PENGAMATAN TUMBUHAN
Oleh :
KHT-A
KELOMPOK 3
NUUR FAIDA
L 131 23 018
JURUSAN KEHUTANAN
FAKULTAS KEHUTANAN
UNIVERSITAS TADULAKO
2023
I. PENDAHULUAN
dengan hutan, kawasan hutan, dan hasil hutan yang diselenggarakan secara
sangat kita butuhkan, dan juga membuat bumi tampak indah dan sejuk (Ahmad
Ali, 2017).
persamaan (homologi) antara organ tumbuhan menjadi amat penting untuk dapat
memahaminya. Homologi dari organ didasarkan kepada persamaan struktural
lebih terperinci, mulai dari bangunnya, ujung, pangkal, tepi, daging, sistem
antara satu jenis tumbuhan denagn tumbuhan lainya yang ditemukan didalam
morfologi dan dikotil, membandingkan struktur anatomi akar batang dan daun
pada tumbuhan monokotil dan dikotil dan menggambarkan berbagai alat produksi
pada tumbuhan.
untuk mengetahui tangkai batang bunga, kelopak bunga, mahkota bunga inti sari
1. Jaringan meristem
ciri khusus dari jaringan meristem, seperti beberapa sel yang aktif
2. Jaringan Epidermis
juga memiliki ruang antar sel yang banyak sehingga letaknya tidak
4. Jaringan Pengangkut
mengangkut air dan unsur hara, serta mengedarkan zat makanan hasil
2019).
5. Jaringan Gabus
epidermis jika rusak karena usia atau faktor lain. Jaringan gabus
dua. Biji pada tumbuhan dikotil ini dilindungi oleh daun buah atau bisa disebut
sebagai karpel. Pada tumbuhan dikotil, selalu terdapat sepasang daun atau disebut
juga kotiledon. Daun lembaga ini terbentuk sejak dalam tahap biji sehingga
sebagian besar anggotanya bersifat mudah terbelah menjadi dua bagian. Ini lah
buahnya polong dan sering ditemukan bintil akar. Sementara itu untuk suku
berbunga, tetapi bijinya tidak bisa membelah karena hanya mempunyai satu daun
lembaga. Kelompok tumbuhan monokotil ini diakui sebagai takson dalam sistem
Akan tetapi, ada satu suku dengan jumlah anggota terbesar dalam dunia
anggrek-anggrekan dan ada sekitar lima puluh ribu sampai enam puluh ribu jenis
sebagai sumber energi nabati, sumber sandang, sumber pangan, sumber bahan
Kingdom : Plantae
Devisi : Magnoliphyta
Kelas : Liliopsida
Ordo : Poales
Famili : Poaceae
Genus : Zea
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Sapindales
Famili : Anacardiaceae
Genus : Mangifera
Kingdom : Plantae
Kelas : Dicotyledonae
Divisi : Spermatophyta
Famili : Rosaceae
Ordo : Rosanales
Genus : Rosa
Kerajaan : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Malvales
Famili : Malvaceae
Genus : Hibiscus
Spesies : H. rosa-sinensis
Kingdom : Plantae
Division : Tracheophyta
Class : Magnoliopsida
Ordo : Gentianales
Famili : Apocynaceae
Genus : Plumeria L.
Tumbuhan yaitu pada hari Rabu, 29 November 2023 pada pukul 13.00 WITA –
Tadulako, Palu.
Adapun alat yang digunakan adalah Kaca arloji, Pisau, Kuas kecil, Jarum
premparat, Mikroskop, Kaca pembesar, Silet, Gelas objek dan Gelas penutup.
dandikotil, Amati morfologiakar, batang dan daun, Gambar ketiga organ tersebut
Siapkan kaca objek dan kaca penutup yang telah dibersikan, buatlah irisan
melintang akar, batang dan daun dari tanaman dikotil dan monokotil, dengan
menggunakan kuas kecil ambil irisan tersebut, kemudian letakan diatas kaca objek
secara terpisah dan tetesi dengan air atau pewarna, tutup dengan kaca penutup
secara perlahan, amati dibawa mikriskop, gambar dan berikan keterangan secara
lengkap.
Ambil bunga lengkap suatu tumbuhan yang telah dipisahkan, ambil daun
kelopak (sepal) dan daun mahkota (prtal). Perhatikan bagaimana macam bagian
tersebut melekat satu sama lain atau pada dasar bunganya. Juga perhatikan
bagaimana stamen (benang sari) melekat pada dasar bunga atau pada pertalnya.
Ambil pestilnya (putik). Lihat bakal buahnya (ovari yaitu bagian yang
membengkak pada dasar pistil. belalnlah bakal buahnya secara membujur dan
perhatikan bagia-bagian yang ada didalamnya. Buatlah seleksi dari bunga yang
Anda amati serta sebutkan nama bagian-bagianya. Ambil sebuah kecambah lalu
4.1 Hasil
dan hanya memiliki satu daun lembaga. Ciri-ciri tumbuhan monokotil adalah :
beruas ruas Memiliki tudung akar, Akar dan batangnya tidak bisa tumbuh
Contoh tumbuhan monokotil antara lain adalah jagung, jahe, laos, kencur,
kunyit, kelapa, kelapa sawit, pinang, aren, talas dan lain sebagainnya. Jika
biji yang pada tahap perkecambahan keeping bijinya akan membelah menjadi dua
menyirip, Memiliki kambium yang dapat tumbuh dan membesar pada bagian akar
dan batang, Tidak mempunyai tudung akar yang akan melindungi akar, Kelopak
cabang, Berkas pengangkut pada batang tersusun dalam bentuk lingkaran, serta
Contoh tumbuhan dikotil antara lain dalah songkon, karet, durian, randu,
putrimalu, lamtora, saga, kapas, tomat, cabai, dan masih banyak lagi.
Struktur morfologi tumbuhan tingkat tinggi secara umum terdiri dari akar,
batang, daun, dan bunga. Disaat yang bersamaan, tumbuhan harus mengambi
lsumber daya dari tanah dan udara. Air dan mineral dari tanah, sedangkan udara
adalah tempat tersedianya CO2 dan sinar matahari yang tidak dapat menembu
stanah. Oleh karena itu, tumbuhan memiliki sistem akar yang berada di bawah
permukaan tanah dan sistem tunas yang berada diatas permukaan tanah. Setiap
beberapa macam yang dapat di temukan pada tumbuhan baik monokotil maupun
berbeda-beda.
Akar merupakan bagian yang terpenting bagi tumbuhan selain daun. Secara
umum bagian akar yaitu epidermis, dan jaringan dasarnya. Perbedaan akar dikotil
dan monokotil terletak pada kambiumnya. Pada akar dikotil, xilem dan floemnya
Perbedaan dari helaian mahkota faktor utama dalam pemilihan dikotil atau
monokotil. Perbedaan akar tunggang dengan akar serabut yaitu akar serabut
terjadi karena akar mereduksi dan akar tumbuh. Sedangkan akar tunggang tumbuh
dan berkembang
Batang. Secara morfologis batang terdiri atas buku, ruas, tunas aksiler, dan
tunasterminal. Fungsi batang diantarnya yaitu meneruskan air dan zat-zat mineral
dari akar keseluruh tubuh terutama daun. Fungsi transportasi zat mampu
tersusun oleh sel-sel panjang berupa trakeid dan unsur pembuluh. Trakeid adalah
sel panjang dan tipis dengan ujung runcing. Unsur pembuluh biasanya lebih lebar,
pendek, dinding selnya lebih tipis, dan kurang runcing. Floem dibentuk oleh
rangkaian sel yang disebut anggota pembulu tapis. Dinding ujung antara anggota
pembulu tapis disebut lempengan tapis yang memiliki pori sehingga cairan
mengalir dengan mudah dari sel ke sel sepanjang pembuluh itu. Jaringan
pembuluh xilem dan floem sama-sama terdapat pada tumbuhan monokotil dan
dikotil. Tumbuhan monokitil dan dikotil memiliki tipe pembuluh batang berbeda.
adalah proses metabolisme pengubahan karbondioksida dan air menjadi zat gula
(dan zatlain) serta oksigen dengan bantuan energi sinar matahari. Struktur-struktur
apa yang ada pada dapur kecil daun hingga mampu ‘memasak’ makanan
permukaan daun bagian atas dan bawah diselubungi oleh jaringan yang tersusun
dari satu atau lebih lapisan sel, yaitu epidermis. Fungsinya sebagai lapisan
5.1 Kesimpulan
memiliki kambium.
tampak tersebar.
5.2 Saran
Sebaiknya dalam melakukan praktikum ini harus ada hasil pengamatan yang
jelas mengenai jaringan jaringan yang ada pada tumbuhan baik monokotil dan
dikotil. Agar kita sebagai praktikan dapat mengerti dengan benar letak letak
jaringan pada tambuhan sehingga kita tidak asal menunjuk tempat jaringan itu
anotomi tumbuhan.
pendidikan biologi.
tumbuhan.
anotomi tumbuhan.