NIM : 2013026061
FAKULTAS FARMASI
Deskripsi :
Bayam hijau (Amaranthus tricolor L) adalah salah satu sayuran yang sering dijadikan
sebagai olahan makanan, baik itu menu utama ataupun olahan cemilan yang kaya
akan gizi. Amaranthus tricolor memiliki banyak sekali kandungan gizi yang
bermanfaat bagi tubuh manusia, di dalam daun tanaman bayam terdapat cukup banyak
kandungan protein, mineral, kalsium, zat besi dan vitamin yang dibutuhkan oleh
tubuh.
B. Pertanyaan
Jawab :
Batang berfungsi untuk mendukung bagian tanaman yang ada dipermukaan tanah
seperti daun, bunga, buah, biji, dan daun, memperluas bidang asimilasi melalui
percabangan, sebagai wadah transportasi air dan unsur hara serta hasil asimilasi,
sebagai tempat penimbunan zat makanan dan juga bisa sebagai alat perkembang
biakan.
Daun berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan misalnya pada umbi lapis
bawang merah (Allium cepa), mengambil zat-zat makanan (resorbsi), pengolahan zat-
zat makanan (fotosintesis), penguapan (transpirasi), pernapasan (respirasi).
2. Jaringan apa saja yang terdapat pada hasil pengamatan dari masing-masing sampel?
Jelaskan fungsinya!
Jawab :
- Hipodermis, berfungsi untuk memperluas penyerapan air dan zat hara dari dalam
tanah
- Korteks, berperan dalam transportasi zat hara dari epidermin ke dalam teras akar
- Jaringan mesofil (jaringan dasar), terdiri dari jaringan palisade dan spons.
Berfungsi sebagai tempat fotosintesis untuk menghasilkan makanan dan tempat
pertukaran gas dan mineral
3. Apa perbedaan anatomi pada tumbuhan monokotil dan dikotil ?
Jawab :
a) Monokotil
Terdiri dari epidermis pada bagian luar, dan pada bagian dalam terdiri atas
sklerenkim, parenkim korteks, ikatan pembuluh, dan parenkim empulur. Ikatan
pembuluh pada struktur primer batang monokotil tersebar acak hingga ke
empulur, sehingga batas korteks dan empulur tidak tampak. Parenkim, berfungsi
sebagai tempat pertukaran zat dan penyimpanan makanan cadangan. Jaringan
pembuluh memanjang di sepanjang sebuah batang dalam beberapa untaian
disebut berkas pembuluh. Masing-masing berkas pembuluh batang dikelilingi
oleh jaringan dasar.
b) Dikotil
- Epidermis, jaringan ini terbentuk dari sel-sel pipih yang berfungsi melindungi
jaringan didalamnya; umumnya terdiri dari satu lapis. Dinding sel epidermis
tebal dan dilapisi oleh kitin atau kutikula.
- Korteks, jaringan ini ada di bawah epidermis yang tersusun dari selsel parenkim,
fungsinya untuk menyimpan cadangan makanan . Pada beberepa jenis tumbuhan,
dinding sel-sel parenkimnya menebal membentuk kolenkim dan sklerenkim,
yang berfungsi memperkuat batang.
- Stele atau silinder pusat, daerah ini merupakan bagian terdalam batang. Stele
tersusun oleh xilem, floem, kambium vaskuler, dan empulur.
- Floem Sekunder, merupakan jaringan floem yang letaknya lebih dalam dari
floem primer, yang di bentuk oleh kambium ke arah luar. Akibat terus
terbentuknya jaringan floem sekunder, kulit batang tanaman dikotil membesar
atau mengalami pertumbuhan sekunder.
- Xilem Sekunder, merupakan jaringan xilem yang dibentuk oleh jaringan
kambium ke arah dalam. Letak silem sekunder lebih kearah luar dari pada letak
xilem primer. Pertumbuhan jaringan xilem sekunder menyebabkan jari-jari
semakin besar. Pertumbuhan jari-jari xilem tidak sama setiap tahun, tergantung
pada curah hujan, persediaan air, makanan, dan pengaruh musim. Fenomena
tebal tipisnya pertumbuhan jari-jari batang menyebabkan terbentuknya lingkaran
tahun.
Jawab :
Perbedaan batang dikotil dan monokotil jika dilihat dari posisi xylem dan floemnya,
Kumala (2019), berpendapat sebagai berikut:
c. Tipe berkas pembuluh angkut tanaman monokotil ini disebut dengan sebutan tipe
kolateral terbuka. Hal ini berbeda dengan tanaman dikotil yang tipe Berkas
pembuluhnya umunya kolateral tertutup.
DAFTAR PUSTAKA
Mulyani S., 2019. Anatomi Tumbuhan. Kanisius: Yogyakarta.
Ramdhini R.N., dkk. 2021. Anatomi Tumbuhan. Yayasan Kita Menulis: Jakarta.
Silalahi, Marina. 2016. Bahan Ajar Morfologi Tumbuhan. UKI: FKIP.