Anda di halaman 1dari 48

HALAMAN PENETAPAN KURIKULUM

OPERASINAL SEKOLAH

Saya yang bertandatangan dibawah ini :

Nama : Sunarto, S.Pd


Jabatan : Kepala Sekolah
Unit Kerja : SMK Diponegoro Juwana

Menetapkan dokumen kurikulum SMK Diponegoro Juwana dinyatakan berlaku untuk


tahun pelajaran 2021/2022.
Demikian penetapan Kurikulum Operasional Sekolah ini dibuat untuk dapat
digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kurikulum di SMK Diponegoro
Juwana.

ii
Kata Pengantar

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas terselesainya penyusunan
dokumen Kurikulum SMK Diponegoro Juwana sebagai salah satu perangkat
kelengkapan Dokumen Kurikulum. Seiring dengan komitmen pemerintah dalam rangka
peningkatanmutu pendidikan, khususnya pendidikan kejuruan. Dengan ini kami SMK
Diponegoro Juwana menyusun Kurikulum Operasional Sekolah SMK Diponegoro
Juwana Tahun Pelajaran 2021/2022 yang merupakan revisi dan pengembangan dari
kurikulum SMK Diponegoro Juwana.

SMK Diponegoro Juwana dalam mengembangkan kurikulum berupaya menggunakan


pendekatan desentralistik sesuai dengan fleksibilitas yang diatur oleh Keputusan Menteri
Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nomor 165/M/2021 tentang Program
SMK Pusat Keunggulan dan Keputusan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan
dan Perbukuan Nomor 029/H/KU/2021 tentang Capaian Pembelajaran Mata Pelajaran
pada Program SMK Pusat Keunggulan.

Kurikulum Operasional Sekolah ini diharapkan dapat menjadi panduan pelaksanaan


Proses Belajar Mengajar baik di sekolah maupun di dunia kerja dan dunia industri bagi
peserta didik Kurikulum SMK Diponegoro Juwana

Pati, Juli 2021

Kepala Sekolah,

Sunarto, S.Pd

iii
Penanggung Jawab:

Sunarto,S.Pd

Kepala SMK Diponegoro Juwana

Tim Penyusun:

Ketua : Sumarni, S. Pd
Waka Kurikulum SMK Diponegoro Juwana

Anggota :

1. Dewi Setiana Gianasari, S. Pd


Ketua Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga

2. Ahmad Supriyono, S. Pd
Ketua Program Keahlian Teknik Otomotif

3. Anwar Syadad, ST
Ketua Program Keahlian Teknik Elektronika

iv
IDENTITAS SEKOLAH
1. NPSN 20339029
2. Nama Resmi Sekolah SMK Diponegoro Juwana
3. SK Pendirian
a. Nomor SK 860/I03/I/88
b. Tanggal SK 30 Mei 1988
4. SK Izin Operasional
a. Nomor SK 860/I03/I/88
b. Tanggal SK 30 Mei 1988
5. Kompetesi Keahlian 1. Teknik Kendaraan Ringan dan Otomotif
2. Teknik Bisnis Sepeda Motor
3. Akuntansi dan Keuangan Lembaga
5. Teknik Audio Video
6. Status Akreditas B
7. Sertivikat ISO -
8. Penetapan LSP–SMK
a. Nomor SK -
b. Tanggal -
9. Alamat Lengkap Sekolah
Jl. Kamboja No. 1, Juwana, Mencolo, Karangrejo,
a. Jalan
Kec. Pati, Kabupaten Pati, Jawa Tengah 59185
b. Desa/Kelurahan Karangrejo
c. Kecamatan Juwana
d. Kabupaten/Kota Pati
e. Propinsi Jawa Tengah
f. Nomor Telepon/Fax 0295 471484
g. Email smedijuwana@yahoo.co.id
h. Website Smkdiponegoro.sch.id
10. Identitas Kepala Sekolah
a. Nama Lengkap Sunarto,S.Pd
b. Tempat & Tanggal Lahir Pati, 03 Juli 1983

c. Alamat Lengkap Ds. Growong Lor, RT 5/RW 1, Juwana, Pati

d. Telepon Rumah / HP 085225795449


e. SK Pengangkatan Terakhir :
 Nomor SK 068/Yys-AMJ/Kep./XII/2020
 Tanggal 30 Desember 2020
 Pejabat Yang Mengangkat Ketua Yayasan

v
11. Komite Sekolah
a. Jumlah Anggota 5
b. Ketua Sukratno,S.Pd

vi
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...............................................................................................i


HALAMAN PENETAPAN. ................................................................................. ii
KATA PENGANTAR ........................................................................................... iii
IDENTITAS SEKOLAH ....................................................................................... v
DAFTAR ISI..........................................................................................................vi
BAB I KARAKTERISTIK SATUAN PENDIDIKAN ....................................... 1
A. Karakteristik Program Keahlian ................................................................... 1
B. Visi ............................................................................................................... 2
C. Misi .............................................................................................................. 2
D. Tujuan Program Keahlian ............................................................................ 2
BAB II PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN ........................................ 4
A. Intrakulikuler ................................................................................................ 4
1. Struktur Kurikulum Program Keahlian ................................................. 4
2. Penetapan Konsentrasi .......................................................................... 5
3. Struktur Kurikulum Konsentrasi ........................................................... 7
4. Capaian Pembelajaran (CP) ................................................................ 10
B. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. dan Budaya Kerja................... 10
C. Praktik Kerja Lapangan .............................................................................. 11
D. Ekstrakulikuler ........................................................................................... 12
E. Rencana Pembelajaran ............................................................................... 13
BAB III RENCANA PEMBELAJARAN .......................................................... 14
A. Peraturan Akademik ................................................................................... 14
B. Kalender Akademik ................................................................................... 16
C. Pengelolaan Pembelajaran.......................................................................... 21
BAB IV PENDAMPINGAN, EVALUASI, DAN P.PROFESIONAL ............. 23
A. Pendampingan ............................................................................................ 23
B. Evaluasi ...................................................................................................... 25
C. Pengembangan Profesional ........................................................................ 26
BAB V LAMPIRAN............................................................................................. 28

vii
BAB I
KARAKTERISTIK SATUAN PENDIDIKAN

A. Karakteristik SMK Diponegoro Juwana


SMK Diponegoro Juwana lebih dikenal dengan sebutan SMK Dipo. Sekolah ini berdiri
sejak tahun 1987 di bawah naungan Yayasan Al Ma’arif Juwana. Pada awal berdirinya,
sekolah ini hanya membuka 1 (satu) bidang keahlian saja yaitu bisnis manajemen. Namun
seiring berjalannya waktu, sekolah ini juga membuka bidang keahlian teknologi rekayasa.
SMK Diponegoro Juwana saat ini memiliki siswa sebanyak 405 siswa. SMK Diponegoro
Juwana memiliki 3 Program Keahlian, yakni Teknik Otomotif, Akuntansi dan Keuangan
Lembaga, dan Teknik Elektronika.
Sekolah bernuansa hijau ini terletak di tengah-tengah perdesaan. Meskipun demikian,
sekolah ini tetap dikenal masyarakat luas, terbukti banyak siswa SMK Diponegoro Juwana
berasal dari luar Juwana, bahkan ada yang berasal dari luar Pulau Jawa. Pengembangan
sekolah ini didasarkan pada pemikiran ekonomi kreatif. Kerjasama dengan industri menjadi
kekuatan sekolah untuk mengembangkan program-program sekolah. Dimulai dari
kesepakatan dalam menyelaraskan kurikulum menyesuaikan kebutuhan dunia kerja,
kesediaan industri sebagai guru tamu, pelaksanaan magang guru dan praktek kerja industri
siswa, sharing sarana pembelajaran hingga peralatan praktek sesuai standar industri,
keterlaksanaan sertifikasi kompetensi maupun penyusunan portofolio hingga rekrutmen
lulusan.
Berbasis jasa merupakan ciri khas pembelajaran yang dikembangkan bersama industri,
dimana ketiga program keahlian ini saling berkolaborasi dalam pelaksanaannya. Teknik
otomotif fokus pada jasa perbaikan mobil dan motor, teknik elektronika fokus pada
perbaikan alat-alat elektronika, dan akuntansi dan keuangan lembaga fokus pada layanan jasa
keuangan. Teaching factory menjadi penanda pembelajaran yang melibatkan industri, mulai
dari pembelajaran teori, penyusunan perencanaan sampai pelaksanaan layanan jasa, hingga
pemasarannya. Selanjutnya model pembelajaran yang digunakan adalah tematik kolaboratif
antara mata pelajaran kejuruan dengan mata pelajaran umum melalui Project Based
Learning.

B. Visi SMK Diponegoro Juwana


SMK Diponegoro Juwana melalui visi sekolah berusaha menerjemahkan kebutuhan

1
dunia saat ini dan kemajuan teknologi yang terus bergerak maju. Maka Visi dari SMK
Diponegoro Juwana adalah
Unggul, Kompetitif, dan berkarakter “Ahlussunnah Wal Jama’Ah”
Visi ini dirancang pada tahun 2021. Sesuai dengan hasil pembahasan di Rencana
Kegiatan Jangka Menengah, maka visi tersebut diharapkan targetnya akan dapat dicapai
secara menyeluruh pada tahun 2028.
C. Misi SMK Diponegoro Juwana
Untuk mewujudkan visi yang sudah dirancang maka disusunlah beberapa misi yang
pencapaiannya peserta didik, DUDIKA, dan kualitas lulusan. Misi SMK Diponegoro
Juwana Menguatkan literasi dan kompetensi IT pada guru dan siswa, sesuai tuntutan revolusi
industri 4.0 yaitu:

a. Mempersiapkan lulusan yang menguasai soft skill dan hard skill


b. Mempersiapkan lulusan yang mampu bersaing di dunia kerja
c. Mengembangkan iklim sekolah yang kondusif dan nyaman
d. Meningkatkan pembelajaran yang berkualitas dan menyenangkan
e. Meningkatkan kompetensi siswa agar bisa mandiri dan berorientasi masa depan
f. Peningkatan kompetensi guru yang belum mempunyai sertifikat assessor

D. Tujuan SMK Diponegoro Juwana


a. Terwujudnya SMK Diponegoro Juwana yang akuntabel dan unggul
b. Tersedianya sarana dan prasarana sekolah sesuai dengan perkembangan teknologi
c. Terwujudnya lingkungan sekolah yang sehat, nyaman, menyenangkan, dan ramah anak
d. Tercapainya kualitas lulusan sesuai dengan dunia kerja
e. Menghasilkan lulusan yang mampu berwirausaha
f. Terciptanya networking dengan stakeholder dalam pelaksanaan pembelajaran

2
BAB II
PENGORGANISASIAN PEMBELAJARAN

A. Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga

Program keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga mengajak siswa untuk


mempelajari hal-hal yang berkaitan dengan penyusuan laporan keuangan suatu perusahaan
atau badan usaha. AKL lebih mengembangkan pembelajaran proses penyusunan laporan
keuangan baik secara manual maupun terkomputerisasi.

1. Tujuan Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga


Berdasarkan visi dan misi di atas maka disusunlah tujuan yang akan menjadi landasan
mencapai profil kompetensi lulusan Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan
Lembaga melalui Pengembangan bersama mitra DUDIKA. Tujuan Program Keahlian
Akuntansi dan Keuangan Lembaga dapat dijabarkan sebagai berikut.
a. Secara Umum:
Mencetak lulusan tenaga ahli madya professional, tanggungjawab, mandiri,dan
berkarakter Ahlussunnah Wal Jama’ah dalam bidang akuntansi yang berbasis teknologi
serta berorintasi pada kebutuhan Dunia Kerja dan usaha.
b. Secara Khusus:
1. Mempersiapkan peserta didik menjadi manusia islami yang produktif,
jujur,mampu bekerja mandiri dan dapat diserap oleh DU/DI sebagai tenaga kerja
tingkat menengahsesuai dengan bidang kompotensi yang dimiliki.
2. Memberikan pembekalan supaya mampu bekerja, ulet,tanggungjawab, dan giat
dalam berkompetensi, mampu beradaptasi dilingkungan kerja dan dapat
mengembangkan sikapprofesional sesuai kompetensi yang dimiliki.
3. Membekali peserta didik dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan wawasan
entrepreneur supaya mampu mengembangkan diri dikemudian hari baik secara
mandirimaupun melanjutkan pada jenjang pendidikan lebih tinggi.
4. Membekali pererta didik dengan ketrampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten :
- Menerapkan Prinsip Profesional Bekerja
- Melaksanakan Komunikasi Bisnis
- Menerapkan K3LH
- Mengelola akuntansi keuangan
- Mengelola akuntansi perpajakan
- Mengelola akuntansi perbankan

3
- Mengelola akuntansi pemerintahan
- Mengoperasikan paket pengolahan angka/spreadsheet
- Mengoperasikan aplikasi komputer akuntansi

2. Intrakurikuler
a. Penetapan Konsentrasi Kejuruan Akuntansi dan Keuangan Lembaga
SMK Diponegoro Juwana membuka konsentrasi pada Program Keahlian Akuntansi
dan Keuangan Lembaga yang meliputi dua konsentrasi yaitu akuntansi keuangan dan
perpajakan. Penerapan pemilihan kedua konsentrasi ini dilakukan mengingat zaman sudah
banyak mengalami perubahan dan pembaharuan. Program Merdeka Belajar yang
diluncurkan oleh Kementerian Pendikan Nasional menuntut sekolah untuk melakukan
perubahan, terobosan dan inovasi dalam pengorganisasian pelaksanaan pembelajaran agar
dapat menciptakan peserta didik dan lulusan yang kompeten di bidangnya.
Pemilihan konsentrasi didasarkan pada minat dan bakat atau passion peserta didik,
kebutuhan DUDIKA, Institusi DUDIKA pasangan, Ketersediaan SDM mengajar, Sumber
daya alat praktik dan bengkel. setelah memiliki pengalaman belajar pada fase E (kelas X),
sehingga peserta didik diharapkan benar-benar telah memahami secara mendalam ruang
lingkup masing-masing konsentrasi yang akan dipilihnya. Selain didasarkan pada minat
peserta didik, pemilihan konsentrasi ini juga didasarkan pada analisis lingkungan dan
karakteristik DUDIKA yang bermitra dengan Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan
Lembaga.
Sekolah melalui wali kelas, Guru Kejuruan, dan Guru BK dapat memberikan saran
kepada peserta didik atas pilihannya, berdasarkan dari pengamatan terhadap portofolio
peserta didik selama mengikuti pembelajaran pada fase E (kelas X).
Seluruh mata pelajaran yang ditawarkan dalam konsentrasi dikemas dalam bentuk
Capaian Pembelajaran (CP) yang disusun oleh Guru Kejuruan. Capaian Pembelajaran (CP)
diterjemahkan ke dalam Alur Tujuan Pembelajaran, kemudia dituangkan dalam modul ajar.
Capaian hasil pembelajaran dapat berupa portofolio sebagai bentuk dari assessment.

4
b. Struktur Kurikulum Akuntansi dan Keuangan Lembaga
9. Bidang Keahlian : Bisnis dan Manajemen
9.2 Program Keahlian : Akuntansi dan Keuangan Lembaga
ALOKASI
MATA PELAJARAN
WAKTU
A. UMUM
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti: 270*)
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 180
3. Bahasa Indonesia 306
4. Matematika 144
5. Bahasa Inggris 72
6. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 180
7. Sejarah 144
8. Seni Tari 72
Jumlah A 1368
B. KEJURUAN
1. Matematika Kejuruan 162
2. Bahasa Inggris dan /atau Bahasa Asing Lainnya Kejuruan 162
3. Informatika 144
4. Proyek Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial 216
5. Kejuruan 1062
a. Dasar-dasar Akuntansi dan Keuangan Lembaga 216
b. Praktikum Akuntansi Jasa, Dagang, dan Manufaktur 288
c. Praktikum Akuntansi lembaga / Instansi pemerintah 288
d. Akuntansi keuangan 99
e. Komputer Akuntansi 99
f. Administrasi Pajak 72
6. Proyek Kreatif dan Kewirausahaan 270
7. Praktik Kerja Lapangan 792
8. Mata Pelajaran Pilihan (Akuntansi dan Perpajakan UMKM) 252
Jumlah B 3060
Jumlah A dan B 4428
C. Pengembangan Karakter dan Budaya Kerja Berbasis Profil Pelajar
504
Pancasila

5
KELAS
MATA PELAJARAN X XI XII
1 2 1 2 1 2
A. UMUM
1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti: -
Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 3 3 3 3 3 -
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4 3 3 3
4. Matematika 4 4 - - - -
5. Bahasa Inggris 2 2 - - - -
6. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 3 3 2 2 - -
7. Sejarah 2 2 2 2 - -
8. Seni Tari 2 2 - - - -
Jumlah A 22 22 12 12 8 -
B. KEJURUAN
1. Matematika Kejuruan 4 4 3 3 3 -
Bahasa Inggris dan /atau Bahasa Asing Lainnya
2. 2 2 3 3 3 -
Kejuruan
3. Informatika 4 4 - - - -
4. Proyek Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial 6 6 - - - -
5. Kejuruan - - 15 15 17 -
a. Dasar-dasar Akuntansi dan Keuangan Lembaga 6 6 - - - -
b. Praktikum Akuntansi Jasa, Dagang, dan
- - - - - -
Manufaktur
c. Praktikum Akuntansi lembaga / Instansi
- - - - - -
pemerintah
d. Akuntansi keuangan - - - - - -
e. Komputer Akuntansi - - - - - -
f. Administrasi Pajak
6. Proyek Kreatif dan Kewirausahaan - - 5 5 5 -
7. Praktik Kerja Lapangan - - - - - 44
Mata Pelajaran Pilihan (Akuntansi dan Perpajakan
8. - - 4 4 6 -
UMKM)
Jumlah B 16 16 30 30 34 44
Total 38 38 42 42 42 44
C. Pengembangan Karakter dan Budaya Kerja Berbasis
8 8 4 4 4 -
Profil Pelajar Pancasila

6
Struktur Kurikulum Konsentrasi
A. Struktur kurikulum Konsentrasi Akuntansi Keuangan

Struktur Kurikulum Jurusan Akuntansi dan Keuangan Lembaga

KELAS XI XII
NO MATA PELAJARAN
1 2 1
Kelompok A (Umum)
1 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 54 (3) 54 (3) 54 (3)
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 36 (2) 36 (2) 36 (2)
3 Bahasa Indonesia 54 (3) 54 (3) 54 (3)
4 Pendidikan Jasmani, olah raga dan kesehatan 36 (2) 36 (2)
5 Sejarah 36 (2) 36 (2)
Jumlah 216 (12) 216 (12) 144 (8)

Kelompok B (Kejuruan)
1 Matematika 54 (3) 54 (3) 54 (3)
2 Bahasa Inggris 54 (3) 54 (3) 54 (3)
Kejuruan 270 (15) 270 (15) 306 (17)
3 KOS - Akuntansi Keuangan
Praktik Akuntansi Jasa-Dagang
Praktik Akuntansi manufaktur
4 Project Kreatif dan Kewirausahaan 90 (5) 90 (5) 90 (5)
5 Mapel Pilihan (Akuntansi dan Perpajakan UMKM) 72 (4) 72 (4) 108 (6)
Jumlah 540 (30) 540 (30) 612 (34)
Kelompok C (P5BK )
1 Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Budaya Kerja 72 (4) 72 (4) 72 (4)
Jumlah 72 (4) 72 (4) 72 (4)

TOTAL (A+B+C) 828 (46) 828 (46) 828 (46)

B. Struktur kurikulum Konsentrasi Perpajakan

Struktur Kurikulum Jurusan Akuntansi dan Keuangan Lembaga

KELAS XI XII
NO MATA PELAJARAN
1 2 1
Kelompok A (Umum)
1 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti 54 (3) 54 (3) 54 (3)
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 36 (2) 36 (2) 36 (2)
3 Bahasa Indonesia 54 (3) 54 (3) 54 (3)
4 Pendidikan Jasmani, olah raga dan kesehatan 36 (2) 36 (2)
5 Sejarah 36 (2) 36 (2)
Jumlah 216 (12) 216 (12) 144 (8)

Kelompok B (Kejuruan)
1 Matematika 54 (3) 54 (3) 54 (3)
2 Bahasa Inggris 54 (3) 54 (3) 54 (3)
Kejuruan 270 (15) 270 (15) 306 (17)
3 KOS – Perpajakan
Praktik PutPot PPh 21,22,23,24,25,26,28A,29,4(2)
Praktik Perhitungan-pembayaran-pelaporan PPh OP
Praktik Perhitungan-pembayaran-pelaporan PPh Badan
4 Project Kreatif dan Kewirausahaan 90 (5) 90 (5) 90 (5)
5 Mapel Pilihan (Akuntansi dan Perpajakan UMKM) 72 (4) 72 (4) 108 (6)
Jumlah 540 (30) 540 (30) 612 (34)

Kelompok C (P5BK )
1 Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Budaya Kerja 72 (4) 72 (4) 72 (4)
Jumlah 72 (4) 72 (4) 72 (4)

TOTAL (A+B+C) 828 (46) 828 (46) 828 (46)


3. Capaian Pembelajaran
Capaian Pembelajaran untuk Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan
Lembaga di linkhttps://bit.ly/3C3nV7A .

4. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Budaya Kerja


Profil Pelajar Pancasila terdiri atas (1) Beriman, Bertakwa kepada Tuhan
YME, dan Berakhlak Mulia, (2) Berkebhinekaan global, (3) Gotong royong, (4)
Mandiri, (5) Bernalar kritis, (6) Kreatif. Profil Pelajar Pancasila berbentuk softskill
dan harus diterapkan dalam proses pembelajaran, bukan dipisahkan dalam
pembelajaran.
SMK Diponegoro Juwana pada Program Keahlian Akuntansi dan
Keuangan Lembaga melaksanakan penguatan Profil Pelajar Pancasila
diimplemantasikan melalui berbagai kegiatansebagai berikut.
No Profil Pelajar Implementasi
Pancasila
1 Beriman, Bertakwa  Memiliki akhlak pribadi yang sopan dan santun
kepada Tuhan YME, (Grooming)
dan Berakhlak Mulia  Menghormati kepercayaan dan keagaam masing-
masing rekan kerja maupun customer dalam suatu
perusahaan
2 Berkebhinekaan  Belajar bahasa asing
global  Mempelajari budaya Negara lain agar dapat
menghargai dan mengerti kebutuhan perusahaan,
customer, badan usaha, dan idustri asing
 Mendalami budaya dalam Negeri agar tercermin
kearifan lokal dalam diri
3 Gotong royong  Kerjasama antar semua peserta didik pada kegiatan
operasional (belajar membantu antar
departedepartmentnya)
4 Mandiri  Mengerti dan bertanggung jawab Job Desk masing-
masing

10
5 Bernalar kritis  Menganalisis dan mengevaluasi kebutuhan
perusahaan, customer, dan industry pada saat
pandemik
 Mengambil keputusan untuk mengimplementasikan
perencanaan yang disusun oleh TIM dalam
menghadapi suatu masalah

6 Kreatif  Mencari ide-ide kreatif ketika bagian akuntansi atau


keuangan perusahaan mengalami masalah-masalah
tertentu.

Selain itu Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Budaya Kerja melalui
9 (sembilan) tema. Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga akan
melaksanakan 3 tema pada tahun pelajaran 2021-2022 di mana dalam tema tersebut,
terdapat 2 tema yang wajib yakni kebekerjaan dan budaya kerja, sedangkan tema lainnya
yaitu Kearifan lokal.
Dari tema tersebut, Program Keahlian Akuntansi dan Keuangan Lembaga akan
melaksanakan kegiatan Penguatan Profil Pelajar Pancasila sebagai berikut:
No Tema Kelas X Akuntansi dan Keuangan Lembaga KET
Semester 1 Semester 2
Oktober Maret April
1 Kearifan AKL Pilihan Tema
Lokal sesuai dengan
2 Budaya Kerja AKL pendidikan dalam
3 Kebekerjaan AKL bidang Akuntansi
dan keuangan
Lembaga

5. Praktik Kerja Lapangan (PKL)


Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Program Keahlian Akuntansi
dan Keuangan Lembaga dilaksanakan oleh peserta didik kelas XII semester gasal
selama 6 bulan mulai bulan Juli s/d Desember 2023. Materi PKL (pekerjaan yang

11
dikerjakan oleh siswa selama PKL) sudah disepakati bersama dunia kerja mitra
melalui penyelarasan kurikulum di awal kelas X. Kegiatan PKL siswa diakhiri
dengan uji kompetensi yang dilakukan oleh dunia kerja tempat siswa
melaksanakan PKL.

Secara rinci kegiatan PKL di Program Keahlian Akuntansi dan


Keuangan Lembaga dapat dilihat pada tabel berikut:

Waktu
Kelas Tempat PKL
Pelaksanaan
XII AKL Juli 2022 – Juni 2023 https://tinyurl.com/Dafta
rtempatpkl

6. Ekstra Kurikuler
Pembinaan minat dan bakat adalah kegiatan pendidikan di luar jam
pelajaran biasa yang dilakukan di sekolah/luar sekolah untuk membantu
pengembangan siswa sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat melalui
kegiatan yang secara khusus diselenggarakan oleh pendidik dan atau tenaga
kependidikan yang berkemampuan dan berkewenangan di sekolah secara berkala
dan terprogram. Ekstrakulikuler dipecah kedalam 3 bidang yakni Bidang Seni dan
Entertaintment, Bidang Wawasan Kebangsaan, dan Pembinaan Ketaqwaan
Terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Khusus untuk kegiatan Pembinaan Ketaqwaan
Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dilakukan dalam bentuk motivasi spiritiual
diskusi melalui zoom dengan mengundang tokoh agama.
Berikut penjabaran kegiatan Ekstrakulikuler
Bidang Seni dan Bidang Wawasan Pembinaan Ketaqwaan Terhadap
Entertaintment Kebangsaan Tuhan Yang Maha Esa
Seni Musik Pasukan Pengibar Pembinaan Krakter Agama Islam
Bendera (Paskibra)
Seni Tari Unit Kesehatan Sekolah Pembinaan Rohani Agama Kristen
(UKS) Katolik
Rohis Pramuka Pembinan Rohani Agama Kristen
Protestan
Bola Volley PMR Pembinaan Rohani Agama Budha

12
Pencak Silat Stir Mobil Pembinaan Rohani Agama Hindu
Basket Komputer Akuntansi
Atletik
Pramuka

7. Rencana Pembelajaran
Rencana pembelajaran dimulai dengan analisis Capaian Pembelajaran. Pada kegiatan ini
semua guru mata pelajaran terlebih dahulu harus menganalisis apa yang harus dipahami peserta
didik di akhir fase.. Karena pembelajaran dilaksanakan secara terintegrasi antara mata pelajaran
umum dengan mata pelajaran kejuruan menggunakan model pembelajaran Teaching Factory,
maka guru kejuruan terlebih dahulu menyusun tujuan pembelajaran sesuai CP dan menentukan
alur tujuan pembelajaran (ATP) sesuai projek yang akan diselesaikan. Selanjutnya guru umum
menyusun ATP menyesuaikan ATP yang disusun oleh guru kejuruan. Alur Tujuan Pembelajaran
ini berfungsi mengarahkan guru dalam merencanakan, mengimplementasi dan mengevaluasi
pembelajaran secara keseluruhan sehingga capaian pembelajaran diperoleh secara sistematis,
konsisten, terarah dan terukur.
B. Program Keahlian Teknik Otomotif
1. Tujuan Program Keahlian Teknik Otomotif
Berdasarkan visi dan misi di atas maka disusunlah tujuan yang akan menjadi landasan
mencapai profil kompetensi lulusan Program keahlian Otomotif melalui Pengembangan
bersama mitra IDUKA. Tujuan Program keahlian Otomotif dapat dijabarkan sebagai berikut.
1. Menciptakan pribadi-pribadi yang unggul sesuai dengan kebutuhan industri
2. Menciptakan lulusan yang siap kerja dan mengikuti perubahan zaman
3. Menciptakan peserta didik yang dapat memahami proses bisnis industri Otomotif
4. Menciptakan peserta didik yang mampu memahami perkembangan penerapan teknologi
dan isu-isu global terkait dunia Otomotif
5. Memiliki citra seorang entrepreneur
6. Memahami tahapan operasional Otomotif secara menyeluruh dan memberikanpelayanan
prima (excellent service)

13
2. Intrakurikuler

a. Pemilihan Konsentrasi
SMK Diponegoro Juwana membuka 2 konsentrasi pada Program keahlian Otomotif,
diantaranya (1) Kendaraan Ringan dan (2) Sepeda Motor. Dilakukan mengingat
zaman sudah banyak mengalami perubahan dan pembaharuan. Program Merdeka
Belajar yang diluncurkan oleh Kementerian Pendikan Nasional menuntut sekolah
untuk melakukan perubahan, terobosan dan inovasi dalam pengorganisasian
pelaksanaan pembelajaran agar dapat menciptakan peserta didik dan lulusan yang
kompeten di bidangnya.
SMK Diponegoro Juwana membuka 2 konsentrasi tersebut karena dianggap paling
relevan dengan industi Otomotif saat ini. Sedangkan alasan dibukanya konsentrasi
Otomotif karena saat ini event adalah sesuatu yang sangat happening dan prospek
industrinya sangat besar agar lulusan SMK Diponegoro Juwana Program keahlian
Otomotif dapat lebih mudah masuk dalam pilihan industri tersebut.
Pemilihan konsentrasi didasarkan pada minat dan bakat atau passion peserta didik,
setelah memiliki pengalaman belajar pada fase E (kelas X), sehingga peserta didik
diharapkan benar-benar telah memahami secara mendalam ruang lingkup masing-
masing konsentrasi yang akan dipilihnya.
Sekolah melalui wali kelas, Guru produktif, dan Guru BK dapat memberikan saran
kepada peserta didik atas pilihannya, berdasarkan dari pengamatan terhadap
portofolio peserta didik selama mengikuti pembelajaran pada fase E (kelas X).
Seluruh mata pelajaran yang ditawarkan dalam konsentrasi dikemas dalam bentuk
Capaian Pembelajaran (CP) yang disusun oleh guru produktif. CP diterjemahkan ke
dalam Alur Tujuan Pembelajaran, kemudia dituangkan dalam modul ajar. Capaian
hasil pembelajaran dapat berupa portofolio sebagai bentuk dari assessment.

14
2. Struktur Kurikulum Struktur Kurikulum Otomotif
ALOKASI
MATA PELAJARAN
WAKTU
A. UMUM
1. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti: 270*)
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 180
3. Bahasa Indonesia 306
4. Matematika 144
5. Bahasa Inggris 72
6. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 180
7. Sejarah 144
8. Seni 72
Jumlah A 1368
B. KEJURUAN
1. Matematika Kejuruan 162
2. Bahasa Inggris dan /atau Bahasa Asing Lainnya Kejuruan 162
3. Logika dan Teknologi Digital 144
4. Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial 216
5. Kejuruan 1062
a. Dasar-dasar Otomotif 216
b. Perawatan Kelistrikan Kendaraan Ringan
c. Perawatan Mesin Kendaraan Ringan
d. Perawatan Sasis Kendaraan Ringan
6. Proyek Kreatif dan Kewirausahaan 270
7. Praktik Kerja Lapangan 792
8. Mata Pelajaran Pilihan 252
Jumlah B 3060
Jumlah A dan B 4428
C. Pengembangan Karakter dan Budaya Kerja Berbasis Profil Pelajar
504
Pancasila

KELAS
MATA PELAJARAN X XI XII
1 2 1 2 1 2
A. UMUM
1. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti: 3 3 3 3 3 -
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4 3 3 3
4. Matematika 4 4 - - - -
5. Bahasa Inggris 2 2 - - - -

15
6. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 3 3 2 2 - -
7. Sejarah 2 2 2 2 - -
8. Seni 2 2 - - - -
Jumlah A 22 22 12 12 8 -
B. KEJURUAN
1. Matematika Kejuruan - - 3 3 3 -
Bahasa Inggris dan /atau Bahasa Asing Lainnya
2. - - 3 3 3 -
Kejuruan
3. Logika dan Teknologi Digital 4 4 - - - -
4. Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial 6 6 - - - -
5. Kejuruan
a. Dasar-dasar Otomotif 6 6 - - - -
b. Perawatan Kelistrikan Kendaraan Ringan - - 8 8 8 -
c. Perawatan Mesin Ringan - - 8 8 8 -
d. Perawatan Sasis Ringan - - 8 8 8 -
6. Proyek Kreatif dan Kewirausahaan - - 5 5 5 -
7. Praktik Kerja Lapangan - - - - - 44
8. Mata Pelajaran Pilihan - - 4 4 6 -
Jumlah B 16 16 30 30 34 44
Total 38 38 42 42 42 44
C. Pengembangan Karakter dan Budaya Kerja Berbasis Profil
8 8 4 4 4 -
Pelajar Pancasila

Struktur Kurikulum Sepeda Motor


ALOKASI
MATA PELAJARAN
WAKTU
D. UMUM
9. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti: 270*)
10. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 180
11. Bahasa Indonesia 306
12. Matematika 144
13. Bahasa Inggris 72
14. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 180
15. Sejarah 144
16. Seni 72
Jumlah A 1368
E. KEJURUAN
9. Matematika Kejuruan 162
10. Bahasa Inggris dan /atau Bahasa Asing Lainnya Kejuruan 162
11. Logika dan Teknologi Digital 144

16
12. Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial 216
13. Kejuruan 1062
e. Dasar-dasar Otomotif 216
f. Perawatan Kelistrikan Sepeda Motor
g. Perawatan Mesin Sepeda Motor
h. Perawatan Sasis Sepeda Motor
14. Proyek Kreatif dan Kewirausahaan 270
15. Praktik Kerja Lapangan 792
16. Mata Pelajaran Pilihan 252
Jumlah B 3060
Jumlah A dan B 4428
F. Pengembangan Karakter dan Budaya Kerja Berbasis Profil Pelajar
504
Pancasila

KELAS
MATA PELAJARAN X XI XII
1 2 1 2 1 2
D. UMUM
1. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti: 3 3 3 3 3 -
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4 3 3 3
4. Matematika 4 4 - - - -
5. Bahasa Inggris 2 2 - - - -
6. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 3 3 2 2 - -
7. Sejarah 2 2 2 2 - -
8. Seni 2 2 - - - -
Jumlah A 22 22 12 12 8 -
E. KEJURUAN
1. Matematika Kejuruan - - 3 3 3 -
Bahasa Inggris dan /atau Bahasa Asing Lainnya
2. - - 3 3 3 -
Kejuruan
3. Logika dan Teknologi Digital 4 4 - - - -
4. Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial 6 6 - - - -
5. Kejuruan
e. Dasar-dasar Otomotif 6 6 - - - -
f. Perawatan Kelistrikan Sepeda Motor - - 8 8 8 -
g. Perawatan Mesin Sepeda Motor - - 8 8 8 -
h. Perawatan Sasis Sepeda Motor - - 8 8 8 -
6. Proyek Kreatif dan Kewirausahaan - - 5 5 5 -
7. Praktik Kerja Lapangan - - - - - 44
8. Mata Pelajaran Pilihan - - 4 4 6 -

17
Jumlah B 16 16 30 30 34 44
Total 38 38 42 42 42 44
F. Pengembangan Karakter dan Budaya Kerja Berbasis Profil
8 8 4 4 4 -
Pelajar Pancasila

3. Capaian Pembelajaran
Capaian Pembelajaran untuk Program KeahlianOtomotif terlampir.

4. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Budaya Kerja


Profil Pelajar Pancasila terdiri atas (1) Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME, dan
Berakhlak Mulia, (2) Berkebhinekaan global, (3) Gotong royong, (4) Mandiri, (5) Bernalar
kritis, (6) Kreatif. Profil Pelajar Pancasila berbentuk softskill dan harus diterapkan dalam
proses pembelajaran, bukan dipisahkan dalam pembelajaran.
SMK Diponegoro Juwana pada Program Keahlian Otomotif melaksanakan penguatan
Profil Pelajar Pancasila diimplemantasikan melalui berbagai kegiatan sebagai berikut.
No Profil Pelajar Implementasi
Pancasila
1 Beriman, Bertakwa  Memiliki akhlak pribadi yang sopan dan santun
kepada Tuhan YME, (Grooming)
dan Berakhlak Mulia  Menghormati kepercayaan dan keagaam masing-
masing tamu hotel
2 Berkebhinekaan  Belajar bahasa asing
global  Mempelajari budaya Negara lain agar dapat
menghargai dan mengerti kebutuhan tamu
 Mendalami budaya dalam Negeri agar tercermin
kearifan lokal dalam diri
3 Gotong royong  Kerjasama antar semua peserta didik pada kegiatan
operasional (belajar membantu antar
departedepartmentnya FO membantu di HK)
4 Mandiri  Mengerti dan bertanggung jawab Job Desk masing-
masing

18
5 Bernalar kritis  Menganalisis dan mengevaluasi kebutuhan hotel
pada saat pandemik
 Mengambil keputusan untuk mengimplementasikan
perencanaan yang disusun oleh TIM dalam
menghadapi suatu masalah
6 Kreatif  Mencari ide-ide kreatif ketika hotel mengalami
masalah-masalah tertentu. Contohnya, penjualan
kamar turun selama Covid-19, maka staf hotel
kreatif melakukan promo di berbagai jenis penjualan
atau melakukan program prokes yang aman dan
berbeda dengan hotel lain

5. PraktikKerja Lapangan (PKL)


Pelatihan kerja lapangan, Praktik kerja lapangan, on-the-job training atau biasa disebut
dengan PKL atau OJT adalah salah satu bentuk kegiatan yang bertempat di lingkungan kerja
langsung. PKL bisa dilakukan oleh murid SMK. PKL merupakan implementasi secara
sistematis dan singkron antara program pendidikan di sekolah dengan program penguasaan
keahlian yang diperoleh melalui kegiatan kerja secara langsung di dunia kerja untuk mencapai
tingkat keahlian tertentu.
Tujuan Praktik Kerja Lapangan (PKL) antara lain sebagai berikut.
1. Untuk memperkenalkan peserta didik pada dunia industri
2. Menumbuhkan & meningkatkan sikap profesional yang diperlukan siswa untuk memasuki
dunia usaha
3. Meningkatkan daya kreasi dan produktivitas tehadap peserta didik sebagai persiapan
dalam menghadapi atau memasuki dunia usaha yang sesungguhnya
4. Meluaskan wawasan dan Pandangan Siswa terhadap jenis-jenis pekerjaan pada tempat
dimana peserta didik melaksanakan PKL
Mekanisme PKL SMK Diponegoro Juwanapada Program Keahlian Otomotif sebagai
berikut.
1. Pemetaan Industri
Dalam hal ini tempat OJT merupakan industri yang saat ini sudah menjalin kerjasama

19
dengan sekolah. Beberapa hotel yang sudah bekerja sama yakni, RA Premiere
Simatupang, Horison GPMega Kuningan, Horison Suites &Residence Rasuna, Novotel
Jakarta Cikini.
SMK Diponegoro Juwana Program keahlian Otomotif juga melakukan PKL di
IDUKAselama 6 bulan pada semester 6.
2. Program PKL
Program PKL dilaksanakan diawal semester ganjil pada kelas XII. PKL dilaksanakan
selama 6 bulan di Industri. Hal ini dilakukan mengingat kecukupan peserta didik
mendapat materi disekolah sehingga bisa langsung on job pada tempat PKL.
3. Pembekalan Program PKL
Sebelum peserta didik diterjunkan pada industri, diberikan pembekalan selama 2
minggu yang disebut Job Shadow. Materi yang diberikan adalah perihal etos kerja,
pembangunan mental, dan pembuatan laporan sesudah dan sebelum PKL.
4. Penetapan Pembimbing
Peserta didik yang diterjunkan untuk PKL didampingi satu guru pendamping dengan
komposisi 4:1. Hal ini dilakukan sebagai upaya pendampingan dan pengawasan siswa
selama kegiatan PKL berlangsung.

Secara rinci kegiatan PKL di Program Keahlian Otomotif dapat dilihat


pada tabel berikut:

Waktu
Kelas Tempat PKL
Pelaksanaa
n
XII TKRO Juli 2022 - Juni 2023 https://tinyurl.com/Daftartempatpkl

XII TBSM Juli 2022 – Juni 2023 https://tinyurl.com/Daftartempatpkl

6. Ekstra Kurikuler
Pembinaan minat dan bakat adalah kegiatan pendidikan di luar jam
pelajaran biasa yang dilakukan di sekolah/luar sekolah untuk membantu
pengembangan siswa sesuai dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minat melalui
kegiatan yang secara khusus diselenggarakan oleh pendidik dan atau tenaga
kependidikan yang berkemampuan dan berkewenangan di sekolah secara berkala

20
dan terprogram. Ekstrakulikuler dipecah kedalam 3 bidang yakni Bidang Seni dan
Entertaintment, Bidang Wawasan Kebangsaan, dan Pembinaan Ketaqwaan
Terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Khusus untuk kegiatan Pembinaan Ketaqwaan
Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dilakukan dalam bentuk motivasi spiritiual
diskusi melalui zoom dengan mengundang tokoh agama.
Berikut penjabaran kegiatan Ekstrakulikuler
Bidang Seni dan Bidang Wawasan Pembinaan Ketaqwaan Terhadap
Entertaintment Kebangsaan Tuhan Yang Maha Esa
Seni Musik Pasukan Pengibar Pembinaan Krakter Agama Islam
Bendera (Paskibra)
Seni Tari Unit Kesehatan Sekolah
(UKS)
Rohis Pramuka

Bola Volley PMR


Pencak Silat Stir Mobil
Basket
Atletik
Pramuka

7. Rencana Pembelajaran
Rencana pembelajaran dimulai dengan analisis Capaian Pembelajaran. Pada kegiatan ini
semua guru mata pelajaran terlebih dahulu harus menganalisis apa yang harus dipahami peserta
didik di akhir fase.. Karena pembelajaran dilaksanakan secara terintegrasi antara mata pelajaran
umum dengan mata pelajaran kejuruan menggunakan model pembelajaran Teaching Factory,
maka guru kejuruan terlebih dahulu menyusun tujuan pembelajaran sesuai CP dan menentukan
alur tujuan pembelajaran (ATP) sesuai projek yang akan diselesaikan. Selanjutnya guru umum
menyusun ATP menyesuaikan ATP yang disusun oleh guru kejuruan. Alur Tujuan Pembelajaran
ini berfungsi mengarahkan guru dalam merencanakan, mengimplementasi dan mengevaluasi
pembelajaran secara keseluruhan sehingga capaian pembelajaran diperoleh secara sistematis,
konsisten, terarah dan terukur.

21
C. Program Keahlian Teknik Elektronika
1. Tujuan SMK Diponegoro Juwana
Tujuan Program keahlian Teknik Audio Video dapat dijabarkan sebagai berikut.
a. Menciptakan pribadi-pribadi instan yang sesuai dengan kebutuhan industri
b. Menciptakan lulusan yang siap kerja dan mengikuti perubahan zaman
c. Menciptakan peserta didik yang dapat memahami proses bisnis industri Teknik Audio
Video
d. Menciptakan peserta didik yang mampu memahami perkembangan penerapan
teknologi dan isu-isu global terkait dunia Elektronika dan Teknik Audio Video
e. Memiliki citra seorang entrepreneur
f. Memahami tahapan operasional Teknik Audio Video secara menyeluruh dan
memberikanpelayanan prima (excellent service)
2. Intrakurikuler
1. Struktur Kurikulum
2. Bidang Keahlian : Teknologi Manufaktur dan Rekayasa
2.5.Program Keahlian : Teknik Elektronika
ALOKASI
MATA PELAJARAN
WAKTU
A. UMUM
Pendidikan Agama1.Islam dan Budi Pekerti: 270*)
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 180
3. Bahasa Indonesia 306
4. Matematika 144
5. Bahasa Inggris 72
6. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 180
7. Sejarah 144
8. Seni 72
Jumlah A 1368
G. KEJURUAN
9. Matematika 162
10. Bahasa Inggris 162
11. Informatika 144
12. Projek Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial 216
13. Kejuruan 1062
a. Dasar Listrik dan Elektronika 216
b. Kerja Bengkel dan Gambar Teknik 288
c. Dasar Pemrgaman 288
d. Penerapab Rangkaian Elektronika 198
e. Mikro Prosesor Dan Mikrokontroler 72

22
f. Perawatan Dan Perbsaikan Peralatan Audio Video
g. Penerapan Sistem Radio dan Televisi
h. Perencanaan dan Instalasi Sistem Audio Video
14. Proyek Kreatif dan Kewirausahaan 270
15. Praktik Kerja Lapangan 792
16. Mata Pelajaran Pilihan 252
Jumlah B 3060
Jumlah A dan B 4428
C. Pengembangan Karakter dan Budaya Kerja Berbasis Profil Pelajar
504
Pancasila

KELAS
MATA PELAJARAN X XI XII
1 2 1 2 1 2
A. UMUM
1. Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti: 3 3 3 3 3 -
2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2 2 2
3. Bahasa Indonesia 4 4 3 3 3
4. Matematika 4 4 - - - -
5. Bahasa Inggris 2 2 - - - -
6. Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 3 3 2 2 - -
7. Sejarah 2 2 2 2 - -
8. Seni Tari 2 2 - - - -
Jumlah A 22 22 12 12 8 -
B. KEJURUAN
1. Matematika 4 - - - - -
2. Bahasa Inggris 2 - - - - -
3. Informatika 4 - - - - -
4. Projek Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial 6 - - - - -
5. Kejuruan - - - - -
a. Dasar Listrik dan Elektronika 6 6 - - - -
b. Kerja Bengkel dan Gambar Teknik - - - - - -
c. Dasar Pemrogaman - - - - - -
d. Penerapan Rangkaian Elektronika - - 7 - 6 -
e. Mikro Prosesor Dan Mikrokontroler - - 4 - - -
f. Perawatan Dan Perbsaikan Peralatan Audio
7
Video
g. Penerapan Sistem Radio dan Televisi 7 6
h. Perencanaan dan Instalasi Sistem Audio Video 6 6
6. Proyek Kreatif dan Kewirausahaan - - 5 5 -
7. Praktik Kerja Lapangan - - - - - 44
Mata Pelajaran Pilihan:
- - 2 2 - -
a. Room Division
8. - - 2 2 - -
b. F & B Service
- - - - 6 -
c. MICE

23
Jumlah B 16 16 30 30 34 44
Total 38 38 42 42 42 44
C. Pengembangan Karakter dan Budaya Kerja Berbasis
8 8 4 4 4 -
Profil Pelajar Pancasila

3. Penetapan Konsentrasi
SMK Diponegoro Juwana membuka 1 konsentrasi pada Program keahlian Teknik
Elektronika, yaitu Teknik Audio Video. Penerapan ini dilakukan mengingat zaman
sudah banyak mengalami perubahan dan pembaharuan. Program Merdeka Belajar
yang diluncurkan oleh Kementerian Pendikan Nasional menuntut sekolah untuk
melakukan perubahan, terobosan dan inovasi dalam pengorganisasian pelaksanaan
pembelajaran agar dapat menciptakan peserta didik dan lulusan yang kompeten di
bidangnya.
SMK Diponegoro Juwana membuka 1 konsentrasi tersebut karena dianggap
paling relevan dengan industi elektronika saat ini. Dulu Teknik Audio Video hanya
fokus pada room division (FO dan HK), namun saat ini industri Teknik Audio Video
melakukan penerimaan staf membutuhkan lebih banyak untuk staf bidang Room
Division dan F&B Service.
Sedangkan alasan dibukanya konsentrasi M.I.C.E karena saat ini event adalah
sesuatu yang sangat happening dan prospek industrinya sangat besar agar lulusan
SMK Diponegoro Juwana Program keahlian Teknik Audio Video dapat lebih mudah
masuk dalam pilihan industri tersebut.
Pemilihan konsentrasi didasarkan pada minat dan bakat atau passion peserta
didik, setelah memiliki pengalaman belajar pada fase E (kelas X), sehingga peserta
didik diharapkan benar-benar telah memahami secara mendalam ruang lingkup
masing-masing konsentrasi yang akan dipilihnya.
Sekolah melalui wali kelas, Guru produktif, dan Guru BK dapat memberikan
saran kepada peserta didik atas pilihannya, berdasarkan dari pengamatan terhadap
portofolio peserta didik selama mengikuti pembelajaran pada fase E (kelas X).
Seluruh mata pelajaran yang ditawarkan dalam konsentrasi dikemas dalam bentuk
Capaian Pembelajaran (CP) yang disusun oleh guru produktif. CP diterjemahkan ke
dalam Alur Tujuan Pembelajaran, kemudia dituangkan dalam modul ajar. Capaian
hasil pembelajaran dapat berupa portofolio sebagai bentuk dari assessment

24
4. Capaian Pembelajaran
Capaian Pembelajaran untuk Program Keahlian Teknik Audio Video terlampir.
A. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila dan Budaya Kerja
Profil Pelajar Pancasila terdiri atas (1) Beriman, Bertakwa kepada Tuhan YME,
dan Berakhlak Mulia, (2) Berkebhinekaan global, (3) Gotong royong, (4) Mandiri, (5)
Bernalar kritis, (6) Kreatif. Profil Pelajar Pancasila berbentuk softskill dan harus
diterapkan dalam proses pembelajaran, bukan dipisahkan dalam pembelajaran.
SMK Diponegoro Juwana pada Program Keahlian Teknik Audio Video
melaksanakan penguatan Profil Pelajar Pancasila diimplemantasikan melalui berbagai
kegiatan sebagai berikut.
No Profil Pelajar Implementasi
Pancasila
1 Beriman, Bertakwa  Memiliki akhlak pribadi yang sopan dan santun
kepada Tuhan YME, (Grooming)
dan Berakhlak Mulia  Menghormati kepercayaan dan keagaam masing-
masing tamu Perusahaan
2 Berkebhinekaan  Belajar bahasa asing
global  Mempelajari budaya Negara lain agar dapat
menghargai dan mengerti kebutuhan tamu
 Mendalami budaya dalam Negeri agar tercermin
kearifan lokal dalam diri
3 Gotong royong  Kerjasama antar semua peserta didik pada kegiatan
operasional (belajar membantu antar
departedepartmentnya FO membantu di HK)
4 Mandiri  Mengerti dan bertanggung jawab Job Desk masing-
masing
5 Bernalar kritis  Menganalisis dan mengevaluasi kebutuhan
Perusahaan pada saat pandemik
 Mengambil keputusan untuk mengimplementasikan
perencanaan yang disusun oleh TIM dalam
menghadapi suatu masalah
6 Kreatif  Mencari ide-ide kreatif ketika Perusahaan
mengalami masalah-masalah tertentu. Contohnya,

25
penjualan kamar turun selama Covid-19, maka staf
Perusahaan kreatif melakukan promo di berbagai
jenis penjualan atau melakukan program prokes
yang aman dan berbeda dengan Perusahaan lain

B. Praktik Kerja Lapangan (PKL)


Pelatihan kerja lapangan, Praktik kerja lapangan, on-the-job training atau biasa
disebut dengan PKL atau OJT adalah salah satu bentuk kegiatan yang bertempat di
lingkungan kerja langsung.PKL bisa dilakukan oleh murid SMK. PKL merupakan
implementasi secara sistematis dan singkron antara program pendidikan di sekolah
dengan program penguasaan keahlian yang diperoleh melalui kegiatan kerja secara
langsung di dunia kerja untuk mencapai tingkat keahlian tertentu.
Tujuan Praktik Kerja Lapangan (PKL) antara lain sebagai berikut.
1. Untuk memperkenalkan peserta didik pada dunia industri
2. Menumbuhkan & meningkatkan sikap profesional yang diperlukan siswa untuk
memasuki dunia usaha
3. Meningkatkan daya kreasi dan produktivitas tehadap peserta didik sebagai persiapan
dalam menghadapi atau memasuki dunia usaha yang sesungguhnya
4. Meluaskan wawasan dan Pandangan Siswa terhadap jenis-jenis pekerjaan pada
tempat dimana peserta didik melaksanakan PKL
Mekanisme PKL SMKDiponegoro Juwana pada Program Keahlian Teknik
Elektronika sebagai berikut.
1. Pemetaan Industri
Dalam hal ini tempat OJT merupakan industri yang saat ini sudah menjalin
kerjasama dengan sekolah. Beberapa Perusahaan yang sudah bekerja sama yakni,
PT. Hartono Istana Teknologi (Polytron), Evercoss, PT.Hitachi Indonesia, Axioo
class Program.
2. Program PKL
Program PKL dilaksanakan diawal semester ganjil pada kelas XII.PKL
dilaksanakan selama 6 bulan di Industri.Hal ini dilakukan mengingat kecukupan
peserta didik mendapat materi disekolah sehingga bisa langsung on job pada
tempat PKL.
3. Pembekalan Program PKL

26
Sebelum peserta didik diterjunkan pada industri, diberikan pembekalan selama
2 minggu yang disebut Job Shadow.Materi yang diberikan adalah perihal etos
kerja, pembangunan mental, dan pembuatan laporan sesudah dan sebelum PKL.
4. Penetapan Pembimbing
Peserta didik yang diterjunkan untuk PKL didampingi satu guru pendamping
dengan komposisi 4:1.Hal ini dilakukan sebagai upaya pendampingan dan
pengawasan siswa selama kegiatan PKL berlangsung.

C. EkstraKurikuler
Pembinaan minat dan bakat adalah kegiatan pendidikan di luar jampelajaran biasa
yang dilakukan di sekolah/luar sekolah untuk membantupengembangan siswa sesuai
dengan kebutuhan, potensi, bakat, dan minatmelalui kegiatan yang secara khusus
diselenggarakan oleh pendidik dan atautenaga kependidikan yang berkemampuan dan
berkewenangan di sekolahsecara berkala dan terprogram.Ekstrakulikuler dipecah
kedalam 3 bidang yakni Bidang Seni dan Entertaintment, Bidang Wawasan
Kebangsaan, dan Pembinaan Ketaqwaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Khusus
untuk kegiatan Pembinaan Ketaqwaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa dilakukan
dalam bentuk motivasi spiritiual diskusi melalui zoom dengan mengundang tokoh
agama.
Berikut penjabaran kegiatan Ekstrakulikuler
Bidang Wawasan Pembinaan Ketaqwaan Terhadap
Bidang Seni dan Olahraga
Kebangsaan Tuhan Yang Maha Esa
Seni Musik Pasukan Pengibar Pembinaan Krakter Agama Islam
Bendera (Paskibra)
Seni Tari Unit Kesehatan Sekolah
(UKS)
Voly Pramuka
Pencak Silat Kelompok Ilmah
Remaja (KIR)

27
BAB III

RENCANA PEMBELAJARAN

A. Peraturan Akademik

Peraturan akademik SMK Diponegoro Juwana dijabarkan sebagai berikut.


1. Asesmen
Asesmen meliputi asesmen diagnostik, formatif dan sumatif. Untuk
mendapatkan data tentang keragaman kemampuan yang dimiliki oleh siswa di
awal fase, terutama untuk siswa fase E dilakukan asesmen diagnostik. Asesmen
dilakukan dengan dengan memadukan assesmen formatif dan assesmen
sumatif, namun dalam pelaksanaannya bobot nilai untuk assesmen formatif
lebih besar dari pada assesmen sumatif.
Model Pembelajaran yang dilaksanakan di SMK Diponegoro Juwana
adalah Teaching Factory, pembelajaran yang langsung mengimplementasikan
kegiatan produksi yang dilakukan di dunia kerja mitra. Pembelajaran
dilaksanakan dengan mengintegrasikan semua mata pelajaran umum maupun
kejuruan dengan projek sebagai tema. Adapun pelaksanaanya melalui beberapa
cara berikut:
a. Penugasan Project Based Learning untuk memahamkan siswa terkait
kegiatan produksi yang yang akan digeluti sebagai pekerja maupun
entrepreneur. Penugasan ini mengintegrasikan semua mata pelajaran yang
ada, sebagai bukti bahwa semua mata pelajaran memberikan sumbangsih
ilmu sebagai bekal setelah lulus dan bekerja atau berwirausaha.
b. Penugasan Portofolio diberikan kepada siswa untuk membiasakan siswa
memiliki portofolio yang akan menjadi bekal sekaligus memudahkan ketika
lulus dan bermaksud bekerja.
c. Penugasan Praktik Kelompok diberikan dengan tujuan membiasakan siswa
saling berkolaborasi dan bergotong royong.
d. Penugasan Individu berfungsi untuk memberikan rasa percaya diri,
membiasakan siswa berpikir kritis, meningkatkan kreativitas sekaligus
merangsang siswa berani mengkomunikasikan hasil kreativitasnya tersebut
e. Asesmen akhir semester berupa penilaian projek skala kecil dengan tema

28
sesuai materi uji kompetensi secara klaster yang mengolaborasikan antara
mata pelajaran umum dengan kejuruan.
f. Asesmen akhir tahun berupa penilaian projek skala sedang dengan tema
sesuai materi uji kompetensi secara klaster yang mengolaborasikan antara
mata pelajaran umum dengan kejuruan untuk menambah portofolio siswa

g. Asesmen Nasional
Asesmen Nasional dilaksanakan sesuai dengan POS yang dikeluarkan oleh
kemendikbudristek. Hasil dari Asesmen Nasional akan dijadikan bahan
evaluasi bagi sekolah untuk memperbaiki kualitas pembelajaran.
h. Ujian Sekolah
Ujian sekolah dilaksanakan dengan mengintegrasikan Uji Sertifikasi
Kompetensi dengan semua mata pelajaran umum sebagai Tugas Akhir yang
menjadi kulminasi dan hasilnya diwujudkan dalam bentuk Sertifikat.
2. Penilaian Kenaikan Kelas

Peserta didik dinyatakan naik kelas setelah menyelesaikan beberapakegiatan


di bawah ini yang berhubungan dengan akademik.
i. Mengikuti dan menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada semester 1
dan semester 2.
ii. Presensi minimal untuk setiap semester adalah 80% dari hari efektif KBM(Daring
atau Luring)
iii. 20% ketidak hadiran meliputi: Izin, Sakit, Skorsing dan alpha (alpha
maksimal 5 hari dalam satu semester)
iv. Keterlambatan maksimal 10 menit, jika lewat waktu yang ditentukan siswa
dianggap Alpa (pembelajaran normal di sekolah dan webinar)
v. Peserta didik mengikuti rangkaian penilaian

3. Kriteria Kelulusan
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
b. Memiliki presentasi kehadiran di sekolah sebesar 80% di kelas XII
c. Mengikuti dan lulus Ujian Sekolah
d. Mengikuti Uji Kompetensi Keahlian yang diselenggarakan oleh LSP P1 SMK
Diponegoro Juwana

29
B. Kalender Pendidikan

30
31
32
33
C. Pengelolaan Pembelajaran
1. Pola Pembelajaran
Pola pembelajaran SMK Diponegoro Juwana pada “kondisi covid” jauh
berbeda denganpembelajaran biasa dilakukan.
Pembelajaran sebelum Covid Pembelajaran pada saat Covid
Blended Learning
Pembelajaran online (LMS, virtual meeting
Tatap muka di kelas
and conference) baik synchronous dan
asynchronous.
Pola Bloking. 3 bulan pertama mata pelajaran
Sistem biasa umum, 3 bulan selanjutnya mata pelajaran
kejuruan
Pembelajaran dimulai pukul Pembelajaran dimulai pukul
07.00 – 16.00 08.00 – 12.00
1 JP = 45 Menit 1 JP = 30 Menit
Istirahat 2 kali Istirahat 1 kali
Jam ke 4 yaitu 09.30 – 10.00 Jam ke 3 yaitu 10.00 – 10.15
Jam ke 8 yaitu 11.30 – 12.00

2. Tagihan Pembelajaran
Tagihan pembelajaran merupakan bahan yang digunakan untuk
mengukur perkembangan, pencapaian, dan kemampuan (kompetensi) dalam
pembelajaran siswa. Tagihan pembelajaran yang harus dituntaskan siswa,
diantaranya.
a. Penilaiah Harian, meliputi
 Kehadiran
 Ulangan Harian pada tiap berakhirnya 1-2 KD
 Tes tertulis (Multiple Choice, Essay, dan Sejenisnya) atau Tes Lisan
 Penugasan/Portfolio
b. Penilaian Tengah Semester (PTS)
c. Penilaian Akhir Semester (PAS)
d. Rapot akan dibagikan satu minggu setelah ujian berakhir (tentative)
3. Media Pembelajaran (Hybrid Learning)
Pembelajaran berbasis Hybrid Learning Model pada prinsipnya
adalah memanfaatkan kekuatan pembelajaran synchronous dan

34
asynchronous. Media pembelajaran yang saat ini digunakan SMK
Diponegoro sebagai berikut.
a. LMS yang dikelola sendiri oleh sekolah.
LMS ini merupakan pola dalam program pembelajaran elektronik
(elearning program) yang memuat: Capaian Pembelajaran (CP),
Modul, Bahan Ajar, Topik Diskusi, Nilai, Tatap Muka Virtual
b. Video Pembelajaran
Video pembelajaran dirancang secara sistematis dengan berpedoman
kepada kurikulum sebagai media penyampaian materi dari guru kepada
siswa. Video pembelajaran dapat diakses melalui youtube.

4. Pengelolaan link and match


a. Kurikulum disusun bersama dan berstandar DUDIKA. Pengelolaan
ini dilakukanmelalui penandatangan MOU dan implemantasi hasil
perjanjian.
b. Melakukan kerjasama fastrack dengan perguruan tinggi, saat ini
kerjasama sudahterjalin dengan Universitas Islam Batik Surakarta.
c. Mengundang Orang Industri untuk hadir memberikan materi kepada siswa
sebagai teacher guest
d. Kerjasama OJT/Magang/praktik kerja lapangan (PKL) minimal satu semester;
e. Sertifikasi kompetensi yang sesuai standar dan kebutuhan
DUDIKA, baik bagilulusan maupun guru;
f. Guru secara rutin mendapatkan update teknologi dan pelatihan dari
DUDIKA untukproses belajar mengajar;
g. Riset terapan bersama antara sekolah dan DUDIKA/Perguruan tinggi
tentangkebutuhan yang terbarukan dalam dunia pendidikan.
h. Komitmen serapan lulusan oleh DUDIKA yang sudah menjalin kerjasama.

35
BAB IV
PENDAMPINGAN, EVALUASI DAN PENGEMBANGAN
PROFESIONAL

A. Pendampingan
Pendampingan pengembangan diri bagi guru dikembangkan melalui
beberapa kegiatan, diantaranya.
1. IHT (In House Training)
Kegiatan IHT dilakukan 1 kali dalam satu tahun sekali di awal tahun
pembelajaran. IHT merupakan moment untuk mengupgrate pengetahuan dan
keilmuan guru-guru. Muatan IHT dapat berupa kemajuan teknologi,
kebutuhan dunia industri, maupun perubahan kurikulum.
2. Supervisi Akademik
Supervisi akademik adalah suatu proses pengawasan yang dilakukan
management sekolah kepada guru. Guru SMK Diponegoro Juwana memiliki
landasan dalam melaksanakan tugasnya yang dituangkan dalam “SMK
DIPONEGORO School Teacher value”. Item dalam SMK DIPONEGORO
School Teacher value adalah
a. Model in Integrity
b. Enthusiastic
c. Teamwork
d. Leadership
e. Action Make It Real
f. Notion
g. Dedication to Service Quality
h. Sincere
i. Creative
j. Helpful
k. Optimistic
l. Ordinary Teacher Create Extra Ordinary People
m. Loving.
Tujuan aspek supervise adalah untuk menguatkan dan meningkatkan
kualitaskegiatan belajar mengajar di sekolah.

36
ASPEK SUPERVISI
Karakter Pendidik
1 Kedisiplinan & punctuality
2 Ketaatan pada aturan & Tata tertib
kerjasama dan saling menghormati pada kolega pendidik, orang tua, siswa,
3
dan mitra
4 Keteladanan yang baik
Pemahaman & pengalaman nilai ketuhanan, pancasila, bela negara &
5
Toleransi
6 Kepedulian, empati dan kesantunan
7 Kerja Keras & Pantang Menyerah
8 Kemampuan pengendalian diri
Integritas
1 Kejujuran
2 Tanggung Jawab
Kesadaran untuk menjaga nama baik dan kehormatan lembaga/sekolah di
3
hadapan peserta didik, orang tua dan kolega
4 Komitmen menjalankan tugas/pekerjaan sesuai hasil kesepakatan bersama
5 Menjaga dan mengamalkan Etika profesi pendidik
Kinerja Kependidikan/Pedagogik
Pembuatan dan Penyerahan administrasi akademik sesuai aturan dan
1
ketentuan yang ditetapkan
Pembuatan dan penyerahan soal soal ujian/test lainya yang diselenggarakan
2
oleh pemerintah atau sekolah
Meneyelenggarakan dan menilai ulangan harian/tugas terstruktur lainya dan
3
remedial bagi siswaa yang belum mendapatkan nilai sesuai standar
Melaksanakan analisa butir soal dan merencanakan tindak lanjut sebagai
4
upaya peningkatan kualitas pembelajaran

5 Meneyerakan nilai hasil assesmen tepat waktu sesuai aturan yang berlaku

6 Melengkapi administrasi kelas pada saat melaksanakan tugas mengajar


Prestasi
1 Inovasi dalam PBM Bagi Kemajuan peserta didik

Inisiatif dalam upaya meningkatkan efisiensi terhadap biaya namun efektif


2
dalam pencapaian hasil
Pendampingan/ pembimbingan Peserta didik dalam kompetisi sehingga
3
mendapatkan prestasi terbaik
Kemauan dan kemampuan meningkatkan ilmu pengetahuan dan peningkatan
Program Keahlian pada bidang ilmu yang diampu (kuliah,
4
seminar/workshop/FGD/IHT/MGMP)dan mendiseminasikan kepada kolega
pendidik lainnya.

37
Produktif dalam karya ilmiah (penelitian ilmiah, penelitian tindakan kelas,
5
menulis jurnal ilmiah/artikel/buku pelajaran/blog, proyek karya inovatif)

Pengembangan kurikulum penguatan pendidikan karakter pada mata


6
pelajaran yang diampu

Loyalitas
Berpartisipasi aktif dalam setiap kegiatan akademis dan kesiswaan yang
1
diselenggarakan oleh sekolah
2 Selalu menghadiri rapat, brefing yang diadakan oleh sekolah
Menjaga citra positif sebagai pendidik metland school melalui penampilan,
3 sikap, pernyataan/kata-kata kepada semua stake holder baik di dalam maupun
di luar
Mampu untuk mengelola antara kepentingan lembaga/sekolah dengan
4 kepentingan pribadi secara proposional, tanpa mengabaikan ketuntasan dan
kualitas dalam hasil kerja
Konsisten melakukan peningkatan perbaikan"a total quality service” dalam
5 memberikan pelayanan pada prosews kegiatan pendidikan kepada siswa,
orang tua dan alumni

Melalui supervisi akademik, dapat diperoleh tingkat pengetahuan dan


wawasan guru, dapat mengidentifikasi kesulitan dan permasalahan dalam proses
pembelajaran, informasi mengenai kemampuan guru dalam mengelola kegiatan
pembelajaran dapat diketahui, dan program tindak lanjut untuk pengembangan
profesionalitas guru dapat disusun.

B. Evaluasi
Evaluasi di SMK Diponegoro Juwana dikategorikan menjadi 2 (dua), yaitu
evaluasi pembelajaran dan evaluasi kurikulum.
1. Evaluasi Pembelajaran
Evaluasi pembelajaran dimaksudkan untuk mendapatkan data dan
informasi tentang sejauh mana dan bagaimana pembelajaran yang telah
berjalan.
Beberapa aspek yang ditinjau dalam evaluasi pembelajaran antara lain:
(1) kelengkapan perangkat pembelajaran oleh guru, (2) alur pembelajaran dan
proses pembelajaran; (3) persepsi peserta didik dalam proses belajar; (4)
persepsi DUDIKA dalam keterlibatan kurikulum; dan (5) persepsi orang tua
peserta didik dalam melihat perkembangan peserta didik.

38
Langkah evaluasi selalu melibatkan berbagai pihak, kepsek, wakasek
bidang kurikulum, DUDIKA, orang tua peserta didik, serta peserta didik yang
menjadi subjek langsung. Peserta didik angket berisi berbagai pertanyaan
seperti berikut.
1 Guru memanfaatkan sumber belajar/media dalam pembelajaran
2 Memicu keaktifan siswa dalam pembelajaran
3 Penyampaian materi menggunakan bahasa yang benar dan tepat dalam pembelajaran
4 Membahas soal sulit ketika materi telah selesai disampaikan
5 Memberi PR mengenai materi yang disampaikan
6 Memeriksa PR yang diberikan sebelumnya
7 Memperhatikan respon siswa yang belum/kurang memahami materi pembelajaran
yang disampaikan
8 Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya
9 Menanggapi pertanyaan siswa secara tepat, benar, dan mutakhir
10 Memperlakukan siswa secara adil, memberikan perhatian dan bantuan tanpa
memperdulikan faktor personal
11 Membuat suasana menyenangkan tetapi tetap tertib
12 Guru meninggalkan tugas bila berhalangan hadir
13 Mengelola kelas dengan efektif tanpa mendominasi kesibukannya sendiri
14 Mengawali dan menghakhiri pembelajaran tepat waktu
15 Memberi kesempatan kepada siswa berpartisipasi dalam proses pembelajaran,
misalnya memberi kesempatan siswa menjawab pertanyaan siswa lain.

2. Evaluasi Kurikulum
Kurikulum operasional SMK Diponegoro Juwana dilakukan secara
periodic setiap tahunnya. Hal ini dilakukan sebagai upaya perbaikan sesegera
mungkin untuk menjawab kebutuhan industri. Pertanyaan pokok yang selalu
keluar saat evaluasi kurikulum adalah “Apakah yang saat ini paling
dibutuhkan industri?”
Setiap akhir semester tim evaluasi kurikulum melakukan evaluasi
terhadap pencapaia pembelajaran. Sumber-sumber informasi yang dapat
digunakan dalam melakukan evaluasi kurikulum antara lain data asesmen:
hasil asesmen peserta didik per semester, portfolio peserta didik, survey

39
lulusan, refleksi proses belajar oleh DUDIKA.
C. Pengembangan Profesional
Peningkatan profesional guru dilakukan dengan berbagai program berikut.
1. Sertifikasi guru
Sertifikasi adalah sebagai penghargaan dan peningkatan profesionalitas
guru, sehingga diharapkan guru yang telah memiliki sertifikasi pendidik
memiliki etos kerja yang tinggi. Terdapat 15 guru telah disertifikasi,
sedangkan selebihnya masih dalam proses penilaian danpengajuan.
2. Magang industri
Peningkatan profesionalitas pendidik dilakukan dengan magang industri.
Setiap tahun sekolah merancang program magang bagi pendidik. Selain itu
setiap pendidik juga diberi kesempatan untuk melaksanakan magang secara
mandiri. Magang diutamakan bagi guru kejuruan untuk meningkatkan
kompetensinya.
3. Kewirausahaan
Guru diberikan kebebasan untuk mengembangkan kemampuan dalam
bidang kewirausahaan. Sekolah bahkan mendorong guru dapat melakukan
suatu usaha baiksecara individu atau berkelompok.
4. Seminar, lokakarya, dan keterlibatan dalam MGMP
Guru diberikan kesempatan kepada guru-guru kejuruan mengikuti
seminar/webinar, lokakarya, kegiatan di MGMP, uji kompetensi, dan lain-lain
secara periodik di sekolah atau di luar sekolah. Hal tersebut dilakukan dalam
rangka memberikan kesempatan pada guru untuk meningkatkan kompetensi,
sehingga diharapkan guru secara terus menerus meningkatkan
kemampuannya.
5. Studi lanjut
Sekolah memberikan kesempatan kepada guru untuk melanjutkan studi
ke jenjang yang lebih tinggi. Studi lanjut sampai saat ini dilakukan secara
individu, sekolah hanya memberikan regulasi untuk memermudah proses
studinya. Sekolah juga berupaya untuk mencarikan peluang-peluang
beasiswa dari pemerintah, lembaga-lembaga swasta, dan DUDIKA.

40
LAMPIRAN

Berikut Link Dokumen yang dilampirkan :


1. Salinan SK Penetapan SMK DIPONEGORO JUWANA
sebagai SMK PKhttps://bit.ly/3qmqr6K

2. Kebijakan-kebijakan mengenai SMK PK :

https://bit.ly/3n0hBtg
3. Capaian Pembelajaran :https://bit.ly/308k3oG
4. Perangkat Ajar (Alur Tujuan Pembelajaran dan Modul Ajar) : https://bit.ly/30c4R9W

41

Anda mungkin juga menyukai