Anda di halaman 1dari 3

PENGKAJIAN RESIKO JATUH

DI IGD
No. Kode :
No. Revisi :
SOP
Tgl. Terbit :
Halaman : 1 dari 2

PUSKESMAS TAMAKO dr. Kristian Parera


NIP.19811223 200803 1 002

1. Pengertian 1. Risiko jatuh adalah pasien yang beresiko untuk jatuh yang
umumnya disebabkan oleh faktor lingkungan dan faktor fisiologis
yang dapat berakibat cedera .
2. Jatuh adalah suatu peristiwa di mana seseorang mengalami jatuh
dengan atau tanpa disaksikan orang lain, tidak disengaja/ tidak
direncanakan, d i arah jatuh ke lantai , dengan atau tanpa
mencederai dirinya
3. Identifikasi pasien resiko jatuh adalah suatu langkah atau cara
yang dilakukan untuk mengidentifikasi kemungkinan pasien
tersebut mempunyai resiko jatuh atau kemungkinan yang besar
atau tidak untuk terjadinya jatuh sehingga dapat diambil tindakan
pencegahan
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mengurangi resiko
jatuh bagi pasien di instalasi gawat darurat
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomor : tentang Sasaran Keselamatan Pasien.
4. Referensi 1. Humpty-Dumpty-Journal-of-Pediatric-Specialists
2. panduan nasional keselamatan pasien 2008
3. Fall TIPS Toolkit_MFS Training Module
5. Prosedur 1. Lakukan identifikasi resiko pasien jatuh sesuai dengan form
pemantauan pasien jatuh
 Form pengkajian resiko jatuh dewasa (skala morse).
 Form pengkajian resiko jatuh anak – anak (Humpty
Dumpty.
2. Jumlahkan total skor yang didapat dan kategorikan sesuai
dengan jumlah skor yang didapat
3. Intervensi resiko tinggi jatuh
 Menganjurkan pasien untuk meminta bantuan bila
membutuhkan bantuan pemenuhan KDM.
 Memastikan tempat tidur dalam posisi terkunci.
 Menutup pagar tempat tidur.
 Memastikan panjang celana / sarung diatas tumit.
 Menganjurkan pasien pada posisi postural hypotension.
 Meletakkan bel panggilan ditempat yang mudah diraih
(bila ada)
 Meletakkan tanda kewaspadaan jatuh pada tempat tidur .
 Menyarankan penunggu selalu berada disekitar pasien.
 Bantu pasien untuk berpindah / ambulasi.
 Beri penjelasan kepada pasien / orang tua tentang
kewaspadaan / pencegahan pasien jatuh.
 Bantu pasien saat ambulasi
 Tempatkan pasien pada tempat tidur yang tepat.
 Pertimbangkan menempatkan pasien yang lebih dekat
dengan nurse station.
 Evaluasi sewaktu pemberian obat.
 Pindahkan setiap peralatan yang tidak digunakan
4. Intervensi resiko jatuh rendah
 Orientasi terhadap ruangan
 Posisi tempat tidur terkunci
 Pasang pagar / penyangga tempat tidur.
 Observasi kebutuhan eliminasi, beri bantuan sesuai
kebutuhan.
 Lingkungan bebas dari peralatan yang tidak digunakan.
 Beri penerangan yang adekuat.
 Beri penjelasan orangtua tentang pencegahan jatuh.
5. Observasi secara teratur dan dokumentasikan hasil pengkajian
6. Diagram
Lakukan Identifikasi Resiko Paisen

Tidak
Resiko Jatuh

Catat secara Untuk Pasien yang beresiko jatuh (lakukan


lengkap penanganan resiko rendah-tinggi)
perintah
dokter pada Observasi Secara Teratur
form rekam
y medis Ya
Selesai
7. Unit Terkait 1. IGD
2. Unit Rawat Inap Umum
3. Unit Rawat Inap Bersalin;
8. Dokumen Terkait Rekam Medis

Anda mungkin juga menyukai