Anda di halaman 1dari 5

Nama : ANDI MUH RAFLI BACHTIAR

Nim : G016201005

Tugas Final Kuliah E Marketing

Buat sebuah rencana strategi marketing digital dari suatu produk mesin pertanian, pupuk, bibit,
atau produk olahan hasil pertanian (pilih salah satunya).
Tuliskan dan jelaskan
1. nama produknya,
2. profil produk dan analisis kebutuhan pasar
3. target buyer pesona nya,
4. susun marketing plan
5. pilih media digital marketing dan jelaskan mengapa memilihnya
6. jelaskan tools digital marketing yang akan digunakan dan alasan memilihnya
7. jelaskan trategi mengukur performa digital marketing yang dilakukan

JAWABAN :
1. NAMA PRODUK : PESTISIDA NABATI (ALAMI) BIO FEST
2. PROFIL PRODUK DARI PESTISIDA NABATI (ALAMI) BIO FEST
- Pestisida botani menjadi suatu pestisida yang bahan aktifnya berasal asal tanaman atau
tumbuhan dan bahan organik lainnya yang berguna mengendalikan agresi hama dan
penyakit tumbuhan. Pestisida botani digolongkan menjadi pestisida alami yg bahan
bakunya mudah diperoleh di kurang lebih kita. Secara dunia terdapat lebih daru 1500
jenis tumbuhan dan telah dilaporkan dapat digunakan menjadi asal bahan standar
pestisida nabati. Sedangkan di Indonesia, sebenarnya sangat poly jenis tanaman pembuat
pestisida botani serta diperkirakan terdapat 2400 jenis tumbuhan yang termasuk ke dalam
235 keluarga. tumbuhan yg berpotensi menjadi bahan pestisida memiliki ciri beraroma
kuat, rasa yg getir, tidak disukai serangga hama serta bisa digunakan menjadi tanaman
obat. pada goresan pena ini akan pada ulas beberapa tanaman yang berpotensi sebagai
pestisida botani.
ANALASIS PASAR PESTISIDA NABATI
-Peningkatan kesadaran akan pentingnya pestisida nabati yang berguna menggantikan
pestisida kimia yang berbahaya bagi kesehatan
-adanya regulasi dan kebijakan pemerintah yang mendukung pertanian organik dan
penggunaan pestisida nabati juga memberikan dorongan positif terhadap pasar.
-Pertumbuhan Teknologi dan inovasi dalam dalam pengembangan pestisida dengan
formula yang beragam dan manfaat yang berbeda

3. TARGET BUYER PESONA NYA

- Melakukan riset pasar: Ini melibatkan pengumpulan informasi tentang target pasar, seperti
demografi, psikografi, dan perilaku.
- Identifikasi pelanggan ideal: Berdasarkan riset pasar, identifikasi karakteristik pelanggan ideal,
seperti usia, jenis kelamin, pendapatan, tingkat pendidikan, dan lokasi
- Tentukan kebutuhan pelanggan: Identifikasi kebutuhan pelanggan, seperti jenis tanaman yang
mereka tanam, jenis tanah, dan iklim di daerah mereka. Informasi ini dapat diperoleh melalui
survei atau wawancara
- Buat persona pembeli: Berdasarkan informasi yang dikumpulkan, buat profil mendetail tentang
pelanggan ideal, termasuk nama, usia, pekerjaan, minat, dan masalah mereka. Berikan nama
untuk setiap persona pembeli untuk mengidentifikasi mereka, seperti "PETANI ANDI RAFLI”
- Tinjau dan perbarui persona pembeli: Sangat penting untuk meninjau dan memperbarui persona
pembeli dari waktu ke waktu untuk memastikan bahwa itu masih sejalan dengan kebutuhan dan
preferensi pasar sasaran.
4. SUSUNAN MARKETING PLAN
1. Tentukan Target Pasar

- Identifikasi target pasar produk pupuk berdasarkan faktor faktor seperti demokrafi, lokasi, dan
prilakunya
- Melakukan riset pasar untuk memahami kebutuhan dan preferensi Target
Pasar 2.Mengembangkan Strategi Produk
- Menentukan kan unique selling proposition (USP) produk pestisida nabati seperti efektivitas.
- Kembangkan strategi pemosisian produk yang menekan USP dan membedakan produk dari
pesaing
3. Tetap kan strategi penetapan harga

- Menetukan penetapan harga produk produkproduk berdasarkan faktor faktor seperti biaya
produksi.
- Pertimbangkan untuk menawarkan diskon atau promosi untuk menarik pelanggan baru baru
atau meningkatkan penjualan.

4 Menyusun strategi pasar


- Menentukan siapa yang pembeli untuk menentukan strategi yang akan di kerjakan
- Kembangkan strategi promosi yang meningkatkan kesadaran akan produk dan mendorong
pelanggan untuk melakukan pembelian
- Pertimbangkan bermitra dengan pemberi pengaruh Atau organisasi di Industri pertanian untuk
meningkatkan visibilitas dan kredibilitas

5. DALAM MEMILIH MEDIA MARKETING UNTUK PEMASARAN YAITU PESTISIDA


NABATI
Berikut adalah beberapa beberapa media marketing yang dapat efektif untuk pemasaran pestisida
nabati dan penjelasan mengapa memilih nya
- Digital marketing: Pemasaran menggunakan digital marketing dinilai lebih efisien dalam
mengenalkan dan memasarkan produk khususnya produk pestisida nabati
- Media Sosial: Upaya pemasaran produk pestisida nabati berbasis media sosial dapat menjadi
alternatif yang efektif Dalam hal ini, penjual diharapkan lebih kreatif dalam memasarkan
produknya melalui media sosial.
- Faktor Internal dan Eksternal: Faktor internal dan eksternal perusahaan dapat menjadi
pertimbangan dalam menentukan strategi pemasaran pestisida nabati. Faktor internal meliputi
kekuatan dan kelemahan perusahaan, sedangkan faktor eksternal meliputi peluang dan ancaman
dari lingkungan perusahaan.
- SEO: Optimisasi mesin pencari dapat membantu produk pestisida nabati muncul lebih tinggi
dalam hasil mesin pencari. Ini dapat dicapai dengan mengoptimalkan konten situs web dengan
kata kunci dan frasa yang relevan terkait dengan pestisida nabati.

6. BERIKUT INI ADALAH BEBERAPA TOOLS YANG DAPAT DIGUNAKAN UNTUK


PEMASARAN PRODUK PESTISIDA NABATI YAITU :

- search engine optimization tools : gear ini dapat membantu mengoptimalkan konten website dan
meningkatkan peringkat mesin pencari, sehingga memudahkan calon konsumen untuk
menemukan pestisida nabati yang dipasarkan

-facebook advertisements adalah Flatform iklan yang kuat untuk mempromosikan produk
pestisida nabati kepada audiens yang relevan di fb dan instagram. Dengan menggunakan focused
on , minat, dan prilaku yang tepat atau produsen organik yang tertarik dengan pertanian organik
dan produk pestisida nabati

-content material manajemen : content material manajemen ini seperti HubSpot dapat digunakan
untuk mengelola konten di berbagai platform, termasuk situs internet dan media sosial, yang dapat
membantu merampingkan upaya pemasaran

-software : software program ini dapat membantu mengotomatiskan dan merampingkan proses
pemasaran, seperti pemasaran e-mail dan manajemen media sosial, sehingga lebih mudah
menjangkau calon pelanggan.

Alasan memilih facebook ads karna dalam medai sosial fb lebihb banyak penggunannya yang
berada di sekitar 20-60 tahun dimana yang kita tau bawah petani ada pada umur tersebut sehingga
dapat menjangkau pengguna dengan cepat dan lebih menarik

7. BERIKUT ADALAH BEBERAPA STRATEGI YANG DAPAT DIGUNAKAN UNTUK


MENGUKUR KINERJA DIGITAL MARKETING PADA PRODUK PEMASARAN
PESTISIDA NABATI YAITU:
- Menentukan tujuan yang jelas: Sebelum memulai kampanye digital marketing, perlu ditentukan
tujuan yang jelas dan spesifik. Tujuan ini dapat berupa peningkatan penjualan, meningkatkan
kesadaran merek, atau meningkatkan jumlah pengunjung situs web. Dengan menentukan tujuan
yang jelas, dapat diukur apakah kampanye digital marketing berhasil mencapai tujuan tersebut
atau tidak.
- situs web: Salah satu cara untuk mengukur kinerja digital marketing adalah dengan mengukur
jumlah pengunjung situs web. Dengan menggunakan alat analitik seperti Google Analytics,
dapat dilihat berapa banyak pengunjung situs web yang datang dari kampanye digital marketing.
- konversi: Selain mengukur trafik situs web, juga perlu mengukur konversi, yaitu jumlah
pengunjung situs web yang melakukan tindakan tertentu seperti membeli produk atau mengisi
formulir. Dengan mengukur konversi, dapat dilihat seberapa efektif kampanye digital marketing
dalam menghasilkan tindakan dari pengunjung situs web.
- engagement: Engagement adalah interaksi pengguna dengan konten digital marketing seperti
like, share, atau komentar. Dengan mengukur engagement, dapat dilihat seberapa efektif
kampanye digital marketing dalam membangun hubungan dengan pengguna dan meningkatkan
kesadaran merek.
- Return On Investmen (ROI): Return on Investment (ROI) adalah rasio antara keuntungan yang
diperoleh dengan biaya yang dikeluarkan untuk kampanye digital marketing. Dengan mengukur
ROI, dapat dilihat apakah kampanye digital marketing menghasilkan keuntungan yang cukup
besar untuk mengimbangi biaya yang dikeluarkan.
- Mengukur customer satisfaction: Customer satisfaction adalah kepuasan pelanggan terhadap
produk atau layanan yang ditawarkan. Dengan mengukur customer satisfaction, dapat dilihat
seberapa efektif kampanye digital marketing dalam membangun hubungan dengan pelanggan dan
meningkatkan kepuasan pelanggan.
Dalam mengukur kinerja digital marketing pada produk pemasaran pestisida nabati, perlu
dipertimbangkan faktor-faktor seperti target pasar, anggaran, dan media sosial yang digunakan.

Anda mungkin juga menyukai