Program Keahlian:
Alamat :
Komplek Lapangan Cilongok, Kecamatan Cilongok,
Kabupaten Banyumas 53162
Telp./Fax (0821) 655337,
Email : smkmaarifcilongok@gmail.com
Website : http://smkmaarifcilongok.sch.id
ii
LEMBAGA PENDIDIKAN MA’ARIF NU KABUPATEN BANYUMAS
Telah Diverifikasi
Pengawas SMK Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X
iii
Penanggung Jawab:
H.Fatkhul Azis,S.Ag
Kepala SMK Ma’arif NU 1 Cilongok Banyumas
Tim Penyusun:
Ketua : Lukman Hakim,Spd.S.kom Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum
Anggota :
1. Zainal Muttaqin, S.Pd.I Wakil Kepala Bidang Kesiswaan
2. Tri Nor Cahyo, S.T. Wakil Kepala Bidang Sarana Prasarana dan Ketenagaan
3. Yudha Subhan Pahlaefi, S.T,. Gr. Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas Dudika
4. Kuntoro, S.T,. Gr. Ketua Program Keahlian Teknik Otomotif
5. Rarasati Widyaningrum, S. Kom Ketua Program Keahlian Desain Komunikasi Visual
6. Peni BUdyaningsih, S.Pd. Ketua Program Keahlian
7. Angga Sukma Gilang, S.Pd. Ketua Program Keahlian Manajemen Perkantoran dan Layanan
Bisnis
8. Darno, S.Pd.Mat. Guru Akuntansi dan Keuangan Lembaga
9. Miftahhusurur,Spd. Guru Produktif Teknik Otomotif
IDENTITAS SEKOLAH
1. NPSN
2. Nama Resmi Sekolah SMK Ma’arif NU 1 Cilongok Banyumas
3. SK Pendirian
a. Nomor SK
b. Tanggal SK Mei 1988
4. SK Izin Operasional
a. Nomor SK
b. Tanggal SK Mei 1988
5. Program Keahlian 1. Program Keahlian Teknik Otomotif
2. Program Keahlian Desain Komunikasi Visual
3. Program Keahlian AKL (Akuntansi dan
Keuangan Lembaga)
4. Program Keahlian Manajemen Perkantoran
dan Layanan Bisnis
6. Status Akreditas B
7. Alamat Lengkap Sekolah
a. Jalan Jalan Komplek Lapangan Cilongok
iv
b. Desa/Kelurahan Cilongok
c. Kecamatan Kota Cilongok
d. Kabupaten/Kota Kabupaten Banyumas
e. Propinsi Jawa Tengah
f. Nomor Telepon/Fax (0281) 655337
g. Email smkmaarifcilongok@gmail.com
h. Website http://smkmaarifcilongok.sch.id
8. Identitas Kepala Sekolah
a. Nama Lengkap H.Fatkhul Azis,S.A.g
b. Tempat & Tanggal Lahir Banyumas,
Desa Cilongok RT 01 RW 01 Kecamatan
c. Alamat Lengkap
Cilongok Kabupaten Banyumas
d. Telepon Rumah / HP 081327...
e. SK Pengangkatan Terakhir :
Nomor SK
Tanggal
Ketua Yayasan LP Ma’arif NU Cabang
Pejabat Yang Mengangkat
Banyumas
9. Komite Sekolah
a. Jumlah Anggota 5 orang
b. Ketua H. Nadzir Ghozali, S.Pd.I
v
KATA PENGANTAR
Besar harapan kami, kurikulum ini dapat digunakan sebagai acuan oleh guru-guru SMK
Ma’arif NU 1 Cilongok Banyumas dalam melaksanakan penyelenggaraan pembelajaran dan
pemangku kepentingan (stakeholder) lainnya dalam pembinaan penyelenggaraan pendidikan.
H.Fatkhul Azis,S.Ag
vi
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN dan PENETAPAN............................................................................... ii
IDENTITAS SEKOLAH................................................................................................................. iv
KATA PENGANTAR...................................................................................................................... vi
DAFTAR ISI.................................................................................................................................... vii
BAB I..................................................................................................................................................1
KARAKTERISTIK SATUAN PENDIDIKAN................................................................................1
A. Karakteristik SMK Ma’arif NU 1 Cilongok Banyumas................................................1
B. Visi SMK Ma’arif NU 1 Cilongok Banyumas..............................................................2
C. Misi SMK Ma’arif NU 1 Cilongok Banyumas.............................................................2
D. Tujuan SMK Ma’arif NU 1 Cilongok Banyumas.........................................................2
BAB II.................................................................................................................................................3
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN.................................................................................3
A. Program Keahlian Teknik Otomotif........................................................................25
1. Tujuan Program Keahlian Teknik Otomotif.......................................................................... 25
2. Intrakurikuler....................................................................................................................... 25
a. Pemilihan Konsentrasi......................................................................................................25
b. Struktur kurikulum...........................................................................................................25
c. Capaian Pembelajaran......................................................................................................27
d. Praktik Kerja Lapangan....................................................................................................27
3. Kokurikuler (P5BK)............................................................................................................... 28
4. Ekstrakurikuler..................................................................................................................... 29
5. Rencana Pembelajaran......................................................................................................... 30
BAB III.............................................................................................................................................47
PENYELENGGARAAN PEMBELAJARAN...............................................................................47
A. Peraturan Akademik..............................................................................................47
B. Kalender Akademik...............................................................................................51
C. Pengelolaan Pembelajaran....................................................................................54
BAB IV............................................................................................................................................. 56
PENDAMPINGAN, EVALUASI DAN PENGEMBANGAN PROFESIONAL........................56
A. Pendampingan......................................................................................................56
B. Evaluasi.................................................................................................................56
C. Pengembangan Profesional Berkelanjutan............................................................57
vii
BAB I
KARAKTERISTIK SATUAN
PENDIDIKAN
2
BAB II
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN
Tujuan Paket Keahlian Teknik Sepeda Motor secara umum mengacu pada isi
Undang Undang Sistem Pendidikan Nasional (UU SPN) pasal 3 mengenai
Tujuan Pendidikan Nasional dan penjelasan pasal 15 yang menyebutkan bahwa
pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan
peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu. Secara khusus tujuan
Kompetensi Keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor adalah membekali peserta
didik dengan keterampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten:
1) Melakukan pekerjaan sebagai teknisi kendaraan sepeda motor secara mandiri atau
kelompok;
2) Mengembangkan pelayanan sebagai teknisi kendaran ringan yang ada di dunia
usaha dan dunia industri;
3) Melakukan pekerjaan sebagai teknisi yang profesional dalam bidang
perawatan sistem sasis, mesin dan kelistrikan sepeda motor;
4) Melakukan pekerjaan sebagai teknisi yang profesional dalam bidang
perbaikan sistem sasis, mesin dan kelistrikan sepeda motor.
Rumusan Profil Kompetensi lulusan yang di kembangkan bersama DUDIKA
A. Profil lulusan SMK yaitu:
1) Beriman, bertakwa dan berbudi pekerti luhur
2) Memiliki sikap mental yang kuat untuk mengembangkan diri secara
berkelanjutan
3
3) Menguasai ilmu pengetahuan, teknologi serta memiliki ketrampilan
yang di perlukan dunia industry
4) Memiliki kemampuan produktif sesuai dengan bidang keahliannya baik untuk
bekerja di pihak lain maupun berwirausaha
5) Berkontribusi dalam pengembangan industri indonesia yang kompetitif
dalam menghadapi pasar global.
B. Profil lulusan program keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor
Program keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor bertujuan supaya peserta didik
mampu menjadi manusia yang produktif sebagai tenaga kerja sesuai dengan
program keahlian yang di pilihnya,
2. Intrakurikuler
a. Pemilihan Konsentrasi
KELAS
MATA PELAJARAN XII XII TOTAL
X XI
1 2
A. UMUM
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 108 (3) 162 (3) - 270
Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti
Pendidikan Agama Kristen dan Budi
Pekerti
Pendidikan Agama Katolik dan Budi
Pekerti
Pendidikan Agama Budha dan Budi
Pekerti
Pendidikan Pancasila dan
2 72 (2) - 180
Kewarganegaraan 108 (2)
3 Bahasa Indonesia 144 (4) 216 (4) - 360
5
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan
4 72 (2) - 180
Kesehatan 108(2)
5 Sejarah 72 (2) 72(2) - 144
6 Seni 72 (2) - 72
Jumlah A 540 (15) 666(13) - 1206
B. KEJURUAN
1 Matematika 144 (4) 216(4) - 360
2 Bahasa Inggris 144 (4) 216(4) - 360
3 Informatika 144 (4) - - 144
Proyek Ilmu Pengetahuan Alam dan
4 216 (6) - 216
Sosial -
5 Kejuruan -
a. Dasar-dasar Teknik Otomotif 216 (6) - - 216
b. Pemeliharaan Mesin Sepeda Motor
- 324 (6) - 324
c. Pemeliharaan Sasis Sepeda Moror
- 324 (6) - 324
d. Pemeliharaan Kelistrikan
- - 216
Sepeda Motor 216(4)
6 Proyek Kreatif dan Kewirausahaan - 216(4) - 216
792
7 Praktik Kerja Lapangan - 792
- (44)
8 Mata Pelajaran Pilihan - 252 (6) 252
c. Capaian Pembelajaran
Capaian pembelajaran merupakan kompetensi pembelajaran yang harus dicapai
peserta didik pada akhir fase, memuat sekumpulan kompetensi dan lingkup materi
yang disusun secara komprehensif dalam bentuk narasi. Capaian pembelajaran
yang terdapat pada Program Keahlian Teknik Otomotif adalah sebagai berikut:
1) Kelompok mata pelajaran A Umum yang terdiri dari Pendidikan Agama dan
Budi Pekerti, Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia,
Pendidikan Jasmani, Olah Raga & Kesehatan, dan Seni Budaya menggunakan
sepenuhnya mengikuti Capaian pembelajaran yang telah diterbitkan oleh
6
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Ristek dan Teknologi sebagaimana
yang digunakan oleh SMA
2) Kelompok mata pelajaran B Kejuruan meliputi Matematika, Bahasa Inggris,
Informatika, Proyek Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial, serta Dasar-Dasar
Teknik Otomotif menggunakan Capaian Pembelajaran yang ditetapkan oleh
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
3) Mata pelajaran Konsentrasi keahlian Teknik dan Bisnis Sepeda Motor yang
meliputi Pemeliharaan Mesin Sepeda Motor, Pemeliharaan Sasis Sepeda
Motor, dan Pemeliharaan Kelistrikan Sepeda Motor menggunakan Capaian
Pembelajaran yang disusun oleh sekolah berkolaborasi dengan Dunia Kerja.
4) Mata Pelajaran Pilihan pada Program Kealian Teknik Otomotif terdiri dari
Pemeliharaan Sepeda Motor Sistem Injeksi, Pemeliharaan Sistem Elektrikal
(Kelistrikan Body) menggunakan Capaian Pembelajaran yang disusun oleh
sekolah bersama-sama dengan Dunia Kerja.
3. Kokurikuler (P5BK)
Profil Pelajar Pancasila terintegrasi dalam semua mata pelajaran baik intra, ko
maupun ekstra kurikuler, sehingga Pengetahuan dan keterampilan (kompetensi) yang
dipelajari dari setiap mata pelajaran berpadu dan melebur, sehingga tidak bisa
dipisahkan lagi. Sementara Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Budaya
Kerja melalui kegiatan projek menggunakan 7 tema pilihan dan 2 tema wajib yang
telah ditetapkan dengan perencanaan sebagai berikut:
7
4. Ekstrakurikuler
5. Rencana Pembelajaran
9
BAB III
PENYELENGGARAAN PEMBELAJARAN
A. Peraturan Akademik
Seperangkat aturan yang disusun dan dilaksanakan oleh semua komponen sekolah
yang terkait dengan pelaksanaan rencana kerja sekolah di bidang kurikulum dan
pembelajaran, yang disusun dan berlaku untuk satu tahun pelajaran terdapat dalam
peraturan sekolah. Didalamnya ada urutan pengelolaan pembelajaran meliputi Alur
Tujuan Pembelajaran (ATP) yang merupakan rangkaian tujuan pembelajaran yang
tersusun secara sistematis dan logis di dalam fase secara utuh dan menurut urutan
pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu fase. Alur ini disusun secara linear
sebagaimana urutan kegiatan pembelajaran yang dilakukan dari hari ke hari untuk
mengukur Capaian Pembelajaran (CP).
Komponen Tujuan Pembelajaran idealnya ada dua yakni kompetensi, dan konten.
Selain itu, juga mempertimbangkan penyediaan pengalaman belajar yang relevan dengan
kehidupan atau dunia nyata berupa aktivitas yang menantang, menyenangkan dan
bermakna.
Alur Tujuan Pembelajaran berfungsi mengarahkan guru dalam merencanakan,
mengimplementasi dan mengevaluasi pembelajaran secara keseluruhan sehingga capaian
pembelajaran diperoleh secara sistematis, konsisten, terarah dan terukur. Prosedur
Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran adalah sebagai berikut:
a) Melakukan analisis Capaian Pembelajaran yang memuat materi dan kompetensi
pengetahuan, keterampilan, dan sikap.
b) Identifikasi kompetensi-kompetensi di akhir fase dan kompetensi-kompetensi
sebelumnya yang perlu dikuasai peserta didik sebelum mencapai kompetensi di
akhir fase.
c) Melakukan analisis setiap elemen dan atau sub-elemen Profil Pelajar Pancasila
yang sesuai dengan mata pelajaran dan Capaian Pembelajaran pada Fase
tersebut.
d) Merumuskan tujuan pembelajaran dengan mempertimbangkan kompetensi yang
akan dicapai. Dalam merumuskan tujuan pembelajaran, guru mata pelajaran
normatif sebaiknya menyelaraskannya dengan mata pelajaran kejuruan
mengingat SMK Ma’arif NU 1 Cilongok sudah menerapkan pembelajaran
tematik terintegrasi.
e) Menyusun tujuan pembelajaran secara linear sebagaimana urutan kegiatan
10
pembelajaran yang dilakukan dari hari ke hari. Menentukan lingkup materi dan
materi utama setiap tujuan pembelajaran
Assesmen hasil belajar dilakukan dalam bentuk tes, pengamatan, penugasan, dan/atau
bentuk lain yang diperlukan untuk digunakan mengukur dan mengetahui pencapaian
kompetensi peserta didik. Adapun assemen yang akan dilakukan sebagai berikut :
a. Asesmen Diagnostik
Asesmen diagnostik dilakukan guru sebelum memulai pembelajaran untuk
mengetahui sejauh kesiapan siswa terhadap pemahaman materi yang akan
disampaikan.
b. Asesmen Formatif
Evaluasi Kompetensi Harian merupakan pengumpulan data dan informasi yang
terkait langsung dengan kegiatan yang dilakukan peserta didik sehari-hari. Asesmen
dapat dilakukan dengan tes maupun non tes. Tes dipersiapkan dengan seperangkat
11
pertanyaan atau tugas untuk dijawab atau dikerjakan, sedangkan non tes meliputi
kuisioner, wawancara, penugasan, diskusi, presentasi dan portofolio. Asesmen ini
dilakukan sepenuhnya oleh guru mata pelajaran selama proses penyampaian materi
untuk mengukur ketercapaian, sehingga bisa menentukan strategi untuk penyerapan
materi yang maksimal.
c. Asesmen Sumatif
1) Asesmen Akhir Semester Gasal
Asesmen Akhir Semester Gasal merupakan kegiatan yang dilakukan untuk
mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di akhir semester. Pelaksanaan
dikelas X, peserta didik akan diberikan projeck sederhana. Dari kegiatan ini,
peserta didik bisa lebih terlihat potensinya, yang mungkin belum terlihat
bakatnya, bisa diketahui dari hasil-hasil project yang dikerjakannya sebagai data
awal penentuan konsentrasi di jenjang berikutnya. Pelaksanaan dikelas XI,
Peserta Didik diberikan project berupa uji kompetensi Lembaga Sertifikasi
Profesi (LSP- P1) berbasis klaster untuk mengetahui kemampuan dan
mengenalkan kualitas hasil dan manajemen waktu pekerjaan kepada Peserta
Didik. Pelaksanaan di kelas XII, Peserta Didik mengerjakan projeck yang lebih
kompleks berkaitan persiapan dan survey, strategi proses yang efektif efisien,
serta kualitas hasil dan kepuasan pemakai. Karena harapannya, project berupa
produk yang tepat guna dan bermanfaat bagi masyarakat.
2) Asesmen Akhir Tahun
Asesmen dilakukan secara efektif, dengan mengumpulkan sebanyak-banyaknya
informasi dan berbagai metode agar didapatkan data lengkap dalam memberikan
gambaran kompetensi Peserta Didik, hingga didapatkan keputusan kenaikan atau
tidak bagi Peserta Didik. Pelaksanaan dikelas X, Peserta Didik melaksanakan
project sederhana dengan menitik beratkan kemampuan literasi dan numerasi
serta karakter yang bisa menonjolkan potensi Peserta Didik dan terlihat
konsentrasi apa yang sesuai dengan kemampuannya. Pelaksanaan di kelas XI,
Peserta Didik mengerjakan project berbasis Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP-
P1) dengan tujuan peningkatan kompetensi sesuai standar jenjang KKNI level II.
3) Asesmen Nasional
Assesmen Nasional merupakan program penilaian terhadap mutu setiap satuan
pendidikan yang dinilai berdasarkan hasil belajar peserta didik yang mendasar
(literasi, numerasi, dan karakter) serta kualitas proses belajar-mengajar dan iklim
satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran. Terdapat tiga instrumen
12
utama, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter, dan
Survei Lingkungan Belajar. Peserta Asesmen Nasional adalah Peserta Didik
kelas 11 yang terdaftar di dapodik dan dipilih secara acak oleh Kemendikbud (by
System) sebanyak 45 peserta utama dan 5 cadangan, sedangkan untuk survey
karakter dilakukn dengan melibatkan semua Guru dan Kepala Sekolah. Model
Pelaksanaan Asesmen Nasional yang dipilih adalah Semi Daring.
4) Ujian Sekolah
Ujian Sekolah merupakan assesmen tahap akhir yang diselenggarakan
oleh SMK Ma’arif NU 1 Cilongok Banyumas untuk mengetahui pencapaian
standar kompetensi lulusan untuk semua mata pelajaran sesuai kurikulum yang
berlaku. Bentuk Ujian Sekolah yang dilaksanakan berbentuk Assesmen Tematik-
Integratif. Assesmen ini merupakan sistem Assesmen yang mengintegrasikan
berbagai kompetensi dari berbagai mata pelajaran ke dalam sebuah tema
tertentu. Tema yang dapat dipilih adalah berbasis Lembaga Sertifikasi Profesi
dari Asosiasi Industri (LSP-P3), Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP-P1), atau
Project Kompleks yang ditentukan Sekolah. Asesmen Tematik-Integratif
pelaksanaannya dilakukan secara luas, lengkap, dan menyeluruh untuk dapat
menilai aspek sikap, pengetahuan dan keterampilan mulai dari masukan, proses,
sampai pada keluaran pembelajaran dengan memiliki sifat alami, apa adanya dan
tidak dalam suasana tertekan bagi Peserta Didik.
2. Kriteria Kenaikan Kelas
B. Kalender Akademik
NO BULAN KEGIATAN
1. Juli Kegiatan Belajar Mengajar Smt. Gasal
Hari Pertama masuk sekolah
14
Kelas X mengikuti MPLS
Kelas XI, XII : Jadwal dan Pengarahan Wali kelas
Rapat Awal Tahun Guru dan Karyawan
IHT SMK PK 2022
PKL Kelas XII
2. Agustus Kegiatan Belajar Mengajar Smt. Gasal
Evaluasi Kompetensi Harian
Rapat Dinas Evaluasi Program dan Pembinaan SDM
Peringatan HUT RI Ke 76
Evaluasi Kegiatan Masing-masing Program Keahlian
PKL Kelas XII
4. September Kegiatan Belajar Mengajar kelas X, XI dan XII
Pelaksanaan Asesmen Nasional
Rapat Dinas Evaluasi Program dan Pembinaan SDM
Evaluasi Kompetensi Harian
Pelaksanaan kegiatan Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Supervisi kegiatan KBM
PKL Kelas XII
5. Oktober Pelaksanaan kegiatan Penguatan Profil Pelajar Pancasila
KBM
Rapat Dinas Evaluasi Program dan Pembinaan SDM
Evaluasi Kompetensi Harian
Supervisi kegiatan KBM
PKL Kelas XII
6. November KBM
Evaluasi Kompetensi Harian
Asesmen Akhir Semester Gasal
PKL Kelas XII
7. Desember Asesmen Akhir Semester Gasal
Pengolahan Nilai dan Entry Data
Penyerahan Laporan Hasil Belajar Smt. Gasal
KOORDINASI PERSIAPAN PBM SEMESTER GENAP
LIBUR SEMESTER GASAL
PKL Kelas XII
15
2. Kalender akademik semester genap diatur sebagai berikut :
No BULAN KEGIATAN
1. Januari KBM Semester Genap
Persiapan Ujian Sekolah
PKL kelas XI
2. Februari Rapat Koordinasi Evaluasi Program dan Pembinaan SDM
Pembinaan SDM
Persiapan Ujian Sekolah
Ujian Sekolah Berbasis Tematik - Integrated
Pembelajaran Semester Genap
Evaluasi Kompetensi Harian
Supervisi kegiatan KBM
PKL kelas XI
3. Maret Rapat Dinas Evaluasi Program dan Pembinaan SDM Pembinaan
SDM/Rapat dinas
Pembelajaran Semester Genap
Evaluasi Kompetensi Harian
Ujian Sekolah Berbasis Tematik - Integrated
Pelaksanaan kegiatan Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Supervisi kegiatan KBM
PKL kelas XI
4. April Rapat Dinas Evaluasi Program , Pembinaan SDM .
Pembelajaran Semester Genap
Evaluasi Kompetensi Harian
Pelaksanaan kegiatan Penguatan Profil Pelajar Pancasila
PKL kelas XI
5. Mei Penyerahan Nilai smt. 6 Kelas XII
Pembelajaran Semester Genap
PKL kelas XI
Asesmen Akhir Tahun Pelajaran
6. Juni Asesmen Akhir Tahun Pelajaran
Rapat Kenaikan Kelas
Penyerahan Raport
Libur Semester Genap
PKL kelas XI
16
C. Pengelolaan Pembelajaran
Pengelolaan pembelajaran merupakan suatu penataan atau pengaturan kegiatan
dalam proses menuntut ilmu guna mencapai tujuan pengajaran atau upaya
mendayagunakan potensi Peserta Didik. Adapun komponen yang menjamin
keberlangsungan pembelajaran yang terorganisir dengan baik adalah :
1. Sumber Daya Manusia
Guru wajib memiliki sertikat minimal S1 ( Strata 1 ) baik itu Sarjana Pendidikan
ataupun Sarjana Teknik yang kompeten dalam bidang Kejuruan maupun umum. Guru
mata pelajaran umum idealnya mengajar dengan materi menyesuaikan materi
berdasarkan Program Keahlian dan Perangkat Ajar yang telah di sinkronisasi dengan
Dunia Kerja sehingga terjadi kesatuan tema dalam pembelajaran di Program Keahlian
yang diampu. Memiliki wawasan Entrepreneur menjadi kewajiban yang dimiliki Guru
untuk mendukung kompetensi Peserta Didik dalam menciptakan usaha baru sesuai
perkembangan kondisi.
2. Kurikulum
Reformasi bentuk pembelajaran yang memberikan kemerdekaan kepada satuan
pendidikan dan Peserta didik untuk mengembangkan potensi yang dimiliki. Kurikulum
merdeka belajar dapat mengakomodir kebutuhan belajar disetiap fase pendidikan
sehingga memberikan bekal kemampuan Soft Skill, Hard Skill dan karakter yang
dibutuhkan dalam Dunia Kerja. Kurikulum disusun berdasarkan sinkronisasi dengan
Dunia Kerja yang relevan di setiap Program Keahlian.
3. Sarana Prasarana
Fasilitas Belajar yang lengkap dan sesuai standar baik jenis, jumlah, maupun
kualitasnya merupakan prioritas dari SMK Ma’arif NU 1 Cilongok Banyumas. Disemua
Program Keahlian sudah memiliki sarana dan prasarana yang mumpuni dan sesuai
dengan tuntutan Dunia Kerja. Diantaranya Full Mission bridge simulator dengan standar
A di Program Keahlian Nautika Kapal Niaga dan Mesin CNC dengan spesifikasi industri
yang dimiliki Program Keahlian Teknik Mesin. SMK Ma’arif NU 1 Cilongok Banyumas
mendapatkan dukungan yang baik dari Dunia Kerja berkaitan kelengkapan sarana dan
prasarana pembelajaran dari Djarum Foundation.
4. Kerjasama Dunia Kerja
Bentuk kerjasama antara Dunia Kerja dengan SMK secara timbal balik dapat
dijabarkan dalam lingkup MOU. Pelaksanaan Kerja sama tidak hanya prakerin tetapi
kegiatan penunjang lainnya antara lain: pembuatan program, penyusunan kurikulum
17
bersama, perencanaan waktu dan jenis kegiatan, pembelajaran Peserta Didik, melakukan
bimbingan selama praktik dasar maupun praktik industri, melaksanakan penilaian dan uji
kompetensi, uji profesi dan sertifikasi. SMK Ma’arif NU 1 Cilongok bekerja sama
dengan banyak industri nasional maupun Internasional dalam perekrutan tenaga kerja,
diantaranya sampai bekerja di Jepang.
5. Manajemen
Tata Kelola menjadi kunci keberhasilan sekolah dalam mengembangkan dan
meningkatkan kualitas. Keadaan pandemi tidak menjadi penghalang untuk tetap
berkoordinasi dalam mengelola kegiatan sekolah karena media sosial menjadi solusi yang
terbaik. Saat ini ada beberapa kendala terkait dengan tuntutan kompetensi lulusan di
mana perlu dilakukan. Untuk itu SMK Ma’arif NU 1 Cilongok Banyumas selalu
melakukan Evaluasi Kelembagaan untuk (1) Upaya penyesuaian mindset di stakeholder;
(2) pengembangan kurikulum sesuai kebutuhan Dunia Kerja ke depan; (3) Membangun
jejaring Alumni; (5) Refocusing lulusan sesuai kebutuhan Dunia Kerja; (6) Pengendalian
dan penataan program keahlian sesuai dengan kebutuhan dalam upaya peningkatan
kualitas lulusan.
18
BAB IV
PENDAMPINGAN, EVALUASI DAN PENGEMBANGAN PROFESIONAL
A. Pendampingan
1. Peningkatan Kompetensi Pedagogik
Peningkatan Kompetensi Pedagogik bagi guru dikembangkan melalui beberapa kegiatan,
yaitu:
a. Mengikuti kegiatan seminar/ workshop/ FGD/ IHT/ MGMP
b. Mengikuti pelatihan terkait penyusunan media pembelajaran berbasis LMS
c. Memberikan reward kepada guru berprestasi
B. Evaluasi
Tujuan kegiatan evaluasi adalah untuk menguatkan dan meningkatkan kualitas kegiatan
belajar mengajar di sekolah. Bentuk evaluasi yang dilakukan adalah:
1. Evaluasi Kompetensi Pedagogik
a. Supervisi Akademik
Kegiatan ini dilaksanakan oleh pimpinan sekolah atau tim supervisi yang dibentuk
oleh sekolah. Adapun aspek yang diperhatikan dalam Supervisi Akademik
(terlampir). Melalui supervisi akademik, dapat diperoleh tingkat pengetahuan dan
wawasan guru, dapat mengidentifikasi kesulitan dan permasalahan dalam proses
pembelajaran, informasi mengenai kemampuan guru dalam mengelola kegiatan
pembelajaran dapat diketahui, dan program tindak lanjut untuk pengembangan
profesionalitas guru dapat disusun.
b. Rapat koordinasi rutin baik tingkat struktural maupun seluruh dewan guru.
Minimal seminggu sekali atau maksimal satu bulan sekali dilakukan rapat
Koordinasi ditingkat struktural, secara umum dilakukan rapat koordinasi semua
dewan guru pada
19
awal dan akhir semester. Apabila ada kegiatan khusus dapat diagendakan rapat
seluruh dewan Guru untuk koordinasi secara menyeluruh.
2. Evaluasi Kompetensi Vokasional
Kegiatan evaluasi kompetensi vokasional dilaksanakan dalam bentuk studi banding dan
magang di industri, berupa:
a. Studi banding
Masing masing program keahlian menyelenggarakan studi banding sekali dalam
setahun.
b. Magang
1) Guru kejuruan wajib mengikuti magang sekali dalam setahun di industri terkait.
2) Setiap selesai mengikuti pelatihan maupun magang yang berkaitan dengan
kompetensi keahlian, guru membuat laporan dan sharing pengetahuan dan
pengalaman kepada rekan sesama guru kejuruan.
3) Sertifikat kompetensi yang diperoleh diharapkan bisa dijaga baik kompetensi
maupun masa berlaku sertifikat kompetensi tersebut.
20