Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmat, karunia, dan
petunjuk-Nya sehingga penelitian ini dapat diselesaikan dengan baik. Penelitian ini bertujuan
untuk menginvestigasi dampak penggunaan media sosial terhadap kesejahteraan psikologis
remaja. Kami ingin mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan
dukungan, bantuan, dan kontribusi dalam penelitian ini.
Kami ingin berterima kasih kepada tim penelitian, baik itu dosen pembimbing maupun rekan
peneliti, yang telah memberikan bimbingan, arahan, dan masukan yang berharga sepanjang
proses penelitian ini. Bantuan dan panduan yang diberikan sangat membantu kami dalam
merancang metode penelitian yang tepat dan mengumpulkan data dengan baik.
Kami juga ingin mengucapkan terima kasih kepada responden remaja yang telah bersedia
berpartisipasi dalam penelitian ini. Tanpa kerjasama dan dukungan mereka, penelitian ini
tidak akan mungkin terlaksana. Terima kasih atas kesediaan mereka mengisi kuesioner dan
berbagi pengalaman serta pemikiran mereka terkait penggunaan media sosial dan
kesejahteraan psikologis.
Selain itu, kami juga ingin menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak-pihak lain yang
turut membantu dalam pelaksanaan penelitian ini, seperti lembaga atau institusi yang
memberikan izin dan fasilitas penelitian.
Kami menyadari bahwa penelitian ini memiliki beberapa batasan. Batasan tersebut meliputi
jumlah sampel yang terbatas, penggunaan metode survei sebagai metode utama pengumpulan
data, serta keterbatasan waktu dan sumber daya yang tersedia. Namun, kami berharap hasil
penelitian ini dapat memberikan pemahaman yang berguna dalam memahami dampak
penggunaan media sosial terhadap kesejahteraan psikologis remaja.
Akhir kata, kami berharap bahwa penelitian ini dapat memberikan sumbangan ilmiah dan
memberikan wawasan baru dalam bidang kajian tentang penggunaan media sosial dan
kesejahteraan psikologis remaja. Semoga hasil penelitian ini dapat memberikan manfaat dan
memberikan kontribusi positif dalam pengembangan pengetahuan di bidang ini.
Terima kasih.
PENDAHULUAN......................................................................................................................4
LATAR BELAKANG................................................................................................................4
IDENTIFIKASI MASALAH.....................................................................................................5
BATASAN PENELITIAN.........................................................................................................6
MANFAAT PENELITIAN........................................................................................................6
TUJUAN PENELITIAN............................................................................................................7
METODELOGI PENELITIAN.................................................................................................9
BAB I
PENDAHULUAN
1.1LATAR BELAKANG
Pengaruh media sosial terhadap kesejahteraan psikologis remaja telah menjadi topik
diskusi yang semakin penting. Sementara media sosial menawarkan berbagai manfaat,
seperti kemampuan untuk berkomunikasi dengan teman-teman, berbagi minat yang
sama, dan mendapatkan informasi, juga terdapat kekhawatiran tentang pengaruh negatif
yang mungkin timbul.
Beberapa studi telah menunjukkan hubungan antara penggunaan media sosial yang
berlebihan dan masalah kesejahteraan psikologis remaja, termasuk tingkat stres yang
lebih tinggi, kecemasan, depresi, dan penurunan kepuasan hidup. Penggunaan media
sosial yang berlebihan dapat mengakibatkan isolasi sosial, perbandingan sosial yang
merugikan, kurangnya tidur, penurunan kualitas hubungan interpersonal, dan gangguan
citra tubuh.
Latar Belakang
Dalam era digital saat ini, penggunaan media sosial semakin meluas dan menjadi bagian
tak terpisahkan dari kehidupan remaja. Remaja menghabiskan banyak waktu di platform
media sosial untuk berinteraksi dengan teman-teman, membagikan konten, mendapatkan
informasi, dan membangun identitas online mereka. Meskipun media sosial dapat
memberikan manfaat dan kesempatan yang besar, penggunaan yang berlebihan atau tidak
sehat dapat berdampak negatif pada kesejahteraan psikologis remaja.
Peran media sosial dalam kehidupan remaja menjadi perhatian utama dalam penelitian
ini. Ada kekhawatiran bahwa penggunaan media sosial yang berlebihan dapat mengarah
pada masalah kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, perasaan rendah diri, dan
gangguan tidur. Selain itu, tekanan sosial, cyberbullying, dan kesulitan membandingkan
diri dengan orang lain di media sosial juga dapat mempengaruhi kesejahteraan psikologis
remaja.
2. Peran tekanan sosial dan cyberbullying dalam penggunaan media sosial: Remaja
sering mengalami tekanan sosial dan risiko menjadi korban cyberbullying di media
sosial. Hal ini dapat mempengaruhi kesejahteraan psikologis mereka dan mengganggu
perkembangan emosional dan sosial. Penting untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang
memperkuat tekanan sosial dan bagaimana pengaruhnya terhadap kesejahteraan remaja
di lingkungan media sosial.
3. Pengaruh komparasi sosial di media sosial: Media sosial sering kali menciptakan
lingkungan di mana remaja dapat membandingkan diri dengan orang lain. Perbandingan
sosial yang tidak sehat ini dapat menyebabkan perasaan rendah diri, kurangnya kepuasan
diri, dan penurunan kesejahteraan psikologis. Penelitian perlu menjelaskan bagaimana
komparasi sosial di media sosial mempengaruhi remaja dan strategi yang dapat
membantu mengurangi dampak negatifnya.
Dalam penelitian ini, masalah-masalah tersebut dapat menjadi fokus utama untuk
menjawab pertanyaan penelitian dan memahami hubungan antara penggunaan media
sosial dan kesejahteraan psikologis remaja dengan lebih baik.
Dalam penelitian ini, beberapa batasan penelitian yang mungkin dapat diterapkan adalah
sebagai berikut:
1. Batasan usia: Penelitian ini akan difokuskan pada remaja dalam rentang usia tertentu,
misalnya antara 13 hingga 18 tahun. Memilih rentang usia ini akan membantu
memfokuskan penelitian pada kelompok remaja yang sedang mengalami masa
perkembangan yang kritis dan seringkali intensif dalam penggunaan media sosial.
2. Metode pengumpulan data: Penelitian ini dapat membatasi metode pengumpulan data
pada survei atau kuesioner online yang diisi oleh remaja. Penggunaan metode ini dapat
memberikan data yang luas dari jumlah partisipan yang lebih besar, tetapi juga memiliki
batasan dalam mendapatkan pemahaman mendalam tentang pengalaman individu.
4. Batasan geografis dan budaya: Penelitian ini mungkin membatasi penelitian pada
remaja dari daerah atau budaya tertentu. Hal ini dapat memberikan konteks yang lebih
terfokus dan mempertimbangkan faktor-faktor budaya yang mungkin mempengaruhi
penggunaan media sosial dan kesejahteraan psikologis remaja.
5. Pengamatan pasif: Dalam hal penggunaan media sosial, penelitian ini mungkin
membatasi diri pada pengamatan pasif dari aktivitas media sosial remaja, tanpa
melibatkan intervensi langsung atau manipulasi penggunaan media sosial.
Penelitian ini memiliki beberapa manfaat yang mungkin dapat diidentifikasi, antara lain:
1. Pemahaman yang lebih baik tentang dampak media sosial: Penelitian ini dapat
memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang dampak penggunaan media sosial
terhadap kesejahteraan psikologis remaja. Hal ini akan membantu mengisi celah
pengetahuan yang ada dan memberikan bukti empiris yang lebih kuat tentang hubungan
antara media sosial dan kesejahteraan psikologis.
2. Pedoman penggunaan media sosial yang sehat: Hasil penelitian ini dapat memberikan
dasar bagi pengembangan pedoman dan panduan yang lebih baik untuk penggunaan
media sosial yang sehat oleh remaja. Pedoman ini dapat digunakan oleh orang tua,
pendidik, dan profesional kesehatan mental untuk membantu remaja mengelola
penggunaan media sosial mereka dengan bijaksana.
4. Kesadaran dan pemahaman publik yang lebih baik: Penelitian ini dapat meningkatkan
kesadaran dan pemahaman publik tentang dampak media sosial pada kesejahteraan
psikologis remaja. Dengan pengetahuan yang lebih baik tentang risiko dan manfaat
penggunaan media sosial, masyarakat dapat mengadopsi sikap yang lebih bertanggung
jawab dan mempromosikan penggunaan yang sehat dan bijaksana bagi remaja.
Penelitian ini bertujuan untuk mencapai beberapa tujuan yang relevan dengan dampak
penggunaan media sosial terhadap kesejahteraan psikologis remaja. Berikut adalah
beberapa tujuan penelitian yang dapat dicapai:
METODELOGI PENELITIAN