Anda di halaman 1dari 4

BAB II

TINJAUAN UMUM LOKASI MBKM

2.1 Sejarah Perusahaan

Teaching Industry Universitas Hasanuddin Makassar diresmikan

pada hari rabu, 26 Juni 2013 oleh menteri Pendidikan dan Kebudayaan

RI, Prof. Muhammad Nuh. Peresmian gedung Teaching Industry

Universitas Hasanuddin Makassar dilakukan bersamaan dengan

peresmian gedung Fakultas Kehutanan dan penyerahan buku lima karya

dosen di gedung Teaching Industry Universitas Hasanuddin Makassar.

Teaching Industry Universitas Hasanuddin Makassar merupakan Unit

Pelaksana Teknis (UPT) Universitas Hassanuddin Makassar dimana

didirikan sebagai tempat atau wadah dalam pengembangan inovasi dan

incubator bisnis.

Teaching Industry Universitas Hasanuddin Makassar beralamat di

Jl. Perintis Kemerdekaan Km. 10 Tamalanrea Makassar. Teaching

Industry Universitas Hasanuddin berada di tempat yang mudah diakses,

berada tepat disamping jalan raya kampus Universitas Hasanuddin,

berada di depan fakultas Pertanian dan bersebelahan dengan Politeknik

Negeri Ujung Pandang. Teaching Industry Universitas Hasanuddin

berfungsi sebagai sarana dalam pengembangan produk olahan dari hasil-

hasil pertanian dengan penerapan teknologi dan pengembangan

kewirausahaann. Teaching Industry mengolah bahan-bahan hasil

pertanian menjadi produk cokelat, gula cair, kopi, minyak kelapa.


Terdapat beberapa layanan yang disediakan di Teaching Industry

Universitas Hasanuddin Makassar diantaranya:

1. Pendidikan dan pelatihan Industri;

2. Kegiatan produksi dan pengolahan hasil pertanian, perkebunan,

kelautan, dan peternakan;

3. Pengolahan sumber daya pangan;

4. Konsultasi desain dan produksi merk dan kemasan.

2.2 Visi dan Misi Teaching Industry Unhas

1. Visi

Terciptanya Industri inovatif berbasis teknologi melalui sinergitas

antara perguruan tinggi (Academia), perusahaan (Business), dan

pemerintahan

(Government).

2. Misi

Mengoptimalkan dampak penelitian yang dilaksanakan Universitas

Hasanuddin terhadap peningkatan kualitas pembelajaran,

pengembangan, industri kecil dan menengah, pengembangan ekonomi

regional, berkontribusi dalam menjadikan Universitas Hasanuddin sebagai

penyedia teknologi inovatif dalam pengolahan, pengembangan inkubator

bisnis dan komersialisasi teknologi.


2.3 Struktur Organisasi

Suatu perusahaan harus mempunyai struktur organisasi yang

bertujuan untuk menghubungkan antara komponen-komponen bagian dan

posisi dalam perusahaan tersebut, dengan adanya struktur organisasi

maka pembagian aktivitas kerja dan perwujudan pola tetap berhubungan

di antara fungsi bagian tugas, wewenang dan tanggung yang berbeda

dalam organisasi.

Gambar 2.1 Bagan Struktur Organisasi Teaching

Industry UNHAS

2.4 Uraian Tugas

Uraian tugas petugas laboratorium Teaching Industry. Laboratorium

Teaching Industry seluruhnya berjumlah enam buah, setiap laboratorium


dibawahi oleh koordinator seorang dosen dan bertanggung jawab

terhadap seluruh kegiatan praktikum dan keadaan laboratorium. Adapun

nama masing-masing laboratorium dan kepala laboratorium yang ada di

Teaching Industry ialah sebagai berikut:

1. Unit Pengolahan Kakao

Koordniator : Prof. Dr. Ir. Salengke, M.Sc, Ph. D

2. Laboratorium Pembuatan Kemasan

Koordinator : Dr. Hikmah M. Ali S.Pt, M.Si

3. Laboratorium Mikrobiologi

Koordinator : Ir. Rinaldi Sjahril M.Agr, Ph.D

4. Unit Pengolahan Anggrek

Koordinator : Ir. Rinaldi Sjahril M.Agr, Ph.D

5. Unit Pengolahan Minyak dan Snack

Koordinator : Prof. Amran

6. Unit Pengolahan Bakso, Sosis, Yoghurt, dan Kerupuk Kulit

Koordinator : Dr. Hikmah M. Ali S.Pt, M.Si.

Anda mungkin juga menyukai