(Minggu 4 / Sesi 5)
JAWAB
4 Komponen dalam strategi pemasaran adalah 4P (Poduct, Price, Promotion, Place). 4P
dipopulerkan Neil Borden pada tahun 1950-an dengan istilah Bauran Pemasaran. 4P sangat
diperlukan bagi pelaku bisnis dan bagaimana 4P masih menjadi faktor penting dalam
pemasaran produk tidak berwujud dan berwujud. Berikut penjelasannya :
i. Product → barang/ jasa yang di transaksikan. Product adalah “P” yang paling elemental,
karena tanpa suatu product kita tidak memiliki price, promotion atau place.
Elemen Bauran Product : Rancangan, Fitur, Nama merk, Variasi produk, Kualitas, dll
ii. Price → nilai moneter yang harus dibayar oleh pelanggan untuk memiliki produk suatu
perusahaan. Ini adalah komponen penghasil pendapatan yang penting bagi perusahaan.
Elemen Bauran Price : Metode penetapan harga; kebijakan; strategi, Benefit, Diskon,
Kebijakan kredit, dll
iii. Promotion → bertujuan untuk melayani dua tujuan. Pertama, memberi tahu calon
pelanggan tentang produk yang dijual dan kedua, membujuk mereka untuk membeli
produk tsb.
Elemen Bauran Promosi : Publisitas / Periklanan (media digital, cetak), Promosi
penjualan, Hubungan Masyarakat, dll
iv. Place → pabrik, toko dan/ atau semua lokasi yang berkaitan dengan pengalihan
kepemilikan produk dari produsen ke pelanggan.
Element Bauran Place : Saluran distribusi, Penanganan produk, Logistik, Proses
pemesanan, dll
Referensi :
https://accurate.id/marketing-manajemen/strategi-pemasaran-4p/
JAWAB
Menurut kami, solusi untuk
perusahaan agar dapat
mengidentifikasi segmentasi
pasar secara online yaitu
dengan ANOVA (Analysis
of Variance).
Melalui analisa ANOVA, akan menunjukkan nilai signifikansi semua variabel pada setiap
segmen. Setiap variabel bekerja pada segmen 1, 2, 3 dan seterusnya kemudian akan nampak
perbedaan yang signifikan. Dengan begitu, dapat terlihat kelompok pelanggan dari yang
paling potensial hingga yang tidak.
https://media.neliti.com/media/publications/17922-ID-analisis-segmentasi-dan-targetting-
mahasiswa-fakultas-ekonomi-universitas-esa-un.pdf
JAWAB
Segmentasi pasar merupakan salah satu
instrumen penting yang perlu dibahas dan
dipahami dalam ilmu pemasaran.
Segmentasi pasar dilakukan dengan tujuan
untuk meningkatkan pemasaran produk
secara terarah. Melalui segmentasi pasar
juga dapat membantu pemanfaatan sumber
daya yang dimiliki suatu perusahaan
menjadi lebih baik. Jadi, manfaat yang diperoleh ketika suatu perusahaan mampu
mengidentifikasi segmentasi pasar dengan baik adalah penjualan dan laba yang diraih oleh
perusahaan akan maksimal.
Contoh perusahaan yang berhasil melakukan segmentasi pasar dengan baik, dari kami
adalah :
Referensi :
https://www.goodnewsfromindonesia.id/2018/01/29/inilah-20-perusahaan-indonesia-yang-
berhasil-dalam-pasar-global
JAWAB
i. Segmentasi Pasar berdasarkan Geografi → pasar dibagi ke dalam beberapa bagian
geografi seperti negara, wilayah, kota, dan desa. Daerah geografi yang dipandang
potensial dan menguntungkan akan menjadi target operasi perusahaan.
Referensi :
JAWAB
i. Viral marketing
dalam kurun waktu yang singkat.
Yang membedakan strategi
marketing ini dengan strategi lainnya
adalah karena viral marketing
mengandalkan audiens organik
sebagai promotornya, yang secara
suka rela menyebarkan pada orang lain.
Strategi ini dikaitkan dengan istilah Word of Mouth (WOM). Dampak yang dihasilkan sangat
efektif untuk meningkatkan brand awareness. Bahkan bisa mencapai terjadinya transaksi.
Selain itu, strategi viral marketing tidak hanya bisa dilakukan oleh bisnis yang besar saja.
Pelaku bisnis kecil juga bisa menggunakan strategi ini dengan konten yang sungguh-sungguh
mampu menarik perhatian audiens. Media sosial kerap kali dijadiakan sebagai media utama
dalam melakukan strategi ini karena dianggap lebih mudah dan cepat untuk menyebarkannya.
3 Meningkatkan Brand Awareness. Dengan Sulit Diprediksi. Strategi viral marketing pada
konten yang viral, maka secara otomatis dasarnya bisa berhasil dan bisa juga tidak.
pelaku bisnis akan semakin dikenal. Terlebih Beberapa iklan mungkin ada yang mampu viral
lagi jika si pebisnis mampu menyampaikan dalam kurun waktu singkat. Namun, beberapa
berbagai pesan yang bermanfaat dan mampu yang lainnya bisa membutuhkan waktu lama
memberikan solusi bagi audiens. hingga berbulan-bulan, bahkan gagal.
ii. Affiliate marketing adalah penggunaan afiliasi untuk membantu penjual menyampaikan
suatu produk atau jasa kepada konsumen. Jenis affiliate marketing yang sendang happening
saat ini adalah jasa endorse dan paid promote. Melalui affiliate marketing, para afiliasi akan
mendapat untung. Selain mendapatkan produk atau jasa, mereka juga tidak perlu repot
melakukan analisis atau riset pasar karena tentu mereka paham potensi konsumennya. Di sisi
konsumen juga diuntungkan, karena dengan adanya affiliate marketing, konsumen tidak perlu
mencoba semua produk atau jasa yang ada di pasar. Mereka cukup melihat bagaimana si
afiliasi mencoba dan mengulas sebuah produk atau jasa.
Referensi :
https://accurate.id/marketing-manajemen/pengertian-viral-marketing/
https://belajarbisnisinternet.com/kekurangan-affiliate-marketing/
---oOo---