Anda di halaman 1dari 24

Pedoman Pelaksanaan P5

SLB AISYIYAH AL-WALIDAH AJIBARANG


TAHUN PELAJARAN 2022/2023

PEMERINTAH JAWA TENGAH


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SLB AISYIYAH AL-WALIDAH AJIBARANG
Desa Banjarsari Rt 01 Rw 07 Kec. Ajibarang Kab. Banyumas Kode Pos 53163
Telp. 081327275713-087876017909 (WA)
E-Mail slbaisyiyahalwalidahajibarang@gmail.com
IDENTITAS SEKOLAH

1. NPSN : 70004802

2. Nama Sekolah : SLB Aisyiyah Al-Walidah

3. Status Sekolah : Swasta

4. Alamat : Desa Banjarsari Rt 01 Rw 07 Banjarsari Kec.


Ajibarang Kab. Banyumas Prov. Jawa Tengah

5. Tahun Berdiri : 2018

6. Nama Kepala Sekolah : Drs. Kujang Tri Utomo

No. Telp./HP : +62 856-0000-8475

7. Kategori Sekolah : SLB

8. Status : Terakreditasi B

9. Tahun Akreditasi : 2021

10. Kebutuhan Khusus : 1. A (hambatan pengelihatan)


Dilayani 2. B (hambatan pendengaran)
3. C (hambatan intelektual)
4. D (hambatan fisik)

11. Kepemilikan : Milik Yayasan


Tanah/Bangunan

: 1,632 m²
a. Luas Tanah /
Status
b. Luas : 17.712,2 m2
Bangunan

2
Lembar Pengesahan
Kurikulum Operasiomnal Satuan Pendidikan (KOSP)

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Drs. Kujang Tri Utomo


Jabatan : Kepala Sekolah
Unit Kerja : SLB Aisyiyah Al-Walidah

Menetapkan Kurikulum Operasiomnal Satuan Pendidikan (KOSP) SLB


Aisyiyah Al-Walidah dinyatakan berlaku untuk tahun pelajaran 2023/2024.

Demikian penetapan Kurikulum Operasiomnal Satuan Pendidikan (KOSP)


Sekolah ini dibuat untuk dapat digunakan di SLB Aisyiyah Al-Walidah.

Ajibarang, 11 Juli 2023

Ketua Penyelenggara Kepala SLB Aisyiyah Al-Walidah

Dra. Umi Salamah, M.M Drs. Kujang Tri Utomo

Pengawas SLB Provinsi Jawa Tengah Kepala Cabang Dinas Pendidikan


Cabang Dinas Pendidikan Wilayah X Wilayah X
Banyumas

Dra. Irma Listyanawati, M.Si Sulikin, S.Pd., M.Pd


NIP. 196807202000122004 NIP. 196901021994031005

3
Kata Pengantar

Puji sukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, dengan telah terbitnya Panduan
Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di SLB Aisyiyah Al-Walidah
ini. Panduan ini disusun dalam rangka memberikan panduan dalam merancang dan
melaksanakan projek penguatan profil pelajar Pancasila di SLB Aisyiyah Al-Walidah.
Projek penguatan profil pelajar Pancasila merupakan kegiatan kokurikuler
berbasis projek yang dirancang untuk menguatkan upaya pencapaian kompetensi dan
karakter sesuai dengan profil pelajar Pancasila yang disusun berdasarkan Standar
Kompetensi Lulusan. Pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila dilakukan
secara fleksibel, dari segi muatan, kegiatan, dan waktu pelaksanaan.
Projek penguatan profil pelajar Pancasila dirancang terpisah dari intrakurikuler.
Tujuan, muatan, dan kegiatan pembelajaran projek tidak harus dikaitkan dengan tujuan
dan materi pelajaran intrakurikuler.
Satuan pendidikan dapat melibatkan masyarakat dan/atau dunia kerja untuk
merancang dan menyelenggarakan projek penguatan profil pelajar Pancasila.
Panduan pengembangan projek penguatan profil pelajar Pancasila ini memuat
desain projek penguatan profil pelajar Pancasila, pengelolaan projek penguatan profil
pelajar Pancasila, pengolahan asesmen dan melaporkan hasil projek penguatan profil
pelajar Pancasila, serta evaluasi dan tindak lanjut projek penguatan profil pelajar
Pancasila
Panduan Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila ini akan terus
disempurnakan berdasarkan evaluasi dan umpan balik dari berbagai pihak. Sejalan
dengan proses evaluasi tersebut, Panduan ini juga akan mengalami revisi dan
pembaruan secara berkala.
Akhir kata, saya mengucapkan selamat dan terima kasih kepada seluruh tim yang
telah bekerja dengan sepenuh hati untuk menghasilkan sebuah panduan ini.

Ajibarang, 26 Oktober 2022


Kepala Sekolah

Drs. Kujang Tri Utomo.

4
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL...........................................................................................................1
IDENTITAS SEKOLAH.....................................................................................................2
HALAMAN PENETAPAN...............................................................................................3
KATA PENGANTAR.........................................................................................................4
DAFTAR ISI........................................................................................................................5

BAB I PENDAHULUAN……………………………….………………………… 6
A. Profil Pelajar Pancasila…………….. ………..…………………………… 6
B. Elemen Sub Elemen………………………………………………………. 6
C. Projek P5………………….……………………………………………….. 7
D. Prinsip P5…………………………………………………………….......... 7
E. Peran Komponen Satuan Pendidikan dalam P5 …………………………... 8
F. Tema Projek ………………………………………………………………. 10
BAB II PEMILIHAN TEMA……………………………………………………… 11
A. Tahap Kesiapan…………………………………………………………… 11
B. Pemilihan Tema…………………………………………………………… 11
BAB III PELAKSANAAN…………………………………………………………. 13
A. Struktur Kurikulum………………………………………………………... 13
B. Penjadwalan……………………………………………………………….. 19
BAB IV MODUL dan ASESMEN…………………………………………………. 21
A. MODUL…………………………………………………………………… 21
B. ASESMEN………………………………………………………………… 21
BAB V PENUTUP………………………………………………………………… 22
LAMPIRAN………………………………………………………………. 23

5
BAB I
PENDAHULUAN

A. Profil Pelajar Pancasila


Profil pelajar Pancasila dirancang untuk menjawab satu pertanyaan besar, yakni
peserta didik dengan profil (kompetensi) seperti apa yang ingin dihasilkan oleh sistem
pendidikan Indonesia. Dalam konteks tersebut, profil pelajar Pancasila memiliki
rumusan kompetensi yang melengkapi fokus di dalam pencapaian Standar Kompetensi
Lulusan di setiap jenjang satuan pendidikan dalam hal penanaman karakter yang
sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Kompetensi profil pelajar Pancasila
memperhatikan faktor internal yang berkaitan dengan jati diri, ideologi, dan cita-cita
bangsa Indonesia, serta faktor eksternal yang berkaitan dengan konteks kehidupan dan
tantangan bangsa Indonesia di Abad ke-21 yang sedang menghadapi masa revolusi
industri 4.0.
Pelajar Indonesia diharapkan memiliki kompetensi untuk menjadi warga negara
yang demokratis serta menjadi manusia unggul dan produktif di Abad ke-21. Oleh
karenanya, Pelajar Indonesia diharapkan dapat berpartisipasi dalam pembangunan
global yang berkelanjutan serta tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan. Selain
itu, Pelajar Indonesia juga diharapkan memiliki kompetensi untuk menjadi warga
negara yang demokratis serta menjadi manusia unggul dan produktif di Abad ke-21.
Oleh karenanya, Pelajar Indonesia diharapkan dapat berpartisipasi dalam
pembangunan global yang berkelanjutan serta tangguh dalam menghadapi berbagai
tantangan.
Dimensi Profil Pelajar Pancasila: 1. Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, dan berakhlak mulia. 2. Berkebinekaan global. 3. Bergotong-royong. 4. Mandiri.
5. Bernalar kritis. 6. Kreatif. Dimensi-dimensi tersebut menunjukkan bahwa profil
pelajar Pancasila tidak hanya fokus pada kemampuan kognitif, tetapi juga sikap dan
perilaku sesuai jati diri sebagai bangsa Indonesia sekaligus warga dunia

B. Elemen, Sub Elemen dan Alur Perkembangan Dimensi Profil Pelajar Pancasila
Setiap dimensi diuraikan menjadi beberapa elemen,dan dari tiap-tiap elemen diuraikan
menjadi sub elemen, yang telah ditetapkan dalam Keputusan Kepala BSKAP
Kemendikbudristek No. 009/H/KR/2022 pada link berikut :
https://kurikulum.kemdikbud.go.id/wp-content/unduhan/Dimensi_PPP.pdf
6
Dalam tiap-tiap dimensi juga diuraikan Alur Perkembangan tiap elemen dan sub
elemen dari mulai fase PAUD, fase A hingga akhir fase E, yang juga ditetapkan dalam
Keputusan Kepala BSKAP Kemendikbudristek No. 009/H/KR/2022 di atas.

C. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila


Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila adalah pembelajaran lintas disiplin ilmu
untuk mengamati dan memikirkan solusi terhadap permasalahan di lingkungan
sekitarnya. Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila menggunakan pendekatan
pembelajaran berbasis projek (project based learning) yang berbeda dengan
pembelajaran berbasis projek dalam program intrakurikuler di dalam kelas. Projek
Penguatan Profil Pelajar Pancasila memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk
belajar dalam situasi tidak formal, struktur belajar yang fleksibel, kegiatan belajar yang
lebih interaktif, dan juga terlibat langsung dengan lingkungan sekitar untuk
menguatkan berbagai kompetensi dalam Profil Pelajar Pancasila.

D. Prinsip-prinsip Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila


Holistik. Holistik bermakna memandang sesuatu secara utuh dan menyeluruh, tidak
parsial atau terpisah-pisah. Oleh karenanya, setiap tema projek profil yang dijalankan
bukan merupakan sebuah wadah tematik yang menghimpun beragam mata pelajaran,
namun lebih kepada wadah untuk meleburkan beragam perspektif dan konten
pengetahuan secara terpadu. Di samping itu, cara pandang holistik juga mendorong
kita untuk dapat melihat koneksi yang bermakna antar komponen dalam pelaksanaan
projek profil, seperti peserta didik, pendidik, satuan pendidikan, masyarakat, dan
realitas kehidupan sehari-hari.
Kontekstual. Prinsip kontekstual berkaitan dengan upaya mendasarkan kegiatan
pembelajaran pada pengalaman nyata yang dihadapi dalam keseharian. Prinsip ini
mendorong pendidik dan peserta didik untuk dapat menjadikan lingkungan sekitar dan
realitas kehidupan sehari-hari sebagai bahan utama pembelajaran. Tema-tema projek
profil yang disajikan sebisa mungkin dapat menyentuh dan menjawab persoalan lokal
yang terjadi di daerah masing-masing.
Berpusat Pada Peserta Didik. Prinsip berpusat pada peserta didik berkaitan dengan
skema pembelajaran yang mendorong peserta didik untuk menjadi subjek
pembelajaran yang aktif mengelola proses belajarnya secara mandiri, termasuk
memiliki kesempatan memilih dan mengusulkan topik projek profil sesuai minatnya.

7
Pendidik diharapkan dapat mengurangi peran sebagai aktor utama kegiatan belajar
mengajar yang menjelaskan banyak materi dan memberikan banyak instruksi.
Sebaliknya, pendidik sebaiknya menjadi fasilitator pembelajaran yang memberikan
banyak kesempatan bagi peserta didik untuk mengeksplorasi berbagai hal atas
dorongannya sendiri sesuai dengan kondisi dan kemampuannya.
Eksploratif. Prinsip eksploratif berkaitan dengan semangat untuk membuka ruang
yang lebar bagi proses pengembangan diri dan inkuiri, baik terstruktur maupun bebas.
Projek penguatan profil pelajar Pancasila tidak berada dalam struktur intrakurikuler
yang terkait dengan berbagai skema formal pengaturan mata peserta didikan. Oleh
karenanya projek profil ini memiliki area eksplorasi yang luas dari segi jangkauan
materi peserta didikan, alokasi waktu, dan penyesuaian dengan tujuan pembelajaran.
Namun demikian, diharapkan pada perencanaan dan pelaksanaannya, pendidik tetap
dapat merancang kegiatan projek profil secara sistematis dan terstruktur agar dapat
memudahkan pelaksanaannya

E. Peran komponen satuan pendidikan dalam pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar
Pancasila
Kepala satuan pendidikan
1. Membentuk tim projek profil dan turut merencanakan projek profil.
2. Mendampingi jalannya projek profil dan melakukan pengelolaan sumber daya
satuan pendidikan secara transparan dan akuntabel
3. Membangun komunikasi untuk kolaborasi antara orang tua peserta didik, warga
satuan pendidikan, dan narasumber pengaya projek profil: masyarakat, komunitas,
universitas, praktisi, dsb
4. Mengembangkan komunitas praktisi di satuan pendidikan untuk peningkatan
kompetensi pendidik yang berkelanjutan
5. Melakukan coaching secara berkala bagi pendidik
6. Merencanakan, melaksanakan, merefleksikan, dan mengevaluasi pengembangan
aktivitas dan asesmen projek profil yang berpusat pada peserta didik
Dinas Pendidikan
1. Berkoordinasi dengan satuan pendidikan, memastikan tersedianya sumber daya,
sarana dan prasarana yang cukup memadai untuk pelaksanaan kegiatan projek
penguatan profil pelajar Pancasila.
2. Memberikan dukungan untuk peningkatan kapasitas pendidik dan tenaga

8
kependidikan secara berkelanjutan.
3. Memastikan hasil asesmen dipergunakan sebagai umpan balik dalam pelaksanaan
projek profil.
4. Memastikan keterlibatan dan sinergi antar pemangku kepentingan berjalan dengan
baik untuk mendukung projek profil.
5. Mengawasi apakah projek profil sudah berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
Pendidik (yang menjadi Tim Fasilitator Projek)
1. Perencana projek - Melakukan perancangan tujuan, alur kegiatan, strategi
pelaksanaan, dan asesmen projek secara berkelanjutan.
2. Fasilitator - Memfasilitasi peserta didik dalam menjalankan projek yang sesuai
dengan minatnya, dengan pilihan cara belajar dan produk belajar yang sesuai
dengan preferensi peserta didik.
3. Pendamping - Membimbing peserta didik dalam menjalankan projek, menemukan
isu yang relevan, dan mengarahkan peserta didik dalam merencanakan aksi yang
berkelanjutan.
4. Supervisor dan konsultan - Mengawasi dan mengarahkan peserta didik dalam
pencapaian projek, memberikan saran dan masukan secara berkelanjutan untuk
peserta didik, dan melakukan asemen performa peserta didik selama projek
berlangsung.
5. Moderator – Memandu peserta didik dalam berbagai aktivitas diskusi
Peserta Didik
1. Mengasah komitmen untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah disepakati.
2. Mengembangkan kemandirian untuk berpartisipasi aktif dalam proses
pembelajaran sesuai minat dan kemampuan yang dimiliki.
3. Melakukan refleksi secara konsisten dan berkelanjutan untuk memahami potensi
diri dan mengoptimalkan kemampuan.
Pengawas
1. Berkoordinasi dengan satuan pendidikan, memastikan tersedianya sumber daya,
sarana dan prasarana yang cukup memadai untuk pelaksanaan kegiatan projek
penguatan profil pelajar Pancasila.
2. Memberikan dukungan untuk peningkatan kapasitas pendidik dan tenaga
kependidikan secara berkelanjutan.
3. Memastikan hasil asesmen dipergunakan sebagai umpan balik dalam pelaksanaan
projek profil.

9
4. Memastikan keterlibatan dan sinergi antarpemangku kepentingan berjalan dengan
baik untuk mendukung projek profil.
5. Mengawasi apakah projek profil sudah berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
Masyarakat/Orang tua peserta didik/Mitra
1. Menjadi sumber belajar yang bermakna bagi peserta didik dalam pelaksanaan
kegiatan projek profil.
2. Membantu menemukan atau mengidentifikasi isu atau masalah yang ada serta
memberikan informasi sebagai narasumber terkait dengan isu tersebut
3. Memberikan dukungan berupa pendampingan, khususnya dalam pelaksanaan
projek penguatan profil pelajar Pancasila di luar lingkungan satuan pendidikan.

F. Tema-tema Projek
1. Kearifan Lokal. Membangun rasa ingin tahu dan kemampuaninkuiri melalui
eksplorasi tentang budaya dan kearifanlokal masyarakat sekitar atau daerah
tersebut, serta perkembangannya.
2. Berekayasa dan Berteknologi untuk Membangun NKRI. Berkolaborasidalam
melatih daya pikir kritis, kreatif, inovatif, sekaligus kemampuanberempati untuk
berekayasa membangun produk berteknologi yang memudahkan kegiatan
dirinyadan juga sekitarnya.
3. Bhinneka Tunggal Ika. Mengenal belajar membangun dialog penuh hormat
tentang keberagaman kelompok agama dan kepercayaan yang dianut oleh
masyarakat sekitar dan di Indonesia serta nilainilai ajaran yang dianutnya
4. Gaya Hidup Berkelanjutan. Memahami dampak dari aktivitas manusia, baik
jangka pendek maupun panjang, terhadap kelangsungan
kehidupandiduniamaupunlingkungan sekitarnya.
5. Suara Demokrasi. Dalam“negarakecil”bernamasekolah, sistem demokrasidan
pemerintahan yang diterapkan di Indonesia dicoba untuk dipraktikkan, termasuk
namun tidak terbatas pada proses pemilihan umum dan perumusan kebijakan.
6. Bangunlah Jiwa dan Raganya. Membangun kesadarandan keterampilan
untukmemelihara kesehatan fisik dan mental, baik untuk dirinyamaupunorang
sekitarnya
7. Kebekerjaan. Merupakan Tema wajib pada sekolah kejuruan, yang harus
dilaksanakan setiap tahun.

10
BAB II
PEMILIHAN TEMA

A. TAHAP KESIAPAN
SLB Aisyiyah Al-Walidah baru mulai menerapkan Kurikulum Merdeka pada
tahun pelajaran 2022/2023, sehingga P5 baru diberikan bagi siswa SDLB, SMALB,
dan SMALB. Karena baru menerapkan pada tahun pertama serta dilihat dari
identifikasi tahap kesiapan, maka SLB Aisyiyah Al-Walidah dikategorikan kesiapan
Tahap Awal.

B. PEMILIHAN TEMA
Pemilihan Tema dilakukan dengan melihat karakteristik program keahlian dan
sesuai dengan visi dan misi sekolah. Visi SLB Aisyiyah Al-Walidah: Menjadi sekolah
unggul bagi anak berkebutuhan khusus agar mandiri, berilmu, berketrampilan, dan
berakhlaqul karimah. Misi SLB Aisyiyah Al-Walidah:
1. Memberikan pelayanan pendidikan bagi anak berkebutuhan khusus sesuai dengan
kemampuan dan potensi yang dimiliki secara optimal.
2. Membimbing anak-anak berkebutuhan khusus dalam melaksanakan ajaran
agamanya sesuai dengan kondisi fisik dan mentalnya agar menjadi insan yang
beriman dan bertaqwa.
3. Menjalin kerjasama dengan semua pihak untuk memajukan pendidikan luar biasa.
Meningkatkan kemampuan professional dan kompetensi guru pendidikan luar
biasa, menanamkan kemampuan wirausaha.

.
Sebagai sekolah dengan kesiapan tahap awal, dipilih 1 tema yaitu Kewirausahaan,
dengan mengambil topik: KELAPAKU INSPIRASIKU untuk diterapkan di semua kelas.
Untuk mencapai tujuan diatas SLB AISYIYAH AL-WALIDAH telah merencanakan Proyek
Pemberdayaan Profil Pelajar Pancasila bagi Peserta Didik Pendidikan Luar Biasa. Adapun
Proyek Pemberdayaan Profil Pelajar Pancasila yang akan diimplementasikan adalah sebagai
berikut :

11
.

12
Projek 1 Projek 2 Projek 3

Tema Kewirausahaan Kewirausahaan Kewirausahaan

Beriman, bertaqwa kepada Tuhan YME, Berkebinekaan Global,


Dimensi
Gotong royong, Mandiri, Bernalar kritis,

Alokasi Waktu
Projek SMT
SDLB SMPLB SMALB
Projek 1 1 130 130 168
Projek 2 2 71 71 84
Projek 3 2 71 71 84

Proyek Pemberdayaan Penguatan Profil Pelajar Pancasila KELAPAKU


INSPIRASIKU, merupakan bagian mata pelajaran pemberdayaan pada Peserta Didik
jenjang SDLB, SMPLB, dan SMALB sesuai kemampuan peserta didik di SLB
AISYIYAH AL-WALIDAH Desa Banjarsari Kecamatan Ajibarang, Kabupaten
Banyumas di tahun pelajaran 2022/2023.

13
BAB III
POLA PELAKSANAAN

A. STRUKTUR KURIKULUM
Struktur kurikulum SDLB dibagi menjadi 3 (tiga) Fase yang didasarkan atas usia
mental:
a. Fase A untuk Kelas I dan Kelas II (≤7 tahun)
b. Fase B untuk Kelas III dan Kelas IV dan (±8 tahun)
c. Fase C untuk Kelas V dan Kelas VI (±8 tahun)
Satuan Pendidikan SDLB dapat mengorganisasikan muatan pembelajaran menggunakan
pendekatan mata pelajaran atau tematik Proporsi beban belajar di SDLB terbagi menjadi
2 (dua) yaitu:
a. Pembelajaran intrakurikuler dan
b. Projek penguatan profil pelajar Pancasila, dialokasikan sekitar 20 % (dua puluh
persen) beban belajar per tahun.
Pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila dilakukan secara fleksibel, baik
muatan maupun waktu pelaksanaan Secara muatan, projek harus mengacu pada capaian
profil pelajar Pancasila sesuai dengan fase peserta didik, dan tidak harus dikaitkan
dengan capaian pembelajaran pada mata pelajaran Secara pengelolaan waktu
pelaksanaan, projek dapat dilaksanakan dengan menjumlah alokasi jam pelajaran projek
penguatan profil pelajar Pancasila dari semua mata pelajaran dan jumlah total waktu
pelaksanaan masing masing projek tidak harus sama.

Alokasi Waktu Mata Pelajaran SDLB KELAS I


Alokasi intrakurikuler per Alokasi projek penguatan profil
Mata Pelajaran Total JP Per Tahun
tahun (minggu) pelajar Pancasila per tahun
Pendidikan Agama Islam dan
108 (3) 36 144
Budi Pekerti*
Pendidikan Pancasila 54 (2) ** 18 72
Bahasa Indonesia 108 (3) 36 144
Matematika 54 (2) ** 18 72
Pendidikan Jasmani Olahraga
54 (2) ** 18 72
dan Kesehatan
Seni Budaya ***:
●Seni Musik
●Seni Rupa
252 (7) 108 360
●Seni Teater
●Seni Tari

Program Kebutuhan Khusus 216 (6) - 216 (6)


Bahasa Inggris 72 (2) **** - 72****
Muatan Lokal 72 (2) **** - 72
Total *****: 846 (25) 234 1080

14
Alokasi Waktu Mata Pelajaran SDLB KELAS II
Alokasi projek penguatan
Alokasi intrakurikuler per
Mata Pelajaran profil pelajar Pancasila per Total JP Per Tahun
tahun (minggu)
tahun
Pendidikan Agama Islam
108 (3) 36 144
dan Budi Pekerti*
Pendidikan Pancasila 54 (2) ** 18 72
Bahasa Indonesia 108 (3) 36 144
Matematika 108 (3) 36 144
Pendidikan Jasmani
54 (2) ** 18 72
Olahraga dan Kesehatan
Seni Budaya ***:
●Seni Musik
●Seni Rupa
252 (7) 108 360
●Seni Teater
●Seni Tari

Program Kebutuhan
216 (6) - 216 (6)
Khusus
Bahasa Inggris 72 (2) **** - 72****
Muatan Lokal 72 (2) **** - 72****
Total*****: 900 (26) 252 1152

Alokasi Waktu Mata Pelajaran SDLB KELAS III-IV


Alokasi projek penguatan
Alokasi intrakurikuler per
Mata Pelajaran profil pelajar Pancasila per Total JP Per Tahun
tahun (minggu)
tahun
Pendidikan Agama Islam
108 (3) 36 144
dan Budi Pekerti*
Pendidikan Pancasila 54 (2) ** 18 72
Bahasa Indonesia 72 (2) 36 108
Matematika 72 (2) 36 108
Ilmu Pengetahuan Alam
54 (2) ** 18 72
Sosial
Pendidikan Jasmani
54 (2) ** 18 72
Olahraga dan Kesehatan
Seni Budaya ***:
●Seni Musik
●Seni Rupa
360 (10) 144 504
●Seni Teater
●Seni Tari

Program Kebutuhan
216 (6) - 216
Khusus
Bahasa Inggris 72 (2) **** - 72****
Muatan Lokal 72 (2) **** - 72****
Total*****: 990 (29) 306 1296

15
Alokasi Waktu Mata Pelajaran SDLB KELAS V
Alokasi projek penguatan
Alokasi intrakurikuler per
Mata Pelajaran profil pelajar Pancasila per Total JP Per Tahun
tahun (minggu)
tahun
Pendidikan Agama Islam
108 (3) 36 144
dan Budi Pekerti*
Pendidikan Pancasila 54 (2) ** 18 72
Bahasa Indonesia 108 (3) 36 144
Matematika 108 (3) 36 144
Ilmu Pengetahuan Alam
54 (2) ** 18 72
Sosial
Pendidikan Jasmani
54 (2) ** 18 72
Olahraga dan Kesehatan
Seni Budaya ***:
●Seni Musik
●Seni Rupa
360 (10) 144 504
●Seni Teater
●Seni Tari

Program Kebutuhan
144 (4) - 144
Khusus
Bahasa Inggris 72 (2) **** - 72****
Muatan Lokal 72 (2) **** - 72****
Total*****: 990 (29) 306 1296

Alokasi Waktu Mata Pelajaran SDLB KELAS VI


Alokasi projek penguatan
Alokasi intrakurikuler per
Mata Pelajaran profil pelajar Pancasila per Total JP Per Tahun
tahun (minggu)
tahun
Pendidikan Agama Islam
96 (3) 32 128
dan Budi Pekerti*
Pendidikan Pancasila 48 (2) ** 16 64
Bahasa Indonesia 96 (2) 32 128
Matematika 96 (2) 32 128
Ilmu Pengetahuan Alam
48 (2) ** 16 64
Sosial
Pendidikan Jasmani
48 (2) ** 16 64
Olahraga dan Kesehatan
Seni Budaya***:
●Seni Musik
●Seni Rupa
320 (10) 128 448
●Seni Teater
●Seni Tari

Program Kebutuhan
128 (4) - 128
Khusus
Bahasa Inggris 64 (2) **** - 64****
Muatan Lokal 64 (2) **** - 64****
Total*****: 880 (29) 272 1152

16
Struktur kurikulum SMPLB terdiri atas 1 (satu) fase yaitu Fase D Fase D yaitu untuk
Kelas VII, Kelas VIII, dan Kelas IX. (Usia Mental ±9 tahun)
Struktur kurikulum SMPLB terbagi menjadi 2 (dua) yaitu:
a. Pembelajaran intrakurikuler dan
b. Projek penguatan profil pelajar Pancasila dialokasikan sekitar 25 % (dua puluh lima
persen) total JP per tahun.
Pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila dilakukan secara fleksibel, baik
secara muatan maupun secara waktu pelaksanaan Secara muatan, projek profil harus
mengacu pada capaian profil pelajar Pancasila sesuai dengan fase peserta didik, dan
tidak harus dikaitkan dengan capaian pembelajaran pada mata pelajaran. Secara
pengelolaan waktu pelaksanaan, projek dapat dilaksanakan dengan menjumlah alokasi
jam pelajaran projek dari semua mata pelajaran dan jumlah total waktu pelaksanaan
masing masing projek tidak harus sama. Satuan Pendidikan memberikan kebebasan
pada peserta didik untuk memilih minimal 1 jenis ketrampilan di kelas VIII dengan
mempertimbangkan minat, kebutuhan peserta didik dan ketersediaan SDM.

Alokasi Waktu Mata Pelajaran SMPLB Kelas VII


Alokasi intrakurikuler per Alokasi projek penguatan profil
Mata Pelajaran Total JP Per Tahun
tahun (minggu) pelajar Pancasila per tahun
Pendidikan Agama Islam dan
54 (2) ** 18 72
Budi Pekerti*
Pendidikan Pancasila 54 (2) ** 18 72
Bahasa Indonesia 54 (2) ** 18 72
Matematika 54 (2) ** 18 72
Ilmu Pengetahuan Alam 54 (2) ** 18 72
Ilmu Pengetahuan Sosial 54 (2) ** 18 72
Bahasa Inggris*** 54 (2) ** 18 72
Pendidikan Jasmani Olahraga
54 (2) ** 18 72
dan Kesehatan
Seni Budaya ****:
oSeni Musik
oSeni Rupa
54 (2) ** 18 72
oSeni Teater
oSeni Tari

Kelompok Keterampilan
dapat memilih 2 (dua) atau 468 (13) 144 612
lebih
Program Kebutuhan Khusus 108 (3) - 108
Muatan Lokal 72 (2) ***** - 72*****
Total****** 1062 (34) 306 1368

17
Alokasi Waktu Mata Pelajaran SMPLB Kelas VIII
Alokasi intrakurikuler per Alokasi projek penguatan profil
Mata Pelajaran Total JP Per Tahun
tahun (minggu) pelajar Pancasila per tahun
Pendidikan Agama Islam dan
54 (2) ** 18 72
Budi Pekerti*
Pendidikan Pancasila 54 (2) ** 18 72
Bahasa Indonesia 54 (2) ** 18 72
Matematika 54 (2) ** 18 72
Ilmu Pengetahuan Alam 54 (2) ** 18 72
Ilmu Pengetahuan Sosial 54 (2) ** 18 72
Bahasa Inggris*** 54 (2) ** 18 72
Pendidikan Jasmani Olahraga
54 (2) ** 18 72
dan Kesehatan
Seni Budaya ****:
oSeni Musik
oSeni Rupa
54 (2) **** 18 72
oSeni Teater
oSeni Tari

Kelompok Keterampilan dapat


468 (13) 144 612
memilih salah satu
Program Kebutuhan Khusus 108 (3) - 108
MuatanLokal 72 (2) ***** - 72*****
Total****** 1062 (34) 306 1368

Alokasi Waktu Mata Pelajaran SMPLB Kelas IX


Alokasi intrakurikuler per Alokasi projek penguatan profil
Mata Pelajaran Total JP Per Tahun
tahun (minggu) pelajar Pancasila per tahun
Pendidikan Agama Islam dan
48 (2) ** 16 64
Budi Pekerti*
Pendidikan Pancasila 48 (2) ** 16 64
Bahasa Indonesia 48 (2) ** 16 64
Matematika 48 (2) ** 16 64
Ilmu Pengetahuan Alam 48 (2) ** 16 64
Ilmu Pengetahuan Sosial 48 (2) ** 16 64
Bahasa Inggris*** 48 (2) ** 16 64
Pendidikan Jasmani Olahraga
48 (2) ** 16 64
dan Kesehatan
Seni Budaya ****:
oSeni Musik
oSeni Rupa
48 (2) **** 16 64
oSeni Teater
oSeni Tari

Kelompok Keterampilan dapat


416 (13) 128 544
memilih salah satu
Program Kebutuhan Khusus 96 (3) - 96
Muatan Lokal 64 (2) ***** - 64*****
Total****** 944 (34) 272 1216

Struktur kurikulum SMALB terdiri atas 2 (dua) fase yaitu Fase E dan Fase F Fase E
yaitu untuk Kelas IX, IX, (usia mental ±10 tahun) dan Fase F untuk Kelas X dan Kelas
XI (Usia Mental ±10 tahun)
Struktur kurikulum SMALB terbagi menjadi 2 (dua) yaitu:
a. Pembelajaran intrakurikuler dan
b. Projek penguatan profil pelajar Pancasila dialokasikan sekitar 25 % (dua puluh lima
persen) total JP per tahun.
18
Pelaksanaan projek penguatan profil pelajar Pancasila dilakukan secara fleksibel, baik
secara muatan maupun secara waktu pelaksanaan Secara muatan, projek profil harus
mengacu pada capaian profil pelajar Pancasila sesuai dengan fase peserta didik, dan
tidak harus dikaitkan dengan capaian pembelajaran pada mata pelajaran. Secara
pengelolaan waktu pelaksanaan, projek dapat dilaksanakan dengan menjumlah alokasi
jam pelajaran projek dari semua mata pelajaran dan jumlah total waktu pelaksanaan
masing masing projek tidak harus sama Program magang dilaksanakan di kelas XI.

Alokasi Waktu Mata Pelajaran SMALB Kelas X


Alokasi intrakurikuler per Alokasi projek penguatan profil
Mata Pelajaran Total JP Per Tahun
tahun (minggu) pelajar Pancasila per tahun
Pendidikan Agama Islam dan
54 (2) ** 18 72
Budi Pekerti*
Pendidikan Pancasila 54 (2) ** 18 72
Bahasa Indonesia 54 (2) ** 18 72
Matematika 54 (2) ** 18 72
Ilmu Pengetahuan Alam 54 (2) ** 18 72
Ilmu Pengetahuan Sosial 54 (2) ** 18 72
Bahasa Inggris*** 54 (2) ** 18 72
Pendidikan Jasmani Olahraga
54 (2) ** 18 72
dan Kesehatan
Seni dan Budaya *****:
oSeni Musik
oSeni Rupa
54 (2) ** 18 72
oSeni Teater
oSeni Tari

Kelompok Keterampilan dapat


648 (18) 216 864
memilih salah satu
Program Kebutuhan Khusus 72 (2) - 72
Muatan Lokal 72 (2) ***** - 72*****
Total****** 1206 (38) 378 1584

Alokasi Waktu Mata Pelajaran SMALB Kelas XI


Alokasi intrakurikuler per Alokasi projek penguatan profil
Mata Pelajaran Total JP Per Tahun
tahun (minggu) pelajar Pancasila per tahun
Pendidikan Agama Islam dan
54 (2) ** 18 72
Budi Pekerti*
Pendidikan Pancasila 54 (2) ** 18 72
Bahasa Indonesia 54 (2) ** 18 72
Matematika 54 (2) ** 18 72
Ilmu Pengetahuan Alam 54 (2) ** 18 72
Ilmu Pengetahuan Sosial 54 (2) ** 18 72
Bahasa Inggris*** 54 (2) ** 18 72
Pendidikan Jasmani Olahraga
54 (2) ** 18 72
dan Kesehatan
Seni dan Budaya****:
oSeniMusik
oSeniRupa
54 (2) ** 18 72
oSeniTeater
oSeniTari

Kelompok Keterampilan dapat


720 (20) 216 936
memilih salah satu
Program Kebutuhan Khusus 72 (2)
Muatan Lokal 72 (2) ***** - 72*****
Total****** 1278 (40) 378 1656

19
Alokasi Waktu Mata Pelajaran SMALB KELAS XII
Mata Pelajaran Alokasi per tahun (minggu) Alokasi projek penguatan profil Total JP Per Tahun
pelajar Pancasila per tahun
Pendidikan Agama Islam dan
48 (2) *** 16 64
Budi Pekerti*
Pendidikan Pancasila 48 (2) *** 16 64
Bahasa Indonesia 48 (2) *** 16 64
Matematika 48 (2) *** 16 64
Ilmu Pengetahuan Alam 48 (2) *** 16 64
Ilmu Pengetahuan Sosial 48 (2) *** 16 64
Bahasa Inggris**** 48 (2) *** 16 64
Pendidikan Jasmani Olahraga
48 (2) *** 16 64
dan Kesehatan
Memilih minimal 1 (satu) mata
pelajaran seni dan budaya:
oSeniMusik
oSeniRupa 48 (2) *** 16 64
oSeniTeater
oSeniTari

Kelompok Keterampilan dapat


memilih 640 (20) 192 832
salah satu
Program Kebutuhan Khusus 64 (2) - 64
Muatan Lokal 64(2) ** 64**
Total***** 1.136 (40) 336 1.472

B. PENJADWALAN
Pelaksanaan pembelajaran P5 ada beberapa pilihan waktu pembelajaran: bisa diblok
dalam satu hari tiap minggu, diblok satu minggu dalam tiap bulan atau satu bulan di
akhir semester. Dari beberapa pilihan, ditetapkan dilaksanakan pada satu hari dalam
seminggu, 8 jam setiap satu hari pertemuan.
Contoh Jadwal SDLB kelas VI
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 13 14
07.30- 08.00- 08.30- 09.30- 10.00- 10.30- 11.00- 11.30- 12.00- 12.30- 13.00- 13.30- 14.00-
08.00 08.30 09.30 10.00 10.30 11.00 11.30 12.00 12.30 13.00 13.30 14.00 14.30
istirahat istirahat
Senin Upacara PP PP BI BI Progsus SB SB

Selasa penyambutan
MTK MTK Mulok
Mulo
Progsus Progsus SB SB
k

Rabu IPAS IPAS SB SB SB SB SB SB

Kamis PAI PAI PAI PJOK PJOK Progsus bing bing

Jumaat P5 P5 P5 P5 P5 P5 P5

Ket.
PP : Pendidikan Pancasila SB : Seni Budaya
BI : Bahasa Indonesia Progsus : Program Khusus
MTK : Matematika BING : Bahasa Inggris
IPAS : Ilmu Pengetahuan Alam Sosial Mulok : Muatan Lokal
PJOK : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan P5 : Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila

Jadawal Fasilitator pada kelas tersebut sepenuhnya dipegang oleh guru kelas
20
C. Perencanaan Jadwal Proyek
No. Tahap Jumlah JP
Projek 1 Projek 2 Projek 3
1 Pengenalan 34 8 8
2 Kontekstualisasi 30 13 13
3 Aksi Individu 14 8 8
4 Aksi Kelompok 22 18 18
5 Asesmen Formatif 14 8 8
6 Asesmen Sumatif 8 8 8
7 Refleksi, Evaluasi, Tindak 8 8 8
lanjut
Jumlah 130 71 71

D. Alokasi JP Per Fasilitator


No. Guru Mapel Jumlah JP
Projek 1 Projek 2 Projek 3 JP Total
1 Pendidikan Agama dan
Budi Pekerti 16 8 8 32

2 Pendidikan Pancasila 8 4 4 16

3 Bahasa Indonesia 16 8 8 32

4 Matematika 16 8 8 32

5 Ilmu IPAS ( IPA dan


IPS )
8 4 4 16

6 Seni dan Budaya 58 35 35 128


7 Pendidikan Jasmani,
Olahraga, dan 8 4 4 16
Kesehatan

8 Bahasa Inggris 0 0 0 0
9 Program Kebutuhan
Khusus
0 0 0 0

10 Muatan lokal (Bahasa


0 0 0 0
Jawa)
JUMLAH 130 71 71 272

21
BAB IV
MODUL dan ASESMEN

A. MODUL
Pengadaan modul projek bisa dilakukan dengan 2 cara:
1. Mengadaptasi Modul yang Sudah Ada Mengadaptasi modul yang sudah tersedia
dapat dilakukan untuk mengawali persiapan projek penguatan Profil Pelajar
Pancasila pada kesempatan pertama pelaksanaannya di sekolah.
2. Membuat Modul secara Mandiri Setelah terampil mengadaptasi modul projek,
harapannya sekolah dapat membuat rancangan modulnya secara mandiri sebagai
hasil kolaborasi tim pengembang projek di sekolah.
Karena sekolah masih dalam Tahap Awal, modul projek 1 mengambil dari yang sudah
ada di platform merdeka mengajar. Untuk modul projek 2 dan 3 masih dalam proses
perencanaan

B. ASESMEN
Asesmen Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila memenuhi ketentuan:
1. Memiliki variasi bentuk asesmen: diagnostik, formatif, dan sumatif.
2. Penekanan pada asesmen performa/kinerja.
3. Asesmen akhir berupa rubrik dengan 4 kriteria: Mulai Berkembang, Berkembang,
Berkembang sesuai Harapan, Sangat Berkembang
4. Rumusan kompetensi yang menjadi tujuan ditempatkan dalam kriteria
“Berkembang Sesuai Harapan”.
5. Perlu diperhatikan keselarasan antara tujuan, aktivitas, dan asesmen projek.

22
BAB V
PENUTUP

Dengan tersusunnya Pedoman Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila


SLB AISYIAH AL-WALIDAH mudah mudahan dapat dijadikan panduan dalam pelaksanaan
projek ini. Tim penyusun masih menyadari banyak kekurangan dalam penyusunan Pedoman
Pelaksanaan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila SLB AISYIAH ALWALIDAH ini.
Untuk itu kami mengharapkan saran dan kritik dari semua pihak. Dalam pelaksanaannya,
pedoman ini dapat berubah atau direvisi jika ada evaluasi atau masukan perbaikan.
.

23
Lampiran

Modul Ajar
https://drive.google.com/drive/folders/1mGktbW6tr-fMCg-ISGGHbBR4oZmMZlBq?
usp=share_link

Instrumen
https://drive.google.com/drive/folders/1-Pi-jSUDhag7t_xy0fDKmw70uf2dx31M?
usp=share_link

SK Tim Fasilitator
https://drive.google.com/drive/folders/1JprGFFUecSOvJh1gt0PFnD_PSiNQYXbo?
usp=share_link

Raport Projek
https://drive.google.com/drive/folders/1yErs9kRHqod5ziv_e_NoJpo4NpwntwiB?
usp=share_link

24

Anda mungkin juga menyukai