Anda di halaman 1dari 4

KEPUTUSAN DIREKTUR FKTP KLINIK MEURASI BATOH

NOMOR : SK/ /KMB/VII/2023

TENTANG

PENANGGUNG JAWAB MUTU DAN TIM MUTU

DIREKTUR FKTP KLINIK MEURASI BATOH

Menimbang : a. bahwa upaya peningkatan mutu pelayanan atau kinerja


pelayanan Klinik Meurasi Batoh, keselamatan pasien serta
pencegahan dan pengendalian infeksi, dapat dikelola
dengan baik sesuai dengan visi, misi, tujuan dan tata nilai;
b. bahwa pengelolaan resiko pelayanan di klinik untuk
meminimalkan resiko bagi pasien, petugas klinik,
masyarakat dan lingkungan;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan yang dimaksud pada
huruf a dan b perlu ditetapkan keputusan Direktur Klinik
tentang penanggung jawab mutu dan tim mutu.

Mengingat : 1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2004


Tentang Praktik Kedokteran;
2. Undang- undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009
Tentang Kesehatan;
3. Undang – undang Nomor 36 Tahun 2014 Tentang Tenaga
Kesehatan;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 71
Tahun 2013 Tentang Pelayanan Kesehatan dan Jaminan
Kesehatan Nasional;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 9
Tahun 2014 Tentang Klinik;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 11 Tahun 2017
Tentang Keselamatan Pasien;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 27
Tahun 2017 Tentang Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan;
8. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
HK.01.07/MENKES/1983 Tahun 2022 Tentang Standar
Akreditasi Klinik;
9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 30 Tahun 2022
Tentang Indikator Nasional Mutu Pelayanan Kesehatan
Tempat Praktek Mandiri Dokter dan Dokter Gigi, Klinik,
Pusat Kesehatan Masyarakat,, Rumah Sakit, Laboratorium
Kesehatan dan Unit Transfusi Darah;
10. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 34
Tahun 2022 Tentang Akreditasi Pusat Kesehatan
Masyarakat, Klinik, Laboratorium Kesehatan, Unit Transfusi
Darah, Tempat Praktik Mandiri Dokter dan Tempat Praktik
Mandiri Dokter Gigi;

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR FKTP KLINIK MEURASI BATOH


TENTANG PENANGGUNG JAWAB MUTU DAN TIM MUTU

KESATU : Memberlakukan surat keputusan Klinik Meurasi Batoh tentang


penanggung jawab manajemen mutu dalam memberikan
pelayanan kesehatan secara maksimal dan tempat guna
KEDUA : Menunjuk penanggung jawab manajemen mutu :
dr. Novita Yuniwanda Islami
KETIGA : Penanggung jawab manajemen mutu dalam pelaksanaan
kegiatan dibantu oleh tim mutu sebagaimana tersebut dalam
lampiran 1 surat keputusan ini
KEEMPAT : Uraian tugas penanggung jawab tim manajemen mutu
sebagaimana tersebut dalam lampiran 2 surat keputusan ini
Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
KELIMA : ketentuan apabila dikemudian hari terdapat keliruan, akan
diadakan perubahan sebagaimana mestinya

Ditetapkan di : Banda Aceh


Pada Tanggal : 1 Juli 2023

DIREKTUR FKTP KLINIK MEURASI BATOH

BAKHTIAR, SH
Lampiran : Keputusan Direktur FKTP Klinik Meurasi Batoh
Nomor : SK/ /KMB/VII/2023
Tanggal : 1 Juli 2023
Uraian Tugas Penanggung Jawab Manajemen Mutu dan Tim Mutu

1. Tim Manajemen Mutu

2. Uraian Tugas
a. Penanggung Jawab Manajemen Mutu
- Menyusun kebijakan dan manajemen mutu
- Mengupayakan peningkatan kesadaran / pemahaman karyawan dalam system
manajemen mutu
- Memantau pelaksanaan seluruh program peningkatan mutu
- Mensosialisasi hasil capaian program peningkatan mutu
- Melaksanakan rapat tinjauan manajemen
- Melakukan koordinasi dengan tim mutu mengenai pelaksanaan program
peningkatan mutu
- Memfasilitasi kegiatan terkait penyelenggaraan pengembangan, inovasi, dan
kendali mutu.

b. Keselamatan Pasien
- Membantu Ketua Tim Mutu dalam hal menangani masalah-masalah yang
berkaitan dengan keselamatan pasien di Klinik
- Memberikan pengarahan dan pelaksanaan tentang sasaran keselamatan pasien
di Klinik
- Menyusun kebijakan dan prosuder terkait dengan program keselamatan pasien
di Klinik
- Menjalankan peran dan melakukan : motivator, educator, konsultasi monitoring
dan evaluasi implementasi program keselamatan pasien di Klinik
- Melakukan pencatatan, pelaporan, dokumentasi dan analisa kejadian tidak
diharapkan (KTD), kejadian nyaris cedera (KNC), dan kejadian potensial cidera
(KPC) secara berkala membuat laporan kegiatan

c. Pencegahan dan Pengendalian Infeksi


- Menyusun dan menetapkan serta mengevaluasi program PPI
- Menyusun dan menetapkan serta mengevaluasi pelaksanaan dan kebijakan PPI
- Membuat SOP program PPI
- Memberikan usulan untuk pengembangan dan peningkatan cara pencegahan
dan pengendalian infeksi
- Melakukan pencatatan, pelaporan, dokumentasi dan sosialisasi secara berkala
mengenai program PPI

d. Keselamatan dan Kesehatan Kerja


- Melakukan koordinasi dengan anggotanya untuk melaksanakan upaya
kesehatan kerja promotif dan preventif, di klinik
- Melaksanakan penyuluhan k3 mengenai kesehatan dan keselamatan kerja
kepada staf klinik
- Mengusulkan kelengkapan alat pelindung diri dan pengaman di klinik
- Melaporkan hasil kegiatan k3 kepada ketua tim k3 secara berkala ataupun
incidental

e. Manajemen Risiko
- Bertanggung jawab atas potensi terjadinya KTD, KTC, KNC di Klinik
- Bertanggung jawab dalam pemecahan masalah terhadap kejadian resiko terkait
limbah dan bahan berbahaya di Klinik dan Lingkungan nya
- Bertanggung jawab atas resiko terjadinya kesalahan dalam pemberian obat
- Bertanggung jawab atas resiko bencana yang mungkin terjadi di antaranya resiko
pasien jatuh dan terpeleset serta bencana lain yang terjadi di klinik

DIREKTUR FKTP KLINIK MEURASI BATOH

BAKHTIAR, SH

Anda mungkin juga menyukai