Nama Kelompok:
1. Meidho Purnama Ramli
4. M.Ghazali
XII MIPA 5
TUJUAN
LANDASAN TEORI
Penurunan titik beku adalah fenomena fisika di mana titik beku suatu
pelarut turun ketika suatu zat terlarut ditambahkan ke dalamnya. Ketika
zat terlarut dicampur dengan pelarut, interaksi antara molekul-molekul
zat terlarut dan molekul-molekul pelarut mengganggu susunan kristal
yang biasanya terbentuk pada suhu beku. Akibatnya, titik di mana pelarut
membeku menjadi lebih rendah dari titik beku pelarut murni.Ini adalah
konsep penting dalam kimia dan fisika, dan sering dimanfaatkan dalam
berbagai aplikasi, seperti dalam pembuatan makanan seperti es krim, es
mambo, serta dalam pencairan salju dan es di jalan dengan
menggunakan garam. Dengan menurunkan titik beku pelarut, kita dapat
mengendalikan proses pembekuan atau pencairan suatu substansi dan
membuatnya lebih efisien atau sesuai dengan kebutuhan kita.
HASIL PENGAMATAN
HASIL PENGAMATAN PENURUNAN TITIK BEKU DALAM
PEMBUATAN ES MAMBO
Pengaruh Garam dalam Pembuatan Es Mambo
Garam memiliki fungsi utama dalam pembuatan es mambo terkait
dengan fenomena penurunan titik beku. Fungsi garam dalam hal ini
adalah sebagai zat terlarut yang menyebabkan penurunan titik beku
larutan, yang pada akhirnya mempengaruhi proses pembekuan es
mambo.Garam, ketika ditambahkan ke dalam air, akan berdisosiasi
menjadi ion-ion positif (kation) dan ion-ion negatif (anion). Ketika
campuran garam dan air ini terbentuk, ion-ion tersebut mengganggu
susunan kristal air yang biasanya terbentuk saat membeku. Hal ini
mengakibatkan penurunan titik beku larutan garam dan air tersebut,
sehingga campuran akan membeku pada suhu yang lebih rendah
daripada air murni.
KESIMPULAN
Dalam praktek pembuatan es mambo dengan memanfaatkan penurunan
titik beku, penambahan garam memainkan peran kunci. Penurunan titik
beku yang dihasilkan oleh garam memungkinkan es mambo membeku
pada suhu lebih rendah, menghasilkan tekstur yang lembut dan efisiensi
pembekuan yang lebih baik. Selain itu, garam juga membantu
mengontrol pembentukan kristal besar, yang berkontribusi pada
stabilitas produk dan kualitas akhir es mambo.