Anda di halaman 1dari 11

ASUHAN KEPERAWATAN

PADA BAYI BARU NEONATUS INFEKSI

Unit : RSUD Ulin Banjarmasin


Ruang/Kamar : Bayi (Teratai) RSUD Ulin Banjarmasin
Tgl. Masuk RS : 07 November 2017
Tgl. Pengkajian : 08 November 2017
Waktu Pengkajian : 10.00 WITA

A. IDENTIFIKASI
1. BAYI
Nama Inisial : Bayi Ny. H
Tgl/Jam Lahir : 07 November 2017, 22.25 WITA
Jenis Kelamin : Laki-laki
2. IBU
Nama Inisial : Ny. H
Tgl.Lahir (Umur) : 03-06-1991 (25 Th)
Agama/Suku : Islam/ Banjar
Warga Negara : Indonesia
Bahasa yang digunakan : Banjar
Pendidikan : SMP
Alamat rumah : Jalan Teluk Panggar Mantuil
3. AYAH
Nama Inisial : Tn. B
Tgl. Lahir (Umur) : 10-07-1989 (27 Th)
Agama/Suku : Islam/ Banjar
Warga Negara : Indonesia
Bahasa yang digunakan : Banjar
Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Petani
Alamat rumah : Jalan Teluk Panggar Mantuil
4. PENANGGUNG JAWAB
Nama : Tn. B
Alamat : Jalan Teluk Panggar Mantuil
Hubungan dengan Klien : Ayah

1
B. DATA MEDIK
1. Dikirim oleh : Rumah Sakit Ulin Banjarmasin
2. Diagnosa medik
a. Saat masuk : Neonatus Sepsis
b. Saat pengkajian : Neonatus Sepsis

C. RIWAYAT PERSALINAN
Jenis persalinan : SC
Pertolongan persalinan : Dokter
Usia kehamilan : Aterm
Anak ke : Pertama (1)
Apgar Score : 7-8-9
Warna air ketuban : Hijau berbau
Bayi lahir 30 detik : Langsung Menangis
Resusitasi : ( √ ) Dilakukan ( ) Tidak dilakukan
Inisiasi Menyusu Dini (IMD) : ( ) Dilakukan ( √) Tidak dilakukan

D. RIWAYAT KEHAMILAN
Antenatal Care: Puskesmas 3 kali
Bidan 4 kali
Imunisasi TT : Pernah 2 x di Puskesmas
Tablet Fe : Mengonsumsi
Keluhan
Trimester I : Mual, muntah, nyeri punggung, pusing.
Trimester II :-
Trimester III : -
Kebiasaan waktu hamil
Makan : Makan ikan dan sayur
Minum : Air putih, teh hangat, dan susu.
Obat-obatan :-
Jamu : tidak ada
Rokok : tidak ada
Penyulit kehamilan : tidak ada

E. RIWAYAT KESEHATAN
1. Penyakit yang diderita oleh ibu
Ibu tidak memiliki riwayat penyakit menular dan penyakit keturunan.

2
Riwayat operasi ibu:
Ibu tidak mempunyai riwayat operasi sebelumnya
2. Penyakit yang diderita oleh ayah
Ayah tidak memiliki riwayat penyakit menular dan penyakit keturunan.
3. Oleh keluarga
Keluarga klien tidak memiliki riwayat penyakit menular dan penyakit keturunan

F. RIWAYAT PSIKOSOSIAL
Ibu dan suami sangat menerima kelahiran bayinya begitu juga dengan anggota keluarga
lain. Hubungan ibu dengan suami dan anggota keluarga lain baik. Tinggal serumah dengan
orang tua sendiri.

G. RIWAYAT SOSIAL KULTURAL


Adat istiadat yang dilakukan pada masa kehamilan, persalinan, dan nifas :
Tidak ada adat istiadat yang di lakukan hanya di larang untuk keluar rumah pada sore hari.

H. NUTRISI
Bayi diberikan ASI dan Pasi on demand.

I. ELEMINASI
Miksi : ( ) Belum (√ ) Sudah ≤ 4 x/24 jam
Mekonium : ( ) Belum ( √ ) Sudah,
Konsistensi : Lembek
Warna : Kuning kehijauan

J. PEMERIKSAAN
1. Pemeriksaan Fisik
Keadaan umum : ( √ ) Baik ( ) Lemah
TTV : R : 48 x/menit HR : 122 x/mnt
S : 35,3oC
Aktivitas bayi : (√ ) Aktif ( ) Merintih ( ) Tidak menangis
( ) Letargi
Kulit : ( ) Normal ( ) Cianosis ( ) Mengelupas
( √ ) Pucat ( ) Keriput
Lanugo : ( ) Ada (√ ) Tidak ada
Vernik Caseosa : ( ) Ada ( √ ) Tidak ada
Tanda lahir : Tidak Ada

3
KEPALA
Kepala : (√ ) Bersih ( ) Kotor ( ) Lain-lain ...............
Bentuk kepala : (√ ) Normal ( ) Caput suksedanium
( ) Cephal haematoni ( ) Hydrocephal
( ) Anecephal ( ) Makrocephal
( ) Microcephal
Sutura : (√ ) Normal ( ) Molage/moulding ( ) Melebar
MATA
Sclera : ( ) Ikterik (√ ) Tidak ikterik
Conjungtiva : ( ) Anemis (√ ) Tidak anemis
Palpebra : ( ) Edema (√ ) Tidak edema
Bentuk : (√ ) Normal ( ) Menonjol ( ) Cekung
( ) Strabismus ( ) Nigtagmus
Perdarahan : ( ) Ada (√ ) Tidak ada
Lain-lain :-
HIDUNG
Bentuk : (√ ) Simetris ( ) Tidak simetris
Nafas cuping hidung : ( ) Ada (√ ) Tidak ada
MULUT
Bentuk : (√ ) Normal ( ) Labio skizis
( ) Labio palate skizis
Kebersihan : (√ ) Bersih ( ) Ada monilia
Luka pada bibir : ( ) Ada (√ ) Tidak ada
Lidah : ( ) Kotor (√ ) Tidak kotor
Lain-lain :-
LEHER
Glandula thyroidea: ( ) Bengkak (√ ) Tidak bengkak
Struma : ( ) Ada (√ ) Tidak ada
Torticolis : ( ) Ada (√ ) Tidak ada
DADA
Bentuk : (√ ) Normal ( ) Funnel chest ( ) Barrel chest
Retraksi : ( ) Ada (√ ) Tidak ada
Clavikula : (√ ) Normal ( ) Abnormal
Bunyi nafas : (√ ) Vesikuler ( ) Bronkovesikuler ( ) Whezing
( ) Ronkhi
Bunyi jantung : (√ ) Normal ( ) Rales ( ) Mur-mur
Lain-lain :

4
ABDOMEN
Bentuk : (√ ) Normal ( ) Skapoid ( ) Distensi
( ) Omfalokel
Auskultasi : (√ ) Timpany ( ) Hypertimpany
Bising usus : ( ) Tidak terdengar (√ ) Ada 8 x/mnt
Perkusi abdomen : (√ ) Sonor ( ) Pekak
Tali pusat : ( ) Arteri : 2 buah ( ) Vena : 1 buah
( ) Normal ( √ ) Layu ( ) Lain-lain ............
PUNGGUNG
Bentuk : (√ ) Normal ( ) Lordosis ( ) Kiposis
( ) Skoliosis
Spina bifida : ( ) Ada (√ ) Tidak ada
Meningocele : ( ) Ada (√ ) Tidak ada
Dimple : ( ) Ada (√ ) Tidak ada
GENETALIA PEREMPUAN
Labia mayora : ( √ ) Ada ( ) Tidak ada
Labia minora : ( √ ) Ada ( ) Tidak ada
Hymen : ( √ ) Menonjol ( ) Tidak menonjol
Hemaprodite : ( ) Ya ( √ ) Tidak
Lain-lain :
Anus : (√ ) Ada ( ) Atresia ani
EKSTREMITAS ATAS DAN BAWAH
Jumlah jari tangan : (√ ) Lengkap ( ) Tidak lengkap : .................... buah
Jumlah jari kaki : (√ ) Lengkap ( ) Tidak lengkap : .................... buah
Polidaktili : ( ) Ada (√ ) Tidak ada
Paralisis : ( ) Ada (√ ) Tidak ada
Fraktur : ( ) Ada (√ ) Tidak ada
Terpasang neoplant pada tangan kanan
2. Pemeriksaan Antropometri
Berat badan : 3000 gram
Panjang badan : 50 cm
Lingkar lengan atas: 11 cm
Lingkar dada : 32 cm
Lingkar perut : 30 cm
Ukuran kepala
OB : 38 cm
OS : 34 cm

5
OK : 30 cm
3. Pemeriksaan Reflek
Reflek rooting : (√) Ada ( ) Tidak ada
Reflek sucking : (√ ) Ada ( ) Tidak ada
Reflek swallowing: (√ ) Ada ( ) Tidak ada
Reflek graps : (√ ) Ada ( ) Tidak ada
Reflek babinski : (√ ) Ada ( ) Tidak ada
4. Pemeriksaan Profilaksis
Salf mata 1% : (√ ) Diberi ( ) Tidak diberi
Vitamin K : (√ ) Diberi ( ) Tidak diberi
Imunisasi hepatitis: (√ ) Diberi ( ) Tidak diberi
5. Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium klinik tanggal 07-11-2017
NO Pemeriksaan Hasil Nilai Rujukan
1 Hemoglobin 18,2 gl/dl 14.00-18.00
2 Lekosit 18,7 ribu/ul 4.00-10.5
3 RDW-CV 16,7 % 12.1-14.0
4 MCV 96,5 fl 75.0-96.0
5 MCH 36,2 pg 28.0-32.0
6 MCHC 337,6 % 33.0-37.0
7 Gran% 72,9% 50.0-70.0
8 Limposit 18,2%ribu.ul 25.0-40.0
9 Gran# 13,60 2.50-7.00

K. THERAY
Komposis Golongan Indikasi/ Cara
Nama Obat Dosis
i obat kontraindikasi pem
Inj. HB 0 HbsAg 20 Obat yang I: efektif mencegah infeksi 0,5 cc IM
mcg mempengar hepatitis B pada bayi
uhi sistem CI: tidak boleh diberikan pada
imun orang dengan riwayat rekasi
alergi berat
Inj. vitK Phytonadio Vitamin I: mengatasi perdarahan 1 mg Im
ne 2 mg CI: hipersensitivitas
Inj. Ampicilli Antibiotik I: untuk infeksi disebebkan 2x150 mg IV
Ampicilin n oleh bakteri
CI: hipersinsitefitas pada
antibiotik
Gentamicin Gentamicin Antibiotik I: Infeksi bakteri, septikemia 15/36 jam IV
(Aminoglik CI: hipersinsitifitas, bayi
osida) prematur, infeksi gonorrhoeae,
meningitidis,

6
L. ANALISA DATA

No Tanggal/jam Data focus Etiologi Problem


1 08 DS : - Resiko Infeksi
November DO:
2017 1. Terpasang neoplant pada
10.00WITA tangan kanan

2 08 DS : Lingkungan Hipotermi
November DO : bersuhu rendah
2017 Kulit teraba dingin
10.00WITA T : 35,3 OC

M. PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Hipotermi berhubungan dengan lingkungan bersuhu rendah
2. Resiko Infeksi

N. PERENCANAAN KEPERAWATAN

No No Dx Diagnosa Nursing outcome Nursing intervension Rasional


1 00004 Resiko Infeksi Setelah dilakukan 1. Gunakan teknik 1. Mencegah pasien
tindakan aseptik pada setiap terpapar oleh kuman
keperawatan tindakan invasif. patogen yang
selama 3×24 jam Cuci tangan diperoleh di rumah
pasien akan sebelum dan sakit
bebas infeksi sesudah 2. Mencegah
serta memberikan bertambahnya infeksi
menunjukkan 3. Mencegah datangnya
tindakan
penyembuhan sumber infeksi dari
2. Anjurkan keluarga
seiring perjalanan lingkungan
waktu. pasien teknik 4. Mencegah terjadinya
mencuci tangan infeksi
dengan tepat 5. Pengobatan
3. Observasi neoplant mempercepat proses
4. Batasi pengunjung penyembuhan px
5. Atur pemberian
antinfeksi sesuai
petunjuk advice
dokter/kolaborasi
2. 00046 Hipotermi Setelah dilakukan 1. Kaji suhu pasien tiap 1. Pemantauan suhu yang
tindakan 1 jam atau sesuai teratur dapat
berhubungan
keperawatan kebutuhan. menentukan
dengan selama 1 x 3 jam perkembangan
pasien tidak 2. Kaji warna kulit dan perawatan.
lingkungan
mengalami akral pasien. 2. Kulit pucat dan akral
bersuhu hipotermi, dingin merupakan
dengan kriteria 3. Bedong bayi dan tanda hipotermi.
rendah
hasil: tutupi kepala bayi 3. Membantu
- Suhu tubuh serta selimuti bayi. menghangatkan tubuh
bayi dalam 4. Ganti pakaian atau bayi.
rentang normal linen tempat bayi jika
(36,5-37,5 oC). basah.

7
- Akral pasien 5. Hangakan bayi di 4. Menurunkan
teraba hangat. infant warmer kehilangan panas
melalui evaporasi.
Warna seluruh 5. Membantu
tubuh pasien menghangatkan tubuh
kemerahan. bayi.

O. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Hari / Tanggal : Rabu / 08 November 2017
Jam No. Dx Paraf
No Tindakan Evaluasi
tindakan NANDA
1 10.00 00004 1. Menggunakan teknik aseptik 1. Sudah mencuci tangan
WITA pada setiap tindakan invasif. sebelum dan sesudah
Cuci tangan sebelum dan melakukan tindakan
sesudah memberikan tindakan 2. Keluarga pasien belum
2. Menganjurkan keluarga menerapkan cuci
pasien teknik mencuci tangan tangan dengan tepat
dengan tepat sebelum dan sesudah
mengunjungi pasien
3. Mengobservasi neoplant pada
3. Tidak ada tanda-tanda
tangan kanan
infeksi
4. Batasi pengunjung 4. Pengunjung maksimal 2
5. memberian antinfeksi sesuai orang
petunjuk advice 5. Sudah diberikan
dokter/kolaborasi (ampicilin (ampicilin 2x150mg
2x150mg dan gentamicin dan gentamicin 15/36
15/36 jam) jam)

2 10.00 00046 1. Mengkaji suhu pasien tiap 1 1. T= 35,8oC


WITA jam atau sesuai kebutuhan.
2. Mengkaji warna kulit dan akral 2. Kulit pasien tampak
pasien. pucat dan akral pasien
3. Membedong bayi dan tutupi teraba dingin.
kepala bayi serta selimuti bayi. 3. Bayi sudah dibedong
4. Mengganti pakaian atau linen dan di selimuti.
tempat bayi jika basah. 4. Tidak ada pakaian bayi
5. Menghangatkan bayi di infant maupun linen yang
warmer basah di tempat tidur
bayi.
5. Bayi sudah diletakkan di
infant warmer
11.00 00046 1. Mengkaji suhu pasien tiap 1 1. T= 36,6oC
jam atau sesuai kebutuhan.
2. Mengkaji warna kulit dan akral 2. akral pasien teraba
pasien. hangat kulit kemerahan.
3. Membedong bayi dan tutupi 3. Bayi sudah dibedong
kepala bayi serta selimuti bayi. dan di selimuti.
4. Mengganti pakaian atau linen 4. Tidak ada pakaian bayi
tempat bayi jika basah. maupun linen yang
5. Menghangatkan bayi di infant basah di tempat tidur
warmer bayi.
5. Bayi sudah diletakkan di
infant warmer
12.00 00046 1. Mengkaji suhu pasien tiap 1 1. T= 36,8oC
jam atau sesuai kebutuhan.

8
2. Mengkaji warna kulit dan akral 2. akral pasien teraba
pasien. hangat kulit kemerahan.
3. Membedong bayi dan tutupi 3. Bayi sudah dibedong
kepala bayi serta selimuti bayi. dan di selimuti.
4. Mengganti pakaian atau linen 4. Tidak ada pakaian bayi
tempat bayi jika basah. maupun linen yang
5. Menghangatkan bayi di infant basah di tempat tidur
warmer bayi.
5. Bayi sudah tidak
diletakkan di infant
warmer

Hari / Tanggal : Kamis / 09 November 2017


Jam No. Dx Paraf
No Tindakan Evaluasi
tindakan NANDA
1 21.00 00004 1. Menggunakan teknik aseptik 1. Sudah mencuci tangan
WITA pada setiap tindakan invasif. sebelum dan sesudah
Cuci tangan sebelum dan melakukan tindakan
sesudah memberikan tindakan 2. Keluarga pasien sudah
2. Menganjurkan keluarga menerapkan cuci tangan
pasien teknik mencuci tangan dengan tepat sebelum
dengan tepat dan sesudah
mengunjungi pasien
3. Mengobservasi neoplant pada
3. Tidak ada tanda-tanda
tangan kanan
infeksi
4. Batasi pengunjung 4. Pengunjung maksimal 2
5. memberian antinfeksi sesuai orang
petunjuk advice 5. Sudah diberikan
dokter/kolaborasi (ampicilin (ampicilin 2x150mg dan
2x150mg dan gentamicin gentamicin 15/36 jam)
15/36 jam)

P. EVALUASI KEPERAWATAN (CATATAN PERKEMBANGAN/SOAP)


Hari / Tanggal : Rabu /08 November 2017
No. Dx Subjektif Analisis Perencanaan Paraf
No Jam Objektif (O)
NANDA (S) masalah (A) (P)
1 10.00 00004 Keluarga pasien Masalah Intervensi dilanjutkan:
Wita mau melakukan belum 1. Gunakan teknik
cuci tangan teratasi aseptik pada setiap
sebelum dan tindakan invasif. Cuci
sesudah tangan sebelum dan
menyentuh sesudah memberikan
pasien, tidak tindakan
terdapat tanda- 2. Anjurkan keluarga
tanda infeksi
pasien teknik mencuci
tangan dengan tepat
3. Mengobservasi
neoplant pada tangan
kanan
4. Batasi pengunjung
Atur pemberian
antinfeksi sesuai
petunjuk advice
dokter/kolaborasi

9
2 10.00 00046 Suhu masih Masalah Intervensi dilanjutkan :
Wita dibawah normal belum 1. Kaji suhu pasien tiap 1
T : 35,8ºC teratasi jam atau sesuai
kebutuhan.
2. Kaji warna kulit dan
akral pasien.
3. Bedong bayi dan tutupi
kepala bayi serta
selimuti bayi.
4. Ganti pakaian atau linen
tempat bayi jika basah.
5. Hangatkan bayi di infant
warmer
11.00 00046 Suhu dalam Masalah Intervensi dilanjutkan :
Wita keadaan normal T teratasi 1. Kaji suhu pasien tiap 1
: 36,6ºC jam atau sesuai
kebutuhan.
2. Kaji warna kulit dan
akral pasien.
3. Bedong bayi dan tutupi
kepala bayi serta
selimuti bayi.
4. Ganti pakaian atau linen
tempat bayi jika basah.
5. Hangatkan bayi di infant
warmer
12.00 00046 Suhu dalam Masalah Intervensi dilanjutkan :
Wita keadaan normal T teratasi 1. Kaji suhu pasien tiap 1
: 36,8ºC jam atau sesuai
kebutuhan.
2. Kaji warna kulit dan
akral pasien.
3. Bedong bayi dan tutupi
kepala bayi serta
selimuti bayi.
4. Ganti pakaian atau linen
tempat bayi jika basah.
5. Hangatkan bayi di infant
warmer

Hari / Tanggal : Kamis /09 November 2017


No.Dx Subjektif Analisis Perencanaan Paraf
No Jam Objektif (O)
NANDA (S) masalah (A) (P)
1 22.00 00004 Keluarga pasien Masalah Lanjutkan intervenis:
Wita mau melakukan teratasi 1. Gunakan teknik
cuci tangan aseptik pada setiap
sebelum dan tindakan invasif. Cuci
sesudah tangan sebelum dan
menyentuh sesudah memberikan
pasien, tidak tindakan
terdapat tanda- 2. Anjurkan keluarga
tanda infeksi
pasien teknik mencuci
tangan dengan tepat
3. Mengobservasi
neoplant pada tangan
kanan
4. Batasi pengunjung
Atur pemberian
antinfeksi sesuai
petunjuk advice
dokter/kolaborasi

10
Asuhan Keperawatan dengan Neonatal Infeksi ini Telah di Setujui Oleh :

Banjarmasin, November 2017

Preseptor Klinik Ners Muda,

(Nushrotina., S.Kep., Ners) ( Lia Dwi Apsari.,S.Kep)

11

Anda mungkin juga menyukai