Anda di halaman 1dari 7

Link ResearchGate :

https://www.researchgate.net/publication/366544730_STRATEGI_PROMOSI_DINAS_KEBUDAYAA
N_KOTA_PALEMBANG_TERHADAP_MASYARAKAT

Link Google Scholar : https://scholar.google.com/citations?


view_op=view_citation&hl=id&user=0QUxE5IAAAAJ&authuser=2&citation_for_view=0QUxE5IAA
AAJ:9yKSN-GCB0IC
STRATEGI PROMOSI DINAS KEBUDAYAAN KOTA PALEMBANG
TERHADAP MASYARAKAT

DOSEN PENGAMPU
Dr.,Yenrizal, S.Sos., M.Si

DISUSUN OLEH
Muhammad Febrianizar (2030701127)

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI RADEN FATAH
PALEMBANG
2022
BAB I
PENDAHULUAN

Latar Belakang

Pada era digital sekarang ini, seiring dengan kemajuan teknologi komunikasi dan
informasi, membuat perkembangan internet semakin melaju pesat. Perkembangan teknologi
menjadikan internet sebagai bagian dari kehidupan masyarakat modern. Internet merupakan
jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat di tahun
1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET (Advanced Research Project Agency
Network), di mana mereka mendemonstrasikan bagaimana dengan hardware dan software
komputer yang berbasis UNIX, kita bisa melakukan komunikasi dalam jarak yang tidak
terhingga melalui saluran telepon (Gani, 2014). Sebagai media yang mengefisienkan proses
komunikasi, internet mampu menghubungkan orang perorang, orang dengan kelompok, dan
kelompok dengan kelompok. Setiap orang yang terhubung dengan internet dapat melakukan
komunikasi tanpa terhalang oleh ruang dan waktu. Melalui internet, para penggunanya dapat
dengan leluasa untuk saling berhubungan satu sama lain. Diantara pengguna yang berasal
dari berbeda daerah, atau bahkan lintas negara. Pengguna internet tentunya
merepresentasikan budaya mereka masing-masing melalui pertukaran arus informasi yang
ada. Sehingga apa yang mereka tampilkan di internet merupakan bagian dari pengguna itu
sendiri.
Suatu daerah pasti memiliki sejarah dan budaya tersendiri. Terutama budaya, karena
budaya adalah salah satu ciri khas dari sebuah daerah. Nilai-nilai lingkungan yang berlaku di
sebuah masyarakat terkait dengan sudut pandang masyarakat dalam memandang
lingkungannya (Yenrizal, 2017). Hal ini bermakna sutau nilai lingkungan dapat dibilang
suatu peninggalan budaya di suatu lingkungan tertentu atau bias akita sebut dengan budaya.
Budaya sudah tidak asing lagi di lingkungan masyarakat karena negara Indonesia terkenal
dengan keanekaragaman budayanya. Sebagai masyarakat yang tinggal di daerah yang penuh
dengan budaya, kita harus memahami apa itu budaya. Budaya merupakan sebuah pola hidup
yang berkembang dari zaman ke zaman oleh kelompok orang terdahulu kemudian diteruskan
kepada generasi selanjutnya. Maka dari itu kita sebagai masyarakat harus paham dan
mengerti tentang budaya yang di wariskan oleh leluhur kita agar daerah kita tidak kehilangan
jati dirinya karena budaya adalah ciri khas dari suatu daerah tersebut.
Dinas Kebudayaan Kota Palembang sebagai instansi yang memiliki tugas
mengusahakan urusan pemerintahan dalam bidang kebudayaan dan cabang-cabang dari
kebudayaan. Seperti cagar budaya, permuseuman, sejarah, dan lain sebagainya. Dalam
instansi tersebut terdapat Tim Media yang bertugas mempromosikan dan memperkenal
luaskan budaya di Kota Palembang terhadap masyarakat luas baik dari kalangan remaja
sampai lansia. Tim Media Dinas Kebudayaan Kota Palembang sangat efektif melakukan
promosi dengan
menggunakan media sosial dan website akan tetapi mereka hanya menggunakan media
tersebut. Sedangkan terdapat banyak sekali media massa yang dapat digunakan untuk
melakukan promosi contohnya seperti radio, koran, televisi, dan lain sebagainya. Bagi
kalangan muda media sosial dan website sudah tidak asing di kehidupan mereka akan tetapi
bagaimana dengan masyarakat yang lanjut usia dan tidak mengerti teknologi, sehingga masih
memanfaatkan media massa yang terdahulu seperti contoh yang telah disebutkan. Jika tidak
terdapat promosi tentang budaya di media tersebut maka mereka tidak akan mengetahui
perkembangan yang telah terjadi di dalam budaya, sedangkan budaya setiap zamannya kian
terus berkembang. Tim Media yang bertugas untuk mempromosikan suatu budaya diharapkan
dapat memanfaatkan semua media massa yang dapat digunakan oleh semua kalangan
masyarakat.
Terdapat dua jenis media massa, diantaranya:
1. Media cetak (surat kabar, majalah, tabloid, dan sebagainya)
2. Media elektronik (televisi, internet, radio, dan sebagainya)

Secara mekanismenya Tim Media Dinas Kebudayaan Kota Palembang dalam


mempromosikan budaya terhadap masyarakat haruslah memanfaatkan semua media massa
yang tersedia agar jangkauan terhadap masyarakat dapat lebih luas.
Untuk mencapai strategi promosi yang memanfaatkan sepenuhnya media massa yang
ada tidaklah hal yang mudah bagi Tim Media Dinas Kebudayaan Kota Palembang
dikarenakan instansi Dinas Kebudayaan Kota Palembang tergolong baru didirikan pada tahun
2016. Sehingga masih kekurangan tenaga kerja terutama di Tim Medianya.
Promosi adalah kegiatan komunikasi antara perusahaan dan konsumen sebagai usaha
untuk memperingati konsumen dalam kegiatan pembelian sesuai keinginan (Garaika &
Feriyan, 2019). Dalam penelitian tersebut menyatakan bahwa pembauran yang ada harus
digunakan dan dimanfaatkan agar dapat menginformasikan dan juga membuat masyarakat
tertarik terhadap sesuatu yang di promosikan Promosi adalah arus informasi atau persuasi
satu arah yang dibuat untuk mengarahkan seseorang atau organisasi kepada tindakan yang
menciptakan pertukaran dalam pemasaran (Haryanto, 2013). Dari pendapat ini dapat kita lihat
bahwa rencana dan strategi promosi yang baik sangat dibutuhkan untuk menarik perhatian
masyarakat terhadap budaya yang dipromosikan sehingga masyarakat dapat mempelajari
lebih dalam tentang kebudayaan yang ada.
Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang diatas terdapat rumusan masalah, yaitu apakah Dinas
Kebudayaan Kota Palembang memanfaatkan media massa yang tersedia dalam melakukan
promosi kebudayaan yang terdapat di Kota Palembang terhadap masyarakat?.

Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan agar Dinas Kebudayaan Kota Palembang dapat memanfaatkan
secara maksimal media massa baik dari segi media elektronik maupun media cetak dalam
upaya mempromosikan Kebudayaan terhadap masyarakat Kota Palembang.

Manfaat Penelitian
- Manfaat Teoritis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah rujukan keilmuan untuk penelitian di
masa yang akan datang, sekaligus menjadi sarana pengembangan mata kuliah Metode
Penelitian pada program studi Ilmu Komunikasi.

- Manfaat Praktis
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran terkait promosi kebudayaan
terhadap pihak-pihak yang seandainya membutuhkan informasi atau data terkait judul
penelitian
Daftar Pustaka

Gani, A. G. (2014). Pengenalan Teknologi Internet Serta Dampaknya. Jurnal Sistem Informasi
Universitas Suryadarma, 2(2). https://doi.org/10.35968/jsi.v2i2.49

Garaika, G., & Feriyan, W. (2019). Promosi Dan Pengaruhnya Terhadap Terhadap Animo
Calon Mahasiswa Baru Dalam Memilih Perguruan Tinggi Swasta. Jurnal AKTUAL, 16(1),
21. https://doi.org/10.47232/aktual.v16i1.3

Haryanto, R. A. (2013). Strategi Promosi, Kualitas Produk, Kualitas Layanan Terhadap


Kepuasan Pelanggan Pada Restoran Mcdonaldâ€TMS Manado. Jurnal Riset Ekonomi,
Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 1(4), 1465–1473.
https://doi.org/10.35794/emba.v1i4.2923

Yenrizal, Y. (2017). Penyebaran Nilai-Nilai Lingkungan di Masyarakat Petani Pedesaan (Studi


Etnografi Komunikasi pada Masyarakat Desa Tenam Bungkuk, Semende Darat Kabupaten
Muara Enim, Provinsi Sumatera Selatan). Jurnal Studi Sosial Dan Politik, 1(2), 179–193.
https://doi.org/10.19109/jssp.v1i2.4042

Anda mungkin juga menyukai