1. BIODATA
a) Identitas Pasien
Nama : Tn. R
Jenis kelamin : laki-laki
Alamat : kp. Waru
Agama : Islam
Status perkawinan : belum kawin
a) Analisis Data
No Data Masalah Penyebab
1. DS : Resiko Masalah Perilaku - Persepsi pada
Ibu pasien mengatakan pasien masuk Kekerasan lingkungan tidak
Rumah Sakit Jiwa karena di rumah akurat.
sering meresahkan warga, pasien di - Riwayat atau
rumah sering merusak alat rumah ancaman kekerasan
tangga. terhadap diri sendiri
DO : - atau orang lain atau
destruksi 3roperty
orang lain.
- Impulsif
2. DS : Defisit Perawatan Diri - Gangguan
Pasien mengatakan mandi satu kali psikologis dan/atau
sehari saat mandi pasien tidak gosok psikotik
gigi dan tidak mandi jika tidak disuruh - Penurunan
oleh perawat motivasi/minat
DO :
Pakaian pasien tampak tidak rapih,
pakaian tampak acak-acakan, rambut
tampak kotor dan kuku tampak kotor
INTERVENSI KEPERAWATAN
DIAGNOSIS
No. TUJUAN INTERVENSI
KEPERAWATAN
1. Resiko Perilaku
Kontrol Diri (L.09076) Pencegahan perilaku kekerasan
Kekerasan
(D. 0146) (I.14544)
Definisi:
Resiko perilaku
Kemampuan untuk Tindakan :
kekerasan dibuktikan
mengendalikan atau mengatur Observasi :
dengan pasien sering
emosi, pikiran, dan perilaku - Monitor adanya benda
meresahkan warga dan
dalam menghadapi masalah. yang berpotensi
pasien dirumah
membahayakan (Mis.
merusak alat rumah
Kriteria Hasil: Benda tajam, tali )
tangga.
- Verbalisasi ancaman - Monitor keamanan barang
kepada orang lain yang dibawa oleh
DS :
menurun (5) pengunjung
Ibu pasien mengatakan
- Perilaku menyerang - Monitor selama
pasien masuk Rumah
menurun (5) penggunaan barang yang
Sakit Jiwa karena di
- Perilaku melukai diri dapat membahayakan
rumah sering
sendiri atau orang lain (Mis. Pisau cukur)
meresahkan warga,
menurun (5) Teraupetik :
pasien di rumah sering
Perilaku agresif atau amuk - Pertahankan lingkungan
merusak alat rumah
menurun (5)
bebas dari bahaya secara
tangga.
rutin
DO : -
- Libatkan keluarga dalam
perawatan
Edukasi :
- Anjurkan pengunjung dan
keluarga untuk
mendukung keselamatan
pasien
- Latih cara
mengungkapkan perasaan
secara asertif
- Latih mengurangi
kemarahan secara verbal
dan nonverbal
10.30
- Melatih pasien
WIB
cara
mengungkapkan
perasaan secara
asertif dan
melatih cara
mengurangi
kemarahan secara
verbal dan
nonverbal
A : Masalah teratasi
- Sediakan
11.00
lingkungan yang P : Intervensi
dihentikan
bersih (Mis.
Suasana hangat,
rileks, privasi )
11.05 - Siapkan
keperluan pribadi
(Mis. Parfum,
Sikat gigi, dan
sabun mandi)
11.30
- Jadwalkan
rutinitas
perawatan diri
dan Anjurkan
melakukan
perawatan diri
secara konsisten
sesuai
kemampuan