Safir, karena pada beberpa keadaan seperti pesanan dalam jumlah
yang banyak sebagian tenaga kerja ada yang lembur sampai malam dan ada yang
tidak. namun pemilik UD. Safir tidak menuntun semua untuk bekerja lembur,
karena itu sebagian karyawan ada yang lembur dan ada yang tidak. terlepas dari
lembur dan tidak, terdapat bonus bagi karyawan yang lembur.
Tidak hanya sebatas penilaian terhadap hasil kerja, lama dan tidaknya
karyawan bekerja pada UD. Safir juga mempengaruhi jumlah gaji setiap
karyawannya. Karyawan yang sudah lama bekerja di UD. Safir memperoleh gaji
yang lebih tinggi di bandingkan dengan yang baru masuk kerja maupun bagi
karyawan yang sudah beberapa pulan bekerja.
Dalam hal penilaian tenaga kerja ini pimpinan UD. Safir memberikan tugas
kepada masing-masing manajer untuk mengontrol kinerja karyawannya seperti
mencatat waktu datang dan pulangnya karyawan, jumlah produksi perorangan
(hasil cetakan, olesan, dan pengovenan), maupun dalam bentuk kesalahan dapat
21
langsung di tegur oleh manager. Untuk bagian pabrik sendiri biasanya yang
mengontrol adalah manager bagian produksi (Asdin) sedangkan untuk bagian
galery (Rizkia).
22
BAB VII. PENUTUP
7.1 Kesimpulan
1. Manajemen merupakan
2. Tenaga kerja merupakan suatu komponen penentu bagi kelangsungan bisnis.
Namun tenaga kerja tanpa ada managemen tidak akan memperoleh suatu
produk secara efektif dan efisien.
3. UD. Safir melakukan perekrutan tenaga kerja melalui tiga tahapan, yakni :
perekrutan, seleksi, wawancara.
4. Pengelolaan terhadap tenaga kerja terdapat empat cara yaitu: penggunaan
tenaga kerja dan sistem jadwal masuk, tahap penilaian hasil kerja, upah
tenaga kerja serta hukuman apabila tidak masuk kerja.
7.2 Saran
1. Pimpinan UD. Safir sebaiknya dalam menyeleksi tenaga kerja lebih ketat,
bila perlu ketika melakukan wawancara, berikan pula surat perjanjian
sehingga karyawan yang baru masuk tidak mudah untuk keluar dari
pekerjaannya.
2. Sebaiknya jumlah tenaga kerja ditambah sehingga karyawan bisa fokus
terhadap masing-masing pekerjaan, sehingga dapat mengurangi lembur
terlebih apabila pesanan dalam jumlah yang banyak.
3. Sebaiknya semua karyawan memakai baju yang telah disediakan sehingga
dapat terlihat kesolidaritasan antar karyawan.
23
DAFTAR PUSTAKA
24
LAMPIRAN
Mengetahui
Pemilik Usaha Dosen Pembimbing PKL
25
(Ir. Siti Nurjannah M.Si.,)
NIP.
Sayuk Wibawati
196208041989032002
26