2 Ds : Risiko Setelah dilakukan Manajemen Muntah Pukul : 09.45 Pukul : 10.00 Andheas
- Pasien Hipovolemi intervensi (1.03118) - Mengidentifikasi S
mengatakan a (D. 0034) keperawatan Observasi karakteristik - Pasien mengatakan muntah
muntah b/d Diare
selama 1 x 15 - Identifikasi muntah ( mis. sudah 6 kali
sudah 6 kali
menit Risiko karakteristik Warna, konsistensi, O:
- Pasien
mengatakan Ketidakseimbanga muntah ( mis. adanya darah, - Pasien tampak lemas dan
BAB sejak n Elektrolit Warna, konsistensi, waktu, frekuensi, pucat
kemarin pagi Membaik dengan adanya darah, durasi) - Turgor kulit kering
- Pasien kriteria hasil : waktu, frekuensi, - Mengidentifikasi
mengatakan Status Nutrisi durasi) faktor penyebab A : Risiko ketidakseimbangan
BAB cair 10 [L.03030] - Identifikasi faktor muntah elektrolit teratasi sebagian
kali ada 1.Diare dari penyebab muntah - Menganjurkan
ampas
sedang (3) ke - Monitoer memperbanyak P : Konsultasi dokter
cukup menurun keseimbangan istirahat
(4) cairan dan elektrolit - Mengajarkan
Do :
2.Nafsu makan Terapeutik menggunakan
- Pasien tampak
pucat dari sedang (3) ke - Kurangi atau tekhnik non
- Turgor kulit cukup membaik hilangkan keadaan farmakologis untuk
kering (4) penyebab muntah mengelola muntah
- TD:103/66mm 3. Bising usus dari - Atur posisi untuk (relaksasi)
Hg sedang (3) ke mencegah aspirasi -
N : 70x/menit cukup membaik Edukasi
R : 19x/menit
(4) - Anjurkan
S : 36,5⸰C
memperbanyak
istirahat
- Ajarkan
menggunakan
tekhnik non
farmakologis untuk
mengelola muntah
(relaksasi)
Kolaborasi
- Kolaborasi
pemberian
antiemetik, jika
perlu