Anda di halaman 1dari 11

Kepribadian, Karakter dan Perilaku sesuai

dengan Pengamalan Pancasila sebagai Dasar


Negara yang berlaku pada Individu,
Kelompok dan Masyarakat di Indonesia
Dosen Pembimbing :
Bapak Dea Allan Karunia Sakti, S.ST.,M.K.M

Disusun Oleh :
Nama : Zannuba Chofsoh Nur Rofii
Tingkat : 1B
NIM : P17410233059

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES MALANG


JURUSAN REKAM MEDIS DAN INFORMASI
KESEHATAN
D-III REKAM MEDIS DAN INFORMASI KESEHATAN
Jalan Besar Ijen 77C, Malang
Agustus 2023
KATA PENGANTAR

Puji Syukur atas kehadirat Allah SWT. Yang telah melimpahkan Rahmat dan
hidayat-nya sehingga kami bisa menyelesaikan makalah tentang “Kepribadian,
Karakter dan Perilaku sesuai dengan Pengamalan Pancasila sebagai Dasar Negara
yang berlaku pada Individu, Kelompok dan Masyarakat di Indonesia “. Tidak lupa
kami mengucapkan terima kasih kepada dosen Pendidikan Karakter kami yaitu
bapak Dea Allan Karunia Sakti, S.ST.,M.K.M yang telah memberikan pengarahan
kepada kami.

Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk mempelajari tentang
pengertian kepribadian, karakter dan perilaku serta pengamalan padaa Pancasila
sebagai dasar negara yang berlaku pada individu, kelompok, dan masyarakat
Melalui pendidikan karakter diharapkan mahasiswa mampu secara mandiri
meningkatkan dan menggunakan pengetahuannya, mengkaji dan
menginternalisasi nilai-nilai karakter dan akhlak mulia sehingga terwujud dalam
perilaku sehari-hari.

Meskipun telah berusaha menyelesaikan makalah ini sebaik mungkin, penulis


menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca guna
menyempurnakan segala kekurangan dalam penyusunan makalah ini. Akhir kata,
penulis berharap semoga makalah ini berguna bagi para pembaca dan pihak-pihak
lain yang berkepentingan.

Malang, 4 Agustus 2023

Zannuba Chofsoh Nur Rofii


Daftar isi

Halaman judul
Kata pengantar...............................................................................
Daftar isi ........................................................................................
BAB I Pendahuluan........................................................................
A. Latar belakang.......................................................................
B. Rumusan masalah..................................................................
BAB II Isi ......................................................................................
1. 1 Pengertian...........................................................................
1. 2 Kepribadian, Karakter dan Perilaku sesuai dengan
Pengamalan Pancasila sebagai Dasar Negara.......................
BAB III Kesimpulan .....................................................................
Daftar Pustaka................................................................................
BAB I
Pendahuluan
A. Latar belakang

Kepribadian, karakter, dan perilaku adalah konsep-konsep kompleks yang


membentuk dasar dari bagaimana manusia berinteraksi dengan dunia di
sekitarnya. Meskipun sering digunakan secara bergantian, ketiganya memiliki
makna dan aspek yang berbeda, namun saling terkait dalam membentuk identitas
seseorang.

Kepribadian dan karakter membentuk dasar dari perilaku seseorang. Kepribadian


mempengaruhi cara seseorang merasakan dan merespons situasi, sementara
karakter membentuk panduan moral yang memengaruhi keputusan dan tindakan
mereka. Perilaku, pada gilirannya, adalah hasil dari interaksi antara kepribadian,
karakter, dan faktor-faktor lingkungan.

Ketika membahas kepribadian, karakter, dan perilaku, penting untuk diingat


bahwa ini adalah konsep yang kompleks dan dapat berkembang seiring waktu.
Individu dapat mempengaruhi dan mengubah aspek-aspek ini melalui
pengalaman, refleksi, dan upaya sadar untuk pertumbuhan dan perkembangan
pribadi.

Dalam konteks ilmiah dan praktis, memahami hubungan dan interaksi antara
kepribadian, karakter, dan perilaku penting untuk psikologi, pendidikan,
manajemen sumber daya manusia, dan berbagai bidang lainnya yang berkaitan
dengan manusia dan interaksinya dengan lingkungan sekitarnya.

B. Rumusan masalah :

Setelah kami mengangkat judul makalah ini, muncul permasalahan –


permasalahan yang dapat kami jelaskan lebih jelas lagi. Permasalahan –
permasalahan tersebut antara lain :

1. Apa itu kepribadian, karakter, dan perilaku?


2. Apa perbedaan kepribadian dan karakter?
3. .contoh kepribadian, karakter, dan perilaku sesuai dengan pengamalan
pancasila!

BAB II

Isi
1. 1 PENGERTIAN

Kepribadian (personality) merupakan salah satu kajian psikologi yanglahir


berdasarkan pemikiran, kajian atau temuan-temuan (hasil praktik penanganan
kasus) para ahli. Objek kajian kepribadian adalah "human behavior", perilaku
manusia, yang pembahasannya, terkait dengan apa, mengapa, dan bagaimana
perilaku tersebut. Menurut Eysenck kepribadian adalah jumlah total dari actual
atau potensial organisme yang ditentukan oleh hereditas dan lingkungan yang
berawal dan berkembang melalui interaksi fungsional dari faktor-faktor utama
yang terdiri dari kognitif (intelligence), sektor konatif (character), sektor afeksi
(temperament), dan sektor somatic (constitution). Dari paparan diatas dapat
diambil kesimpulan bahwa, kepribadian adalah sebagaimana yang disampaikan
Eysenck, bahwa tipe kepribadian adalah suatu ciri dari individu yang dapat
menggambarkan perilaku, pemikiran, dan emosinya serta dapat diamati yang
menjadi ciri seseorang dalam menghadapi dunianya

Karakter merujuk pada nilai-nilai, moralitas, etika, dan integritas seseorang. Ini
mencerminkan prinsip-prinsip dan keyakinan yang membimbing tindakan dan
keputusan seseorang. Karakter mencakup aspek seperti kejujuran, tanggung
jawab, kerendahan hati, empati, dan kesetiaan. Karakter berkaitan dengan
bagaimana seseorang memilih bertindak berdasarkan nilai-nilai internalnya.
Sementara itu sekelompok orang yang lain berpendapat berbeda, bahwa karakter
dapat dibentuk dan diupayakan, sehingga pendidikan karakter menjadi sangat
bermakna untuk membuat manusia memiliki karakter yang baik.

Perilaku merupakan hasil daripada segala macam pengalaman serta interaksi


manusia dengan lingkunganya yang terwujud dalam bentuk pengetahuan, sikap
dan tindakan. Perilaku merupakan respon/reaksi seorang individu terhadap
stimulus yang berasal dari luar maupun dari dalam dirinya (Notoatmojo,
2010).Sedangkan menurut Wawan (2011) Perilaku merupakan suatu tindakan
yang dapat diamati dan mempunyai frekuensi spesifik, durasi dan tujuan baik
disadari maupun tidak.Perilaku adalah kumpulan berbagai faktor yang saling
berinteraksi.

1. 2 KEPRIBADIAN, KARAKTER, DAN PERILAKU SESUAI DENGAN


PENGAMALAN PANCASILA SEBAGAI DASAR NEGARA

Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang terdiri dari lima prinsip yang
mencerminkan nilai-nilai fundamental dalam kehidupan bermasyarakat,
berbangsa, dan bernegara. Kepribadian, karakter, dan perilaku seseorang yang
sesuai dengan pengamalan Pancasila akan mencerminkan integrasi nilai-nilai
tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Berikut adalah penjelasan bagaimana
kepribadian, karakter, dan perilaku dapat mencerminkan pengamalan Pancasila:
Berikut adalah contoh kepribadian, karakter, dan perilaku yang sesuai dengan
pengamalan Pancasila:

1. Ketuhanan Yang Maha Esa:


 Kepribadian: Menunjukkan sikap religius, menghormati beragam
keyakinan, dan menjunjung tinggi nilai-nilai spiritual.
 Karakter: Mengembangkan sikap rendah hati, saling menghormati
dalam keberagaman agama, serta berusaha hidup sesuai dengan nilai-
nilai keagamaan.
 Perilaku: Menjalankan kewajiban agama dengan penuh penghayatan,
menjaga toleransi antaragama, serta menghormati tempat-tempat
ibadah dan ritual keagamaan lainnya.
2. Kemanusiaan yang Adil dan Beradab:
 Kepribadian: Menunjukkan empati, kasih sayang, dan penghargaan
terhadap martabat manusia.
 Karakter: Mempraktikkan sikap toleransi, menghormati perbedaan,
dan menghindari tindakan diskriminatif.
 Perilaku: Menunjukkan sikap hormat, menjaga etika, dan menghindari
perilaku kekerasan atau merendahkan martabat orang lain.

3. Persatuan Indonesia:
 Kepribadian: Menunjukkan rasa cinta dan kebanggaan terhadap bangsa
Indonesia, tanah air, dan budaya.
 Karakter: Membangun semangat persatuan, menghormati
keberagaman, dan berkontribusi dalam memperkuat ikatan nasional.
 Perilaku: Menghindari tindakan yang dapat memecah belah atau
merusak persatuan, serta berpartisipasi dalam kegiatan yang
memperkokoh rasa kebangsaan.
4. Keadilan Sosial:
 Kepribadian: Menunjukkan kepedulian terhadap keadilan dan
keberlangsungan sosial.
 Karakter: Mengembangkan semangat berbagi, mengurangi
kesenjangan sosial, dan membela hak-hak masyarakat.
 Perilaku: Mendukung upaya-upaya untuk memastikan pemerataan
akses terhadap pendidikan, kesehatan, pekerjaan, serta berpartisipasi
dalam aksi sosial yang mendukung kesejahteraan bersama.
5. Demokrasi:
 Kepribadian: Menunjukkan sikap terbuka terhadap pendapat dan ide-
ide orang lain.
 Karakter: Membangun semangat partisipasi aktif dalam proses
demokrasi, menghormati kebebasan berekspresi, serta mendukung
transparansi dan akuntabilitas pemerintah.
 Perilaku: Menggunakan hak pilih dalam pemilihan umum, mengajukan
pendapat secara konstruktif, serta mendukung kebijakan-kebijakan
yang mendorong partisipasi masyarakat dalam pengambilan keputus

Dalam penerapan Pancasila, kepribadian karakter yang mencakup nilai-nilai


seperti toleransi, empati, keadilan, dan gotong royong sangat penting. Kepribadian
tersebut membentuk dasar untuk perilaku yang sesuai dengan prinsip-prinsip
Pancasila. Dengan memiliki kepribadian yang mencerminkan nilai-nilai Pancasila,
individu akan lebih mungkin untuk berperilaku sesuai dengan semangat dan
tujuan dari setiap prinsip dalam Pancasila.
BAB III

Kesimpulan
Pengamalan Pancasila dalam kepribadian, karakter dan perilaku mampu berjalan
beriringan karena keduanya sama – sama memiliki peranan penting dalam
membentuk penerus bangsa. Pancasila dijadikan pedoman pembelajaran, sehingga
Pancasila mampu mengarahkan pandangan hidup menjadi satu kesatuan di era
yang sudah maju seperti saat ini. Dalam dunia pendidikan yang berpedoman dan
berpegang teguh terhadap nilai-nilai, Pancasila mampu menghasilkan generasi
penerus bangsa yang memiliki wawasan kesadaran berbangsa dan bertanah air,
sadar untuk bela negara yang didasari oleh rasa cinta tanah air serta mampu
bersikap rasional dan dinamis

Pancasila memiliki pengaruh yang kuat terhadap karakter masyarakat Indonesia


karena mendasari nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang membentuk interaksi sosial,
perilaku, dan pandangan dunia. Dengan mempraktikkan nilai-nilai Pancasila
dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat Indonesia dapat membangun karakter
yang inklusif, adil, dan bertanggung jawab.
DAFTAR PUSTAKA
Asterina, D. A. (2012). Hubungan tipe kepribadian dengan perilaku asertif mahasiswa
fakultas psikologi UIN Maulana Malik Ibrahim Malang (Doctoral dissertation, Universitas
Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim).

Samrin, S. (2016). Pendidikan karakter (Sebuah pendekatan nilai). Al-TA'DIB: Jurnal


Kajian Ilmu Kependidikan, 9(1), 120-143.

Anda mungkin juga menyukai