Anda di halaman 1dari 10

PERILAKU MANUSIA DALAM MENJALANKAN

KEWAJIBAN SEBAGAI UMAT MUSLIM DI KEHIDUPAN


SEHARI-HARI

1. Dwi Indah Mustami (221510102003)


2. Serly Ratu Regina (221510102015)
3. Dwi Rizki Kurniawan (221510102017)
4. Widya Safitri (221510102010)
5. A.Zulfikri Zidan (221510102018)

ABSTRAC

This study aims to find out the community in carrying out its obligations in
Islamic society. besides that, all human beings have the rights they have acquired,
in addition to the obligations that must be carried out as a consequence of life.
The most basic rights are aspects of human nature or humanity itself. The
humanity of every human being is a mandate and a noble idea from Allah SWT,
the One and Only Creator, who wants every human being to grow and develop in
his life to achieve and achieve his perfection as a human being. Therefore, every
human being must be able to develop himself in such a way that he can continue
to develop freely. And also humans must have principles, because basically if
humans themselves do not have principles and goals then they will be confused to
find the truth and even peace within themselves.

Keywords: OBLIGATIONS AS A MUSLIM IN EVERYDAY LIFE

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetatui masyarakat dalam


menjalankan kewajibannya dalam umat beragama islam. di samping itu, semua
manusia memiliki hak-hak yang diperolehnya, selain kewajiban kewajiban yang
mesti dilaksanakan sebagai sebuah konsekuensi kehidupan. Hak-hak yang paling
fundamental itu adalah aspek-aspek kodrat manusia atau kemanusiaan itu sendiri.
Kemanusiaan setiap manusia merupakan amanat dan ide luhur dari Allah SWT,
Yang Maha Pencipta yang menginginkan setiap manusia dapat tumbuh dan
berkembang dalam kehidupannya untuk menuju dan mencapai kesempurnaannya
sebagai manusia. Oleh karena itu, setiap manusia harus dapat mengembangkan
diri sedemikian rupa sehingga dapat terus berkembang secara leluasa. Dan juga
manusia harus memiliki prinsip, karena pada dasarnya jika manusia itu sendiri
tidak memiliki prinsip dan tujuan maka dia akan kebingungan mencari kebenaran
bahkan ketenangan pada diri manusia itu sendiri.

Kata Kunci : KEWAJIBAN SEBAGAI UMAT MUSLIM DI KEHIDUPAN


SEHARI-HARI

Latar Belakang
Menjalanan ibadah dalam keseharian merupakan suatu kewajiban bagi
umat beragama khususnya umat Islam. Sebagaimana kewajiban merupakan suatu
hal yang harus dipenuhi agar mencapai tujuan yang ingin dituju. Untuk
melaksanakan kewajiban maka manusia memerlukan pengamalan dalam melewati
suatu proses yang di mulai dari niat, diri sendiri, dan keyakinan. Setelah proses
tersebut dapat terpenuhi maka kita akan merasa puas dengan apa yang telah
dikerjakan, namun dalam menjalankan ibadah merupakan suatu hal yang pribadi
atau bersifat privat antara dirinya dan Tuhan-Nya.
Dalam menjalankan kewajiban beribadah pastinya setiap agama memiliki
syarat dan aturan yang sama yaitu berakal dan memiliki kesadaran dalam
menjalankan ibadah tersebut. Kemudian, tidak membedakan antar umat
beragaman juga merupakan suatu kewajiban dalam menjalankan ibadah, karena
pada dasarnya seseorang yang suka membeda-bedakan agama merupakan sifat
yang tercela bahkan dapat menimbulkan konflik antar umat beragama yang pada
umumnya konflik tersebut diakibat oleh individu itu sendiri.
Dalam menjalankan kewajiban tidak semua wajib dipenuhi karena tidak
semua orang mampu untuk menjalankannya. Contohnya menjalankan kegiatan
haji dan umroh. Tentunya didalam kewajiban sendiri seseorang pasti memiliki hak
yang bahkan orang lain tidak boleh ikut campur, jika ada seseorang memeluk
agama lain maka sikap kita harus bertoleransi apalagi kita hidup dinegara hukum
yang mana seseorang memiliki hak dan kewajiban yang sama.
Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara Masyarakat menerapkan dan mengamalkan kewajiban
saudara sebagai manusia dalam menjalankan kehidupan sehari-hari?
2. Apa yang Masyarakar lakukan jika ada kewajiban yang belum sempat atau
tidak dilaksanakan ?
3. Bagaimana perasaan Masyarakat jika ada kewajiban yang belum
terpenuhi?
Metode Penelitian
1. Waktu penelitian
Waktu yang diperlukan untuk melakukan penelitian ini yaitu sekitar
kurang lebih 3 hari, terhitung setelah pertemuan pada tanggal 26 Oktober
2022.
2. Lokasi penelitian
Penelitian ini dilakukan di Fakultas Pertanian Universitas Jember Kampus
Bondowoso dengan pertimbangan :
a) Penelitian yang diteliti ini dilakukan pada Masyarakat umum bahkan
mahasiswa/i Universitas Jember, Menghemat waktu dan tenaga dalam
mendapatkan data mengenai kewajiban yang mereka lakukan sebagai
umat islam,
b) Pada penelitian ini kelompok kami menggunakan media berupa
Google Form yang kami share kepada masyarakat umum dan memberi
pertanyaan sesuai dengan tema kewajiban manusia dalam kehidupan
sehari-hari.
B. Pendekatan, Objek, Subjek, dan Informan Penelitian
Kegiatan penelitian memerlukan metode yang jelas. Pendekatan dalam penelitian
ini terdapat dua metode penelitian yaitu :
1. Penelitian Kualitatif
Menurut Strauss dan Corbin dalam Cresswell, J. (1998:24) penelitian
kualitatif adalah jenis penelitian yang tidak menghasilkan penemuan-
penemuan yang tidak dapat dicapai dengan prosedur-prosedur statistik lain
dari kuantifikasi. Penelitian kualitatif digunakan untuk penelitian tentang
kehidupan masyarakat, sejarah, tingkah laku, fungsionalisasi organisasi,
aktivitas sosial, dan lain-lain. Penelitian kualitatif menggunakan data
deskriptif berupa tulisan atau ucapan dari orang-orang yang telah diamati
(Bogdan & Biklen, S. (1992:21-22)). Penelitian kualitatif diharapkan
mampu menghasilkan uraian dengan rinci tentang ucapan, tulisan, atau
perilaku yang diamati dari individu, kelompok, maupun masyarakat.
2. Penelitian Deskriptif
Penelitian deskriptif merupakan penelitian yang berusaha mendeskripsikan
suatu gejala, peristiwa dan kejadian yang terjadi pada saat sekarang
dimana peneliti berusaha memotret peristiwa dan kejadian yang menjadi
pusat perhatian untuk kemudian digambarkan sebagaimana adanya.
Jenis penelitian yang kami gunakan yaitu kualitatif deskriptif dengan
mengumpulkan data yang berasal dari kata-kata yang diperoleh dalam hasil
observasi, kuisioner dan dokumentasi. Adapun yang menjadi objek dalam
penelitian ini adalah kerukunan antar umat beragama di Fakultas Pertanian
Universitas Jember Kampus Bondowoso. Dengan subjek penelitian berjumlah 25
orang melalui google formulir. Berikut rincian subjek penelitian melalui google
formulir : Mahasiswa/i Fakultas Pertanian Universitas Jember Kampus
Bondowoso Angkatan 2022.

C. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitian ini, kami menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik


pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan google
formulir yang dibagikan kepada Masyarakat sekitar melalui WhatApp untuk
mendapatkan data secara lengkap dan lebih akurat.
Kajian Teori

Manusia semasa hidupnya memiliki tanggung jawab. Tanggung jawab


menurut kamus umum Bahasa Indonesia adalah ‘keadaan wajib menanggung
segala sesuatunya (kalau terjadi apa-apa boleh dituntut, dipersalahkan,
diperkarakan dan sebagainya). Tanggung jawab di bagi menjadi dua yaitu
tanggung jawab sesama makluk maupun tanggung jawabnya terhadap tuhan.
Tanggung jawab terhadap tuhan yaitu selalu bersyukur dan menjaga semua
nikmat yang telah diberikan-Nya, serta senantiasa untuk mentaati segala perintah
dan menjauhi segala larangan Tuhan, sedangkan tanggung jawab terhadap sesama
makhluk yaitu saling membantu sesama,saling mengingatkan, dan tidak lari dari
kesalahan yang telah di buat, sesuai dengan firman Allah dalam surat Thaha ayat
132 yang berbunyi “Dan perintahkanlah kepada keluargamu untuk mendirikan
sholat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya, kami tidak meminta rezki
kepadamu dan akibat (yang baik) itu adalah bagi orang – orang yang bertakwa.
Tanggung jawab sangat penting sebagai acuan bahwa kita dapat di percaya. Oleh
karna itu memiliki sikap tanggung jawab sangat berperan penting dalam
kehidupan.

Tanggung jawab itu bertabiat kodrati maksudnya telah menjadi bagian


manusia, bahwa tiap manusia tentu dibebani dengan tanggung jawab. Apabila dia
tidak ingin bertanggung jawab, maka aka nada pihak lain yang meminta
pertanggung jawaban tersebut. Dengan demikian tanggung jawab itu di bagi
menjadi dua sisi yaitu sis dari pihak yang berbuat dan sisi kepentingan pihak lain.
Tanggung jawab merupakan ciri manusia beradap. Manusia memiliki sifat
tanggung jawab sebab ia menyadari akibat baik dan buruk perbuatannya itu, serta
menyadari pula kalau pihak lain membutuhkan pengabdian maupun
pengorbanannya. Tanggung jawab bisa di bagi menjadi tiga bagian ialah vertikal,
horizontal, serta personal. Tanggung jawab secara vertikal merupakan tanggung
jawab terhadap tuhan. Kedua, tanggung jawab horizontal ialah tanggung jawab
yang berkolerasi dengan perihal lain diluar dirinya. Ketiga, tanggung jawab
personal ialah tanggung jawab yang menyangkut subsitusi dirinya sendiri.
Faktor-faktor yang pengaruhi Kewajiban masyarakat dalam sehari hari

Menerapkan kewajiban dalam sehari hari karakter pada era millenial saat ini
sangatlah penting dengan tujuan agar generasi penerus bangsa mempunyai
perilaku, moral, dan akhlak yang baik. Persoalan tersebut diantaranya yakni
berasal dari diri masyarakat itu sendiri (faktor internal) dan yang berasal dari luar
(eksternal). Faktor internal meliputi naluri, kebiasaan, keturunan, keinginan atau
kemauan keras dan hati nurani, sedangkan faktor eksternal meliputi pergaulan
bebas, adanya pengaruh gawai, pengaruh negatif televisi, pengaruh keluarga, dan
pengaruh sekolah.

Menjaga etika kewajiban masyarakat dalam sehari hari

Masyarakat Muslim tidak terlepas dari nilai-nilai Islam yang bersumber dari al-
Qur’an dan hadis. Sebagai agama yang bersifat universal, Islam mengatur seluruh
aspek kehidupan manusia, termasuk di dalamnya bagaimana beretika terhadap
alam dan lingkungan hidup. Alam dan lingkungan hidup merupakan bagian yang
tidak terpisahkan dari hidup manusia. Karena seluruh kebutuhan manusia semua
berasal dan terpenuhi dari alam sekitarnya baik tumbuh-tumbuhan maupun
hewan. Oleh karena itu Islam berpesan melalui Alquran bahwa manusia harus
melestarikan alam sekitarnya agar keberlangsungan hidupnya tidak terganggu
oleh ulah sekelompok manusia yang tidak mau melestarikan alam. Berdasarkan
hal itu, maka ajaran Islam memberikan rambu-rambu untuk manusia agar juga
beretika terhadap lingkungan.

Pembahasan

Apa pengertian kewajiban masyarakat dalam sehari bisa?

"Dan tetaplah memberi peringatan, karena sesungguhnya peringatan itu


bermanfaat bagi orang-orang yang beriman." (ADZ DZAARIYAAT: 55) Ikhwah
fillah. Kewajiban yg pertama & utama bagi seorang Muslim adalah menuntut
ilmu, karena dengan ilmu kita bisa memperbaiki `aqidah kita, ibadah & amalan-
amalan kita. Kita semua telah mengetahui bahwa agama Islam telah sempurna,
dan barangsiapa secara jelas & tegas mengingkarinya berarti ia telah kufur, karena
ia mengingkari ayat: "Pada hari ini telah Aku sempurnakan bagi kalian agama
kalian & telah Aku sempurnakan atas kalian nikmat-Ku & Aku ridho Islam
sebagai agama kalian." (QS. Al-Maa-idah: 3) Kemudian setelah kita mengetahui
bahwa Islam telah sempurna, maka kita harus tahu siapa pribadi-pribadi &
masyarakat yang paling baik mengamalkan Islam. Pendidikan dalam masyarakat
merupakan aspek penting dalam pembentukan perilaku seseorang. Pada umumnya
pendidikan dalam keluarga dilakukan dengan menanamkan nilai-nilai agama,
etika yang meliputi budi perkerti, cara, tingkah laku yang harus dilakukan dalam
kehidupan sehari-hari.

Bagaimana Sudut Pandang Anda Mengenai Kewajiban Umat Manusia


Dalam Kehidupan Sehari - hari?
Menurut masyarakat tentang hal ini ialah agama akan berperan sangat
penting dalam mengatur sendi-sendi kehidupan manusia dan mengarahkannya
kepada kebaikan bersama. Agama dan beragama merupakan satu kesatuan namun
memiliki makna yang berbeda. Agama merupakan sebuah ajaran kebaikan yang
menuntun manusia akan kembali kepada hakekat kemanusiaannya. Beragama
artinya kita berupaya dalam belajar untuk mengamalkan ajaran agama pada setiap
aspek kehidupan, agar dapat terjalin hubungan yang indah dan harmonis antar
sesama, alam semesta maupun dengan tuhan.

Apakah umat manusia Telah Berkewajiban Dalam Kehidupan Sehari-hari?


Berdasarkan hasil penelitian melalui kuisisoner yang telah kami lakukan
memperoleh hasil keseluruhan 100%, bahwa telah berkewajiban layaknya ajaran
dari agama dan menuntun ke hal yang lebih baik sehingga kita dapat menjalankan
kewajiban yang seharusnya kita kerjakan serta menjauhi segala larangannya.
Bagaimana Cara umat manusia Untuk Tetap berkewajiban dalam di
kehidupan sehari-hari?
Menurut para masyarakat untuk tetap menjaga kewajiban dalam kehidupan
sehari-hari ialah dengan mengingat betapa pentingnya Al-qur'an bagi keselamatan
hidup manusia di dunia dan akhirat, pada umat Islam ini harus melakukan niat
untuk menanamkan sebuah kewajiban di lubuk hati, agar selalu dan senantiasa
membaca, mempelajari dan mengamalkan Al-qur'an di sepanjang kehidupan,
Kapanpun, dimanapun dan dalam situasi apapun juga. Kewajiban yang pertama
dan utama bagi seorang Muslim adalah menuntut ilmu, karena dengan ilmu kita
bisa memperbaiki aqidah kita, ibadah dan amalan-amalan kita. Kita semua telah
mengetahui bahwa agama Islam telah sempurna, dan barangsiapa secara jelas &
tegas mengingkarinya berarti ia telah kufur, karena ia mengingkari ayat: "Pada
hari ini telah aku sempurnakan bagi kalian agama kalian dan telah aku
sempurnakan atas kalian nikmat-Ku dan Aku ridho Islam sebagai agama kalian."
(QS. Al-Maa-idah: 3)

Langkah Apa Yang Akan umat manusia lakukan jika ada Yang tidak
berkewajiban agama dalam kehidupan sehari-hari?
langkah yang akan dilakukan adalah mengingatkan kembali kewajiban
yang harus dilakukan karena bawasannya ajaran agama mengajarkan kebaikan
dan membawa kebahagiaan, jika salah satu umat tidak melakukan maka ia akan
rugi besar terhadap apa yang dia tinggalkan dalam kewajibannya sebagai umat.
Maka dari itu kita harus selalu mengingat dan mengingatkan sesama manusia
dalam melaksanakan atau melakukan kewajiban kita sebagai umat manusia.

Kesimpulan
Dalam pengertian kewajiban unat beragama dalam kehidupan sehari -hari
sebagaimana yang telah dideskripsikan diatas, Menjalanan ibadah dalam
keseharian merupakan suatu kewajiban bagi umat beragama khususnya umat
Islam. Sebagaimana kewajiban merupakan suatu hal yang harus dipenuhi agar
mencapai tujuan yang ingin dituju.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan terhadap kewajiban umat
manusia dalam kehidupan sehari hari yaitu terdapat 15 responden yang telah
mngisi kusioner menyatakan bahwa 100% telah melaksanakan kewajiban sesuai
agama dan melakukan nya dengan sebaik baik mungkin.
DAFTAR PUSTAKA

Aji, Ahmad Mukri. “Hak dan Kewajiban Asasi Manusia Dalam Perspektif Islam.”
(2015).

Anwar, S. S. (2014). Tanggung Jawab Pendidikan Dalam Perspektif Psikologi


Agama. Psympathic: Jurnal Ilmiah Psikologi, 1(1), 11-21.

Prawitra Thalib, SH, & MH, A. (2018). Syariah: Pengakuan dan Perlindungan
Hak dan Kewajiban Manusia dalam Perspektif Hukum Islam . Pers
Universitas Airlangga.

Indasari, Dewi, Ayu Puspasari, dan Farida Husin. "PENYULUHAN TENTANG


SOSIALISASI PENTINGNYA MEMAHAMI HAK DAN KEWAJIBAN
MANUSIA SEBAGAI MAKHLUK SOSIAL PADA SISWA SMP
NEGERI 57 PALEMBANG." JURNAL PENGABDIAN KEPADA
MASYARAKAT 2, no. 1 (2022).

Khasanah, W., 2021. Kewajiban Menuntut Ilmu dalam Islam. Jurnal Riset
Agama , 1 (2), hlm.296-307.

Darani, Nurlia Putri. “Kewajiban Menuntut Ilmu dalam Perspektif Hadis.” Jurnal
Riset Agama 1, no. 1 (2021): 133-144.

Prakosa P. Moderasi Beragama: Praksis Kerukunan Antar Umat Beragama. Jurnal


Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH). 2022 Juni 20;4(1):45-55.

Harahap, R. Z. (2015). Etika Islam dalam Mengelola Lingkungan Hidup.


EDUTECH: Jurnal Ilmu Pendidikan Dan Ilmu Sosial, 1(01).

Hendayani, M. (2019). Problematika Pengembangan Karakter Peserta Didik di


Era 4.0. Jurnal Penelitian Pendidikan Islam, 7(2), 183.

Anda mungkin juga menyukai