Peminatan : Manajemen
NURSING SCIENCE
KELOMPOK 2
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2023
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
senantiasa melimpahkan kasih dan rahmat-Nya, sehingga kami dapat
menyelesaikan tugas makalah dengan judul Natural and Social Science,
Improvement Science, Nursing Science sebagai salah satu tugas dari mata kuliah
Filsafat Ilmu Keperawatan pada Program Magister Ilmu Keperawatan peminatan
Manajemen.
Dalam penyusunan makalah ini, kami menyadari adanya kekurangan dalam
hal penulisan maupun pemaparan makalah ini, oleh karena itu kami mengharapkan
masukan, saran, dan kritikan guna kesempurnaan makalah ini.
Kami ucapkan banyak terima kasih kepada Dosen Fasilitator yang telah
memberikan arahan dan masukan sehingga makalah ini dapat kami selesaikan.
Besar harapan kami, bahwa makalah ini dapat menambah wawasan serta menjadi
sumber informasi dan referensi bacaan untuk kita semua. Terima kasih.
.
Kelompok II
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
BAB I : PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Tujuan Penulisan 2
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA 3
A. Ilmu Alam dan Sosial 3
B. Perkembangan Ilmu Pengetahuan 6
C. Ilmu Keperawatan ........................................................................................... 8
BAB III : PEMBAHASAN................................................................................... 14
BAB IV : PENUTUP17
A. Kesimpulan 17
B. Saran 17
DAFTAR PUSTAKA 18
ii
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Sains yang berasal dari kata Latin scientia, yang berarti “pengetahuan”,
secara tradisional mengacu pada proses dan hasil dari proses, seperti hukum
umum dan observasi. Hukum umum dianggap sebagai hukum alam yang
pengetahuan.
pengetahuan alam dan ilmu sosial. Sudut pandangan ini diberikan batas agar
keterbatasannya.
1
potensi yang belum dimanfaatkan untuk meningkatkan kesehatan dan
luas dan sistematis serta penerapan praktik yang didukung secara empiris
kesenjangan antara apa yang diketahui melalui penelitian agar fektif dengan
dibuktikan berbasis atau biasa disebut dengan EBNP (Evidence Based Nursing
hidup yang didefinisikan oleh orang atau keluarga, melalui seluruh pengalaman
dokter, terapis, pasien, keluarga pasien serta tim lainnya untuk fokus pada
B. TUJUAN PENULISAN
1. Tujuan umum :
2. Tujuan khusus :
2
Mahasiswa sebagai perawat dapat memahami filosofi ilmu keperawatan yang
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
yang berkaitan dengan dasar, metode, asumsi dan implikasi ilmu pengetahuan dari
ilmu yang termasuk di dalamnya antara lain ilmu alam dan ilmu sosial. Ilmu
menjelaskan dan memprediksi aspek realitas. Kita berbicara tentang ilmu alam
ketika objek studi adalah fenomena alam dan ilmu sosial jika aktivitas manusia
dianalisis.
a. Obyek Penelitian
Sementara ilmu alam berurusan dengan fenomena fisik dan alam, ilmu
ekonomi, politik atau psikologi sosial merujuk pada produk dari aktivitas
3
Kelahiran ilmu-ilmu sosial sering diidentikkan dengan Pencerahan, yang
terjadi pada abad ketujuh belas dan delapan belas, tetapi konsolidasi tidak
terjadi sampai abad kesembilan belas dan kedua puluh. Sebaliknya, ilmu-
ilmu alam jauh lebih tua, manusia telah mempelajari kekuatan alam sejak
c. Dasar Teoritis
Ilmu alam mendukung lebih dari ilmu sosial dalam ilmu formal, terutama
matematika, untuk menyusun realitas dengan cara yang ketat. Dalam ilmu
d. Metode Penelitian
Banyak metode penelitian sains saat ini yang paling populer berasal dari
ilmu alam. Dalam hal ini, matematika dan metode eksperimen sangat
e. Tingkat Subjektivitas
lebih besar karena mereka mempelajari fenomena yang dapat diamati dan
4
fisik. Meskipun demikian, semua karya ilmiah mengurangi realitas realitas
f. Kapasitas Generalisasi
dianalisis.
g. Persfektif Ilmuwan
sosial. Di sisi lain, dari ilmu alam lebih layak untuk mengadopsi perspektif
Ilmu Fisika yang dianggap sebagai ilmu alam dasar, sangat bergantung pada
matematika. Ilmu pengetahuan alam lainnya yang sangat menonjol adalah kimia,
Perbatasan antara ilmu sosial dan alam ia berdifusi dengan frekuensi tinggi
dalam banyak disiplin ilmu; Sebuah contoh yang baik dari ini adalah psikologi, di
5
mana tradisi filosofis-humanis hidup berdampingan dengan yang lain lebih dekat
dengan biologi. Lagi pula, metode ilmiahnya sama, terlepas dari apakah itu
perbedaan dan persamaan antara ilmu sosial dan ilmu alam, hubungan sebab
signifikansi ontologis dari struktur dan agensi. Saat ini ilmu-ilmu alam dan sosial,
berbagai disiplin ilmu, seperti halnya ilmu psikologi atau ilmu lingkungan. Ini
terutama karena keutamaan metode studi ilmu alam, yang telah diadopsi oleh ilmu
sosial.
dalam kehidupan manusia yang disebut kebenaran ilmiah. Masih ada ciri-ciri
tambahan dari ilmu yang dikemukakan oleh satu-dua filsuf dari Nicholas Rescher
bahwa ilmu bersifat faktual dan tidak memberikan penilaian baik atau buruk
terhadap apa yang ditelaahnya. Bagi Jhon Macmuray pengetahuan ilmiah bersifat
demikian, pengertian ilmu dapat ditinjau dari tiga sudut sebagai aktivitas,
6
1. Dilihat dari segi hasil kegiatan, ilmu merupakan sekelompok pengetahuan
mengenai sesuatu pokok soal dengan titik pusat minat pada segi atau
3. Definisi ilmu rumusan kami perlu ditegaskan lagi berbunyi demikian: Ilmu
hal yaitu yaitu apa (ontologi), bagaimana (epistemologi) serta untuk apa
fenomena.
dengan tujuan serupa yaitu menjembatani kesenjangan antara layanan ideal dan
aktual untuk meningkatkan kualitas layanan kesehatan dan, dengan demikian hasil
pasien dan populasi. Ilmu perbaikan telah berkembang dari gerakan peningkatan
kualitas yang lebih luas, yang memasuki layanan kesehatan secara luas. Pada
7
akhir tahun 1980an yang melibatkan pemetaan proses dan pemikiran sistem serta
C. Ilmu Keperawatan
perkembangan ilmu pengetahuan, dimana pada tahap ini pencarian jalan keluar
disiplin ilmu.
semua sumber yang ada dan potensial. Fenomena yang menjadi objek studi
8
manusia (bio-psiko-sosio-spiritual), mulai dari tingkat individu yang utuh
(mencakup seluruh siklus kehidupan), sampai pada tingkat masyarakat, yang juga
tercermin pada tidak terpenuhinya kebutuhan dasar pada tingkat system organ
fungsional sampai subseluler atau molekuler. Dari uraian diatas dapat dijelaskan
bahwa hakikat dari ilmu keperawatan adalah mempelajari tentang respon manusia
terhadap sehat dan sakit yang difokuskan pada kepedulian perawat terhadap tidak
keperawatan.
penelitian.
9
5) Berfungsi secara otonomi dalam merumuskan kebijakan dan
kesejahteraan profesi.
sebagai berikut :
10
b. Grand teori keperawatan : kompleks, cukup abstrak, tidak spesifik, tidak
lanjut.
d. Teori praktis : terarah pada area praktek tertentu, fokus pada fenomena
11
14) Josephine G. Peterson dan Loretta T. Zderad (1976)
fisik dasar, etika dan isu-isu yang beredar serta bidang lainnya. Hakekat
asuhan keperawatan.
12
keperawatan adalah keahlian perawat dalam menginterpretasikan situasi
ilmu dasar (ilmu alam, ilmu sosial, ilmu perilaku), ilmu biomedik, ilmu
pengetahuan teoritik yangmantap dan kokoh dari berbagai ilmu dasar dan
e. Memberi nasihat dan merencanakan bersama klien tentang tujuan yang akan
13
BAB III
PEMBAHASAN
Dalam konteks keperawatan, ilmu alam dan ilmu sosial memiliki peran
yang lebih baik tentang pasien, keluarga, dan masyarakat yang dilayani oleh
tentang aspek biologis, fisik, dan klinis perawatan kesehatan. Ini melibatkan
ilmu alam yang relevan dengan diagnosis, perawatan, dan pemantauan pasien.
14
memberikan asuhan kesehatan yang tepat berdasarkan bukti ilmiah. Ilmu alam juga
psikologis yang mungkin dialami pasien, dan faktor-faktor budaya yang dapat
menghormati hak pasien, dan memahami dampak sosial dari penyakit atau cedera.
Keseimbangan antara ilmu alam dan ilmu sosial dalam praktik keperawatan sangat
penting karena pasien adalah individu dengan kebutuhan yang unik dan kompleks.
Selain itu, dalam praktik keperawatan yang modern, semakin banyak penekanan
menggabungkan pengetahuan ilmu alam dan ilmu sosial dengan hasil penelitian
15
Tuhan telah menciptakan manusia sebagai makhluk yang paling
sempurna di muka bumi ini. Namun Tuhan juga memberikan berbagai keterbatasan
manusia, agar manusia itu berjuang untuk memenuhi kebutuhannya agar selalu
keterbatasanya itu maka manusia tidak akan terlepas dengan orang lain. Terjadi
Manusia tidak akan mampu hidup sendirian dan senantiasa memerlukan orang lain
bergantung pada orang lain, baik secara langsung maupun tidak langsung. Setiap
Sejak seseorang itu baru lahir sampai akhir hayatnya selalu memerlukan
bantuan dan tergantung pada orang lain. Saling ketergantungan ini dapat secara
masyarakat itu saling menghargai dan saling menghormati dan membentuk kerja
sosio spiritual yang komprehensif yang ditujukan kepada individu, kelompok dan
masyarakat baik sakit maupun sehat yang mencakup seluruh proses kehidupan
keperawatan adalah menempatkan pasien alam kondisi paling baik bagi alam
16
merupakan definisi ilmiah yang berorientasi kepada praktik keperawatan yang
bagian integral dari pelayanan kesehatan yang didasarkan pada ilmu dan kiat
sehat maupun sakit. Fokus Keperawatan yaitu respons Klien terhadap penyakit,
pengobatan, dan lingkungan. Tanggung jawab Perawat yang sangat mendasar yaitu
BAB IV
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Konsep dasar yang terkandung dalam ilmu alam dan ilmu sosial saling
dimensi ruang, waktu, dan berbagai bentuk kebutuhan (needs) serta berbagai
bentuk peristiwa baik dalam skala individual maupun dalam skala kelompok
(satuan sosial). Terdapat relasi, relevansi, dan fungsi yang cukup signifikan
manusia.
17
Dalam konsep dasar antara ilmu alam dan ilmu sosial, batasan ini tidak
selalu tegas, dan terdapat area yang tumpang tindih, seperti ilmu sosial berbasis
penelitian dan analisis data (seperti ilmu sosial komputasi) yang menggunakan
B. SARAN
DAFTAR PUSTAKA
Alligood M.R. (2014). Nursing theorists and their work (Eight). Mosby Inc.
Nilsen, P., Thor, J., Bender, M., Leeman, J., Andersson-Gäre, B., & Sevdalis, N.
18
(2022). Bridging the Silos: A Comparative Analysis of Implementation
https://doi.org/10.3389/frhs.2021.817750
https://osf.io/kvtc5
19
20