1. Fenomena/Masalah Sosial yang apa yang ada di dalam masyarakat yang kelompok
anda temukan menarik? (Misal: Bullying, Rasisme, Hubungan yang Toksik, Haters
dalam Media Sosial, dsb.) dan berikanlah alasan kenapa kamu tertarik untuk
membahas fenomena/masalah sosial tersebut.
PDA, karena dapat mengganggu suasana dan merusak masa depan bagi anak anak yang
belum mendapat ilmu. Juga menjadi contoh dan pengaruh yang tidak baik di public. PDA
merupakan hal yang dilakukan pasangan-pasangan berupa bermesraan atau melakukan
kontak fisik berlebihan, dan sudah dianggap wajar dizaman sekarang (Setyaningsih, 2015).
Kita sekelompok tertarik dengan topik ini karena PDA ini sangat sering terjadi pada
kegiatan sehari hari kita.
3. Berikanlah 2-3 teori terkait penjelasan akan gejala/fenomena sosial yang kalian akan
kaji. (Penjelasan dapat berupa definisi, ciri-ciri/karakteristik, faktor penyebab,
dampak, manfaat, dan lainnya).
- Pelukan
- Ciuman
- Pegangan tangan
- Dll nya
Di zaman sekarang, PDA di anggap hal yang penting dan merupakan sebuah kewajiban
dalam sebuah hubungan. Apalagi kebanyakan dari mereka akan memposting PDA dalam
social media yang tentunya dapat dilihat bebas oleh semua orang, termasuk anak – anak
yang tidak seharusnya melihat. Dengan itu, orang – orang akan menganggap PDA adalah
hal yang wajar terjadi di masyarakat. Bahkan, beberapa remaja memiliki motivasi untuk
mendapatkan kepopupelaran (Duwisaputri, 2019). Dari apa yang saya baca, solusi yang
dapat saya berikan yaitu untuk mengontrol diri sendiri dan sadar diri atas apa yang kita
lakukan. Serta bagi para orang tua untuk mendidik anaknya untuk tidak terjerumus
kedalam PDA.
Bibliography
Setyaningsih, R. (2015). PUBLIC DISPLAY OF AFFECTION SEBAGAI BENTUK EKSISTENSI DIRI
REMAJA PENGGUNA FACEBOOK. Jurnal Psiologi Proyeksi, 10 (1), 68.
Duwisaputri, C. (2019). Motivasi Perilaku Public Display Affection (PDA) di Media Sosial
Pada Remaja. 7 (3), 394-402.