D.

Manajemen Asuhan Kebidanan Pada Bayi Baru Lahir

Tanggal :21 Maret 2020

Pukul : 14.10 WIB

A. Data Subjektif (S)

1. Identitas

Nama Bayi : Butet a/d Ny M

Tanggal/Jam lahir : 28 Maret 2020 Pukul: 14.10WIB

Jenis Kelamin : Perempuan

Berat Badan : 3000 gram

Panjang Badan : 48 cm

2. Riwayat Penyakit Kehamilan

Ibu mengatakan pada saat kehamilan tidak pernah mengalami perdarahan, pre eklamsia,

eklamsia, penyakit kehamilan dan lain-lain.

3. Kebiasaan Ibu Saat Hamil

Ibu mengatakan biasa makan 3x sehari, nasi + sayur + ikan +air putih+buah, ibu tidak

mengkonsumsiobat-obatan, merokok dan lain-lain.

4. Riwayat Persalinan Sekarang

Ibu melahirkan spontan dan di tolong oleh bidan, air ketuban pecah dengan

diamniotomi,proses persalinan berjalan dengan baik dan ibu tidak mengalami

komplikasi, begitu juga dengan bayinya.

B. Data Objektif (O)

1. Pemeriksaan Umum
 a. Keadaan Umum :Baik

b. Kesadaran :Composmentis

c. Tanda- tanda Vital :

Suhu : 36,30C

HR : 132×/i

Pernafasan : 32×/I

2. Keadaan Bayi Baru Lahir

5 menit Tanda 0 1 2 Jumlah

Ke I Frekuensi () Tidak ada () <100×/I (√) >100×/i
Jantung () Tidak ada () Lambat (√) Menangiskuat
tidak
teratur
Usaha () Lumpuh () Gerakan (√) Gerakanaktif
Pernafasan Sedikit
9
Tonus Otot () () Reflek (√) Menangis
Refleks Patela
Warna Tidakbrea (√) Tubuh () Kemerahan
ksi kemerahan
() Biru pucat tangan dan
kaki biru
Ke II Frekuensi () Tidak ada () <100×/I (√) <100×/i
Jantung () Tidak ada () Lambat (√) Menangis kuat 10
tidak
teratur
Usaha () Lumpuh () Gerakan (√) Gerakan aktif
Pernafasan Sedikit
Tonus Otot () Tidak () Gerakan (√) Menangis
Refleks breaksi akitif
Warna () Biru pucat () Tubuh (√) Kemerahan
kemerahan
tangan dan
kaki biru

3. Pemeriksaan Fisik

a. Kepala : Normal tidak ada caput dan hematoma

b. Ubun-ubun : Terbuka dan merata

 c. Muka : Oval tidak oedema

d. Mata : Simetris tidak oedema

e. Telinga : Simetris tidak ada pembengkakan

f. Hidung : Simetris, berlubang ka/ki

g. Mulut : Normal tidak sumbing, pallatum normal, reflek isap baik

h. Leher : Tidak ada pembengkakan kelenjar tyroid

i. Dada : Simetris

j. Talipusat : Belum puput dan tidak ada tanda – tanda infeksi

k. Punggung : Normal bentuk simetris

l. Ekstremitas : Lengkap bawah atas gerakan aktif

m. Genetalia : Normal

n. Anus : Ada, berlubang

4. Refleks

a. Refleks Morrow : Ada, bila diangkat seperti memeluk.

b. Refleks Rooting : Ada, bila pipinya disentuh mencari sumber rangsangan.

c. Refleks Walking : Ada, bila kaki diangkat seperti ingin melangkah.

d. Refleks Graphs : Ada, bila disentuh telapak tangannya seperti ingin

menggenggam.

e. Refleks Sucking : Ada, bila diberi ASI atau susu langsung menghisap dan

menelan.

f. Refleks Tonic : Ada, bila tidur kepalanya bergerak kesalah satu arah.

5. Antropometri

a. Lingkar Kepala : 32 Cm

b. Lingkar Dada : 30 Cm

c. Lingkar Lengan Atas : 10 Cm

 d. Berat badan :3000gr

6. Eliminasi

a. Miksi (BAK) Berwarna: Kuningan Tanggal: 21 Maret 2020 Pukul: 20.00 WIB.

b. Mekonium (BAB) Berwarna: Kehitaman Tanggal: 21 Maret 2020 Pukul: 20.00

WIB.

C. Assesment (A)

Butet a/d Ny M, lahir spontan, bayi menangis spontan, gerakan aktif dan bugar APGAR

SCORE 9/10.

D. PLANNING (P)

1. Memberitahukan kepada ibu dan keluarga tentang hasil pemeriksaan → Ibu dan keluarga

merespon baik hasil pemeriksaan.

2. Memberikan dukungan kepada ibu untuk menyusui bayinya → Ibu merasa senang dan

mencoba memberikan ASI kepada bayinya.

3. Memberitahukan ibu tentang perawatan tali pusat → Ibu mengerti dan bersedia

melakukan.

4. Menjelaskan cara menjaga kehangatan suhu tubuh bayi kepada ibunya → Ibu mengerti

tentang informasi yang diberikan.

5. Memberitahukan kepada ibu pentingnya pemberian ASI dan rawat gabung → Ibu

mengerti dan bersedia melakukannya.

6. Menjelaskan kepada ibu bahwa bayinya sudah mendapatkan imunisasi dasar HB0 → Ibu

merespon baik.

7. Menjelaskan kepada ibu pentingnya imunisasi pada bayinya → Ibu mengerti dan berjanji

membawa bayinya untuk imunisasi.

Kunjungan II (3-7 hari stelah lahir)

Tanggal :24 Maret 2020

Pukul : 11.00 WIB

A. Subjektif (S)

1. Tali pusat sudah puput.

2. Bayi kuat menyusu.

3. ASI diberikan setiap 2 jam sekali atau setiap bayi menangis dan haus.

B. Objektif (O)

1. Keadaan umum bayi baik.

2. Tanda-tanda vital

HR : 130 x/menit.

RR : 36x/menit.

Temp : 36, 70C.

3. Tali pusat sudah puput.

4. Bayi kuat menyusu.

5. BB : 3300 gram

6. Bayi bergerak aktif.

C. Assesment (A)

Keadaan umum bayi baik.

D. Planning (P)

1. Menyampaikan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga→ ibu mengerti tentang

informasi dan merespon baik hasil pemeriksaan.

2. Mengingatkan ibu untuk mengganti pakaian dan popok bayi tiap kali basah dan

lembab→ibu mengerti tentang penjelasan yang diberikan.

3. Mengingatkan ibu untuk selalu menyelimuti bayinya agar tetap hangat atau tidak

hipotermi→ibu mengerti tentang penjelasan yang diberikan.

4. Memberi ibu dukungan untuk menyusui bayinya sesering mungkin atau setiap kali ingin

menyusu→ ibu merasa senang dengandukungan dari bidan.

5. Mengingatkan kembali ibu agar selalu menjaga kebersihan badan bayi, memandikan

bayi, menyusui, serta menjaga suhu tubuh bayi→ ibu mengerti tentang informasi yang

diberikan.

6. Memberitahukan tentang pentingnya imunisasi bagi bayi→ ibu akan membawa bayinya

imunisasi.

7. Memberikan pendidikan tentang gizi bayi → ibu sudah mengerti tentang gizi bayi.
Kunjungan III (8-28 hari setelah lahir)

Tanggal : 29 Maret 2020

Pukul : 10.30 WIB

A. Subjektif (S)

1. Bayi kuat menyusu.

2. Bayi tampak sehat serta tidak ada masalah.

3. Bayi BAB 1 kali sehari dan berwarna kuning.

B. Objektif (O)

1. Keadaan umum bayi baik.

2. Tanda-tanda vital

HR : 130 x/menit

RR : 36 x/menit

Temp : 36, 50C

3. Bayi kuat menyusu.

4. BB : 3700 gr am

C. Assesment (A)

Keadaan umum bayi baik.

D. Planning (P)

1. Menyampaikan hasil pemeriksaan pada ibu dan keluarga→ ibu mengerti tentang

informasi dan merespon baik hasil pemeriksaan.

2. Mengingatkan ibu untuk mengganti pakaian dan popok bayi tiap kali basah dan lembab

→ ibu mengerti tentang penjelasan yang diberikan.

3. Mengingatkan ibu untuk selalu menyelimuti bayinya agar tetap hangat atau tidak

hipotermi→ibu mengerti tentang penjelasan yang diberikan.

4. Memberi ibu dukungan untuk menyusui bayinya sesering mungkin atau setiap kali ingin

menyusu→ ibu merasa senang dengandukungan dari bidan.

5. Mengingatkan kembali ibu agar selalu menjaga kebersihan badan bayi, memandikan

bayi, menyusui, serta menjaga suhu tubuh bayi→ ibu mengerti tentang informasi yang

diberikan.

6. Memberitahukan tentang pentingnya imunisasi bagi bayi→ ibu akan membawa bayinya

imunisasi.

7. Memberikan pendidikan tentang gizi bayi → ibu sudah mengerti tentang gizi bayi.