banyak sekali orang yang tertangkap dikarenakan menyebarkan berita hoax,orang yang
menyebarkan berita hoax tidak memandang umur berapapun. Berikut contoh :
Jakarta - Kakek inisial R (59) asal Kota Bekasi harus berhadapan dengan aparat kepolisian usai
menyebarkan video di grup WhatsApp. Kakek R menyebarkan video disertai narasi hoax
'pendemo ditusuk aparat di Jalan Daan Mogot'.
Video hoax 'pendemo ditusuk aparat' ini disebarkan oleh Kakek R pada Kamis (10/8),
bertepatan dengan momen demo buruh di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat. Kakek R
sendiri mengaku mendapatkan video tersebut dari grup WhatsApp di ponselnya.
Sayangnya, Kakek R tidak mengecek kebenaran informasi yang tersebar di grup WhatsApp
tersebut. Kakek R justru malah menyebarkan kembali informasi salah yang bernuansa ujaran
kebencian tersebut.
Adapun video yang disebar Kakek R ini memuat seorang pemuda yang di kepalanya tertancap
pisau sangkur tengah ditangani tim medis. Video tersebut ia sebar dengan narasi sebagai
berikut:
"Aksi demo ditusuk sama aparat di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat pada hari ini pukul 09.00
WIB. Aksi demo ini berasal dari Tangsel yang akan melaksanakan orasinya di Jakarta. B*****t
yang tusuk aparat PKI biadab, persiapkan senjata nyawa harus dibayar dengan nyawa"
"Sudah ditetapkan sebagai tersangka," kata Ade Safri, dalam keterangannya kepada wartawan,
Jumat (11/8).
Kakek R menjalani pemeriksaan marathon usai ditetapkan sebagai tersangka. Polisi juga
langsung menahan kakek R atas penyebaran video hoax 'pendemo ditusuk aparat' itu.
"Sudah dilakukan penahanan di Rutan Polda Metro Jaya," imbuhnya