Proposal
Diajukan untuk melengkapi tugas-tugas dan
Memenuhi syarat-syarat guna memperoleh
gelar sarjana
Oleh
SITI NURHALIZA
NPM: 1906101020061
ii
Judul: Perkembangan Perkebunan Kakao Gampong Alue Dua Kecamatan
Makmur Kabupaten Bireuen Tahun 2020-2023
A. Latar Belakang
kolonial yang berlaku di negeri ini. Sejak masa VOC sampai berakhirnya masa
orang Barat, yaitu sebagai sistem perekonomian pertanian komersial (tanaman yang
1
Kakao merupakan salah satu komoditas perkebunan di Indonesia yang
ini kakao termasuk komoditi yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi di Aceh.
Namun perkembangan usahatani kakao di Aceh tidak terlepas dari berbagai macam
strategi daerah yang belum berperan secara maksimal dalam subsektor perkebunan
mengalami beberapa hambatan yaitu serangan hama dan penyakit serta sumber
didominasi oleh perkebunan rakyat. Hal ini menjadi suatu tantangan sekaligus
peluang bagi para investor maupun petani untuk mengembangkan usaha dan meraih
nilai tambah yang lebih besar dari usahatani kakao di Kecamatan Alue Dua
Kabupaten Bireuen. Prospek merupakan peluang yang terjadi karena adanya usaha
atau keuntungan.
B. Rumusan Masalah
2
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian
Dalam suatu penelitian yang dilakukan, tentu adanya suatu manfaat dalam
penelitian tersebut. Ada pun manfaat yang diharapkan dapat tercapai dalam
1. Manfaat Teoritis
pedesaan. Informasi dan temuan yang ditemukan dalam penelitian ini dapat menjadi
sumber referensi bagi peneliti dan praktisi di masa depan yang tertarik dengan topik
serupa.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi petani kakao, Penelitian ini dapat memberikan panduan praktis kepada
petani kakao di Gampong Alue Dua mengenai teknik budidaya yang efektif,
3
d. Bagi peningkatan pemasaran dan nilai tambah produk kakao, Penelitian ini
E Anggaran Dasar
nilai-nilai yang dimiliki individu sejak awal (Rifa’I Abubakar, 2021). Anggapan
dasar dari penelitian ini ialah terdapat Perkembangan Perkebunan Kakao Gampong
F. Hipotesis Penelitian
eksperimen dan diuji (BatuBara et al., 2021). Berdasarkan permasalah dari upaya
Dalam melakukan suatu kegiatan penelitian, salah satu hal yang harus
diperhatikan ialah batasan masalah tentang hal yang akan diteliti. Pembatasan
4
masalah ini dilakukan ialah tidak lain agar proses penelitian berjalan fokus dan
terarah. Berdasarkan latar belakang masalah di atas,penulisan ini akan dibatasi dari
H. Definisi Istilah
1. Perkembangan
terjadi dalam suatu hal atau situasi dari waktu ke waktu. Istilah ini dapat diterapkan
sepanjang siklus kehidupan individu, mulai dari perkembangan fisik dan kognitif
pada masa kanak-kanak hingga perkembangan sosial dan emosional pada masa
perubahan yang terjadi dalam suatu wilayah atau sektor tertentu. Misalnya,
hidup penduduk.
5
Dalam konteks ilmiah dan teknologi, perkembangan mengacu pada
penemuan baru, inovasi, dan perubahan positif dalam pengetahuan, teknik, atau
penemuan, desain, dan penggunaan alat, sistem, dan metode yang lebih efisien dan
canggih.
dan inovasi, perubahan sosial, pengaruh lingkungan, dan interaksi antara berbagai
al.,2018).
2. Perkebunan
penanaman tanaman seperti kelapa sawit, karet, teh, kopi, kakao, teh, teh, dan
banyak lagi, tergantung pada iklim, tanah, dan kondisi lingkungan di suatu daerah.
6
3. Kabupaten Bireun
Kabupaten Bireuen adalah salah satu kabupaten yang terletak di provinsi Aceh,
Indonesia. Kabupaten ini berada di bagian utara pulau Sumatra dan berbatasan
dengan Kabupaten Aceh Utara di sebelah utara, Samudera Hindia di sebelah barat,
Kabupaten Pidie di sebelah timur, dan Kabupaten Aceh Besar di sebelah selatan.
persegi. Ibu kota kabupaten ini adalah Kota Bireuen. Kabupaten Bireuen terdiri dari
Bireuen, Juli, Jeumpa, Kota Juang, Jeunieb, Glumpang Tiga, Gandapura, Simpang
mayoritas beragama Islam. Bahasa yang umum digunakan adalah bahasa Aceh.
cukup besar. Salah satu produk unggulan dari kabupaten ini adalah kopi Aceh.
Selain itu, sektor pariwisata juga menjadi potensi dengan adanya objek wisata alam,
beberapa warisan budaya tradisional seperti tarian, musik, dan adat istiadat yang
7
I. Penelitian Terdahulu
Hadinata dan Maria Merry Marianti (2017) dengan judul penelitian Analisis
Dampak Hilirisasi Industri Kakao di Indonesia. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui rantai nilai kakao yang ada di Indonesia dan mengetahui dampak
menarik investor, dan memberi peluang usaha di Indonesia. Penelitian ini dilakukan
terhadap industri kakao di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini
adalah studi literatur. Data didapatkan dari Badan Pusat Statistik, Kementerian
kakao dalam bentuk biji, nilai tambah yang didapat dari biji kakao akan lebih sedikit
daripada mengekspor kakao olahan. Oleh karena itu, dengan kebijakan hilirisasi
Indonesia akan lebih besar karena, biaya dari hulu dapat lebih dihemat, yaitu dengan
mengurangi biaya pemasaran dan distribusi bahan baku (Anwar, Ashari, &
Indrayenti, 2010). Mengingat nilai bahan baku merupakan komponen biaya terbesar
8
dalam pengolahan kakao (Obeng & Adu, 2014), maka dengan adanya hilirisasi
J. Metode Penelitian
tidak langsung dalam setting yang diteliti, kontekstual dan menyeluruh. Sehingga
fenomena yang ada. Tipe penelitian ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran
yang jelas terkait masalah yang akan diteliti, serta mampu menjelaskan data secara
masalah yang diteliti ialah Perkembangan Perkebunan Kakao Gampong Alue Dua
1. Tempat
9
Tempat penelitian adalah tempat yang digunakan dalam melakukan
penelitian untuk memperoleh data yang diinginkan. Pada penelitian ini yang
2. Waktu
penelitian ini dilangsungkan. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei 2023
3. Sumber Data
Sumber data adalah subjek dari mana data dapat diperoleh. Dalam penelitian,
peneliti dalam mendapatkan data bisa bersumber dari data primer dan data
sekunder:
1. Data primer adalah data yang diperoleh lewat pengamatan atau wawancara
Alue Dua, Kec Bireuen , untuk mendapatan info guna penyusunan proposal
ini.
2. Data sekunder adalah data yang dikumpulkan oleh peneliti yang diperoleh
penelitian, misalnya buku-buku, artikel, dan karya ilmiah. Data adalah hasil
peneliti baik berupa fakta atau angka yang dapat dijadikan bahan untuk
penelitian kualitatif adalah subjek dari mana data tersebut dapat di peroleh.
10
Adapun data dokumen dan rekaman dalam penelitian ini berupa ponsel dan
Data yang dibutuhkan dalam penulisan ini secara umum terdiri dari data
yang bersumber dari penelitian lapangan. Adapun metode pengumpulan data yang
1. Observasi
2. Dokumentasi
3. Wawancara
diteliti. Dalam hal ini metode wawancara yang penulis gunakan adalah
11
telah dirumuskan dengan cermat sehingga dalam wawancara menjadi lancar
Dalam penelitian kualitatif, analisis data harus seiring dengan pengumpulan fakta-
fakta di lapangan, dengan demikian analisis data dapat dilakukan sepanjang proses
gugus.
dapat berupa teks naratif, maupun matrik, grafik, jaringan dan bagan.
12
DAFTAR PUSTAKA
Kusumadewi, A., & Prastyo, H. D. (2018). Perkembangan moral anak usia dini.
Prayogo, C., & Budiarto, I. (2017). Pengantar Agribisnis Perkebunan. Gadjah Mada
University Press.
BatuBara, Y.A., Zetriuslita, Z., Dahlia, A.,& Effendi, L.A. (2021). Analisis Minat
13