Anda di halaman 1dari 47

Modul Ajar

Energi Alternatif
Daftar Isi

Modul Ajar...............................................................................................................................1

Energi Alternatif......................................................................................................................1

Daftar Isi.................................................................................................................................2

1. Identitas Umum...............................................................................................................3

2. Profil Pelajar Pancasila...................................................................................................3

3. Tujuan Pembelajaran.......................................................................................................3

4. Sarana Prasarana.............................................................................................................5

5. Karakteristik Peserta Didik.............................................................................................6

6. Materi Ajar......................................................................................................................6

7. Kegiatan Pembelajaran....................................................................................................6

8. Asesmen........................................................................................................................24

9. Refleksi Guru................................................................................................................24

10. Refleksi Peserta didik................................................................................................24

11. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)........................................................................25

12. Daftar Pustaka...........................................................................................................25

13. Referensi Bacaan.......................................................................................................25

14. Pengayaan dan Remedial...........................................................................................26

15. Lampiran – Lampiran................................................................................................27

Lampiran 1. Materi Ajar......................................................................................................27

Lampiran 2. LKPD...............................................................................................................35

Lampiran 3. Instrumen Asesmen.........................................................................................44

Lampiran 4. Modul Petunjuk LKPD Guru...........................................................................49

Glosarium.............................................................................................................................51
A. Identitas Umum
1. Nama Penulis : Ni Kadek Cinta Eka Putri Jayanti
Asal Instansi : SMA Negeri 2 Amlapura
Tahun Penyusunan : 2023
Fase :E
2. Jenjang : SMA
3. Kelas :X
4. Perkiraan Jumlah Siswa : 32 – 36
5. Moda Pembelajaraan : Tatap Muka
6. Alokasi Waktu : 14 x 45 menit
7. Kode Perangkat :-
8. Jumlah Pertemuan : 3 Pertemuan
9. Kata Kunci : energi, usaha, hukum kekekalan energi
B. Capaian Pembelajaran
Pada akhir fase E, peserta didik memiliki kemampuan untuk responsif terhadap isu- isu
global dan berperan aktif dalam memberikan penyelesaian masalah. Kemampuan
tersebut antara lain mengamati, mempertanyakan dan memprediksi, merencanakan dan
melakukan penyelidikan, memproses dan menganalisis data dan informasi, mengevaluasi
dan refleksi, mengkomunikasikan hasil dalam bentuk projek sederhana atau simulasi
visual menggunakan apilkasi teknologi yang tersedia terkait dengan energi alternatif,
pemanasan global, pencemaran lingkungan, nano teknologi, bioteknologi, kimia dalam
kehidupan sehari-hari, pemanfaatan limbah dan bahan alam, pandemi akibat infeksi
virus. Semua upaya tersebut diarahkan pada pencapaian tujuan pembangunan yang
berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Melalui pengembangan sejumlah
pengetahuan tersebut dibangun pula berakhlak mulia dan sikap ilmiah seperti jujur,
obyektif, bernalar kritis, kreatif, mandiri, inovatif, bergotong royong dan berkebhinekaan
global.

C. Kompetensi Awal
Pada Fase D, Peserta didik telah mempelajari hakikat ilmu sains dan metode ilmiah. Di
dalamnya terdapat pengetahuan tentang usaha dan energi, yaitu:
D. Profil Pelajar Pancasila
Melalui pengembangan sejumlah pengetahuan dan keterampilan, pelajar menjadi pribadi
yang memiliki profil pelajar Pancasila sebagai berikut :
- Beriman, Bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan berakhlak mulia
- Bernalar kritis
- Mandiri

E. Tujuan Pembelajaran
10.2 Mengidentifikasi dan memprediksi masalah penerapan transfer serta transformasi
energi yang penting bagi masyarakat industri modern, dampaknya bagi kehidupan
manusia melalui diskusi, tayangan dan simulasi serta menyajikan laporannya.

10.3 merancang alternatif solusi berupa produk kreatif sederhana untuk mengurangi
penggunaan energi fosil dalam bidang energi alternatif terbarukan seperti energi tenaga
surya atau energi tenaga mikrohidro atau energi angin sesuai kondisi lingkungan sekitar,
merangkai produk, mengevaluasi produk serta mengkomunikasikannya dengan baik dan
persuasive.

Elemen CP yang dituju : Pemahaman Sains dan Keterampilan Proses.

Tujuan Pembelajaran yang menjadi prasyarat


10.1 Menerapkan konsep pengukuran dan metode ilmiah dengan melakukan
penyelidikan sederhana, mengumpulkan data menggunakan alat ukur atau aplikasi
teknologi yang tersedia, menganalisis data, menyimpulkan dan mengkomunikasikan
hasil penyelidikannya baik secara lisan maupun tulisan.

Pemahaman Prasyarat
1. Peserta didik sudah memahami metode ilmiah, melakukan penyelidikan,
mengumpulkan data, mengevaluasi dan membuat laporan ilimiah
2. Peserta didik sudah memahami mengenai besaran, satuan dan prinsip-prinsip
pengukuran.

Pemahaman Bermakna
- Bentuk bentuk energi dan pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari
- Transformasi energi dan dampaknya bagi kehidupan manusia.
- Hukum Kekekalan energi
- Masalah – Masalah Konsumsi Energi
- Energi alternatif terbarukan
Pertanyaan Inti
1. Jelaskan bentuk bentuk energi dan pemanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari
2. Bagaimanakah proses transformasi energi pada produk teknologi yang digunakan di
masyarakat
3. Bagaimanakah keberlakuan hukum kekekalan energi dalam peristiwa kehidupan
sehari-hari
4. Bagaimanakah konsumsi energi masyarakat modern, apa masalahnya dan
dampaknya bagi kehidupan?
5. Bagaimanakah rancangan produk teknologi sumber energi alternative terbarukan
seperti energi tenaga air dan sumber energi matahari?

Indikator
Keterampilan berpikir yang perlu dikuasai siswa untuk dapat mencapai tujuan
pembelajaran meliputi pemahaman sains dan keterampilan proses sebagai berikut.

Pemahaman Sains
1. Mengidentifikasi bentuk bentuk energi dan penerapannya dalam kehidupan sehari-
hari
2. Mendeskripsikan transformasi energi dalam kehidupan sehari-hari
3. Mendeskripsikan keberlakuan hukum kekekalan energi dalam peristiwa kehidupan
sehari-hari
4. Memprediksi masalah energi yang penting bagi masyarakat modern dan dampaknya
dalam kehidupan
5. Mengidentifikasi sumber sumber energi alternatif
6. Mendeskripsikan energi alternatif terbarukan seperti energi tenaga surya atau tenaga
angin atau air.

Keterampilan Proses
1. Mendesain produk kreatif dalam bidang energi alternatif terbarukan
2. Merangkai produk kreatif dalam bidang energi alternatif terbarukan
3. Menguji coba produk kreatif dalam bidang energi alternatif terbarukan
4. Membuat laporan dan mempresentasikan produk kreatif dalam bidang energi
alternatif terbarukan

F. Sarana Prasarana
Sarana Prasarana Media Perkiraan Biaya
1. Laptop/Komputer Virtual PhET
Bentuk dan
Perubahan Energi
(colorado.edu)
Video
Power Point

G. Karakteristik Peserta Didik


Secara umum, modul ajar ini dikembangkan untuk :
Peserta didik regular/tipikal Ya
Peserta didik dengan kesulitan belajar -
Peserta didik berpencapaian tinggi -
Peserta didik dengan ketunaan -

H. Materi Ajar

No Pertemuan Materi
1 Pertemuan 1 Lampiran 1. Materi Ajar 1.
Pertemuan 2 Bentuk Bentuk Energi dan Transformasi (Perubahan) Energi
2 Pertemuan 3 Lampiran 1. Materi Ajar 2, 3
Pengukuran Energi (Usaha dan Daya) dan Hukum
Kekekalan Energi
4 Pertemuan 4,5 Lampiran 1 Materi ajar 4.
Sumber Sumber Energi Alternatif
5 Pertemuan 6,8 Rancang Bangun Solar Charger
Contoh Bagi Guru. Lampiran 4
6 Pertemuan 9 Dialokasikan untuk penilaian tes formatif
7 Pertemuan 10 Remedial dan pengayaan

I. Kegiatan Pembelajaran
Ringkasan Kegiatan Inti Metode Pengaturan
Siswa
Bentuk Bentuk Energi dan Transformasi (Perubahan) Berkelompok
Energi Diskusi, (3-5 siswa)
Pertemuan 1 (Simulasi, Diskusi) demonstrasi,
1. Peserta didik melakukan simulasi dan diskusi simulasi
mengenai : virtual,
- Mengidentifikasi bentuk bentuk energi beserta proyek
contohnya dalam kehidupan sehari-hari
- Mendeskripsikan mengenai besaran dan satuan
energi berdasarkan pengamatan dalam
kehidupan sehari-hari.
- Menganalisis perubahan energi pada beberapa
sistem
2. Peserta didik membuat laporan hasil diskusi
berdasarkan LKPD -1 dan LKPD -2
Pertemuan 2 (Presentasi, Verifikasi, Refleksi)
1. Peserta didik menyajikan laporan hasil diskusi
mengenai :
- Bentuk bentuk energi beserta contohnya dalam
kehidupan sehari-hari
- Mendeskripsikan mengenai besaran dan satuan
energi berdasarkan pengamatan dalam
kehidupan sehari-hari
peserta lain menggapi dan memberi pertanyaan
2. Guru memberikan verifikasi dan penguatan
(Lampiran Materi Ajar 1. Bentuk Bentuk Energi)
3. Guru dan peserta didik melakukan refleksi dan
penilaian proses.

Pengukuran Energi (Usaha dan Daya) dan Hukum


Kekekalan Energi
Pertemuan 3 (Simulasi dan Diskusi) :
1. Peserta didik melakukan simulasi dan diskusi untuk :
- Menganalisis keberlakuan Hukum Kekekalan
Energi dalam kehidupan sehari-hari.
- Menjelaskan konsep usaha dan daya
2. Perwakilan kelompok peserta didik
mempresentasikan hasil diskusi
3. Guru memberikan verifikasi dan penguatan
mengenai Pengukuran Energi (Usaha dan Daya) dan
keberlakuan Hukum Kekekalan Energi dalam
kehidupan sehari-hari (Lampiran Materi Ajar 2)
4. Guru dan peserta didik melakukan refleksi dan
penilaian proses.

Masalah Konsumsi Energi dan Sumber Sumber Energi


ALternative
Pertemuan 4 (Diskusi dan Eksplorasi) :
1. Peserta didik berdiskusi menganalisis masalah terkait
konsumsi energi pada masyarakat industri modern
serta dampaknya bagi kehidupan masa depan.
2. Peserta didik mengidentifikasi potensi penggunaan
energi alternative di Indonesia dan di lingkungan
sekitar.
3. Peserta didik menganalisis prinsip kerja dari sumber
energi alternative diantaranya
- Energi Tenaga Air
- Energi Tenaga Geotermal
- Energi Tenaga Angin
- Energi Tenaga Surya
- Energi Tenaga Gelombang Air Laut

Pertemuan 5 (Presentasi):
1. Peserta didik mempresentasikan hasil analisisnya
mengenai masalah konsumsi energi dan prinsip
kerja sumber sumber energi alternative terbarukan.
2. Guru memberikan verifikasi dan penguatan
mengenai sumber sumber energi alternative
terbarukan (Lampiran Materi 4. Sumber Energi
Alternatif)
3. Guru dan peserta didik melakukan refleksi dan
penilaian proses.

Pertemuan 6 (Merancang Produk Energi Alternatif)


1. Merancang produk teknologi sumber energi
alternative terbarukan berupa solar charger atau
produk lainnya dengan bantuan LKPD-3 (optional
bergantung kondisi lingkungan)
2. mempresentasikan hasil rancangannya, mengapa
rancangannya demikian dan alat apa saja yang
dibutuhkan
3. memperbaiki rancangan berdasarkan hasil masukan
dan diskusi

Pertemuan 7 (Membuat Produk Sumber Energi


Alternatif)
1. Memilih alat dan bahan sesuai rancangan
2. merangkai produk dan membuat produk
3. mengujicoba produk teknologi sumber energi
alternative terbarukan berupa solar charger atau
produk lainnya
Pertemuan 8 (Pameran Produk)
Setiap kelompok melakukan pameran produk dilengkapi
dengan dekripsi produknya, masing-masing kelompok
juga berkeliling untuk melihat semua produk, memberi
pertanyaan kepada penyaji, kemudian memberi
penilaian untuk hasil setiap produk.

Pertemuan 9 & Pertemuan 10


Pertemuan 9 dialokasikan untuk tes formatif
Dan pertemuan 10 digunakan untuk remedial dan
pengayaan (Pada bagian 14).

Persiapan Pembelajaran
1. Siapkan terlebih dahulu bahan untuk demonstrasi dan eksperimen
2. Siapkan dulu tampilan / power point terkait bentuk bentuk energi dan transformasi
energi dalam kehidupan sehari-hari, dan materi lainnya (lihat pada Lampiran)
3. Siapkan gambar-/video yang akan disajikan dalam kegiatan pembuka.
4. Instal terlebih dulu aplikasi java di laptop/komputer
5. Download terlebih dulu aplikasi phet di laptop /komputer
https://phet.colorado.edu/sims/html/energy-forms-and changes/latest/energy-
forms-and-changes_in.html

https://phet.colorado.edu/sims/html/energy-skate-park/latest/energy-skate-
park_en.html

6. Siapkan terlebih dulu LKPD nya dalam bentuk cetak jika pembelajaran tatap muka,
atau berupa file kolaborasi (google doc) jika pembelajaran secara daring.

Pembuka
Tunjukan teknologi atau produk terbaru yang menggunakan bahan bakar terbarukan
yang sudah digunakan di masyarakat modern saat ini untuk memotivasi peserta didik
terlibat dalam pembelajaran. Contoh produk terbaru mobil tenaga listrik dan tenaga
angin yang saat ini sedang popular. Pembangkit listrik tenaga angin, yang diberi nama
Wind Power System memanfaatkan angin melalui kincir, untuk menghasilkan energi
listrik. Alat ini cocok sekali digunakan masyarakat yang tinggal di pulau-pulau kecil
dan memiliki tiupan angin yang kencang serta stabil. Secara umum, sistem alat ini
memanfaatkan tiupan angin untuk memutar motor. Hembusan angin ditangkap baling-
baling, dan dari putaran baling-baling tersebut akan dihasilkan putaran motor yang
selanjutnya diubah menjadi energi listrik.

Gambar 1: pembangkit listrik tenaga angin

TIP
Gunakan brainstorming untuk menggali pengetahuan awal siswa mengenai jenis
energi (terbarukan dan tidak terbarukan) serta transformasi energi. Berbagai strategi
brainstorming dalam kegiatan pembelajaran di dalam kelas dapat dilakukan melalui
permainan

Pertemuan 1
Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Waktu
1. Membuka pelajaran dengan Membaca doa, menunjukan 5 menit
mengkondisikan peserta didik untuk kehadiran dan memperhatikan
belajar, membaca doa dan mendata yang disampaikan guru
kehadiran peserta didik. Selanjutnya
menyinggung capaian yang
ditargetkan dan karakter profil
pancasila yang dilatihkan (bisa
melalui cerita ringan atau cerita
inspirasi).
2. Memotivasi peserta didik dengan Mengamati gambar/video 5 menit
menyajikan gambar/video produk produk teknologi yang disajikan.
teknologi terbaru yang menggunakan
energi terbarukan seperti pembangkit
listrik tenaga angin (Gambar
Pembuka 1)
3. Mengajukan pertanyaan bagaimana Menjawab pertanyaan 5 menit
perubahan energi peralatan di atas, bagaimana perubahan energi
kemudian memberi kesempatan dari teknologi yang disampaikan
kepada peserta didik untuk dan mengemukakan
mengemukakan pendapatnya. pendapatnya.
4. Melakukan brainstorming untuk Menjawab pertanyaan yang 5 menit
menggali pengetahuan peserta didik dikemukakan guru
bentuk bentuk energi dan perubahan
energi melalui pertanyaan :
- Coba sebutkan contoh-contoh
energi?
- Apakah manfaat energi dalam
kehidupan sehari-hari?
5. Menunjukkan cara menggunakan Mengamati demonstrasi simulasi 5 menit
simulasi phet phet
https://phet.colorado.edu/sims/html/ https://phet.colorado.edu/
energy-forms-and-changes/latest/ sims/html/energy-forms-and-
energy-forms-and-changes_in.html changes/latest/energy-forms-
(Kasus Pertama pada LKPD -1 no.1) and-changes_in.html
6. Meminta peserta didik untuk mendeskripsikan perubahan 5 menit
mendeskripsikan perubahan energi energi dari simulasi yang
dari simulasi yang ditampilkan ditampilkan
7. Mengoranisasi peserta didik ke Memilih kelompok masing- 5 menit
dalam beberapa kelompok (satu masing
kelompok 3 – 5 orang)
8. Membagikan LKPD 1 dan LKPD 2, Menerima LKPD 1 dan LKPD 2 5 menit
menjelaskan ba
9. Membimbing peserta didik untuk Secara berkelompok melakukan 40
menyelesaikan LKPD 1 dan LKPD 2 simulasi dan pengamatan untuk menit

terkait bentuk bentuk energi dan menyelesaikan LKPD 1 dan


perubahan energi LKPD 2
10. Meminta peserta didik untuk Mengumpulkan mengumpulkan 5 menit
mengumpulkan hasil pengamatan hasil pengamatan dan simulasi
dan simulasi LKPD 1 dan LKPD 2 LKPD 1 dan LKPD 2
11. Menutup pelajaran dan meminta Menutup pelajaran dan 5 menit
kelompok yang belum selesai LKPD menyimak apa yang
1 dan LKPD 2 agar diselesaikan disampaikan oleh guru
secara mandiri

Pertemuan 2
Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Waktu
1. Membuka pelajaran dengan Membaca doa dan menunjukan 5 menit
mengkondisikan peserta didik untuk kehadiran
belajar, membaca doa dan mendata
kehadiran peserta didik.
2. Mengingatkan kembali tugas pada Menjawab pertanyaan yang 5 menit
materi pembelajaran sebelumnya dikemukakan guru
terkait bentuk bentuk dan perubahan
energi
3. Mengkondisikan peserta didik untuk Menyiapkan LKPD 1 dan LKPD 5 menit
melaksanakan presentasi 2 untuk dipresentasikan, dan
berbagi tugas siapa yang akan
mempresentasikan
4. Memfasilitasi peserta untuk Setiap kelompok 40
melakukan presentasi secara mempresentasikan hasil menit

bergantian pengamatan dan simulasi LKPD


1 dan LKPD 2 sementara
kelompok lain menanggapi dan
memberi pertanyaan
2. Memberi verifikasi dan penguatan Menyimak verifikasi dan 25
(Lampiran Materi Ajar 1. Bentuk penguatan yang disampaikan menit
Bentuk Energi)
guru
3. Guru dan peserta didik melakukan melakukan refleksi dan penilaian 10
refleksi dan penilaian proses berupa proses berupa kuis menit
kuis (Contoh Soal Lampiran 3.
I.Instrumen Tes no 1 dan 2 . (10
menit)
Pertemuan 3
Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Waktu
1. Membuka pelajaran dengan Membaca doa, menunjukan 5 menit
mengkondisikan peserta didik untuk kehadiran dan memperhatikan
yang disampaikan guru
belajar, membaca doa dan mendata
kehadiran peserta didik. Selanjutnya
menyinggung capaian yang
ditargetkan dan karakter profil
pancasila yang dilatihkan
2. Menggali pemahaman konsep awal Peserta didik mengemukakan 5 menit
energi dan transformasi energi pemahaman konsep awalnya
mengenai energi dan
transformasi energi
3. Meyajikan gambar/video teknologi Mengamati gambar/video 5 menit
crane (Gambar pada Pembuka 3) produk teknologi yang disajikan.
yang sedang mengangkat beban
4. Mengajukan pertanyaan – Menjawab pertanyaan 10
- bagaimana perubahan energi bagaimana perubahan energi menit

peralatan di atas, dari teknologi yang disampaikan


- gaya apa yang bekerja pada dan mengemukakan
benda yang ditarik mesin? pendapatnya.
- Besaran fisis apa yang dapat kita
tentukan dari demonstrasi di atas
- (Jika belum mengemukakan
tergali konsep usaha, guru dapat
menyajikan kembali konsep
mengenai usaha
5. Menyajiak simulasi gerak benda mendeskripsikan perubahan 5 menit
pada bidang lengkung energi dari simulasi yang
https://phet.colorado.edu/sims/html/ ditampilkan kemudian gaya apa
energy-skate-park/latest/energy- saja yang bekerja pada benda
skate-park_en.html
(Atur friction (gaya gesek)nya nol)
Meminta peserta didik untuk
mendeskripsikan perubahan energi
dari simulasi yang ditampilkan,
kemudian menjelaskan gaya apa
yang bekerja pada benda tersebut
6. Memverifikasi bahwa perubahan Menyimak penjelasan verifikasi 5 menit
energi yang terjadi yaitu dari energi dari guru mengenai perubahan
potensial ke energi kinetic. Saat tidak energi dan gaya yang bekerja
ada gesekan, gaya yang bekerja yaitu
gaya berat.
7. Menyajiak simulasi gerak benda Menyajiak simulasi gerak benda 10
pada bidang lengkung pada bidang lengkung dan menit

https://phet.colorado.edu/sims/html/ mendeskripsikan perubahan


energy-skate-park/latest/energy- energi dari simulasi yang
skate-park_en.html ditampilkan, kemudian
(Atur friction (gaya gesek) tidak nol) menjelaskan gaya apa yang
8. Meminta peserta didik untuk bekerja pada benda
mendeskripsikan perubahan energi
dari simulasi yang ditampilkan,
kemudian menjelaskan gaya apa
yang bekerja pada benda tersebut
9. Meminta peserta didik untuk menjelaskan simulasi, mengapa 5 menit
menjelaskan simulasi, mengapa semakin lama ketinggian yang
semakin lama ketinggian yang dicapai semakin rendah.
dicapai semakin rendah.
10. Memfasilitasi peserta didik untuk Peserta didik mempresentasikan 10
berdiskusi apakah di sini berlaku hasil diskusinya keberlakuan menit

hukum kekekalan energi? Perubahan hukum kekekalan energi pada


energi nya seperti apa? kasus benda dalam simulasi
tersebut
11. Memverifikasi bahwa hukum Menyimak verifikasi dan 5 menit
kekekalan energi tetap berlaku pada mengajukan pertanyaan jika
kasus bidang lengkung tersebut. masih ada yang belum difahami
Adapun berkurangnya energi
potensial dan energi kinetiknya
karena berubah menjadi energi panas
yang disebabkan oleh gaya gesek,
12. Memberi penguatan bahwa energi Menyimak penguatan yang 5 menit
merupakan kemampuan melakukan diberikan guru bahwa energi
usaha dengan menampilkan kembali merupakan kemampuan
gambar / video yang pertama kali melakukan usaha
ditampilkan
13. Menyampaikan bahwa salah satu Menyebutkan alat alat yang 5 menit
ukuran energi adalah daya. Meminta menggunakan konsumsi energy
peserta didik untuk menyebutkan lengkap dengan spesifikasinya
beberapa alat elektronik yang dalam watt
menggunakan konsumsi energi
misalkan lampu, setrika dll dengan
spesifikasinya.
14. Meminta peserta didik untuk menjelaskan arti dari watt secara 5 menit
menjelaskan arti dari watt secara berkelompok
berkelompok, kemudian meminta
peserta didik untuk menjelaskan
konsep daya berdasarkan definisi
satuan watt sebagai joule /sekon
15. Memverifikasi dan memberi Memperhatikan verifikasi yang 5 menit
penguatan bahwa daya merupakan diberikan guru
laju energi tiap satuan waktu
16. Melakukan refleksi dan menutup Melakukan refleksi dan menutup 5 menit
pelajaran pelajaran

Masalah Konsumsi Energi, Potensi Energi Alternatif di Indonesia


dan Prinsip Kerjanya
Pertemuan 4
Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Waktu
1. Membuka pelajaran dengan Membaca doa dan menunjukan 5 menit
mengkondisikan peserta didik untuk kehadiran
belajar, membaca doa dan mendata
kehadiran peserta didik.
2. Menggali pengetahuan awal peserta Menjawab pertanyaan awal 5 menit
didik mengenai energi terbarukan dan mengenai energi terbarukan dan
tidak terbarukan melalui pertanyaan tidak terbarukan
3. Menampilkan beberapa gambar terkait Mengamati gambar-gambar 5 menit
konsumsi energi dalam kehidupan yang disajikan guru
sehari-hari (Contoh gambar di bagian
pembuka Gambar 4)
4. Meminta peserta didik untuk mengemukakan permasalahan 5 menit
mengemukakan permasalahan yang yang muncul berdasarkan
muncul berdasarkan gambar yang gambar yang ditampilkan
ditampilkan (diharapkan muncul
masalah konsumsi energi bahan bakar
minyak).
5. Mengorganisasi peserta didik menjadi 5 menit
beberapa kelompok terdiri dari 3 -5
orang
6. Meminta masing-masing kelompok masing-masing kelompok untuk 35
untuk mendiskusikan hal hal sebagai mendiskusikan hal hal yang menit
berikut : diberikan oleh guru
- Bagaimana konsumsi masyarakat
modern dewasa ini terhadap
bahan bakar minyak dan energi
listrik ?
- Permasalahan apa saja yang
terjadi di masa yang akan dating
jika konsumsi energi tersebut
terus meningkat?
- Potensi energi alternative apa
saja yang dapat dikembangkan di
wilayah Indonesia
- Bagaimana prinsip kerja dari
energi alternative tersebut?
7. Memfasilitasi peserta didik untuk membuat karya presentasi yang 25
membuat karya presentasi yang bervariasi bergantung pada menit
bervariasi bergantung pada kreatifitas kreatifitas peserta didik
peserta didik (misalkan berupa power (misalkan berupa power poin /
poin / slide / fish bone / sway / google slide / fish bone / sway / google
site, mind map, prezi dll (disesuaikan site, mind map, prezi dll
dengan kondisi peserta dan (disesuaikan dengan kondisi
lingkungan masing-masing peserta dan lingkungan masing-
masing
8. Menutup pelajaran dengan bedoa dan Menutup pelajaran dengan 5 menit
mengingatkan bagai kelompok yang berdoa
belum selesai membuat bahan
presentasi bisa dilanjutkan di rumah
atau pada pertemuan berikutnya

Pertemuan 5
Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Waktu
9. Membuka pelajaran dengan Membaca doa dan menunjukan 5 menit
mengkondisikan peserta didik untuk kehadiran
belajar, membaca doa dan mendata
kehadiran peserta didik.
10.Mengingatkan kembali tugas pada Memperhatikan pengantar yang 5 menit
materi pembelajaran sebelumnya dikemukakan guru
terkait masalah konsumsi energi,
potensi serta prinsip kerja energi
alternatif
11.Mengkondisikan peserta didik untuk Menyiapkan bahan presentasi 5 menit
melaksanakan presentasi dan membagi tugas presentasi
12.Memfasilitasi peserta untuk Setiap kelompok 40
melakukan presentasi secara mempresentasikan hasil diskusi2 menit

bergantian sementara kelompok lain


menanggapi dan memberi
pertanyaan
4. Memberi verifikasi dan penguatan Menyimak verifikasi dan 25
(Lampiran Materi Ajar 4. Sumber penguatan yang disampaikan menit
Sumber Energi
guru
5. Guru dan peserta didik melakukan melakukan refleksi dan penilaian 10
refleksi dan penilaian proses berupa proses berupa kuis menit
kuis (Contoh Soal Lampiran 3.
I.Instrumen Tes)

Pertemuan 6
Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Waktu
1. Membuka pelajaran dengan Membaca doa, menunjukan 5 menit
kehadiran dan memperhatikan
mengkondisikan peserta didik untuk
yang disampaikan guru
belajar, membaca doa, mendata
kehadiran dan mengkondisikan
peserta didik

Mengamati gambar/tayangan 5 menit


2. Menyajikan masalah sederhana
video yang disajikan
terkait kebutuhan akan penggunaan
energi alternative misalkan kebutuhan
akan power bank pengisi daya baterai
hand phone saat di tempat tidak ada
colokan listrik berupa
gambar/tayangan video
mengemukakan permasalahan 10
3. Memberi kesempatan kepada peserta
serta memberi pendapat solusi menit
didik untuk mengemukakan
untuk permasalahan
permasalahan serta memberi pendapat
solusi untuk permasalahan tersebut
5 menit
4. Menginformasikan bahwa selanjutnya
adalah merancang produk teknologi
sumber energi alternative terbarukan
energi tenaga angin atau air
Membuat kelompok dan 15
5. Membagikan LKPD-3 dan
menerima LKPD-3 untuk menit
memfasilitasi peserta didik untuk
merancang solar charger
merancang pembangkit tenaga secara
berkelompok
Menyimak penjelasan dari guru 15
6. Menampilkan dan membagikan
terkait penggunaan alat alat menit
peralatan untuk pembangkit listrik
yang ditampilkan
tenaga angin, menjelaskan bagian2
komponen dan cara
menghubungkannya.
7. Memberi kesempatan kepada peserta Memperbaiki rancangan 20
didik untuk memperbaiki disesuaikan dengan peralatan menit
yang disediakan baik dari segi
rancangannya disesuaikan dengan
bentuk dan dimensinya
alat yang tersedia, namun desain nya
diberikan kebebasan
8. Menutup pelajaran dengan Melakukan refleksi dan 15
melakukan refleksi terhadap mengumpulkan kembali alat alat menit

pembelajaran, mengumpulkan
kembali peralatan sesuai dengan
nama kelompoknya masing-masing

Pertemuan 7
Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Waktu
1. Membuka pelajaran dengan Membaca doa, menunjukan 5 menit
kehadiran dan memperhatikan
mengkondisikan peserta didik untuk
yang disampaikan guru
belajar, membaca doa, mendata
kehadiran dan mengkondisikan
peserta didik

2. Membuka pelajaran, kemudian - Menerima LKPD dan alat 5 menit


alat untuk membuat produk
membagikan kembali LKPD dan alat
- Memilih alat alat sesuai
alat sesuai paket yang telah diisi oleh rancangan alat alat
peserta didik dan alat bahan - Menyimpan alat alat yang
pembuatan produk tidak dibutuhkan

Secara berkelompok 75
3. Memfasilitasi peserta didik
melanjutkan merangkai produk, menit
melanjutkan merangkai produk,
Membuat produk dan
Membuat produk dan mengujicoba mengujicoba produk
produk
Melakukan refleksi terhadap 5 menit
4. Menutup pelajaran dengan
pembelajaran, mengumpulkan
melakukan refleksi terhadap
kembali peralatan sesuai dengan
pembelajaran, mengumpulkan nama kelompoknya masing-
kembali peralatan sesuai dengan masing
nama kelompoknya masing-masing

Pertemuan 8
Aktivitas Guru Aktivitas Peserta Didik Waktu
1. Membuka pelajaran dengan Membaca doa, menunjukan 5 menit
kehadiran dan memperhatikan
mengkondisikan peserta didik untuk
yang disampaikan guru
belajar, membaca doa, mendata
kehadiran dan mengkondisikan
peserta didik
Setiap kelompok melakukan 80
2. Memfasilitasi pameran produk dan
pameran produk, masing-masing menit
melakukan penilaian produk.,
siswa melakukan tour untuk
kemudian memberi penilaian untuk melihat semua produk,
hasil setiap produk, memberi
Setiap kelompk
apresiasi kepada setiap kelompok dan
mempresentasikan produknya,
mengumumkan produk terbaiknya.
kelebihannya, kekurangannya
dan kendala memberi
pertanyaan kepada penyaji.

Melakukan refleksi 5 menit


3. Menutup pelajaran dan melakukan
refleksi

J. Asesmen
Penilaian pemahaman sains dilakukan selama proses pembelajaran melalui tes lisan atau
kuis serta melalui tes formatif.
Penilaian keterampilan proses dilakukan selama proses pembelajaran melalui penilaian
presentasi dan penilaian produk

Instrumen Tes : Terlampir

K. Refleksi Guru
1) Apakah kegiatan membuka pelajaran dapat mengarahkan dan mempersiapkan peserta
didik mengikuti pelajaran dengan baik ?
2) Apakah peserta didik merespon setiap pertanyaan dengan antusias?
3) Apakah peserta didik dapat menyelesaikan tugas tepat waktu?
4) Apakah urutan pembelajaran yang dirancang dapat mencapai capaian pembelajaran
(CP) pada meteri terpilih sebagaimana mestinya ?
5) Apa hal-hal yang perlu diperbaiki dalam melaksanakan aktivitas pembelajaran
sehingga mampu mencapai tujuan pembelajaran?

L. Refleksi Peserta didik


1. Bagaimana dalam kegiatan pembelajaran hari ini?
2. Apakah saya sudah dapat memahami materi pelajaran hari ini?
A. BAIK
B. CUKUP
C. KURANG
3. Apa saja bagian-bagian (materi) yang belum dipahami atau masih memerlukan
penjelasan ?
4. Apa yang akan dilakukan untuk memperbaiki hasil belajarmu?
5. Kepada siapa meminta tolong jika mengalami kesulitan belajar?
M. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
Terlampir

N. Daftar Pustaka
Ai Sri Nurhayati, Sumber Energi Listrik Alternatif.
https://sumber.belajar.kemdikbud.go.id/repos/FileUpload/sumber%20energi
%20Tragedi%20Nasional/Topik-2.html
Ayuk Ratna Puspaningrum, dkk. 2021 Ilmu Pengetahuan Alam, Jakarta : Kementrian
Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi
Ni Ketut Lasmi. 2018. Fisika 3. Jakarta : Erlangga
Jhon D Cutnell, Kenneth W Jhonson. 2012. Physics 9 Edition. Jhon Willey & Sons, Inc.
Tom Duncan, Heather Kenneth. 2012. Cambridge IGCSE Physics Third Edition. Hodder
Education

O. Referensi Bacaan

Sumber bacaan untuk memperkaya pengetahuan guru dan siswa tentang tema atau materi
pembelajaran.
Siswa Guru
Ni Ketut Lasmi. 2018. Fisika 3. Ni Ketut Lasmi. 2018. Fisika 3. Jakarta :
Jakarta : Erlangga Erlangga

Ayuk Ratna Puspaningrum, dkk. 2021 Sumber Energi Listrik Alternatif


Ilmu Pengetahuan Alam, Jakarta : (kemdikbud.go.id)
Kementrian Pendidikan Kebudayaan,
Riset dan Teknologi Perancangan_Alat_Peraga_Pembangkit_List
rik_Tenaga_Air_dan_Pembangkit_Listrik_T
Tom Duncan, Heather Kenneth. 2014. enaga_Angin.pdf (unimal.ac.id)
Cambridge IGCSE Physics Third
Edition. Hodder Education. 2014 Jhon D Cutnell, Kenneth W Jhonson. 2012.
Physics 9 Edition. Jhon Willey & Sons, Inc.
2012

P. Pengayaan dan Remedial


Bagi peserta didik yang berpencapaian tinggi diberikan pengayaan mengenai
penyelidikan faktor yang berpengaruh terhadap tegangan keluaran dari solar charger.
Atau peserta didik yang berpencapaian tinggi juga dapat dijadikan sebagai mentor bagi
peserta didik lain yang memiliki kesulitan belajar. Sedangkan untuk kegiatan remedial
dilakukan untuk peserta didik yang kesulitan dalam belajar melalui pembelajaran
tambahan dan mentoring sesame peserta.

Kegiatan Pengayaan (alternative 1)


1. Mengorganisasikan peserta didik menjadi beberapa kelompok terdiri dari 4-5 orang
2. Setiap kelompok melakukan penyelidikan untuk menentukan faktor-faktor yang
mempengaruhi tegangan keluaran dari solar charger dan menentukan hubungan
intensitas cahaya dengan tegangan outputnya.
3. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya laporan penyelidikan dengan
menempelkan hasil karyanya di depan kelas. Kemudian meminta salah satu
kelompok untuk mempresentasikan di depan kelas.
4. Setiap kelompok melakukan diskusi kelas dalam rangka mengevaluasi pemecahan
masalah mengenai pemilihan dimensi mini solar panel yang dapat digunakan dalam
rangkaian listrik sesuai dengan daya listrik maksimumnya serta menentukan
hubungan intensitas cahaya dengan tegangan outputnya.

Kegiatan Remedial
1. Mengorganisasikan peserta didik menjadi beberapa kelompok terdiri dari 4-5 orang
2. Membimbing setiap kelompok untuk melakukan diskusi terkait pertanyaan inti dan
verifikasi materi dari setiap pertemuan
3. Setiap peserta didik dalam kelompok mempresentasikan jawaban dari pertanyaan
inti di dalam kelompok kecilnya (kegiatan tutor sebaya).
4. Mengembangkan dan menyajikan hasil laporan jawaban pertanyaan inti dan
pemahaman bermakna yang harus dikuasai.
5. Setiap kelompok melakukan diskusi kelas dalam rangka mengevaluasi pemecahan
masalah transformasi energi dan penggunaan energi terbarukan.

Q. Lampiran – Lampiran
Lampiran 1. Materi Ajar
Materi Ajar 1. Bentuk Bentuk Energi
A. Energi Kimia
Contoh sumber energi kimia diantaranya berasal dari makanan dan bahan bakar,
seperti minyak, gas, batu bara, dan kayu. Energi kimia yang berasal dari makanan
dilepaskan oleh reaksi kimia dalam tubuh kita, hal ini membuat kita dapat melakukan
berbagai jenis aktivitas. Demikian juga bahan bakar minyak dan gas menyebabkan
transfer energi ketika dibakar mesin sehingga mesin mampu bergerak dan melakukan
usaha. Contoh lain energi kimia yaitu baterai, energi kimia dari baterai dapat diubah
menjadi energi listrik.
B. Energi Potensial Gravitasi
Energi potensial gravitasi dimiliki oleh benda karena posisinya terhadap pemukaan
bumi. Benda pada ketinggian tertentu di atas permukaan bumi memiliki energi yang
disimpan dalam bentuk energi potensial gravitasi. Energi ini siap diubah atau
ditransfer menjadi energi lain. Besar energi potensial ditentukan oleh posisi
ketinggian benda terhadap permukaan bumi, massa benda dan percepatan gravitasi
bumi.
Selain energi potensial gravitasi, ada pula energi potensial elastis. Usaha harus
dilakukan untuk menekan atau meregangkan pegas atau bahan elastis dan energi
ditransfer menjadi energi potensial; hal. disimpan dalam bentuk energi regangan
(atau energi potensial elastis). Jika ketapel dilepaskan, energi regangannya energi
akan ditransfer ke proyektil.
C. Energi Kinetik
Setiap benda yang bergerak memiliki energi kinetik dan semakin cepat bergerak,
semakin besar energi kinetiknya. Contoh gerakan palu yang menancapkan paku ke
sebatang kayu, terjadi perpindahan energi kinetik dari palu yang bergerak menjadi
bentuk-bentuk energi lain.

D. Energi Listrik
Energi listrik dihasilkan oleh transfer energi pada pembangkit listrik dan dari dalam
baterai. Energi listrik merupakan bentuk energi yang paling umum digunakan di
rumah dan industri karena kemudahan transmisi dan transfer ke bentuk lain.
E. Energi Panas
Energi panas merupakan salah satu energi yang paling umum sebagai bentuk akhir
dari perubahan bentuk bentuk energi. Energi panas akan mengalir jika terdapat
perbedaan suhu antara dua benda.
Coba analisis pernyataan berikut, bagaimana menurut mu?
 Segala sesuatu yang bergerak memiliki energi kinetik.
 Cahaya, dan semua gelombang elektromagnetik, bergerak, semuanya adalah bentuk
energi kinetik.
 Kalor adalah pergerakan atom penyusun sesuatu, jadi mengandung jenis energi
kinetik.
 Suara adalah pergerakan atom atau molekul – juga merupakan jenis energi kinetik.
 Sesuatu di atas tanah berpotensi jatuh – yaitu bergerak – sehingga memiliki energi
potensial gravitasi.
 Segala sesuatu yang dibakar atau dimakan sebagai makanan mengandung energi
potensial kimia.
 Listrik dapat digunakan untuk menghasilkan cahaya, panas dan suara, dan untuk
membuat benda bergerak – Ini merupakan bentuk energi potensial.
 Pegas, dikompresi atau diperpanjang, akan bergerak ketika dilepaskan – pegas elastis
memiliki energi potensial.

Lampiran Materi Ajar 2.


Pengukuran Energi (Usaha dan Daya)

Sumber gambar : https://www.freepik.com/vectors/car


Sebuah mobil yang bergerak dikatakan melakukan usaha akibat gaya penggerak mesin yang
menyebabkan perpindahan. Segala sesuatu yang dapat melakukan usaha dikatakan memiliki
energi. Dengan kata lain energi merupakan kemampuan untuk melakukan usaha. Sumber
energi pada mobil yang bergerak berasal dari bahan bakarnya.
Usaha dalam hal ini berbeda dengan istilah usaha yang digunakan dalam kehidupan sehari-
hari. Besar usaha adalah perkalian skalar antara gaya dan perpindahan.
Satuan energi sama dengan usaha yaitu Joule. Namun dalam kehidupan sehari-hari, satuan
energi sering dinyatakan dalam kalori untuk sumber energi dari makanan dan kWh untuk
sumber energi energi listrik.
1 kalori setara dengan 4,2 Joule.
kWh yaitu singkatan kilo Watt hour dengan watt merupakan satuan untuk Daya.
Daya
Daya yaitu laju setiap satu joule usaha setiap satuan waktu. Jika sebuah mesin mobil
melakukan usaha 500 J selama 10 s, daya yang dihsailkannya adalah 50 W. Sebuah mobil
kecil menghasilkan daya maksimum sebesar 25 MW.
1 kilo Watt = 103 Watt
1 Mega Watt = 106 Watt
1 Giga Watt = 109 Watt
1 kWh = 1 kilo Watt hour = 103 x 1 jam
= 1000 Watt x 60 menit
= 1000 Watt x 60 x 60 second
= 3600 000 Watt.second
= 3600 000 Joule
= 3,6 x 105 Joule

Hukum Kekekalan Energi dan Transformasi Energi


Energi bersifat kekal, artinya energi tidak dapat diciptakan dan tidak dapat dimusnahkan
namun energi dapat berubah bentuk dari satu bentuk ke bentuk lainnya (tranformasi). Contoh
pada pembangkit listrik tenaga air (PLTA), terjadi perubahan energi potensial dari air pada
ketinggian tertentu menjadi energi kinetik saat air bergerak ke bawah dan memutarkan turbin,
putaran turbin menggerakan kumparan/magnet sehingga menghasilkan energi listrik.

Sumber gambar : http://komunitas.feb.unila.ac.id/candrabi/langkah-membuat-pembangkit-


listrik-tenaga-air/
Selain pembangkit listrik tenaga air yang berskala besar, di Indonesia di beberapa desa sudah
banyak dikembangkan pembangkit listrik dengan menggunakan sumber air mengalir berskala
kecil atau disebut tenaga mikrohidro. Contoh pemanfaatan air irigasi menjadi pembangkit
listrik di desa Blimbing Kec.Boca dengan menghasilkan energi sebesar 30.000 kilo watt.

https://www.krjogja.com/berita-lokal/jateng/semarang/irigasi-dimanfaatkan-untuk-pembangkit-listrik/

Efisiensi
Pada penggunaan air irigasi untuk sumber energi listrik, terdapat perubahan energi potensial
dan energi kinetik air yang digunakan untuk menggerakan generator kemudian dihasilkan
energi listrik. Besar energi listrik yang dihasilkan sebagai energi keluaran selalu lebih kecil
dari energi kinetik air sebagai energi masukan. Efisiensi konversi energi (η ) merupakan
perbandingan energi keluaran dan energi masukan.

Sumber Sumber Energi


Sumber energi utama dapat dibedakan menjdi dua jenis yaitu :
- Energi terbarukan adalah energi yang diperoleh dari sumber daya alam bumi yang tak
terbatas dan tidak pernah habis. Contohnya energi matahari, angin, air dan panas bumi
- Energi tidak terbarukan ialah energi yang diperoleh dari sumber daya alam yang melalui
proses pembentukan selama ratusan tahun. Dan apabila energi ini habis, maka
memerlukan waktu yang lama untuk dapat menggantikan energi tersebut. Contoh minyak
bumi, batu bara dan gas.
Dewasa ini dengan berkembangnya kebutuhan manusia dan meningkatnya jumlah populasi,
kebutuhan akan sumber energi semakin meningkat sedangkan sumber energi yang banyak
digunakan yaitu sumber energi dari bahan tidak terbarukan (bahan bakar fosil) seperti minyak
bumi dan gas. Jika tidak ada upaya untuk mengubah sumber energi utama yang digunakan
dalam kehidupan masyarakat modern sekarang, para ahli memperkirakan akan terjadi krisis
energi bagi kehidupan manusia masa depan. Selain itu, penggunaan bahan bakar fosil juga
tidak ramah lingkungan karena efek polusi karbondioksida yang dikeluarkannya. Oleh karena
itu diperlukan upaya pengembangan teknologi yang dapat memanfaatkan sumber sumber
energi terbarukan, mengingat Indonesia memiliki berbagai potensi pengembangan tersebut.

1. Energi Surya
Energi surya atau energi matahari merupakan sumber energi utama di muka bumi. Segala
kehidupan yang berlangsung sebagian besar sumber energinya berasal dari matahari. Mulai
dari proses produksi makanan oleh tumbuhan melalui fotosintesis dengan menggunakan
ultraviolet dari sinar matahari, sampai penggunaan sinar matahari sebagai sumber energi
listrik. Teknologi yang dapat mengubah energi surya menjadi energy listrik yaitu Sel surya
atau juga sering disebut fotovoltaik. Sel surya dapat dianalogikan sebagai komponen dengan
dua terminal atau sambungan. Sel surya berfungsi seperti dioda, saat diberi cahaya matahari
dapat menghasilkan tegangan searah. Pada umumnya satu sel surya komersial menghasilkan
tegangan searah sebesar 0,5 sampai 1 volt, dan arus short-circuit dalam skala  milliampere
per cm2. Tegangan ini sangat kecil sehingga sejumlah sel surya disusun secara seri
membentuk panel surya. Satu panel surya komersial menghasilkan tegangan searah bervariasi
bergantung pada dimensinya. Pada umumnya tegangan yang dihasilkan antara 3 - 12 V dalam
kondisi penyinaran standar.

Sumber gambar : https://ekonomi.bisnis.com/read/20200313/44/1212897/ini-lokasi-ladang-


panel-surya-terbesar-di-indonesia
Salah satu Pembangkit listrik tenaga surya yang dikembangkan di Indonesia yaitu PLTS
Likupang yang berlokasi di Desa Wineru, Kecamatan Likupang Timur, Kabupaten Minahasa
Utara, Provinsi Sulawesi Utara. Terdapat 64.620 hamparan panel surya membentang di atas
ladang seluas 29 hektare dan menghasilkan energi mencapai 15 Megawatt per harinya.

2. Energi Angin
Energi terbarukan yang berasal dari energi angin di Indonesia mulai dikembangkan.
Pembangkit Listrik Tenaga Bayu ( PLTB) atau angin yang menggunakan kincir angin raksasa
dikembangkan di Desa Mattirotasi, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap, Sulawesi
Selatan (Sulsel). PLTB ini memiliki 30 Wind Turbin Generator (WTG) atau kincir angin dan
menghasilkan listrik sebesar 75 Mega Watt (MW). PLTB Sidrap merupakan pembangkit
tenaga angin pertama dan terbesar di Indonesia yang memanfaatkan lahan kurang lebih 100
hektar.

Gambar 1. Kincir raksasa di PLTB Sidrap


Sumber: https://ekonomi.kompas.com

3. Energi Air
Energi air yang dimaksud dalam hal ini merupakan energi yang diperoleh dari air yang
mengalir. Air pada ketinggian tertentu seperti air terjun menyimpan energi potensial dan
energi kinetik. Energi ini dapat dimanfaatkan untuk diubah menjadi energi listrik maupun. Di
Indonesia Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) sudah banyak dikembangkan di berbagai
daerah diantaranya Waduk Cirata Jawa Barat, Waduk Saguling Jawa Barat, PLTA Sulewana,
Poso, Sulawesi Tengah, PLTA Sigura-Sigura Samosir, Sumatera Utara, dan masih banyak
lagi.

Sumber Gambar : https://artikel.rumah123.com/8-plta-di-indonesia-terbesar-saat-ini-untuk-


kebutuhan-listrik-rumah-tangga-71793

PLTA merupakan salah satu pembangkit yang memanfaatkan aliran air untuk diubah menjadi
energi listrik. Pembangkit listrik ini bekerja dengan cara merubah energi air yang mengalir
(dari bendungan atau air terjun) menjadi energi mekanik (dengan bantuan turbin air) dan dari
energi mekanik menjadi energi listrik (dengan bantuan generator).

4. Energi Geotermal

Energi geothermal merupakan energi yang berasal dari sumber panas bumi. Jika diibaratkan
air dingin dimasukan ke dalam poros atau lubang batuan di bawah permukaan bumi, maka
akan keluar uap air pada poros atau lubang lainnya. Uap air ini yang kemudian dapat
digunakan untuk menggerakan turbin dan menghasilkan energi listrik. Pembangkit listrik
tenaga geothermal (panas bumi) di Indonesia salah satunya yaitu PLTP Kamojang Jawa
Barat. PLTP Kamojang mulai beroperasi pada tahun 1982 dengan 1 unit pembangkit dan
terus berkembang sampai hari ini mengoperasikan 7 pembangkit dengan daya listrik yang
dihasilkan sebesar 375 MW.
Sumber gambar : https://rm.id/baca-berita/ekonomi-bisnis/30180/pltp-kamojang-unit-1-cikal-
bakal-pembangkit-geothermal-di-tanah-air

Lampiran 2. LKPD

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK ( LKPD – 1)


BENTUK BENTUK ENERGI

Sulit untuk menentukan dengan tepat apa


definisi energi. Sebelum kita belajar lebih
lanjut, temukan contoh contoh energi yang
ada di lingkungan sekitar mu, kemudian
identifikasi bentuk energinya tuliskan pada
tabel di bawah ini.

Gambar 2. Kita memerlukan energy untuk


membuat
HP tetap hidup ( Sumber : https://stelr.org.au/wp-
content/uploads/2020/02/Renewable-Energy-4th-
Student-EBOOK-200212.pdf)

BENTUK BENTUK ENERGI


Contoh Bentuk Energi Jumlah Energi
Susu

Energi Kimia 150 kkal

(Sumber gambar : klikindomaret.com)


Benda Pada Ketinggian Energi Potensial Bergantung
Gravitasi ketinggian benda di
atas permukaan
tanah

(Sumber gambar : polarpedia.edu )


Suara Orang berbicara pada telinga dalam 1 Energi Bunyi 10-8 Joule
detik

(Sumber gambar : nhearingisntitute.com)

… … …
… … …
… … …
… … …
Berdasarkan hasil pengamatanmu, sebutkan bentuk bentuk energi dan jelaskan berkaitan
dengan apa bentuk energi tersebut
Bentuk Energi Catatan
Energi Kimia Energi yang dihasilkan melalui proses kimia
Energi potensial Gravitasi Energi yang dihasilkan akibat posisi benda bermassa
dalam meda gravitasi

… …
… …
… …
… …

Berdasarkan hasil penemuan mu, apa satuan yang digunakan untuk menyatakan besar energi
dalam kehidupan sehari-hari?

Perhatikan gambar di bawah ini !

(Sumber gambar : http://stlr.atse.org)


Semua aktivitas di atas dilakukan dengan menggunakan energi. Identifikasi semua bentuk
energi pada gambar tersebut.
Nama Benda / Aktivitas Bentuk Energi

… …
… …
… …
… …

Setelah Anda berdiskusi mengenai contoh dan bentuk bentuk energi, silahkan diskusikan
kembali, apakah energi ?

Satuan energi dalam kehidupan sehari-hari dapat dinyakan dalam Joule, Kalori dan kWh ?
Nyatakan Konversi ketiganya :
1 Joule = kalori
1 kWh = Joule

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK ( LKPD – 2)


PERUBAHAN ENERGI

Energi tidak dapat dihilangkan atau dimusnahkan namun dapat berubah dari satu bentuk ke
bentuk yang laiinya. Coba eksplorasi animasi phet mengenai bentuk energi dan perubahan
energi. Jalankand pada link berikut :
https://phet.colorado.edu/sims/html/energy-forms-and-changes/latest/energy-forms-and-
changes_in.html
Kemudian identifikasi, perubahan energi yang terjadi pada setiap prosesnya. Jelaskan hasil
pengamatanmu terhadap besaran-besaran yang kamu amati, variable apa yang kamu ubah-
ubah dalam pengamatan dan variabel apa yang dipengaruhinya. Jelaskan kaitan antar variable
tersebut.

Hasil Pengamatan
Pengamatan 1 : Sepeda, generator, air

Perubahan Energi :

Variabel yang dapat diubah (Variabel Bebas) : ______________________________

Variabel yang dipengaruhi (Variabel Terikat) : ______________________________

Hasil Pengamatan Hubungan antar Variabel :


Pengamatan 2 :

Gambar

Perubahan Energi :

Variabel yang dapat diubah (Variabel Bebas) : ______________________________

Variabel yang dipengaruhi (Variabel Terikat) : ______________________________

Hasil Pengamatan Hubungan antar Variabel :

Pengamatan 3 :

Gambar

Perubahan Energi :

Variabel yang dapat diubah (Variabel Bebas) : ______________________________

Variabel yang dipengaruhi (Variabel Terikat) : ______________________________

Hasil Pengamatan Hubungan antar Variabel :


Pengamatan 4 :

Gambar

Perubahan Energi :

Variabel yang dapat diubah (Variabel Bebas) : ______________________________

Variabel yang dipengaruhi (Variabel Terikat) : ______________________________

Hasil Pengamatan Hubungan antar Variabel :


Pengamatan 5 :

Gambar

Perubahan Energi :

Variabel yang dapat diubah (Variabel Bebas) : ______________________________

Variabel yang dipengaruhi (Variabel Terikat) : ______________________________

Hasil Pengamatan Hubungan antar Variabel :

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK ( LKPD – 3)


RANCANG BANGUN SOLAR CHARGER
Tujuan:

Merancang, membuat dan mengujicoba produk teknologi yang memanfaatkan energi


alternative terbarukan

Tuliskan alat dan bahan yang diperlukan

Tuliskan Pembangkit Listrik Tenaga Angin yang akan dibuat, jelaskan fiturnya dan
mengapa rancangan nya demikian. Tambahkan gambar serta dimensinya

Fitur Pembangkit Listrik Tenaga Angin :

Gambar rancangan dan dimensi

Mengapa Rancangan Demikian :


Berdasarkan alat yang dibagikan oleh guru, apakah rancangan mu mengalami perubahan?
Mengapa demikian?


Buatlah solar charger sesuai rancangan. Ambil beberapa foto dan letakan di sini

Lakukan ujicoba pengukuran tegangan dengan menggunakan voltmeter


Tanggal pengukuran :
Lokasi pengukuran :
Waktu pengukuran pukul :
Intensitas cahaya :

No Voltmeter (Volt)
1.
2.
3.
4.

Ujicoba Pembangkit Listrik Tenaga Angin tersebut untuk menyalakan LED, apakah lampu
LED dapat menyala? Jelaskan proses transformasi energi yang terjadi pada produk tersebut
serta jelaskan manfaatnya dalam kehidupan kita?

….

LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK ( LKPD – PENGAYAAN)


TEGANGAN OUTPUT Pembangkit Listrik Tenaga Angin

Tujuan:
- Menyelidiki faktor-faktor yang mempengaruhi tegangan keluaran dari Pembangkit
Listrik Tenaga Angin
- Menentukan hubungan intensitas cahaya dengan tegangan outputnya.
Kegiatan 1 :
Alat dan Bahan:
- 1 buah multitester
- Solar charger yang telah dibuat
- Lux meter

Prosedur Kegiatan:
1. Atur penggunaan multitester menjadi pengukur resistansi (resistance)
2. Ukur intensitas cahaya dan tegangan keluaran untuk setiap solar charger yang telah
dibuat
No Kecepatan Intensitas Chaya
1
2
3
Buatlah kesimpulan dari penyelidikan yang telah dilakukan
1. Lakukan analisis kecepatan angin mana yang akan Saudara pilih dari tabel 2 di atas
untuk dijadikan sebagai Pembangkit Listrik Tenaga Angin yang dapat dihubungkan
langsung ke lampu? Jelaskan.
2. Tuliskan hasil analisisnya dan sajikan di depan kelas.

Catatan :
Jika tidak ada peralatan penyelidikan, peserta didik dapat diberikan data tabel langsung
kemudian diminta untuk melakukan analisis dan menarik kesimpulan

Lampiran 3. Instrumen Asesmen


Lampiran 3. Instrumen Tes Formatif
1. Jelaskan dan berikan contoh energi terbarukan dan energi tidak terbarukan
Jawaban
- Energi terbarukan adalah energi yang diperoleh dari sumber daya alam bumi yang tak
terbatas dan tidak pernah habis. Contohnya energi matahari, angin, air dan panas
bumi
- Energi tidak terbarukan ialah energi yang diperoleh dari sumber daya alam yang
melalui proses pembentukan selama ratusan tahun. Dan apabila energi ini habis,
maka memerlukan waktu yang lama untuk dapat menggantikan energi tersebut.
Contoh minyak bumi, batu bara dan gas.
Diberikan Poin 10 jika jawaban lengkap.
Diberikan Poin 5 jika jawaban tidak lengkap

2. Deskripsikan perubahan (transformasi) energi pada alat di bawah ini :

Jawaban:
- Gerak kaki mengubah energi kimia dalam tubuh menjadi energi kinetik berupa
putaran roda
- energi kinetik menggerakan generator, sehingga energi kinetic berubah menjadi
listrik.
- Energi listrik digunakan untuk memanaskan filament kawat sehingga terjadi
perubahan energi listrik menjadi energi kalor (panas)
- Energi kalor memanaskan air pada tabung dan menggerakan molekul-molekul air
sehingga lebih cepat bergerak, dalam hal ini berbarti energi kalor berubah menjadi
energi kinetik.
Diberikan Poin 10 jika jawaban lengkap.
Diberikan Poin 2,5 jika jawaban hanya mencantumkan 1 dari beberapa perubahan energi

3. Sebagai daerah tropis yang mendapatkan cahaya matahari sepanjang tahun, Indonesia
memiliki potensi yang sangat besar untuk mengembangkan sumber energi listrik tenaga
surya sebagai alternative pengganti minyak dan batu bara. Berikan analisis mengenai
keuntungan dan kerugian mengembangkan energi listrik tenaga surya.
Jawaban :
Keuntungan :
1. Tidak membuang karbon dioksida (CO2).
2. Tidak mengkonsumsi bahan bakar fosil.
3. Sumber tenaga surya tidak akan habis.
4. Setelah pembangkit listrik tenaga surya terpasang, biaya pembayaran tagihan listrik
menjadi murah (tidak ada).
5. Menggunakan kekuatan alam atau energi bersih.
Kerugian:
1. Biaya awal pemasangan cukup tinggi
2. Tergantung pada cuaca, khususnya intensitas cahaya matahari
3. Penyimpanan energi matahari cukup mahal
4. Diperlukan banyak ruang untuk pemasangannya
5. Polusi dihasilkan setelah sel fotovoltaik mati (habis masa lifetime nya)

Diberikan :
Poin 1: Baik keuntungan yang benar atau kerugian yang benar dijelaskan (seperti yang
ditunjukkan dalam jawaban di atas), setiap 1 jawaban diberikan 1 poin
Kode 0: Tidak dijelaskan keuntungan yang benar atau kerugian yang benar. Contoh
keuntungan atau kerugian yang tidak dapat diterima diberikan di bawah ini.
• Baik untuk lingkungan atau alam. [Jawaban ini adalah pernyataan umum.]
• Biaya untuk membangun pembangkit tenaga angin lebih murah daripada
membangun pembangkit listrik berbahan bakar fosil. [Ini mengabaikan fakta
bahwa sejumlah besar tenaga surya juga memerlukan biaya tinggi saat
pemasangan)

4. Banyak orang percaya bahwa angin merupakan salah satu alternative pengganti
menggantikan minyak dan batu bara sebagai sumber energi untuk memproduksi listrik.
Gambar di bawah ini adalah kincir angin dengan bilah yang diputar oleh angin. Rotasi ini
menyebabkan listrik dihasilkan oleh generator yang diputar oleh kincir angin.

Grafik di bawah ini menunjukkan kecepatan angin rata-rata di empat tempat berbeda di
seluruh tahun.
A. Manakah dari grafik yang menunjukkan tempat yang paling tepat untuk membangun
sebuah ladang angin untuk menghasilkan listrik? Jelaskan
Jawaban : C, untuk menghasilkan energi listrik yang baik dan aman digunakan untuk produk
teknologi, maka tegangan yang dihasilkan harus mendekati tetap (konstan) dan stabil.
Tegangan listrik dipengaruhi oleh laju angin, jika laju angina konstan maka energi listrik nya
juga konstan dan stabil.
Diberikan Poin 10 jika jawaban lengkap dengan analisisnya.
Diberikan Poin 5 jika hanya menuliskan jawaban C tanpa dilengkapi dengan analisisnya

5. Sebuah mobil bergerak dengan kecepatan tetap melawan gaya gesek antara ban mobil dan
lantai jalan. Jelaskan :

a) Bentuk energi yang digunakan mesin mobil


b) Perubahan energinya
c) Mengapa energi bahan bakar yang dikonversikan lebih besar dari usaha gerak mobil
yang dihasilkan
Jawaban
a) Energi kimia [1 poin]
b) Energi kimia -> energi kinetic + energi panas + energi bunyi [2 poin]
c) Tidak semua energinya berubah menjadi gerak, [2 poin]
melainkan ada yang berubah menjadi panas, dan suara.
Total poin = 10

Lampiran 3. Instrumen Presentasi


Penilaian Presentasi
Sistemati Kejelasan
N Nama Penggunaan Komunikati Kebenaran
ka menyampaik
o Siswa bahasa f Konsep
Presentasi an

1.

2.

....

Rubrik Asesmen Presentasi


Indikator Kriteria Penilaian
No.
Penilaian Kurang Cukup Baik Sangat Baik

1 Sistematika Materi presentasi Materi presentasi Materi presentasi Materi presentasi diajukan
Presentasi diajukan secara diajukan secara diajukan secara runtut secara runtut dan sistematis
tidak runtut dan kurang runtut dan tetapi kurang
tidak sistematis tidak sistematis sistematis
2 Penggunaan bahasa Menggunakan Menggunakan
Menggunakan bahasa
bahasa yang baik, bahasa yang baik, Menggunakan bahasa yang
yang baik, baku, tetapi
kurang baku, dan kurang baku, dan baik, baku dan terstrukutur
kurang terstrukutur
tidak terstrukutur terstrukutur
3 Kejelasan Artikulasi kurang Artikulasi jelas, suara
Artikulasi jelas, Artikulasi kurang
menyampaikan jelas, suara tidak terdengar, tidak bertele-tele
suara terdengar, jelas, suara terdengar,
terdengar, bertele-
tetapi bertele-tele tidak bertele-tele
tele
4 Komunikatif lebih banyak menatap audiens
saat menjelaskan dari pada
lebih banyak menatap catatan, dan menggunakan
lebih banyak
Membaca catatan audiens saat gestur yang membuat audiens
menatap catatan saat
sepanjang menjelaskan dari pada memperhatikan
menjelaskan dari
menjelaskan catatan, tanpa ada
pada audiens
gestur tubuh

5 Kebenaran Konsep
Menjelaskan 1 dari Menjelaskan 2 dari Menjelaskan 3 dari 4
Menjelaskan seluruh konsep
4 konsep esensial 4 konsep esensial konsep esensial
esensial dengan benar
dengan benar dengan benar dengan benar
Lampiran 3. Instrumen Penilaian Produk
Panduan/Rubrik Penilaian
Lembar Penilaian Proyek dan Produk
Kelompok :
Anggota :
Penilaian
No. Indikator Penilaian Sangat
Kurang Cukup Baik
Baik
A Perencanaan
1 Persiapan alat dan bahan
2 Rancangan:
a. Gambar rancangan
b. Alur kerja dan deskripsi
c. penggunaan alat
B Hasil Akhir (produk)
3 Bentuk fisik
4 Inovasi alat
C Laporan
5 Laporan dibuat dengan kriteria:
a. Kebermanfaatan laporan
b. Sistematika laporan
c. Penulisan kesimpulan
Keterangan: * berilah tkalian check (√) pada kolom yang sesuai.

Rubrik Penilaian Proyek dan Produk


Indikator Kriteria Penialaian
No.
Penilaian Kurang Cukup Baik Sangat Baik
A Perencanaan
1 Persiapan alat dan Hanya Alat dan bahan Alat dan bahan Alat dan
bahan menuliskan kurang lengkap lengkap tetapi bahan lengkap
rancangan alat tidak sesuai sesuai dengan
dan bahan, dengan gambar gambar
tetapi tidak rancangan rancangan
menyiapkan
alatnya
2 Rancangan: Hanya terapat Hanya terapat Terdapat Terdapat
a. Gambar satu dari tiga hal dua dari tiga hal gambar gambar
rancangan yang dinilai. yang dinilai. rancangan, alur rancangan,
b. Alur kerja dan kerja dan cara alur kerja dan
deskripsi penggunaan alat cara
c. penggunaan tetapi kurang penggunaan.
alat sesuai
B Hasil Akhir
(produk)
3 Bentuk fisik Alat tidak Alat sesuai Alat kurang Alat sesuai
sesuai rancangan dan sesuai rancangan dan
rancangan dan tidak dapat rancangan dapat
tidak dapat digunakan tetapi dapat digunakan
digunakan digunakan
4 Inovasi alat Alat dibuat dari Alat dibuat dari Alat dibuat Alat dibuat
bahan yang ada bahan yang ada dari bahan dari bahan
di di lingkungan yang ada di yang ada di
lingkungan sekitar tetapi lingkungan lingkungan
sekitar tetapi desain kurang sekitar dan sekitar, desain
desain tidak menarik menarik menarik dan lain
menarik daripada yang
lain (desain baru)
C Laporan
5 Laporan dibuat Menyusun Sistematika Sistematika Sistematika
dengan kriteria: laporan, tetapi laporan sesuai laporan sesuai laporan sesuai
a. Kebermanfaat tidak ada dengan kriteria, dengan kriteria, dengan
an laporan kriteria yang isi laporan isi laporan kriteria, isi
b. Sistematika terpenuhi kurang kurang laporan
laporan bermanfaat dan bermanfaat dan bermanfaat
c. Penulisan kesimpulan kesimpulan dan
kesimpulan tidak sesuai sesuai kesimpulan
sesuai.

Glosarium
energi potensial Kemampuan suatu benda untuk melakukan usaha sebagai akibat dari posisi
atau bentuknya.

energi potensial gravitasi Energi yang dimiliki oleh suatu massa karena posisinya dalam
medan gravitasi.

Fosil : sisa, jejak, atau bekas binatang maupun tumbuhan masa lalu yang terawetkan di
dalam Bumi

hukum kekekalan energi Hukum yang menyatakan bahwa energi tidak dapat diciptakan
atau dimusnahkan, energi hanya dapat diubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya.

Iklim : kondisi cuaca di wilayah tertentu dalam periode waktu yang lama

Karbondioksida : sejenis senyawa kimia yang terdiri dari dua atom oksigen yang terikat
secara kovalen dengan sebuah atom karbon, dihasilkan oleh semua hewan, tumbuh-
tumbuhan, fungi, dan mikroorganisme pada proses respirasi, juga dihasilkan dari hasil
samping pembakaran bahan bakar fosil

Metode ilmiah : suatu prosedur atau tata cara sistematis yang digunakan para ilmuan untuk
memecahkan masalah-masalah yang dihadapi

Pengukuran : kegiatan menentukan atau membandingkan suatu besaran, dimensi, atau


kapasitas dengan suatu standar atau satuan ukur tertentu.

Ramah lingkungan : Tidak bersifat merusak lingkungan

Solar Charger : alat untuk pengisi daya listrik pada baterai misalkan baterai telepon seluler
atau lainnya dengan menggunakan sumber energi matahari. Alat ini mengubah energi
matahari menjadi energi listrik

Teknologi : kumpulan alat, termasuk mesin, modifikasi, pengaturan dan prosedur yang
digunakan oleh manusia / keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang
diperlukan bagi kelangsungan dan kenyamanan hidup manusia

Tenaga mikrohidro : teknologi untuk memanfaatkan debit air yang ada di sekitar kita untuk
diubah menjadi energi lain misalkan energi listrik

Tenaga surya : teknologi untuk memanfaatkan cahaya matahari untuk diubah menjadi
energi lain misalkan energi listrik

Tranfer energi : perpindahan energi dari satu tempat ke tempat yang lain

Transformasi Energi : disebut juga dengan konversi energi, adalah proses perubahan energi
dari satu bentuk ke bentuk lainnya.

usaha Usaha dilakukan ketika sebuah gaya menggerakkan titik di mana ia bekerja (titik
penerapan) ke arah gaya: usaha yang dilakukan = gaya × perpindahan dalam arah gaya

watt Satuan daya (simbol W), sama dengan laju kerja 1 joule per detik.

Anda mungkin juga menyukai