Anda di halaman 1dari 2

Pertemuan I - Cash Budget

Modal kerja/Worky Capital merupakan dana membiayai untuk operasional perusahaan. Selain itu
dapat diartikan komponen atau sumber daya yang digunakan untuk aktivitas operasional
perusahaan. Operasional perusahaan seperti - produksi/bergantung pada jenis perusahaan yang
bersifat harian.
● Perusahaan jasa - tidak ada aktivitas produksi
● perusahaan dagang - pengadaan barang
● perusahaan manufaktur - melakukan produksi
Aktivitas produksi yang dimaksud yaitu mengubah bahan mentah menjadi produk baru.

Terdapat 3 worky capital diantaranya : kas, piutang dan persediaan. kenapa 3 ini saja ? karena
ini yang paling liquid (bisa di konversi menjadi kas).

Maksud manajemen kasnya yaitu dengan memastikan bahwa kas nya tidak kurang dan tidak
lebih. Cash nya harus di maintenance lebih dari pada aset tetap, karena peluang terjadi fraud
lebih tinggi,

KAS
1. Terlalu banyak
kas terlalu banyak berdampak pada perusahaan tidak bisa mengalokasikan kas yang
dimiliki, terlalu banyak dana pasif - kehilangan peluang mendapatkan keuntungan jika
dana nya di investasikan,

2. Terlalu sedikit
kas terlalu sedikit tidak boleh karena tidak bisa membeli barang untuk produksi,
kebutuhan transaksi jadi tidak bisa dipenuhi.

PIUTANG
1. Terlalu banyak
piutang terlalu banyak berdampak pada risiko piutang tidak tertagih, perlu mencadangkan
kerugian piutang atau muncul biaya tambah, menekan biaya - alokasi piutang tak tertagih
- ada cadangan biaya piutang

2. Terlalu sedikit
piutang tidak boleh sedikit, kalau penjualannya sedikit tidak bisa bersaing di pasar,
karena adanya penjualan kredit. tapi pada prinsipnya perusahaan tidak senang ada
piutang, tapi perusahaan membutuhkan piutang untuk tetap bisa bersaing di pasar (market
competition) untuk bisa meningkatkan penjualan (pada umumnya).
perusahaan ingin menerima piurang lebih cepat dan mengeluarkan uang
selambat-lambatnya.

INVENTORY
1. Terlalu sedikit akan berakibat tidak ada produk yang akan di jual, akan mempengaruhi
penjualan menjadi turun
2. inventory terlalu banyak berdampak pada butuh tambahan biaya penyimpanan, risiko
barang rusak,

klo di investasikan perusahaan akan mendapatkan interest, berarti uangnya akan bertambah

penerimaan uang cepet, pengeluaran uangnya lambat, karna itu perusahaan sering mengulur
waktu pembayaran utang.
perusahaan harus membuat kebijakan ttg kas sehingga kasnya cukup untuk operasional/dana
darurat alokasi uang untuk disimpan sebagai jaga”.

kenapa kita harus buat budget ?


untuk tools untuk merencanakan dan mengontrol finance. perencanaan masuk dan keluar.

- kebijakan nya ada saldo minimum dan maximum


- klo defisit, pemasukannya sedikit perusahaan harus melakukan pinjaman/utang. tentuin
berapa max bunga pinjaman, misal 12% per tahun, klo lebih tidak di terima. klo terlalu
besat nnti biayanya besar
- klo surplus, pemasukannya banyak perusahaan bisa di investasi, menetapkan minimum
pendapatan bunga yang didapat, ex 10 per tahun klo kurang dri 10 tidak diterima.

pendapatan bunga - investasi (pemasukan)

biaya bunga - aktivitas pinjaman (pengeluaran)

● sales figure - dasar untuk nyusun cash collection - data perkiraan penjualan
● purchase figure - dasar untuk menyusun cash payment - data perkiraan pembelian
● sga - biaya yang dianggarkan yg berkairab dengan aktivitas operasional, listrik, gaji,
administrate, biaya angkut
● beginning A/R itu dari periode sebelumnya

Anda mungkin juga menyukai