Resume Kel 2
Resume Kel 2
NIM : 200202110106
A. Filosofi Hukum
B. Sumber Penerimaan
a) Kharaj
Merupakan tanah taklukan milik
milik umat Islam tanpa berperang.
b) Jizyah
Jizyah ialah pajak tahunan yang wajib dibayarkan oleh kaum non-
muslim khususnya ahli kitab sebagai bentuk jaminan perlindungan jiwa,
property, ibdaha dan harta merdeka atau budak yang tinggal dikawasan
pemerintahan islam.
c) Khumus
Menurut Abu Ubaid, khumus ialah 1/5 ghanimah dari ahli harbi, rikaz,
dan luqathah. Abu Ubaid menjelaskan bahwa harta yang terkena khumus
ialah; Pertama; makna ghanimah sesuai dengan firman Allah Surat AlAnfal
d) ‘usyr
Al-usyr Berasal dari kata jama’ bahasa arab yang berarti satu bagian
dari sepuluh. Sedangkan menurut para fuqaha, kata ‘usyr yakni pertama
ialah ‘usyr zakat merupakan sesuatu yang diambil pada zakat tanaman dan
buah-buahan. Kedua, ‘usyr adalah sesuau yang diambil dari harta kafir
dzimmi yang melintas untuk perniagaan. Pembebanan ‘usyr sendiri hanya
berlaku selama satu tahun.
zakat diambil dari mereka pihakpihak kaya yang selanjutnya dikembalikan kepada mereka
yang berhak.
D. Kebijakan Pemerintah
1) Iqhta’. Iqhta’ ialah tanah yang diberikan oleh kepala negara kepada
seorang rakyat dengan tujuan menguasai tanah tersebut dengan
mengabaikan yang lainnya. Biasanya setiap daerah atau tempat pasti
memiliki tanah yang dihuni dengan masa yang lama, kemudian
ditinggalkan penghuninya, maka tanah tersebut diserahkan kembali pada
kepala negara.
2) Ihya’ al-mawat; ialah mengembalikan tanah yang sebelumnya mati,
tandus, tidak terurus, tidak berpemilik dan tidak dimanfaatkan menjadi
tanah yang dimanfaatkan, mengairinya, mendirikan bangunan, dan
menanamkan benih-benih kehidupan atas tanah tersebut.
3) Hilma atau perlindungan; ialah lahan yang diguakan sebagai lahan
mengembala hewan-hewan ternak, yang dilindungi oleh negara.tanah
tersebut bisa dimanfaatkan oleh semua umat dengan memanfaatkan air,
rumput, dan tanaman.
E. Fungsi Uang
Abu Ubaid menerangkan bahwa uang secara standar digunakan sebagai nilai
pertukaran (standard of exchange value) dan sebagai media pertukaran (medium
of exchange). Abu Ubaid mendukung penuh terhadap teori ekonomi tentang
logam, dengan merujuk pada kegunaan umum dan relative konstannya nilai emas
dan perak disbanding dengan komoditas yang lainnya.