Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KEPERAWATAN BAYI BARU LAHIR

PADA BY. NY. S DI KAMAR BERSALIN


RSU KABUPATEN TANGERANG
Diajukan Untuk Memenuhi Tugas Keperawatan Maternitas
Dosen Pengampu : Ema Hikmah, S.Kp., Ners., M.Kep

Disusun Oleh:
2B
Kelompok 8
1. Femy Nurmeilla (P27901122065)

2. Nadzira Adawiyah (P27901122077)

3. Nur Febriyani (P27901122081)

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES BANTEN


JURUSAN KEPERAWATAN TANGERANG
PROGRAM STUDI DIPLOMA III
TAHUN 2024
No. Reg : 00-32-15-00
Tanggal Masuk RS : 5 Mei 2023
Hari/tanggal pengkajian : Jumat, 5 Mei 2023
Waktu pengkajian : 16.15 WIB
Tempat pengkajian : Kamar bersalin

I. PENGKAJIAN
A. Identitas Kline
a) Nama bayi : By. Ny. S
b) Umur : 0 hari
c) Tanggal/jam lahir : 16.15 WIB
d) Jenis kelamin : Perempuan
Nama Ny. S Tn. P
Umur 29 tahun 31 tahun
Suku bangsa Jawa Sunda
Agama Islam Islam
Pendidikan SMP SMP
Pekerjaan IRT Karyawan Swasta
Golongan darah B+ A+
No. Medrec 00-32-14-94 -
Diagnosa Medis - -
Alamat Rumah Rajeg Rajeg
No. Telp/HP 08588990456 0895763457
Status perkawinan Menikah Menikah

B. Riwayat kehamilan dan persalinan


- Ibu mengatakan hamil 34 minggu
- Ibu sering memeriksa kehamilan ke Rumah Sakit dan bidan terdekat
- Kelahiran spontan

C. Komplikasi Kehamilan
a. Perdarahan : ya ( ) tidak ( √ )
b. Preeklamsia : ya ( ) tidak ( √ )
c. Eklamsi : ya ( ) tidak ( √ )
d. Penyakit menular seksual : ya ( ) tidak ( √ )

D. Riwayat Persalinan
a. Jenis persalinan : Spontan
b. Masa gestase : 34 minggu
c. Ditolong oleh : dokter, bidan, mahasiswi
d. Lama persalinan : kala I : 3 jam
kala II : 15 menit
kala III : 20 menit
kala IV : 1 jam
E. Keadaan air ketuban
Berwarna jernih

F. Keadaan plasenta
a) Berat plasenta : 400 gram
b) Diameter : 24 cm
c) Warna kotiledon : 16 buah
d) Warn plasenta : merah gelap dan ke abu-abuan
e) Panjang tali pusat : 55 cm
f) Diameter tali pusat: 2 cm
g) Jumlah pembuluh darah : vena 1 buah, arteri 2 buah

G. Komplikasi persalinan
Pasien tidak mengalami komplikasi selama proses persalinan

H. APGAR SCORE
Nilai 1 Nilai 5 menit
menit
Frekuensi 1 2
Jantung
Usaha 2 2
Bernafas
Tonus 1 1
Otot
Refleks 1 1
Warna 1 1
Kulit
Jumlah 6 7

I. Trauma persalinan
Tidak ada trauma persalinan

II. PEMERIKSAAN FISIK


A. Keadaan umum
a) Kesadaran : compos mentis
b) Denut nadi : 144x/menit
c) Pernapasan : 49x/menit
d) Aktivitas : bayi menangis kuat
e) Refleks :
1) Rooting : positif ( √ ) negatif ( )
2) Sucking : positif ( √ ) negatif ( )
3) Tonick neck : positif ( √ ) negatif ( )
4) Refleks palmar: positif ( √ ) negatif ( )
5) Refleks moro : positif ( √ ) negatif ( )
6) Babinski : positif ( √ ) negatif ( )

B. Pemeriksaan sistematik
1. Kepala
▪ Capul sucsedenum : ada ( ) tidak ( √ )
▪ Cephal hematoma : ada ( ) tidak ( √ )
▪ Lesi : ada ( ) tidak ( √ )
2. Mata
▪ Doll eyes : tidak ada
▪ Strabismus : tidka ada
▪ Nistsgmus : tidak ada
▪ Kornea : normal
3. Telinga
▪ Letak telinga : simetris
▪ Kelenturan daun telinga : lentur
4. Mulut
Labiopalatoscisis : ada ( ) tidak ( √ )
5. Hidung
▪ Posisi : simetris ( √ ) tidak simetris ( )
▪ Septum : utuh ( √ ) terbelah ( )
6. Leher
Kekuatan : kuat ( ) lemah ( √ )

7. Dada
▪ Bunyi paru : vesikuler
▪ Bunyi jantung : normal (lup dup)
▪ Irama napas : teratur
▪ Pembesaran mamae : tidak ada
8. Abdomen
▪ Keadaan tali pusat : perdarahan ( ) menonjol ( √ )
▪ Bising usus : 28x/menit
9. Punggung
▪ Spina bifida : ada ( ) tidak ( √ )
▪ Mongolia spot : ada ( ) tidak ( √ )
▪ Lanugo : ada ( √ ) tidak ( )
▪ Verniks caseosa : ada ( √ ) tidak ( )
10. Ekstremitas bawah
▪ Pergerakan : simetris ( √ ) tidak simetris ( )
▪ Jumlah jari : 5 kiri, 5 kanan
▪ Keadaan jari : menyatu ( ) terpisah ( √ )
11. Ekstremitas atas
▪ Pergerakan : simetris ( √ ) tidak simetris ( )
▪ Jumlah jari : 5 kiri, 5 kanan
▪ Keadaa jari : menyatu ( ) terpisah ( √ )
12. Genitalia
▪ Labia mayora menutup
▪ Labia minora menutup
▪ Keadaan klitoris : menonjol ( √ ) dasar ( )
▪ Pseudo menstruasi : ada ( ) tidak ada ( √ )
13. Keadaan kulit
▪ Ketebalan lemak bawah kulit : tebal ( ) tipis ( √)
▪ Tekstur kulit : lembek ( √ ) kencang ( )
▪ Warna : merah ( √ ) pucat ( ) biru ( )

C. Antropometri
a. Berat badan : 2. 325 gram
b. Panjang badan : 47 cm
c. Lingkar kepala : 42 cm
d. Lingkar lengan atas : 10 cm
e. Lingkar dada : 34 cm
f. Lingkar perut : 30 cm

D. Eliminasi
1. BAB
▪ Warna : hitam (√) kuning ( ) putih ( )
▪ Konsistensi : keras ( ) lembek (√) cair ( )
▪ Frekuensi : 4x/ 24 jam
2. BAK
▪ Warna : kuning jernih (√) kuning keruh ( )
▪ Frekuensi : 5x/24 jam

III. ANALISIS DATA

NO Data Interpretasi Data Masalah


1. DS: Bayi baru lahir Risiko hipotermia
Ibu mengatakan anaknya berada ⬇
diruang perinatology untuk Perbedaan suhu
distabilkan suhu tubuhnya tubuh dalam perut
DO: ibu
- Bayi tampak sedang tidur ⬇
- Kulit teraba dingin Adanya faktor
- Akral teraba dingin kondisi radiasi,
- Kulit sebagian pucat evaporasi
- TTV : RR : 44x/menit ⬇
N : 144x/menit
S : 36,4℃ Kurangnya
cadangan lemak
subkutan

Risiko hipotermia
2. DS: - Pemotongan tali Risiko infeksi
DO: pusat
- Tali pusat terlihat masih ⬇
basah Tali pusat masih
- TTV : RR : 44x/menit sangat basah
N : 144x/menit ⬇
S : 36,4℃ Ketidakadekuatan
pertahanan tubuh

Risiko infeksi

IV. DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Risiko hipotermia d.d bayi baru lahir (D.0140)
2. Risiko infeksi d.d ketidakadekuatan pertahanan tubuh (D.0142)

V. INTERVENSI KEPERAWATAN

No Dx. kep Tujuan Intervensi Rasional


1. Risiko Termoregulasi Regulasi 4. Untuk
hipotermia d.d Neonatus temperature memantau
bayi baru lahir (L.14135) (I.14578) suhu tubuh
(D.0140) Setelah Observasi bayi
dilakukan 1. Monitor suhu 5. Untuk
tindakan tubuh bayi mengetahui
keperawatan sampai stabil frekuensi
selama 15 menit (36.5-37,5℃) pernapasan
diharapkan 2. Monitor dan nadi
termoregulasi frekuensi 6. Untuk
neonates pernapasan mengetahui
membaik, dan nadi warna dan
dengan kriteia 3. Monitor suhu kulit
hasil: warna dan 7. Untuk
1. Suhu suhu kulit menecegah
tubuh Terapeutik kehilangan
membaik 1. Gunakan topi panas
(5) bayi untuk
2. Suhu mencegah
kulit kehilangan
membaik panas pada
(5) bayi baru
3. Frekuens lahir
i nadi 2. Pertahankan
membaik kelembapan
(5) incubator
untuk
mengurangi
kehilanganpa
nas
Edukasi
Jelaskan cara
pencegahan
hipotermi karena
terpapar udara
dingin
Kolaborasi
Kolaborasi
pemberian
antipiretik, jika
perlu
2. Risiko infeksi Tingkat infeksi Penecegahan 1. Untuk
d.d (L.14137) infeksi (I.14539) mencegah
ketidakadekua Setelah Observasi ada atau
tan dilakukan 1. Monitor tidaknya
pertahanan tindakan tanda dan infeksi
tubuh keperawatan gejala infeksi 2. Untuk
(D.0142) selama 10 menit lokal dan mencegah
diharapkan sistemik infeksi pada
Tingkat infeksi 2. Berikan tali pusat
menurun, perawatan 3. Agar orang
dengan kriteria kulit pada tua pasien
hasil: area tali pusat mengetahui
1. Kemerahan Edukasi tanda dan
menurun 1. Jelaskan gejala
(5) tanda dan infeksi
2. Nyeri gejala infeksi
menurun Kolaborasi
(5) Kolaborasi
pemberian
imunisasi, jika
perlu

VI. IMPLEMENTASI KEPRAWATAN

No Tanggal/jam Dx. Tindakan keperawatan Paraf


kep
1. 05 Mei 2023 1
16.15 WIB 1. Memonitor suhu tubuh bayi
sampai stabil (36.5-37,5℃)
Hasil: suhu tubuh pasien yaitu
36.7℃
16.20 WIB 2. Memonitor warna dan suhu
kulit
Hasil: kulit bayi teraba
hangat, akral teraba hangat,
warna kulit tampak
kemerahan

16.25 WIB 3. Memonitor frekuensi


pernapasan dan nadi
Hasil: RR : 44x/menit, N:
144x/menit
16.30 WIB 4. Menggunakan topi bayi untuk
mencegah kehilangan panas
pada bayi baru lahir
Hasil: bayi tampak nyaman
memakai topi dan kaos kaki
2. 05 Mei 2023 2
06.40 WIB 1. Memonitor tanda dan gejala
infeksi lokal dan sistemik
Hasil: tali pusat bayi tampak
tidak terdapat infeksi
06.45 WIB 2. Memberikan perawatan kulit
pada area tali pusat
Hasil: tapi pusat pada bayi
masih tampak basah
06.50 WIB 3. Menjelaskan tanda dan gejala
infeksi
Hasil: orang tua pasien
mengatakan mengerti dengan
tanda dan gejala infeksi yang
dapat terjadi pada bayi baru
lahir

VII. EVALUASI KEPERAWATAN

No Tanggal/jam Dx. Catatan Perkembangan Paraf


kep
1. 05 Mei 2023 1 S: -
16.35 WIB O:
- Kulit teraba hangat
- Akral teraba hangat
- Suhu 36,7℃
- Kulit tampak kemerahan
A:
Masalah teratasi Sebagian
P:
Itervensi dilanjutkan dengan
memonitor suhu tubuh, frekuensi
napas dan nadi
2. 05 Mei 2023 2 S: -
06.55 WIB O:
- Tali pusat bayi tampak
masih basah
- Tidak terdapat tanda-tanda
infeksi
A:
Masalah teratasi Sebagian
P:
Intervensi dilanjutkan dengan
memonitor tanda-tanda infeksi

Anda mungkin juga menyukai